Рет қаралды 4,592
Presiden Joko Widodo membagikan lima arahan penting, terkait pengendalian inflasi pangan ke depan. Arahan ini, disampaikan oleh Presiden dalam Rakornas Pengendalian Inflasi 2023 yang digelar di Istana Merdeka Jakarta, Pada Kamis 31 Agustus 2023. Sasaran inflasi tahun ini, akan tercapai yakni dalam kisaran 2%-4%. Tahun depan, sasaran inflasi dipatok 1,5% - 3,5%. Sehingga, koordinasi antara Bank Indonesia dan pemerintah dalam Gernas untuk pengendalian pangan terus dilanjutkan dan diperkuat. Oleh karena itu, Presiden memberikan lima arahan untuk pengendalian inflasi pangan.
Pertama, integrasi data khususnya data pangan antar daerah kalau ini diintegrasikan secara baik sehingga kebijakannya bisa tepat sasaran.
Kedua, adalah peningkatan kerja sama antar daerah untuk pembagian pasokan antara daerah. Ini harus bisa diatasi sehingga harga-harga bisa dikendalikan.
Ke tiga, kelancaran distribusi. Presiden meminta, kelancaran distribusi perlu ditingkatkan.
Ke Empat, Presiden berpesan agar tim pengendali inflasi melakukan peningkatan operasi pasar.
dan yang kelima, Melanjutkan komunikasi dan koordinasi antara pusat dan daerah.
Presiden Jokowi mengakui, saat ini harga beras di Indonesia sedang bermasalah karena trennya naik terus. Penyebabnya, antara lain kemarau ekstrem akibat El
Nino yang melanda wilayah Indonesia. Ia mengatakan, kondisi ini juga terjadi di banyak negara tetangga, bahkan kini negara-negara produsen beras, menghentikan ekspor beras demi menjaga pasokan beras di dalam negerinya.