Alhamdulillah..jawaban ustad menyejukan

Mantap guru ku..

Masya Allah.. jazzakillahu khoiron pak ustad atas penjelasan2.semoga pak ustad selalu diberi kesehatan&dimudahakan segala urusan nya,Aamiin ya robal Allamiin..

Alhamdulillah berdasarkan pengalaman saya sewaktu menemui Alloh di arsy dan berdalil Al Qur'an maka istiwa memiliki banyak makna sesuai kehendak Alloh. Yang saya ketahui istiwa bisa berarti berfirman, Kun fayakun, memuliakan nabi Muhammad shalallahu alaihi wasallam di arsy, mengadakan perjanjian dengan ruh manusia QS Al Hadid 8, tempat tabir Nya atau Avatar Nya. Begitu lah berdasarkan pengalaman saya sewaktu berwujud ruh manusia sebelum ruh saya ditiupkan Nya dari langit ketujuh ke janin dikandungan Ibunda.

Sesungguh sungguhnya bahwa tiada apapun selain dirinya Segala mahluk tercipta pada hakikatnya berasal dari dirinya sendiri Semesta ini sejatinya kosong belaka,semesta hanya awang awung belaka karena yg ada hanya dirinya

Maha suci Allah yang tidak membutuhkan tempat, atas, bawah, kiri kanan. Maha suci Allah dari sifat menyerupai mahluk.

MasyaAllah apa yg disampaikan beliau sangat cerdas semoga Allah membuka fikiran kita untuk dapat memahami apa yg beliau sampaikan

Barakallah Ustaz

MasyaAllah ustadz... Barakallahufiikum ustadz,, ana udah mantab dgn jawaban ustadz...

Kalo ayat Allah di atas arsy dimaknai zatnya, tapi begitu ada ayat Allah bersama kita malah dimaknai ilmuNya.. Kenapa ga dibalik ustadz? Apa ada pembedaan ayat yg ini dimaknai hakiki dan ayat yg satu lagi ditakwil? Apa definisinya? Kenapa gak dua2nya dimaknai hakiki atau dua2nya ditakwil saja biar adil?

bismillahirrahmanirrahim, ana download ya.. Jazaakallah firdaus al-a’la

Jazakallahu Khairan wa Barakallahu fiik Ustadz Ilmi nya, semoga Ustadz selalu sehat dan dimudahkan semua urusannya

Allah itu maha mendengar dan maha melihat .. Walaupun berada di atas asyr yang tempat jauh kali... Namanya juga tuhan

Masyaa Allāh Barakallahu ustadz, jazakallahu khair atas ilmunya🤲🤲

Barokallohu fiik ustadz Syafiq

Barokalloh ustadz

kita tidak tau tentang Allah kecuali apa yg diberitaukan oleh Allah sendiri... Allah memberitau bahwa Allah di atas Arsy, Allah dekat, dan kelak penduduk surga melihat wajah Allah sebagai tambahan nikmat... maka kita imani semua tanpa mempertanyakan bagaimana proses nya... karena akal manusia tdk sanggup memahami bagaimana prosesnya... olehkarenanya saya meyakini Allah di atas Arsy, dekat..... dan kelak penduduk surga melihat wajah Allah... sebagaimana Allah beritau dalam Quran maupun Hadist... dan saya tidak memilih pendapat org yg menyatakan, Allah ada tp tidak bertempat, atau Allah dimana mana, karena itu semua hanya perkataan manusia yg tidak sesuai dengan pemberitahuan dari Allah sendiri... Wallahu Alam...

Dimanakah Alloh berada? Alloh berada di qolbu setiap mahluk dan ciptaanya🙏🏽

Allah berada di atas dan tidak ada tempat yg lebih tinggi dan mulia bagi Allah kecuali apa yg telah dia tetapkan,sesungguhnya alam semesta ini kecil dan dia jauh bersemayam diatas Arasy,mereka yg mengatakan Allah tidak berarah tidak diatas,tidak di bawah dan tidak pula dimana mana maka sungguh orang yg seperti ini akalnya telah di kuasai oleh kedunguan dan kebodohan,karna sama artinya dia menyerupakan Allah dengan ketiadaan.padahal Allah itu maha besar.Maha tinggi,dan maha kuasa.

Di atas arasy tidak ada tempat, tidak ada makhluk. Karena di atas arasy hanya ada Allah

Musibah terbesar seorang mujassim (penyembah benda yang ada di langit atau di 'arsy) masa kini yakni orang-orang wahabi talafi adalah mereka tidak bisa meyakini sesuatu itu ada, tapi bukan benda. Menurut mereka, sesuatu itu jika dikatakan ada, pastilah itu benda, kalau benda maka musti punya tempat. Adapun kita ahlussunnah wal jama'ah mengatakan Allah ada tanpa tempat. Kita meniadakan tempat bagi Allah, karena Allah bukan benda. Benda adalah sesuatu yang memiliki dimensi panjang lebar dan kedalaman. Sesuatu yang memiliki dimensi pasti ada yang menetapkannya pada dimensi tersebut. contoh kita amati sebuah gelas. kenapa gelas memiliki bentuk bulat dan punya tinggi seperti gelas pada umumnya? karena memang diproduksi dengan ukuran, bentuk dan dimensi seperti itu. sedangkan Allah adalah Sang Pencipta. Sang Pencipta benda dan sifat-sifat benda. Allah tidak ada yang menciptakan-Nya. Allah ta'ala berfirman: وَخَلَقَ كُلَّ شَيْءٍۚ Maknanya Allah yang menciptakan segala sesuatu. Allah yang menciptakan benda dan sifat-sifat benda, Allah yang menciptakan tempat. Kata mereka: kalimat kalian Allah ada tanpa tempat itu sama saja dengan meyakini bahwa Allah tidak ada. Kita katakan kepada mereka, setiap makhluk adalah benda, punya ukuran, punya bentuk, bertempat, dan berubah. Allah bukan benda. Maka Allah tidak bertempat. .

Allah Subhanahu wa Ta'ala berfirman: هُوَ الَّذِيْٓ اَنْزَلَ عَلَيْكَ الْكِتٰبَ مِنْهُ اٰيٰتٌ مُّحْكَمٰتٌ هُنَّ اُمُّ الْكِتٰبِ وَاُخَرُ مُتَشٰبِهٰتٌ ۗ فَاَمَّا الَّذِيْنَ فِيْ قُلُوْبِهِمْ زَيْغٌ فَيَتَّبِعُوْنَ مَا تَشَابَهَ مِنْهُ ابْتِغَاۤءَ الْفِتْنَةِ وَابْتِغَاۤءَ تَأْوِيْلِهٖۚ وَمَا يَعْلَمُ تَأْوِيْلَهٗٓ اِلَّا اللّٰهُ ۘوَالرّٰسِخُوْنَ فِى الْعِلْمِ يَقُوْلُوْنَ اٰمَنَّا بِهٖۙ كُلٌّ مِّنْ عِنْدِ رَبِّنَاۚ وَمَا يَذَّكَّرُ اِلَّآ اُولُوا الْاَلْبَابِ "Dialah (Allah) yang menurunkan Kitab (Al-Qur’an) kepadamu (Nabi Muhammad). Di antara ayat-ayatnya ada yang muhkamat, itulah pokok-pokok isi Kitab (Al-Qur’an) dan yang lain mutasyabihat. Adapun orang-orang yang dalam hatinya ada kecenderungan pada kesesatan, mereka mengikuti ayat-ayat yang mutasyabihat untuk menimbulkan fitnah (kekacauan dan keraguan) dan untuk mencari-cari takwilnya. Padahal, tidak ada yang mengetahui takwilnya, kecuali Allah. Orang-orang yang ilmunya mendalam berkata, “Kami beriman kepadanya (Al-Qur’an), semuanya dari Tuhan kami.” Tidak ada yang dapat mengambil pelajaran, kecuali ululalbab." QS. Ali 'Imran[3]:7

Allah diatas arsy.. Diatas langit ada pantai. Singgasana Allah berada diatas air. Allah mengawasi manusia.. Apa yg diperbuat setiap manusia.

Istawa' 'ala tiada arti laen dlm bahasa arab kecuali meninggi/tinggi d atas.

Alhamdulillah paham paham uztad.... .

Nabi menyatakan Allah di depan kita shalat إن أحدكم إذا قام يصلي فإن الله تبارك وتعالى قبل وجهه، فلا يبصقنَّ قِبل وجهه ولا عن يمينه، وليبصق عن يساره تحت رجله اليسرى فإن عجلت به بادرة فليقل بثوبه هكذا» ثم طوى ثوبه بعضه على بعض “Sesungguhnya salah seorang dari kalian apabila berdiri untuk shalat, maka sesungguhnya Allah Subhanahu wa Ta’ala itu ada di depannya.(HR imam muslim)

Allah itu ada pada dri kita .masing2,,,,langit sab 7 di atas langit ada .aras ...diatas aras GK ada lagi ,,terahir aras,,, di situlah Allah ,,,,,sebelum kita ingin memahami betul2,,,,sucikan lah tubuh dan hati kita.....istinja ...junub jinabat,,,pemandiyan pengsuciyan dri,,,, ,hati didalam hati ada kolbu di dlam kolbu masih ada,,mta hati didalam mata hati masih ada nur chaya .di dlam nur chya... Ada rahasia,,,,,,,,berat,,TK semudah itu kita. Bisa tau,,,,,perlu proses,,

Sebelum tanya Alloh ada dmn ? Kenali ja dulu diri kita ini siapa ? Low sudah tau diri kita ini siapa pasti keberadaan Alloh dmn bakal tau dengan sendirinya

dlm alquran juga alla berfirman , allah meliputi orang kafir.berarti yg maha halus meliputi semua kewujudan,atau di sebut tajalli arti anugra kerohaniannya menjadi zat yg wajibul wujud.

وَلَمْ يَكُنْ لَّهٗ كُفُوًا اَحَدٌ Artinya: Dan tidak ada sesuatu yang setara dengan Dia.

subhanallah..maha suci Allah SWT daripada bertempat,, sekolah tinggi gelar sampe S3 sekalipun bukan jaminan pasti paling benar.

TDK perlu mncari Allah kenali sja sifat sifat nya yg wajib 20 sifat yg mestahiL 20 yg harus satu ber doa angkat tangan ke atas itu cma isyarat knL diri mu kalian knL allah

kaum ygn menolak Allah SWT bersemayam di atas Arsy adalah kaum Sufi, Kuburiyun, Kaum Bid'ah, tak akan terima kebenaran, karena mereka sudah hanyut dalam lembah Kesesatan, tidak ada yg dapat menolong mereka kecuali Allah SWT, dan Allah SWT jg sudah murka kepada mereka hingga mereka di abaikan dalam kesesatannya dan di biarkan hingga jauh tersesat

memuliakan Alloh swt adalah memilih makna yang agung sesuai ke agungan Alloh swt yaitu menguasai Arsy ,, lebih memuliakan d Alloh dari pada memilih diartikan bersemayam... itu menuduh Alloh swt diam di arsy sedangkan Alloh swt tidak pernah diam, Allh swt senantiasa mengurus dan mengatur mahlukNya,, apabila Alloh swt diam maka seketika alam ini hancur bertabrakan nabi Muhammad saw menetapkan Alloh swt yang tidak ada apa apa diatasNya dan tidak ada apa dibawahNya , Alloh swt suci dari arah, waktu dan tempat... siapa yang mensucikan Alloh swt dari sifat mahlukNya maka berhak mendapkn rahmat dan kasih sayang Alloh swt, dan sahabat Ali ra mengatakan Alloh swt menciptakan arsy untuk menunjukkan kekuasaanNya bukan untuk ditempati...

Cakep AlloquAkbar

BERAGAM DALIL SAHIH MENUNJUKKAN ALLÂH ﷻ DI ATAS LANGIT Keyakinan bahwa Allah di atas langit adalah aqidah yang mendasar bagi seorang mukmin. Keyakinan ini sebenarnya sudah tertanam di hati setiap insan yang masih bersih dan lurus fitrahnya. Namun, berbagai sebab yang ada membuat manusia lupa atau sengaja melupakannya. Maka di kesempatan kali ini kami hendak memaparkan dalil-dalil sahih yang menunjukkan bahwa Allah di atas langit. Semoga pembaca tergolong orang yang diberi taufik untuk memahami dalil-dalil tersebut dan mengimaninya dengan sebenar-benar iman. DALIL KE-1: AL-QURAN MENYATAKAN SEMUA URUSAN DILAPORKAN NAIK KE ATAS LANGIT DAN ALLAH DI ATAS LANGIT Allah ‘Azza wa Jalla berfirman ; “Sudah merasa amankah kamu, bahwa DIA YANG DI LANGIT tidak akan membuat kamu ditelan bumi ketika tiba-tiba ia terguncang ? (al-Mulk/67:16) “Atau sudah merasa amankah kamu, bahwa DIA YANG DI LANGIT tidak akan mengirimkan badai yang berbatu kepadamu ? Namun kelak kamu akan mengetahui bagaimana (akibat mendustakan) peringatan-Ku” (al-Mulk/67:17) SEMUA URUSAN NAIK KE LANGIT “Dia mengatur urusan dari langit ke bumi, KEMUDIAN (URUSAN) ITU NAIK KEPADA-NYA dalam satu hari yang kadarnya adalah seribu tahun menurut perhitungan kalian.” (as-Sajdah/32: 5) “..KEPADA-NYALAH NAIK perkataan-perkataan yang baik dan amal yang shalih dinaikkan-Nya…” (Faathir/35:10) DALIL KE-2: ALLAH BERISTIWA DI ATAS ‘ARASY Setidaknya ada tujuh ayat dengan lafal yang sama menerangkan bahwa Allah Ta’ala beristiwa’ di atas Arasy, berikut cuplikan salah satu ayatnya: Allah Ta’ala berfirman; “Sesungguhnya Rabb kalian Allah yang mencipta langit-langit dan bumi dalam enam hari KEMUDIAN BERISTIWA’ DI ATAS ARASY, mengganti malam dengan siang yang mengikutinya dengan cepat. Matahari, bulan dan bintang-bintang tunduk terhadap perintah-Nya. Hanya milik-Nya seluruh ciptaan dan peraturan. Mahasuci Allah Rabb semesta alam.” (al-A’raf/7:54) “Allah lah yang menciptakan langit dan bumi dan apa yang ada di antara keduanya dalam enam masa, KEMUDIAN DIA BERSEMAYAM DI ATAS 'ARSY. Tidak ada bagi kamu selain dari pada-Nya seorang penolongpun dan tidak (pula) seorang pemberi syafa'at. Maka apakah kamu tidak memperhatikan? (as-Sajdah/32: 4) Adapun ayat- ayat yang lain bisa dilihat di dalam surah-surah berikut: (Yunus/10:3), (ar-Ra’du/13:2), (Thaaha/20:5), (al-Furqan/25:59), (al-Hadid/57:4). Perlu diketahui, bahwa di dalam bahasa Arab, kata istiwa’ jika diiringi dengan kata ‘ala maka mengandung empat unsur makna, yaitu: di atas (عَلَى), tinggi (اِرْتَفَعَ), menetap (اِسْتَقَرَّ) dan naik (صَعَدَ).1 Adapun ‘Arsy secara bahasa artinya singgasana, yang dalam tinjauan syariat dimaknai sebagai makhluk Allah Ta’ala yang paling tinggi dan paling besar. DALIL KE-3: NABI MUSA MEYAKINI KEBERADAAN ALLAH DI ATAS LANGIT Allâh Ta’ala berfirman; “Fir’aun berkata, wahai Haman dirikanlah untukku sebuah menara tinggi supaya aku bisa mencapai pintu. YAITU PINTU LANGIT, sehingga aku bisa melihat Ilah (sesembahan) Musa dan sungguh aku meyakini dia seorang pendusta.” (Ghafir/40:36-37) Terkait ayat tersebut Imam Abu Muhammad al-Juwaini (w. 438 H) rahimahullah menyatakan, “Ayat ini dijadikan dasar bahwa Nabi Musa ‘alaihisallam memberitakan kepada Fir’aun bahwa Allah di atas langit. Oleh sebab itu Fir’aun menyangkalnya dengan ucapannya, sungguh aku meyakini dia seorang pendusta.”3 DALIL KE-4: KISAH HAMBA SAHAYA MENJAWAB BAHWA ALLAH DI ATAS LANGIT Suatu ketika Rasulullah ﷺ bertanya kepada seorang hamba sahaya, “Di mana Allah?” maka ia menjawab, ALLAH DI ATAS LANGIT, kemudian Rasulullah ﷺ berkata kepada tuannya, bebaskanlah budak wanita ini karena ia seorang mukminah.” (HR. Muslim no. 537 di dalam sahihnya, dari Sahabat Muawiyah bin al-Hakam) DALIL KE-5: ALLAH DI ATAS LANGIT MENGASIHI HAMBA-HAMBA YANG PENGASIH Rasulullah ﷺ bersabda; “Hamba-hamba yang pengasih akan dikasihi oleh Yang Maha Pengasih. Kasihilah orang-orang yang di bumi, NISCAYA (ALLAH) YANG DI ATAS LANGIT akan mengasihi kalian.” (HR. Abu Dawud no. 4941, dari Sahabat Abdullah bin Amer bin al-‘Ash, sahih)4 DALIL KE-6: ALLAH MENIKAHKAN ZAINAB DENGAN RASUL ﷺ DARI ATAS LANGIT Salah satu istri Nabi ﷺ yang mulia, Zainab bintu Jahsy, berkata kepada para istri Nabi yang lainnya: “yang menikahkan kalian (dengan Rasul) adalah keluarga (wali nikah) kalian. Sedangkan yang menikahkan aku (dengan Rasul) ADALAH ALLAH DARI ATAS LANGIT yang ketujuh.” (HR. al-Bukhari no. 7420, 7421 di dalam shahihnya, dari Sahabat Anas bin Malik) DALIL KE-7: RASUL ﷺ ORANG KEPERCAYAAN ALLAH DI ATAS LANGIT Rasulullah ﷺ bersabda; “Tidakkah kalian mempercayai aku padahal AKU ADALAH ORANG KEPERCAYAAN ALLAH DI ATAS LANGIT? Datang kepadaku kabar dari langit pagi dan petang.” (Muttafaq ‘alaih) DALIL KE-8: ALLAH DI ATAS LANGIT MURKA KEPADA ISTRI YANG TIDAK TAAT SUAMI Rasulullah ﷺ bersabda; “Demi Yang jiwaku berada di tangan-Nya. Tidaklah seorang suami mengajak istrinya naik ranjang kemudian ia menolaknya, kecuali ALLAH DI ATAS LANGIT murka kepadanya sampai suami tersebut ridha kepadanya.” (HR. Muslim no. 1732 di dalam shahihnya, dari Sahabat Abu Hurairah) DALIL KE-9: MALAIKAT MEMBAWA RUH ORANG SALEH KEPADA ALLAH DI ATAS LANGIT Nabi ﷺ bersabda; “Jika jenazah itu seorang yang saleh, maka para malaikat berkata: keluarlah wahai jiwa yang baik dari jasad yang baik. Berbahagialah dengan ketentraman dan kebahagiaan, serta Rabb yang tidak akan marah. Hal ini senantiasa disebut-sebut untuknya sampai ia keluar. Kemudian ia dibawa NAIK KE LANGIT, lalu diminta dibukakan pintu langit untuknya. Ditanyakan kepadanya, siapa ini? Maka dijawab, Fulan (dengan nama terbaiknya -penj). Lalu ia disambut, Selamat datang jiwa yang baik. Ia senantiasa disambut sampai berhenti pada langit yang Allah Ta’ala berada di sana.” (HR. Ahmad no. 4262, dari Sahabat Abu Hurairah, sahih)5 DALIL KE-10: HUKUM ALLAH DARI ATAS LANGIT KETUJUH Nabi ﷺ berkata kepada Sa’ad bin Muadz, “Kamu telah menerapkan hukum kepada mereka sesuai dengan hukum AL-MALIK (ALLAH) DARI ATAS LANGIT yang ketujuh.” (HR. an-Nasai no. 8223, dari Sahabat Sa’ad bin Abi Waqqash, hasan) DALIL KE-11: KISAH NABI ﷺ NAIK KE LANGIT (MI’RAJ) Disebutkan di dalam sebuah hadits panjang yang mengisahkan kejadian Nabi ﷺ ketika dibawa naik oleh malaikat Jibril dari satu tingkat langit hingga ke langit di atasnya hingga sampai ke sidratul muntaha. Di sanalah Nabi ﷺ berjumpa dengan Allah Ta’ala dan menerima kewajiban shalat fardhu 5 waktu. Panjang sekali kisah pada hadits tersebut, bagi pembaca yang ingin menyimak lebih lanjut silakan lihat kelengkapan haditnya (HR. al-Bukhari no. 3887 dan Muslim no. 164, dari Sahabat Malik bin Sha’sha’ah) Ringkasnya, hadits tersebut menunjukkan Allah di atas langit ketujuh. Karena Nabi ﷺ harus melalui tujuh tingkatan langit hingga berjumpa dengan Allah Ta’ala. DALIL KE-12: PARA MALAIKAT NAIK UNTUK BERBICARA DENGAN ALLAH DI ATAS LANGIT Rasulullah ﷺ bersabda; “Sesungguhnya Allah mempunyai para malaikat yang senantiasa berkeliling di muka bumi selain para malaikat yang mencatat amalan manusia. Jika para malaikat tersebut menemukan sekumpulan orang yang sedang berzikir mengingat Allah Ta’ala maka mereka saling memanggil: Mari ke sini, ada yang kalian cari! Mereka pun mengerumuni sekumpulan orang itu. Apabila orang-orang tersebut telah berpisah maka MEREKA NAIK KE LANGIT (yaitu menuju Allah di atas langit, penj). Allah Ta’ala berkata, apa yang sedang diperbuat hamba-hamba-Ku ketika kalian meninggalkan mereka? Mereka menjawab, kami meninggalkan mereka dalam keadaan memuji, mengagungkan dan mengingat-Mu.” Alhadits. (Muttafaq ‘Alaih, dari Sahabat Abu Hurairah). KEBATHILAN UCAPAN ALLAH TA'ALA ADA DIMANA-MANA : 1). Referensi: islamhariini.com/allah-di-atas-langit/ 2). Referensi: almanhaj.or.id/58-hukum-mengatakan-allah-ada-dimana-mana.html 3). Referensi: muslim.or.id/36086-firaun-mendustakan-allah-berada-di-atas-langit.html 4). Referensi: islamhariini.com/dimana-allah-sebenarnya-imam-empat-mazhab-menjawab/ 5). Referensi: salafy.or.id/ahlusunnah-mengimani-bahwa-allah-taala-di-atas-arsy-nya/ 6). Referensi: muslim.or.id/35494-menjawab-pertanyaan-di-manakah-allah.html 7). Referensi: almanhaj.or.id/7237-jalan-yang-menyimpang-dari-ahlus-sunnah.html 8). Referensi: almanhaj.or.id/2271-dimana-allah.html 9). Referensi: rumaysho.com/933-di-manakah-allah-4.html 10). Referensi: muhammadiyah.or.id/benarkah-allah-ada-di-atas-arsy/ 11). Referensi: almanhaj.or.id/2665-keberadaan-allah-azza-wa-jalla.html 12). Referensi: muslim.or.id/35494-menjawab-pertanyaan-di-manakah-allah.html 13). Referensi: muslim.or.id/56-sifat-istiwa-allah-di-atas-arsy.html 14). Referensi: muslim.or.id/28375-akidah-imam-asy-syafii-mengenai-istiwa-allah.html 15). Referensi: muslim.or.id/24561-tawil-terhadap-ayat-tentang-sifat-allah.html 16). Referensi: muslim.or.id/18545-menjawab-beberapa-syubhat-seputar-sifat-istiwa.html 17). Referensi: islamhariini.com/melihat-allah/ 18). Referensi: islamhariini.com/menelisik-aqidah-imam-syafii-bag-1/ 19). Referensi: islamhariini.com/menelisik-aqidah-imam-syafii-bag-2/ 20). Referensi: islamhariini.com/menelisik-aqidah-imam-syafii-bag-3/ 21). Referensi: islamhariini.com/menelisik-aqidah-imam-syafii-bag-4-hakikat-tauhid/ 22). Referensi: islamhariini.com/dimana-allah-berada/ 23). Referensi: islamhariini.com/makna-allah-bersama-kita-sifat-al-maiyyah-allah/ 24). Referensi: aslibumiayu.net/20731/firaun-manusia-pertama-yang-mengingkari-bahwa-allah-ada-di-atas/ 25). Referensi: almanhaj.or.id/22576-tidak-ada-pertentangan-antara-turunnya-allah-taala-ke-langit-dunia-dan-bersemayam-nya-di-atas-arasy.html

Arrahmanu adalah sifat, yaitu Pengasih. Lantas kenapa ada yang memahaminya sebagai Allah itu sendiri? Untuk pertanyaan tentang keberadaan-Nya, Allah sendiri yg mengajarkan kepada manusia, Al Baqarah 186. Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu (Muhammad) tentang Aku, maka sesungguhnya Aku dekat. Aku Kabulkan permohonan orang yang berdoa apabila dia berdoa kepada-Ku. Hendaklah mereka itu memenuhi (perintah)-Ku dan beriman kepada-Ku, agar mereka memperoleh kebenaran.

Maha suci Allaah dari makhluk-Nya termasuk ukuran, sedangkan kalimat الله أكبر maknanya adalah Allaah Maha Besar kekuasaan-Nya : Maha Tinggi derajat-Nya, bukan besar ukuran-Nya

Kiblatnya doa ya emang ke atas Kiblat solat ya kabah Tapi bukan berarti alloh ada di atas atau di kabah. Maha suci alloh yg tidak membutuhkan makhlukNya termasuk arasy

Sehat trs ustadz

Paham manusia jangan di paksa atas paham kalian

terimakasih atas penjelasannya Alhamdulillah...

Alloh jangan di samakan dengan apa pun,

Wasjud waqtarib = bersujudlah dan memdekatlah krada Allah. Allah memyuruh mendekat dengan bersujud bukan dengan menengadah. Semoga Allah karuniai hidayah kepada kita semua.

Perhatikan ketika semua ustad di tanya di mana allah serasa gmna gtu ya , harus pinter2 jawab dan jangan sembarangan

Syukron..

Hebat !!!! Bisa tau dimna allah 👏👏👏👏👏👏👏 Siapa anda siapa allah?????

Jika orang sudah intiqomah mendirikan shalat lalu masih bertanya Allah dimana, artinya orang itu belum mendirikan shalat atau shalatnya hanya sekedar menggugur kan kewajiban syariat.! Shalat adalah media bagi muslim untuk berjumpa dengan Rabb-nya, pikir dan renungkan urutan shalat mulai rukun, wajib dan Sunnah nya shalat lalu simpulkan sendiri.! Pertanyaan dengan menggunakan kata "dimana" itu hanya layak untuk makhluk bukan untuk Khaliq, "walam yakun lahu kufuwan Ahad"...

Sudah jelas Allah tidak bertempat kalau Allah di atas berati Allah bertempat.. arasy itu di pecahkan lagi..

Maha suci ALLAH Yang MAHA GHAIB, wujud dan zatNYA, tidak dapat di jangkau oleh Indra mahluk ciptaNYA,DIA(ALLAH) yang MAHA ADA sebelum segala -galanya diciptakan dan apabila segala-galanya binasa, maka ALLAH tetap ada karena DIA (ALLAH) yang maha Kekal, ALLAH yg menciptakan segala -galanya dan segala tempat sedangkan ALLAH tidak membutuhkan sega-galanya dan segala tempat, tetapi segala tempat itulah yang membutuhkan ALLAH, ALLAH yang menciptakan Arsy, sedangkan Arsy itu selalu berzikir dan ta,at serta patuh kepada ALLAH dan sangat membutuhkan ALLAH, sedangkan ALLAH tidak membutuhkan mahluk ciptaannya, karena Arsy senantiasa berzikir dan ta,at dan patuh kepada ALLAH, maka ALLAH mengangkatnya kedalaman kitab suci Al-Qur'an, semisalnya jika hati manusia selalu berzikir dan ta,at serta patuh pada perintah ALLAH, maka insyaallah ALLAH yang mengangkatnya ketempat yang mulia seperti Arsy tersebut , demikianlah perumpamaannya

Naudzubillaah...

bukan allah ada di mana mana , tapi allah tidak mengenal tempat. kiyamuhu binafsihi.

Kalau allah bersama orang Sholeh berati Allah pilih kasih itu sudah bertentangan dengan sifat Allah.. Sungguh kita dengan Allah sangat dekat tpi tidak bersentuhan dan bercerai .. kita hancur bersama Zad nya karena kita Baharu alam

Bicara fakta lebih terpercaya

الله موجود بلا مكان ولا جهة

Alloh perkara goib, perkara goib tidak bisa jelasin dengan akal. Perkara goib di jelasinnya sama rasa/hati

Klo mngkn Allah di berarti butuh temat sdngkn Allah tdk mmbutuhkn tmpt atau mahkluk klo ingin tau Allah dimn mk blajarlh ilmu taukhid

Allah ada d mana mana,tk gi mana mana.

Kalau mempersoalkan TUHAN BERTEMPAT , alang alang mempersoalkan TUHAN BERZAT lah! Baru naik lagi MAKRIFAT tingkat MAHKAM

subhanallah

Giliran ayat allah bersama nabi musa dan harun ustad safik mengatakan ilmunya allah bersama kita. Brarti ustadz juga mentakwil ayat laen yg tdk sesuai keinginan nya. Maaf pendapat sy Alfaqir 🙏

Arsy itu bukan menjelaskan sebuah tempat atau menerangkan tempat Arsy itu menjelaskan kedudukan

Kalau kita berdo'a dalam perjalanan naik sepeda motor kalau tidak mengangkat tangan jadi tidak dikabulkan ya ? Terus kalau ada orang sakit tangannya tidak bisa mengangkat tangan apakah do'a nya tidak dikabulkan ?

Astaghfirullah ..... laysa kamitslih syai'

😢😢😢😢

sebenernya dlm ilmu tauhid tingkat tinggi ... jgn pernah menanyakan alloh ada dmn....haram hukumnya bagi gue ya , .. berarti menandakan alloh itu bertempat , pelajari,kuasi dan ajarkan ke anak2 kalian 20 sifat wajib Alloh , salah satunya mukholafatul lilhawaditsi (alloh berbeda dgn mahkluk ciptaannya)..... klo emang gue ditanya , gue jawab "ALLOH SWT ITU DEKAT"

Setuju fitrah manusia minta berdoa ke atas langit

klk kata guru saya, sifat arrohman itu yg bersemanyam di atas arsy, krena klk kita mengatakan alloh di atas berarti secara otomatis kita mengatakan alloh itu bertempat, dan masa alloh sama dgn mahluknya yg bertempat, wallohu a´lam

Allah meliputi seluruh alam, dan Allah tidak bertempat

Makin mantap saya ikut manhaj salaf.mhn doanya🙏

Kalau Allah di atas kita di bawah berati bercerai

siapakah aliran wahabi itu,dimana dibentuknya,sejak kapan wahabi bersalin nama salafi.dan kenapa wahabi mengganti nama salafi.silahkan simak penjelasan KH.Idrus Ramli.

Buat netizen yg selalu berkomentar gak berfaedah, coba deh ngaca liat diri nt bandingin sama manusia² yg memberi ilmu agama di tiap hari nya entah ( ustad/ulama/syaikh/habib), pendosa aja pada ksh komen² g jls malah menghardik haha ngakak sih

Alloh tdk pernah mnyuruh hambanya untuk mencarinya tp Alloh mnyuruh untuk mengenalinya ,semua mahkluk tdk pernah tau ,zat Alloh SWT,tdk di atas tdk di bawah ,tdk berbentuk ,tdk brtmpat ,tdk serupa ,tdk berawwal dn akhir ,

Liat postingan kami tentang kesesatan Aqidah manusia ini.. Dan penjelasan lengkap tentang Allah Tidak dilangit

Untuk menambah wawasan coba dengar juga ustadz2 yg lain disitu kita bisa buat perbandingan pengertian allah di mana2 itu bukan allah itu banyak itu artinya allah maha me ngetahui maha melihat maha mendenar dsb terus kalo ada ustadz yg me ngatakan masak allah ada di tempat yg kotor yg membuat yg nama nya kotor itu kan allah terus kalo manusia bikin Wc apakakah manusia itu tinggal di Wc...

Allah is infinite space that why Allah fills every where .Allah is atom of light not from nothing of Nur Mohammad who mirrors himself as the physical body Of Allah /God/creator .To probing Infinite space has no object but space of infinity .

Hati2 dg aqidah mujasimah wahabi yg bertentangan dg aqidah seluruh ulama di dunia, semoga kita semua di selamatkan dari aqidah sesat mujasimah wahabi mahasuci Allah dari tempat & arah, org2 yg tersesat cenderung mengikuti ayat2 mutasyabihat

Klo Allah di atas, .. anda klo sholat arahnya ke langit saja😆😁klo mau lebih dekat dgn Allah ya sholat di hotel tingkat 100 aja, klo perlu sholat dibulan😆

Allah berada di atas langit Benar, dan Allah berada di atas Arsy juga Benar, Rahmat Allah meliputi seluruh alam semesta mungkin inilah jawaban bagi orang-orang yg menggangap Allah berada dimana-mana

Ibu saya,bisu dan tuli sejak kecil,to dia klo sakit mengangkat tangan dan berdoa,dan anehnya tak tanyain mngapa ngangkt tngan,ktnya sembuh krna yang di atas

Knapa isra miraj nabi muhamad ke langit ya karna perintah allah , kenapa kiblat islam ke kabah karna prntah allah , kalau isra mi raj ke bekasi ya ke bekasi , kalau kiblat ke bekasi ya ke bekasi kalau disuruh allah ya kita murut 😅 contoh

Carilah guru yg benar benar mumpuni,

Menurutku arsyi itu bukan tempat, bukan alamat, bukan sesuatu, bukan singgasana, bukan kursi, bukan meja tapi arsyi itu sebuah majas perumpamaan..!! bahwa allah swt itu duduk disinggasana arsyi..yg artinya tidak ada lagi kedudukan tertinggi selain kedudukannya allah swt, karna alla swt itu maha tinggi, maha besar lagi maha mengetahui..

Bersemayam menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia: "duduk, bertempat, tinggal, berkediaman" Dalam Surah Al Hadid Ayat 4: هُوَ الَّذِيْ خَلَقَ السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضَ فِيْ سِتَّةِ اَيَّامٍ ثُمَّ اسْتَوٰى عَلَى الْعَرْشِۚ يَعْلَمُ مَا يَلِجُ فِى الْاَرْضِ وَمَا يَخْرُجُ مِنْهَا وَمَا يَنْزِلُ مِنَ السَّمَاۤءِ وَمَا يَعْرُجُ فِيْهَاۗ وَهُوَ مَعَكُمْ اَيْنَ مَا كُنْتُمْۗ وَاللّٰهُ بِمَا تَعْمَلُوْنَ بَصِيْرٌۗ Pada kalimat: ثُمَّ اسْتَوٰى عَلَى الْعَرْشِۚ Oleh Penterjemah Diartikan "bersemayam di atas 'Arsy.. " Namun ketika kalimat: وَهُوَ مَعَكُمْ اَيْنَ مَا كُنْتُمْۗ Jika pakai keterangan si penceramah tanpa takwil, artinya adalah, "dia bersama kamu dimana pun kamu berada" (Dia ada dimana-mana). Namun penterjemah menerjemahkan "dia mengetahui dimanapun kamu berada" Dalam 1 Ayat, diterjemahkan menurut hawa nafsu dan pemahaman mereka, bila tidak sesuai dengan pemahaman mereka maka mereka ganti artinya. Dan orang2 Awam mengikutinya.. Seolah-olah pemahaman bahwa Allah bertempat di Atas Arsy adalah suatu kebenaran. Meyakini Tempat pada Allah seperti di atas 'Arsy, bertempat dimana-mana adalah suatu Kesesatan. Karena bertempat adalah sifat Makhluk. Kasian nya Orang-orang Awam berpedoman pada terjemahan2 yang Salah, mudah dibohongi oleh penceramah seperti yang dalam video di atas dengan menerjemahkan ke bahasa Indonesia yang keliru arti dan maknanya.

Allah itu adlh zat, Segala sesuatu tercipta dr zat allah, zat allah menyeliputi zeluruh alam ( mahluk) nya. Lalu dimanakah allah itu..? Allah maujud bila makan. Mahluk senantiasa bersama robb nya, mahluk senantiasa bersandar kepada robb nya. Jd tak mustahil allah duduk di atas langit. Sedangkan zatnya menyeliputi segala sesuatu, tidak ada yg kosong dari zat allah

Imam Ali bin Abi Thalib RA pernah ditanya pemuka yahudi tentang Allah di mana. : "Ketauhilah bahwa kita tidak bisa mengatakan Allah berada di mana. Allah pencipta tempat; Dia maha agung dan suci dari tempat dan apa pun. Dia ada dan pengawas di semua tempat; Dia meliput segala sesuatu; tidak ada sesuatu apa yang meliput-Nya dan menyentuh-Nya. Hanya ilmu Allah yang meliput diri-Nya."(Ibn Duraid, Kitab Al-Mujtana).

Jangan main2 dengan akidah. allah tdk butuh tempat

ALLAH DEKAT URAT NADI KITA 😭😭😭😭😭😭😭 ALLAH TAU HATI KITA PIKIRAN KITA

Emang Beeeeda Jawabanya Kalau Ahli Baca Buku.... Jawabanya Pakai Referensi Buku.. Gk Pakai Hati & Akal.. Ane sih cm Ngaji ke Kyai Kampung Bro... Itulah knp Umumnya Berdoa Menengadahkan tangan (ke atas) Karna Allah Maha Agung.. & Yang Agung itu Derajat Kesucian Kemuliaanyanya dst... Bukan Tempatnya Heehe...

Yang percaya ucapan sutad Wahabi ini pasti manusia tidak berakal, pasti orang yang meyakini Tuhan seperti makhluk. Satu pertanyaan buat kalian yg beragama tidak berakal, jika Tuhan dilangit, berarti Tuhan tidak sedang di bumi, jika Tuhan diatas Arsy mana yg lebih besar Arsy nya atau Tuhannya??

Ada yg berpendapat tentang keberadaan Allah dgn Akal/logika saja , bukan menurut yg sdh Allah khabarkan/wahyukan. katanya ALLAH ADA TP MEREKA TDK MENGETAHUI NYA(ada tanpa arah ) seolah olah berkata Allah Ada tapi Bo'ong. APAKAH BLM SAMPAI INFORMASI/WAHYU DR ALLAH DAN ROSUL NYA TENTANG KEBERADAAN ARRAHMAN ??

Laisa kamislihi sai'un

Saya mau bertanya pak ustadz apakah malaikat maut itu ada titisan manusia atau diwahyukan Allah SWT terimakasih pak ustadz

Atas tu dimana....

ust ini belum berAKAL Baligh! Belum layak memaparkan dan menguji suatu kebenaran, karna saya yakin org ini gak tau caranya bagaimana menguji suatu kebenaran. Belajar lagi, belajar lagi, Belajar lagi! Belum ngerti ALLAH MAHA SUCI, Suci dari segala Arah, Waktu Dan Ruang, dia juga belum ngerti ALLAH MAHA MELIPUTI SEGALA SESUATU. dia juga tidak ngerti ALLAHU AKBAR, ALLAH MAHA BESAR, yaitu tidak ada 1makhlukpun yang tidak diliputi oleh ALLAH. Sudah jelas di dalam Alquran itu diterangkan bahwa ARROHMAN lah yang beristiwa di atas ARSY, Arrohman itu adalah sifat Allah. Org ini gak ngerti Alam Semesta, Gak Ngerti Langit dan Bumi Itu 1 kesatuan, dia gak tau juga bentuk Bumi, Langit (Arsy). Atau org ini berkeyakinan bahwa Langit dan bumi itu Datar ya,. Karna ada Nash Alqur'an di Surat Al-Baqoroh Ayat 22 menyebutkan "Dialah yang menjadikan Bumi Itu sebagai Hamparan (Dataran) dan Langit sebagai Atap, Dia menurunkan Air Hujan dari Langit,....." Coba kaji dan pelajari lagi bagaimana Allah mempergilirkan Siang dan Malam! Jangan2 orang ini gak ngerti Ayat Kauniyah, hanya baru bisa baca Ayat Kauliyah saja. Bagaimana mungkin kalau orng ini aja gak ngerti Ayat kauniyah, mau Sok pinter ngebahas Dzat Allah. Banyak sekali Nash baik itu dari Al-quran maupun Assunnah yang menyatakan Ketinggian, Keagungan, keluhuran sifat2 Allah, tapi disalah pahami oleh sutadz2 wahabi bahwa dzat Allahlah yang berada di atas. Perdebatan tentang surat Thoha ayat 5 bukan baru2 sekarang, tapi sdh sejak dahulu kala. Silahkan perhatikan : 1. Bahwa yang dimaksud Allah beristiwa adalah ArrohmanNya, hal tersebut di perkuat dengan surat thoha ayat 5 yang berbunyi : ARROHMANU ALAL ARSY ISTAWA 2. Arsy adalah Makhluk yang meliputi seluruh Alam karena Arsy disifati oleh Allah dengan sifat Adzhim (Arsy Al-Adzhim). Dan Arsy juga bisa berarti pusat kekuasaan, yaitu pusatnya alam semesta, dengan kata lain, Allah mengatur Alam semesta ini dengan sistem, dimana pusat sistem itulah yg sering kita sebut dengan Arsyul Adzhim. coba perhatikan ayat berikut : Dan dia menaikkan bapaknya ke atas SINGGASANA. Dan mereka (semuanya) merebahkan diri seraya sujud kepada Yusuf. dan berkata Yusuf: “Wahai ayahku inilah ta’bir mimpiku yang dahulu itu;......... (Surat Yusuf : 100). Didalam surat Yusuf Arsy di artikan sebagai singgasana (kekuasaan), maksudnya ayahnya dimuliakan atau dengan kata lain ditinggikan kedudukannya, apakah ada yg pernah melihat singgasana (kekuasaan) ? Kalau kita mau kaji ayat tersebut, apa artinya menaikan? meninggikan? Sekarang coba dimengerti lagi kalimat ini, ini saya buat untuk memahami kalimat saja. contoh kalimat : a. Fulan menaiki mobil, apa maksudnya? apakah si Fulan ada di atas mobil ? sudah tentu maksudnya dia berada di dalam mobil. b. Fulan menaiki meja, apa maksudnya? ya sudah tentu Fulan ada di atas Meja. c. Fulan Naik Jabatan, dari wakil gubernur menjadi gubernur, apakah secara fisik si fulan ada di atas? tentu tidak, bahkan si fulan sering ada di selokan karena sering blusukan, hehehe d. Siapakah yang menduduki jabatan kepala negara di Indonesia sekarang? e. Wilayah kekuasaan RI adalah meliputi dari sabang sampai merauke sekarang Arrohman "istawa Ala" sebenarnya bisa diartikan meliputi, jadi Arrohman Alal Arsy Istawa artinya adalah "Kasih Allah meliputi Arsy". Rahmat Allah Tidak terbatas. Rohmatan Lil'Alamin Allahu A'lam

ALLAH ITU ADA DIMANA MANA BUKAN DIATAS KARENA BUMI TIDAK DATAR TAPI BULAT.... LANGITNYA ORANG INDONESIA DENGAN ORANG AMERIKA BERLAWANAN KARENA BUMI BULAT... MIKIR

Kalau anda bertanya Allah ada di mana? Dalilnya ada di anak kecil. Sederhana kan? Coba tanya anak kecil dimana Allah, pasti jawabnya di atas. Kok repot.

Spt apa wujud Allah,di atas,kerna Allah di arsy,Allah bertempat..😂😂😂. ?

Saya ateis tapi tahu allah itu memang ada,, saya jaminan nya kalau allah itu memang ada Hanya ke peka"an hati yg bisa merasakan ke berada"an allah