Cara merawat dan menjodohkan kenari tembean yang dilakukan oleh Om Anton ini berhasil membuat kenari tembean miliknya langsung produksi.
Video lain seputar perawatan dan ternak kenari silahkan kunjungi link berikut :
Channel : / @ompank7462
Facebook : / om.pank.752
Jangan lupa klik like, subscribe dan komen. Semoga bermanfaat.
*************************************************
Pengalaman awal beternak kenari memang berbeda masalah dan berbeda-beda cerita, ada peternak kenari yang langsung sukses di awal beternak kenari, ada pula peternak kenari yang harus menunggu berbulan-bulan kenari ternakannya bisa produksi, bahkan ada peternak kenari yang memilih menyerah dan berhenti beternak kenari karena induk kenari yang ditunggu-tunggu tidak kunjung produksi.
Banyak peternak kenari yang baru memulai ternakannya memiliki masalah dalam perawatan kenari tembean, khususnya dalam proses perawatan sehari-hari agar kenari tembean sebagai calon indukan bisa segera muncul birahi dan bisa segera dijodohkan dengan kenari pejantan. Tentu perawatan kenari tembean tidak berhenti sampai disini saja, pada saat kenari memasuki masa birahi banyak cara yang dilakukan peternak kenari mengetahui ciri-ciri kenari tembean birahi diantaranya dari kondisi perut kenari, sebagian besar peternak kenari menyebutkan bahwa kenari betina tembean yang sudah siap dikawinkan perut kenari terlihat bersih dan membesar, kenari betina tembean juga sering bersuara memanggil-manggil kenari jantan. Pada masa inilah kenari tembean bisa dijodohkan.
Cara merawat dan menjodohkan kenari tembean agar langsung produksi ala Om Anton ini terbukti berhasil membuat kenari tembean langsung produksi. Adapun cara perawatan yang dilakukan meliputi proses penjemuran kenari tembean secara rutin, pemberian Extra Fooding (EF) konsisten diberikan tiap hari, dan racikan pakan kenari yang dibuat sendiri agar peternak kenari bisa mengetahui kebutuhan nutrisi yang dibutuhkan kenari tembean.
Adapun cara menjodohkan kenari tembean, Om Anton juga menggunakan sistem kawin cabut. Proses menjodohkan kenari dilakukan pada waktu sore hari, lalu dipisah lagi di pagi hari keesokan harinya. Kebanyakan kenari tembean pada saat awal dijodohkan masih melalui proses perkenalan dengan kenari pejantannya. Tidak sedikit kenari tembean dan pejantan tidak akur dan bertengkar, dengan proses kawin cabut menurut pengalaman Om Anton selama ini, hal ini bisa diatasi dengan sistem penjodohan sistem kawin cabut tersebut. Kenari tidak akur atau bertengkar di awal proses menjodohkan dianggap sesuatu yang wajar sehingga tetap dibiarkan sambil lalu tetap dipantau kondisinya.
Meski demikian, banyak juga kenari tembean pada saat proses menjodohkan langsung akur dan bahkan ada yang bisa langsung kawin asalkan kenari tembean memang sudah memasuki kondisi puncak birahinya. Hal tersebut juga sudah dialami oleh Om Anton dalam proses menjodohkan kenari betina tembeannya.
Keberhasilan Om Anton menerapkan cara merawat dan menjodohkan kenari ini tentulan tidak berjalan mulus, di awal proses berternak beliau sudah beberapa kali mengganti kenari jantan dan kenari betinanya karena dalam jangka waktu berbulan-bulan kenari yang diternak belum juga mendapatkan hasil. Namun berbagai upaya dalam merawat dan menjodohkan kenari dengan mempraktikkan berbagai macam cara akhirnya Om Anton berhasil merawat dan menjodohkan kenari tembeannya sehingga bisa langsung produksi.
Cara merawat dan menjodohkan kenari tembean agar langsung produksi yang dilakukan oleh Om Anton ini sudah diterapkan ke beberapa kenari betina tembeannya dan alhamdulillah kenari tembean tersebut semuanya bisa jodoh dan produksi.
Tentu pengalaman cara merawat kenari tembean agat cepat birahi dan cara menjodohkan kenari tembean agar langsung produksi yang dilakukan oleh Om Anton ini berbeda dengan cara yang dilakukan oleh peternak kenari yang lain, tapi pengalaman ini bisa menjadi salah satu informasi kepada peternak kenari yang masih memiliki masalah merawat kenari tembean dan menjodohkan kenari tembean yang bisa diuji coba dan diterapkan dalam merawat dan menjodohkan kenari tembeannya yang diternak.