Java pro pki. Bersama komunis indonesia lebih maju dihormati dan disegani. Bersama barat negara gk punya harga diri diinjak" oleh barat. Hhhh.

Titisan suharto yg saking takutnya boroknya kebongkar sampai printahkan genosida pembersihan etnic pki dan genosida tionghoa hhhh boneka barat sepinter" menutup bangkai ttp kebenaran akan terungkap.

​@@muktiyes8154pki tidak pernah menjadi bagian mendirikan negara Indonesia, tidak ikut sumpah pemuda, tidak ikut bagian anggota bupki

​​@@muktiyes8154sejak kapan jawa pro pki. Yang dijawa jadi korban pki aja banyaknya juga minta ampun. Maksud anda apa??!!Salah satu saudara kaket buyut saya jadi korbannya ya!! Anda jangan asal ngomong anj*ng!!. 🤬 kalaupun ada yang berpihak ke pki itu anda saja mungkin, tapi jangan asal memberikan cap buruk pada sukunya menurut pendapat anda. Maksud anda apa anj*ng??!!!.🤬.

​@@muktiyes8154barat emang buruk, dan sama buruknya dengan PKI. Tapi gak usah bawa2 jawa. 😡😡🤬🤬

Yabegitulah. Indonesia di era Nasakom itu sdh diambang kebangkrutan & pecah oleh pertumpahan darah sia2. Kemiskinan & kelaparan dimana2. Rakyat pada makan bulgur (pakan kuda) sekedar utk menyambung hidup. Hyperinflasi sampe 630% itu terjadi di periode 1963-1965. Tahun2 dimana indonesia seharusnya sdh mulai kaya, krn ada dana segar masuk dr gantirugi pihak jepang & RI sdh berhenti membayar cicilan gantirugi ke belanda. Di tahun2 segitu indonesia sdh dapet hibah dana2 pampasan perang dr jepang, dgn jumlah sangat besar ( 20 juta dollar pertahun selama 10 thn). Sbg gantirugi penderitaan rakyat semasa pendudukan (trmsk Romusha & Jugun Ianfu). Hanya realisasi penggunaannya ternyata dipake gakjelas dan malahan dikangkangin sama geisha2 molek (Hostesu2 klub malam) dr jepang, lewat proyek2 politik mercusuar & permainan2 impor. Jadi ajang korupsi & bermegah2an gak karuan. Di tahun 60 an tsb juga indonesia sdh mulai menikmati aliran dana2 royalti dr hasil pengelolaan migas oleh perusahaan2 Stanvac, Shell & Caltex. Sukarno sendiri malahan yg menandatangani izin operasi & kontrak kerjasama nya. Sebagian duit2 royalti migas tsb mengalir ke rekening "Dana Revolusi" di Swiss, yg dipegang subandrio & yusuf muda dalam (dua2nya terlibat G30S PKI) yg duit2nya banyak mengalir ke perusahaan2 kroni/konco dan ke ormas PKI buat membiayai kegiatan mrk, sebelum akhirnya diblokir & dibekukan oleh Suharto di thm 1966 dan PKI ditumpas habis. Hal tsb tercantum dlm arsip dokumen2 CIA thn 1966, yg baru dibuka thn 2017 lalu. .

Jasmerah, Rekam jejak sejarah gak akan bisa diubah ato ditutup2i selamanya : 1948 : PKI dibekukan & diberangus, stlh berhasil ditumpas TNI di Madiun. Para pimpinannya pada tewas dieksekusi, kader2 muda nya pada kabur keluar negeri. 1950 : Aidit dan para kader muda PKI pada pulang dari pelariannya di luar negeri, kembali melakukan konsolidasi. Aidit sowan ke rumah sukarno dan diterima baik. 1952 : Sukarno menerima pimpinan2 PKI di Istana negara. Peraturan hukum Pelarangan PKI diperintahkan untuk dicabut. Pihak TNI dan Ulama bereaksi keras. Pangdam Palembang Kol Barlian, Pangdam Kalimantan dan bbrp pimpinan TNI yg lain menolak keras. Para Ulama menyelenggarakan Kongres Ulama di Palembang, mengeluarkan Fatwa Haram utk ikut PKI. Fatwa tsb dinyatakan sbg tindakan Kontra Revolusi (Kontrev) dan dimentahkan oleh pemerintahan sukarno. 1955 : PKI ikut pemilu pertama di RI. Berhasil menang sbg urutan ke 4, menyaingi PNI, Masjumi & NU. 1956-1959 : Bung Hatta mundur dr Wapres, krn ketidaksetujuannya atas kebobrokan pemerintahan & komunis yg merajalela. Dekrit Presiden menyatakan pembubaran parlemen konstituante hasil pemilu demokratis 1955. Sbg penggantinya, dibentuk parlemen hasil penunjukan dan banyak diisi konco2 nya sendiri. Parlemen hasil bentukan sendiri tsb dikasih judul "MPR Sementara" & "DPR Gotong-Royong", sbg bumbu pemanis biar gak digugat masyarakat luas. PKI semakin kuat posisinya di parlemen. Menjadi kekuatan paling dominan scr politik. 1960-62 : Nasakom digaungkan oleh pemerintahan ORLA sbg haluan politik negara. Setiap lembaga negara diharuskan menyertakan unsur2 nasakom kalo tdk ingin divonis sbg Kontrev/kontra revolusi. Haluan Politik luar negeri yg bebas aktif menurut UUD 45, diganti mjd haluan "Poros Djakarta-Peking". Aidit cs makin merapat ke Mao Zedong RRC. 1962-64 : Dimulainya rentetan aksi2 persekusi & pemberangusan lawan2 politik Nasakom & oposisi. Sejumlah pejuang pendiri bangsa & para ulama dipenjarakan tanpa peradilan, dgn berbagai tuduhan makar, tanpa melalui pembuktian yg jelas. Partai2 pesaing PKI dibubarkan (PSI Sutan Syahrir, Masjumi & Murba) dan dinyatakan sbg partai terlarang (setara PKI kalo di era Orba). 1963 : Sukarno menandatangani kontrak & izin eksploitasi migas sejumlah perusahaan asing nekolim (Shell, Caltex & Stanvac). Uang royalti2 migas tsb disetorkan ke rekening Dana Revolusi di Swiss, yg dikelola Subandrio & Yusuf Muda Dalam. Sebagian dana revolusi tsb mengalir ke PKI dan digunakan utk membiayai kegiatan2 PKI. 1965 : G30S meletus dan berhasil ditumpas. PKI dibubarkan dengan menggunakan Supersemar sbg perangkat hukum pembubarannya. Rekening Dana Revolusi diblokir dgn surat yg dikirimkan ke perusahaan2 migas asing tsb, diminta utk menstop setoran royalti2 migas ke rekening dana revolusi orde lama. Nah tuh.

Setuju

Kami orang jawa percaya dgn pki.

​@@muktiyes8154 jawa yg PKI .. yg lain nggak percaya krn memang Laknat

PKI gak sekejam itu bro, PKI ini anti liberalisme dan kapitalisme

Jaman Mbah Harto Berkuasa Dilarang Bahkan Diharamkan Adanya Versi Lain Dalam Peristiwa G 30 S 1965 Selain Versi Orba nya Suharto.. 😆

Iyupp. Sepakat. Bendera setengah tiang utk para pahlawan tumbal negara & bangsa ini dari kebusukan rencana PKI-Nasakom & "Poros Djakarta-Peking". Di thn 1965 tsb, pimpinan2 TNI AD sdh mencium kalo Konfrontasi Ganyang Malaysia & pembentukan Angkatan ke V (buruh-tani yg dipersenjatai) mrpk siasat "Kuda Troya" dari kaum merah Maois yg akan menguasai RI. Hasil kajian pihak intelijen militer (pimpinan jend S Parman & kajian jend MT Haryono) atas perkembangan situasi di RI dan Asia saat itu. Bln April 1965 di Seskoad Bandung, jendral2 pimpinan TNI AD (dimotori jend A Yani & Suprapto) menggelar Rapim & Seminar TNI AD. Merumuskan doktrin TNI AD dan doktrin hankam "Bahaya dari Utara", ttg ancaman ekspansi kaum merah Maois di Asia Tenggara. Jend A Yani gencar mensosialisasikan doktrin hankam tsb ke kesatuan2 TNI AD & keluarga nya (Persit, Persatuan Istri Tentara). Aidit & Subandrio melaporkan hal tsb pd Sukarno yg membuatnya marah besar. Jendral2 tsb ditudingnya sbg jendral2 pembangkang (jendral2 "pethak") antek Nekolim & CIA (pidato Sukarno tgl 17 Agustus 1965, sebulan sblm G30S PKI meletus). .

Ide brutal utk menghabisi para jendral tsb berasal dari Aidit atas saran Mao Zedong. 1. Dokumen transkrip2 jalannya persidangan Mahmilub para pelaku G30S PKI (terutama Letkol Untung, Subandrio & Sjam Kamaruzzaman). Disitu gamblang terungkap kalo G30S PKI itu disebut mrk sbg gerakan utk "menindak jendral2 yg tidak loyal pada sukarno dan mrpkn jendral2 antek2 nekolim/CIA". 2. Dokumen notulasi diskusi Aidit dgn Mao Zedong di Beijing awal Agustus 1965 (yg berhasil diakses peneliti univ Nanyang singapura : Taomo Zhou, dari dokumen2 sekretaris pribadi Mao di arsip PKC Beijing). Disitu terungkap jelas kalo ide membabat habis para jendral tsb datang dari usulan Mao Zedong. Mao menyarankan Aidit utk meniru langkahnya saat revolusi china thn 50 an dgn menghabisi jendral2 yg dinilainya tdk loyal dan menentang kebijakan Mao. " ....habisi pimpinan2 mereka (TNI AD), nanti mereka akan jadi bagaikan naga tanpa kepala, yang akan mengikuti mu kemanapun kamu bawa mereka...". Nah tuh lagi.

Jasmerah lagi. Di thn 60 an tsb, pertarungan geopolitik cold war tsb bukan hanya NATO USA vs Pakta Warsawa Soviet. Tetapi Mao Zedong pun lg getol2nya meluaskan pengaruh nya, bersaing dgn Soviet. Berusaha membuat "Imperium Naga Merah", blok komunis versi Maoisnya di asia terutama asia tenggara. - Korut (Kim Il Sung), Laos (Pathet Lao) & Kamboja (Khmer Merah Pol Pot) akhirnya sukses dijadikan negara satelit Maois. - Vietnam gagal dikuasai, krn Ho Chi Minh & rakyatnya malah melawan RRC, dgn dibantu Soviet. - Phillipina gagal dikuasai, krn dipimpin Marcos yg anti komunis. - Malaysia pun gagal dikuasai, krn rakyatnya anti kpd komunis, setelah rentetan pembantaian & penjarahan kesultanan2 melayu di sumatera & kalimantan oleh kaum merah 1946-1964. Memilih bergabung dgn commonwealth inggris, utk melindungi diri dr Mao Zedong & pengganyangan oleh rezim Nasakom RI. - Indonesia gagal dikuasai, krn sukarno (dgn NASAKOM & POROS DJAKARTA-PEKING nya) diturunkan dan PKI dibasmi pasca G30S. Di thn 60 an tsb, PKI dan Partai Komunis Malaysia serta komunis di phillipina selatan, sdh bersiap2 saling bersekutu bekerjasama, utk menjadikan wilayah2 ini sbg region negara2 satelit Mao Zedong & membentuk blok komunis asia. Partai Komunis Malaysia pimpinan Chin Peng tsb akhirnya berhasil total ditumpas oleh tentara diraja malaysia di thn 80 an. Stlh sekutu & partner mrk di kalimantan wilayah RI dibasmi dlm operasi PGRS/Paraku & Mangkok Merah suku Dayak. Konfrontasi Ganyang Malaysia akhirnya dihentikan. RI dan Malaysia menjalin kerjasama hubungan baik dlm kerangka ASEAN. Nah tuh lagi.

Paham itu sudah tidak relevan

@@suhardigembul5371 Dasar kau anak PKI

Iyupp. Jasmerah. Rekam jejak sejarah gak akan bisa diubah ato ditutup2i selamanya : 1948 : PKI dibekukan & diberangus, stlh berhasil ditumpas TNI di Madiun. Para pimpinannya pada tewas dieksekusi, kader2 muda nya pada kabur keluar negeri. 1950 : Aidit dan para kader muda PKI pada pulang dari pelariannya di luar negeri, kembali melakukan konsolidasi. Aidit sowan ke rumah sukarno dan diterima baik. 1952 : Sukarno menerima pimpinan2 PKI di Istana negara. Peraturan hukum Pelarangan PKI diperintahkan untuk dicabut. Pihak TNI dan Ulama bereaksi keras. Pangdam Palembang Kol Barlian, Pangdam Kalimantan dan bbrp pimpinan TNI yg lain menolak keras. Para Ulama menyelenggarakan Kongres Ulama di Palembang, mengeluarkan Fatwa Haram utk ikut PKI. Fatwa tsb dinyatakan sbg tindakan Kontra Revolusi (Kontrev) dan dimentahkan oleh pemerintahan sukarno. 1955 : PKI ikut pemilu pertama di RI. Berhasil menang sbg urutan ke 4, menyaingi PNI, Masjumi & NU. 1956-1959 : Bung Hatta mundur dr Wapres, krn ketidaksetujuannya atas kebobrokan pemerintahan & komunis yg merajalela. Dekrit Presiden menyatakan pembubaran parlemen konstituante hasil pemilu demokratis 1955. Sbg penggantinya, dibentuk parlemen hasil penunjukan dan banyak diisi konco2 nya sendiri. Parlemen hasil bentukan sendiri tsb dikasih judul "MPR Sementara" & "DPR Gotong-Royong", sbg bumbu pemanis biar gak digugat masyarakat luas. PKI semakin kuat posisinya di parlemen. Menjadi kekuatan paling dominan scr politik. 1960-62 : Nasakom digaungkan oleh pemerintahan ORLA sbg haluan politik negara. Setiap lembaga negara diharuskan menyertakan unsur2 nasakom kalo tdk ingin divonis sbg Kontrev/kontra revolusi. Haluan Politik luar negeri yg bebas aktif menurut UUD 45, diganti mjd haluan "Poros Djakarta-Peking". Aidit cs makin merapat ke Mao Zedong RRC. 1962-64 : Dimulainya rentetan aksi2 persekusi & pemberangusan lawan2 politik Nasakom & oposisi. Sejumlah pejuang pendiri bangsa & para ulama dipenjarakan tanpa peradilan, dgn berbagai tuduhan makar, tanpa melalui pembuktian yg jelas. Partai2 pesaing PKI dibubarkan (PSI Sutan Syahrir, Masjumi & Murba) dan dinyatakan sbg partai terlarang (setara PKI kalo di era Orba). 1963 : Sukarno menandatangani kontrak & izin eksploitasi migas sejumlah perusahaan asing nekolim (Shell, Caltex & Stanvac). Uang royalti2 migas tsb disetorkan ke rekening Dana Revolusi di Swiss, yg dikelola Subandrio & Yusuf Muda Dalam. Sebagian dana revolusi tsb mengalir ke PKI dan digunakan utk membiayai kegiatan2 PKI. 1965 : G30S meletus dan berhasil ditumpas. PKI dibubarkan dengan menggunakan Supersemar sbg perangkat hukum pembubarannya. Rekening Dana Revolusi diblokir dgn surat yg dikirimkan ke perusahaan2 migas asing tsb, diminta utk menstop setoran royalti2 migas ke rekening dana revolusi orde lama. Nah tuh.

Jasmerah juga, Di thn 1965 tsb, pimpinan2 TNI AD sdh mencium kalo Konfrontasi Ganyang Malaysia & pembentukan Angkatan ke V (buruh-tani yg dipersenjatai) mrpk siasat "Kuda Troya" dari kaum merah Maois yg akan menguasai RI. Hasil kajian pihak intelijen militer (pimpinan jend S Parman & kajian jend MT Haryono) atas perkembangan situasi di RI dan Asia saat itu. Bln April 1965 di Seskoad Bandung, jendral2 pimpinan TNI AD (dimotori jend A Yani & Suprapto) menggelar Rapim & Seminar TNI AD. Merumuskan doktrin TNI AD dan doktrin hankam "Bahaya dari Utara", ttg ancaman ekspansi kaum merah Maois di Asia Tenggara. Jend A Yani gencar mensosialisasikan doktrin hankam tsb ke kesatuan2 TNI AD & keluarga nya (Persit, Persatuan Istri Tentara). Aidit & Subandrio melaporkan hal tsb pd Sukarno yg membuatnya marah besar. Jendral2 tsb ditudingnya sbg jendral2 pembangkang (jendral2 "pethak") antek Nekolim & CIA (pidato Sukarno tgl 17 Agustus 1965, sebulan sblm G30S PKI meletus). Nah tuh.

GK ada yg ingin mengulang yg ada adlh meluruskan sejarah. Wkwk knp kyk bgt takutnya klo boroknya terbongkar

Sudah telat sbtlnya. Sdh lama hal tsb coba dimulai & dirintisnya, dari era awal2 reformasi. Gusdur dua kali tercatat berencana dan menyerukan pencabutan pelarangan PKI (TAP MPRS no 25/1966) dan merehabilitasi tokoh2nya : 1. Tgl 22 Des 2000, yg disiarkan kantor berita ANTARA. 2. Tgl 1 Okt 2002, saat acara peluncuran buku "Aku Bangga Jadi Anak PKI" nya Ribka Ciptaning dari PDIP. Rencana dan seruan gusdur tsb memicu reaksi keras dan penolakan dari masyarakat. Pihak yg paling keras dan vokal menentang rencana seruan tsb justru datang dari paman2 & adiknya sendiri : KH Yusuf Hasyim (Gus Im) dan KH Shalahuddin Wahid (Gus Sholah). Gus Sholah mengatakan kalo kakaknya tdk menyadari resiko dan bahaya dibalik rencana nya tsb. Saat genting2nya situasi di thn 1964-1965, Gusdur saat itu sdg kuliah di Timurtengah. Baru balik ke RI saat keadaan sdh aman di thn 1971. Tdk merasakan sendiri ancaman penculikan2 dan intaian pembunuhan di malam hari oleh antek PKI, spt yg dialami Gus Sholah & para ulama2 lain di indonesia. Untungnya rencana tsb tdk terealisasi krn gusdur cepet diturunkan oleh Sidang Istimewa MPR. Digusur turun utk mencegah negara jatuh lagi ke situasi spt di era Sukarno thn 60 an : kemunculan kediktatoran versi baru & merajalelanya NASAKOM tanpa terbendung. Nah tuh.

Jasmerah juga, Gusdur sendiri saat jadi presiden untungnya cepet2 digusur diturunkan MPR. Pelengseran gusdur di thn 2001 itu memang wajar dan sudah seharusnya, utk mencegah RI makin terpuruk nyungsep ke dasar jurang. Persis spt kejadian pelengseran sukarno thn 1967. Sukarno dan gusdur itu 11-12 : - Sama2 merehabilitasi & mencabut pelarangan PKI (sukarno thn 1952, gusdur thn 2000 tapi gagal) - Sama2 membubarkan parlemen yg sah, hasil pemilu demokratis (sukarno lewat dekrit presiden 1959, gusdur gagal krn tdk didukung TNI & masyarakat, kecuali PKB). - Sama2 diturunkan kekuasaannya lewat sidang istimewa MPR RI. -Sama2 dikultuskan. Dianggap sbg wali ato manusia setengah dewa. Orang2 yg ngalamin sendiri masa2 itu gak akan lupa soal gimana carut marutnya kondisi sosial-ekonomi RI, saat gusdur menggantikan habibie. Kondisi sosial ekonomi yg sebelumnya sudah mulai membaik & tertata lagi di era Habibie (era habibie tercatat sbg satu2 nya era kepresidenan dimana tdk ada skandal KKN di lingkaran istana), mundur kembali acak2an parah. Nilai dollar yg sebelumnya berhasil dikendalikan habibie (dari Rp16.800 ke Rp 6.000 an) dalam waktu singkat, malah jadi melorot lagi terus2an hingga ke angka belasan ribu rupiah per dollar. Skandal memalukan & kasus2 KKN kembali bermunculan (Bulog gate, brunei gate, skandal binor Ny. Aryanti Sitepu). Baru juga setahun menjabat, sudah terkuak kasus korupsi di bulog. Seorang Suwondo, tukang pijit presiden bawaan gusdur dari kampung, bisa membobol duit negara miliaran rupiah dgn melibatkan pejabat bulog. Duit2 bulog tsb mengalir ke orang2 dekat gusdur. Saat situasi RI dlm kondisi saling bunuh2an dan perang saudara berdarah dimana2 (Ambon, Poso, Sampit-Sanggau Ledo, OPM papua & Aceh), Gusdur malahan bikin geram rakyat dgn mengundang boysband Irish "Westlife", utk konser di Istana Negara, memeriahkan acara pesta sweet seventeen anak bungsu nya dan teman2 alaynya, yg berdandan heboh ala wibu shinjuku di istana negara . Anak bungsu nya tsb sekarang sdh dewasa dan sdh menjabat sbg komisaris independen PT Unilever Indonesia. Menyusul si sulung yg jd komisaris Garuda Indonesia. Nah tuh lagi.

I agrre

Sewaktu Mbah Harto Berkuasa Dilarang Bahkan Diharamkan Adanya Versi Lain Dalam G 30 S 1965 Selain Versi Orbanya Suharto Termasuk Membuat FILM PROPAGANDA Besutan Arifin C Noer Yang Diadaptasi Dari Buku Ismail saleh dan Penulis Novel Yang Mendapat Pangkat Brigjend Tituler Dan Menjadi Menteri P&K nugroho Notosusanto.. 😂😂

Inisialnya S😂

Iyupp. Jasmerah. Rekam jejak sejarah gak akan bisa diubah ato ditutup2i selamanya : 1948 : PKI dibekukan & diberangus, stlh berhasil ditumpas TNI di Madiun. Para pimpinannya pada tewas dieksekusi, kader2 muda nya pada kabur keluar negeri. 1950 : Aidit dan para kader muda PKI pada pulang dari pelariannya di luar negeri, kembali melakukan konsolidasi. Aidit sowan ke rumah sukarno dan diterima baik. 1952 : Sukarno menerima pimpinan2 PKI di Istana negara. Peraturan hukum Pelarangan PKI diperintahkan untuk dicabut. Pihak TNI dan Ulama bereaksi keras. Pangdam Palembang Kol Barlian, Pangdam Kalimantan dan bbrp pimpinan TNI yg lain menolak keras. Para Ulama menyelenggarakan Kongres Ulama di Palembang, mengeluarkan Fatwa Haram utk ikut PKI. Fatwa tsb dinyatakan sbg tindakan Kontra Revolusi (Kontrev) dan dimentahkan oleh pemerintahan sukarno. 1955 : PKI ikut pemilu pertama di RI. Berhasil menang sbg urutan ke 4, menyaingi PNI, Masjumi & NU. 1956-1959 : Bung Hatta mundur dr Wapres, krn ketidaksetujuannya atas kebobrokan pemerintahan & komunis yg merajalela. Dekrit Presiden menyatakan pembubaran parlemen konstituante hasil pemilu demokratis 1955. Sbg penggantinya, dibentuk parlemen hasil penunjukan dan banyak diisi konco2 nya sendiri. Parlemen hasil bentukan sendiri tsb dikasih judul "MPR Sementara" & "DPR Gotong-Royong", sbg bumbu pemanis biar gak digugat masyarakat luas. PKI semakin kuat posisinya di parlemen. Menjadi kekuatan paling dominan scr politik. 1960-62 : Nasakom digaungkan oleh pemerintahan ORLA sbg haluan politik negara. Setiap lembaga negara diharuskan menyertakan unsur2 nasakom kalo tdk ingin divonis sbg Kontrev/kontra revolusi. Haluan Politik luar negeri yg bebas aktif menurut UUD 45, diganti mjd haluan "Poros Djakarta-Peking". Aidit cs makin merapat ke Mao Zedong RRC. 1962-64 : Dimulainya rentetan aksi2 persekusi & pemberangusan lawan2 politik Nasakom & oposisi. Sejumlah pejuang pendiri bangsa & para ulama dipenjarakan tanpa peradilan, dgn berbagai tuduhan makar, tanpa melalui pembuktian yg jelas. Partai2 pesaing PKI dibubarkan (PSI Sutan Syahrir, Masjumi & Murba) dan dinyatakan sbg partai terlarang (setara PKI kalo di era Orba). 1963 : Sukarno menandatangani kontrak & izin eksploitasi migas sejumlah perusahaan asing nekolim (Shell, Caltex & Stanvac). Uang royalti2 migas tsb disetorkan ke rekening Dana Revolusi di Swiss, yg dikelola Subandrio & Yusuf Muda Dalam. Sebagian dana revolusi tsb mengalir ke PKI dan digunakan utk membiayai kegiatan2 PKI. 1965 : G30S meletus dan berhasil ditumpas. PKI dibubarkan dengan menggunakan Supersemar sbg perangkat hukum pembubarannya. Rekening Dana Revolusi diblokir dgn surat yg dikirimkan ke perusahaan2 migas asing tsb, diminta utk menstop setoran royalti2 migas ke rekening dana revolusi orde lama. Nah tuh.

Cerdas

Pemberontakan Madiun apa . PKI melawan Krn ada perintah genosida utk semua anak keturunan PKI. Brp juta jiwa Suharto membunuh rakyat yg pro PKI? Hhhh

@@syariefdirgantara7670 sejarah mu itu cm kuberi pantat aja. GK doyan sejarah buatan orde baru y. Mending sejarah yg diceritakan embah ku yg saksi sejarah PD masanya. Dimadiun masih rapat . Tp Suharto sudah memerintahkan genosida .. hhh

@@muktiyes8154 nah yg buta sejarah spt ini lah calon2 korban pemutarbalikan fakta sejarah kelam yg di dalangi oleh pki

Sudah telat sbtlnya. Sudah lama hal tsb coba dimulai & dirintis nya, dari era awal2 reformasi. Gusdur dua kali tercatat berencana dan menyerukan pencabutan pelarangan PKI (TAP MPRS no 25/1966) dan merehabilitasi tokoh2nya : 1. Tgl 22 Des 2000, yg disiarkan kantor berita ANTARA. 2. Tgl 1 Okt 2002, saat acara peluncuran buku "Aku Bangga Jadi Anak PKI" nya Ribka Ciptaning dari PDIP. Rencana dan seruan gusdur tsb memicu reaksi keras dan penolakan dari masyarakat. Pihak yg paling keras dan vokal menentang rencana seruan tsb justru datang dari paman2 & adiknya sendiri : KH Yusuf Hasyim (Gus Im) dan KH Shalahuddin Wahid (Gus Sholah). Gus Sholah mengatakan kalo kakaknya tdk menyadari resiko dan bahaya dibalik rencana nya tsb. Saat genting2nya situasi di thn 1964-1965, Gusdur saat itu sdg kuliah di Timurtengah. Baru balik ke RI saat keadaan sdh aman di thn 1971. Tdk merasakan sendiri ancaman penculikan2 dan intaian pembunuhan di malam hari oleh antek PKI, spt yg dialami Gus Sholah & para ulama2 lain di indonesia. Untungnya rencana tsb tdk terealisasi krn gusdur cepet diturunkan oleh Sidang Istimewa MPR. Digusur turun utk mencegah negara jatuh lagi ke situasi spt di era Sukarno thn 60 an : kemunculan kediktatoran versi baru & merajalelanya NASAKOM tanpa terbendung. Nah tuh.

Jasmerah juga, Gusdur sendiri saat jadi presiden untungnya cepet2 digusur diturunkan MPR. Pelengseran gusdur di thn 2001 itu memang wajar dan sudah seharusnya, utk mencegah RI makin terpuruk nyungsep ke dasar jurang. Persis spt kejadian pelengseran sukarno thn 1967. Sukarno dan gusdur itu 11-12 : - Sama2 merehabilitasi & mencabut pelarangan PKI (sukarno thn 1952, gusdur thn 2000 tapi gagal) - Sama2 membubarkan parlemen yg sah, hasil pemilu demokratis (sukarno lewat dekrit presiden 1959, gusdur gagal krn tdk didukung TNI & masyarakat, kecuali PKB). - Sama2 diturunkan kekuasaannya lewat sidang istimewa MPR RI. -Sama2 dikultuskan. Dianggap sbg wali ato manusia setengah dewa. Orang2 yg ngalamin sendiri masa2 itu gak akan lupa soal gimana carut marutnya kondisi sosial-ekonomi RI, saat gusdur menggantikan habibie. Kondisi sosial ekonomi yg sebelumnya sudah mulai membaik & tertata lagi di era Habibie (era habibie tercatat sbg satu2 nya era kepresidenan dimana tdk ada skandal KKN di lingkaran istana), mundur kembali acak2an parah. Nilai dollar yg sebelumnya berhasil dikendalikan habibie (dari Rp16.800 ke Rp 6.000 an) dalam waktu singkat, malah jadi melorot lagi terus2an hingga ke angka belasan ribu rupiah per dollar. Skandal memalukan & kasus2 KKN kembali bermunculan (Bulog gate, brunei gate, skandal binor Ny. Aryanti Sitepu). Baru juga setahun menjabat, sudah terkuak kasus korupsi di bulog. Seorang Suwondo, tukang pijit presiden bawaan gusdur dari kampung, bisa membobol duit negara miliaran rupiah dgn melibatkan pejabat bulog. Duit2 bulog tsb mengalir ke orang2 dekat gusdur. Saat situasi RI dlm kondisi saling bunuh2an dan perang saudara berdarah dimana2 (Ambon, Poso, Sampit-Sanggau Ledo, OPM papua & Aceh), Gusdur malahan bikin geram rakyat dgn mengundang boysband Irish "Westlife", utk konser di Istana Negara, memeriahkan acara pesta sweet seventeen anak bungsu nya dan teman2 alaynya, yg berdandan heboh ala wibu shinjuku di istana negara . Anak bungsu nya tsb sekarang sdh dewasa dan sdh menjabat sbg komisaris independen PT Unilever Indonesia. Menyusul si sulung yg jd komisaris Garuda Indonesia. Nah tuh lagi.

mau aja ditipu propaganda soeharto, g30s itu dalangnya soeharto itu sendiri, tujuanya untuk merebut kekuasaan, soeharto dibeking negara barat makanya berani melakukan hal tersebut. alhasil setelah tujuanya tercapai yaitu menjadi presiden, barat bisa dengan mudah mengeruk kekayaan alam kita, pt freeport salah satu contohnya

Terbalik bro justru dia pembunuh ,suharto adalah dalanngnya

​@@bayuprasetyawan8497 Anda punya bukti yg bisa di kaji

Iyupp. Sepakat. Suharto memilih kebijakan menghukum sukarno scr politik : mengasingkannya di rumah bini muda nya dan menutup rapat kasus tsb demi menjaga aib & stabilitas bangsa (MIKUL DUWUR MENDEM JERO). dibanding memenuhi tuntutan MPRS dan masyarakat/mahasiswa, yg berteriak2 agar kasus ini dituntaskan, dgn menyeret sukarno ke mahmilub & menerima vonis pengadilan tsb. Penahanan tsb memang ada dasar hukum yg jelas : TAP MPRS no 33 thn 1967. Hasil sidang istimewa pertanggungjawaban presiden atas insiden G30S dan fakta2 yg terkuak dr sidang2 mahmilub para pelaku G30S. Dalam bagian konsiderans TAP MPRS tsb, alasan & dasar pertimbangan diberhentikannya sukarno sbg presiden, tercantum ada dua poin : 1. "...membuat kebijakan2 yg menguntungkan PKI". 2. "..memberikan perlindungan pada tokoh2 PKI". Dijaga dan diawasi ketat (tidak diperbolehkan mengadakan pertemuan & aktifitas2 terkait politk), sambil menunggu utk dibawa ke persidangan Mahmilub (utk menuntaskan pertanggungjawaban kasus tsb), karena sebelumnya sukarno terbukti bbrp kali mencoba2 melakukan manuver utk merebut kembali kekuasaannya. Belakangan, ketika di thn 2017 dokumen laporan2 CIA ttg G30S sdh dibuka utk umum & bisa diakses (di channel mr Yedi ada dibeberkan isi dokumen2 tsb satu persatu), tertulis bahwa saat di tahun 66 tsb sukarno dua kali melakukan manuver2 politik utk merebut kembali kekuasaannya : 1. Mencoba menarik kembali Supersemar yg dipake membubarkan PKI. Digagalkan MPRS dgn meratifikasinya sehingga tdk bs ditarik kembali oleh presiden. 2. Mencoba mencopot suharto dan jendral2 yg anti PKI (Pangdam Jaya & Siliwangi), untuk diganti oleh jendral2 loyalisnya yg pro PKI. kzfaq.info/get/bejne/Y9yEns2WpuC8hYE.html Dokumen laporan2 CIA ke Ged. Putih, periode maret 1966. .

Jasmerah, Indonesia di era Nasakom itu sdh diambang kebangkrutan & pecah oleh pertumpahan darah sia2. Kemiskinan & kelaparan dimana2. Rakyat pada makan bulgur (pakan kuda) sekedar utk menyambung hidup. Hyperinflasi sampe 630% itu terjadi di periode 1963-1965. Tahun2 dimana indonesia seharusnya sdh mulai kaya, krn ada dana segar masuk dr gantirugi pihak jepang & RI sdh berhenti membayar cicilan gantirugi ke belanda. Di tahun2 segitu indonesia sdh dapet hibah dana2 pampasan perang dr jepang, dgn jumlah sangat besar ( 20 juta dollar pertahun selama 10 thn). Sbg gantirugi penderitaan rakyat semasa pendudukan (trmsk Romusha & Jugun Ianfu). Hanya realisasi penggunaannya ternyata dipake gakjelas dan malahan dikangkangin sama geisha2 molek (Hostesu2 klub malam) dr jepang, lewat proyek2 politik mercusuar & permainan2 impor. Jadi ajang korupsi & bermegah2an gak karuan. Di tahun 60 an tsb juga indonesia sdh mulai menikmati aliran dana2 royalti dr hasil pengelolaan migas oleh perusahaan2 Stanvac, Shell & Caltex. Sukarno sendiri malahan yg menandatangani izin operasi & kontrak kerjasama nya. Sebagian duit2 royalti migas tsb mengalir ke rekening "Dana Revolusi" di Swiss, yg dipegang subandrio & yusuf muda dalam (dua2nya terlibat G30S PKI) yg duit2nya banyak mengalir ke perusahaan2 kroni/konco dan ke ormas PKI buat membiayai kegiatan mrk, sebelum akhirnya diblokir & dibekukan oleh Suharto di thm 1966 dan PKI ditumpas habis. Hal tsb tercantum dlm arsip dokumen2 CIA thn 1966, yg baru dibuka thn 2017 lalu. Nah tuh lagi.

Soeharto bukan termasuk salah satu jenderal yg anti PKI makanya tidak ikut diculik., Soeharto dan CIA bekerja sama menjatuhkan presiden Soekarno yg pro komunis., Amerika serikat dan Uni Soviet berebut pengaruh ideologi global saat itu., Liberalisme vs Komunisme

Cerita para sepuh yg hidup dalam masa G30S/PKI, mmg aksi2 PKI sangat brutal, membakar Al Qur'an, merebut rumah penduduk, membantai ulamah dsb .. bangsa Indonesia perlu berhati hati dan waspada thd propaganda dan fitnah keji PKI gaya baru ..

@@oikwaewes5930 PKI membakar al qur'an, merebut rumah penduduk, membantai ulama?, kok serem begitu ya, ...km percaya?, tp orang-orang PKI dibantai jg? bnyk ya?

Betul bro.. Pki gaya baru bnyak skrng.. Pmbawa berita juga turunan pki,

@@aaahahwkwkwkw7266coba jelaskan apa itu komunis dan sejarah PKI cil ..

@@agungsetyawan9253 pki itu suatu ideologi yang berfaham pemerataan sosial.

@@aaahahwkwkwkw7266 trus alasan bilang pki gaya baru dan keturunan PKI itu apa?? Minimal pintar dulu … tolol

Iyupp. Sepemikiran. Di thn 1965 tsb, Keluarga gw tuh saksi mata langsung segimana mencekam nya saat2 di tahun 65 jelang G30S PKI tsb. Kakek, paman & ortu gw harus berjaga2 setiap malam di akhir bln Sept 1965 tsb, karena adanya ancaman penculikan oleh segerombolan orang2 berbaju hitam dgn syal/ikat kepala merah saat itu. Di saat beres perayaan agustusan 1965, warga desa disuruh bikin lubang2 besar di kebun atau halaman belakang rumah mereka, oleh tokoh2 PKI di desa mrk masing2. Alasannya utk lubang penguburan sampah2 desa saat acara kerjabakti bersih2 desa yg rencana nya akan diadakan di bulan okt 1965 tsb. Belakangan, stlh G30S di jakarta berhasil digagalkan, masyarakat desa & TNI mensweeping rumah2 tokoh PKI tsb. Di rumah salahsatu tokoh PKI yg berhasil ditangkap tsb, ditemukan satu dokumen buku hitam berupa daftar nama orang2 yg akan dijadikan target pembantaian massal/pembersihan desa, jika G30S di jakarta berlangsung sukses. Nama keluarga ortu gw, dokter senior, kepala sekolah, aparat desa yg anti PKI dan nama ulama2 desa ada tercantum di dalamnya. .

Soal pembuatan lubang2 kuburan massal calon korban G30S tsb tercatat jg dlm sejarah. Brigjen Sugandhi, ajudan militer sukarno, saat berpapasan dgn sekjen PKI Sudisman di teras istana merdeka di sore tgl 27 sept 1965, sempat menanyakan langsung apa maksudnya rakyat di daerah2 pada bikin lubang2 galian di kebun2 ato belakang rumah mereka. Sudisman & Aidit menjawab gak usah ribut, krn mrk cuman akan melakukan gerakan "mendandani kabinet" dan malah mengajak brigjen Sugandhi ikut bergabung yg ditolak oleh Sugandhi. Saat Sugandhi melaporkan hal tsb kpd sukarno, brigjen Sugandhi malah dihardik utk diam jangan ikut campur kalo gak tau apa2 & kalo gak mau ditempeleng. Nah tuh lagi.

Mmng ideologi apa yg ada petunjuk Tuhan ALLAH YANG MAHA ESA

Komunisme udah gak bisa berkembang, tamat ngab

Sudah telat sbtlnya, sdh lama coba dimulai & dirintis nya, dari era awal2 reformasi. Gusdur dua kali tercatat berencana dan menyerukan pencabutan pelarangan PKI (TAP MPRS no 25/1966) dan merehabilitasi tokoh2nya : 1. Tgl 22 Des 2000, yg disiarkan kantor berita ANTARA. 2. Tgl 1 Okt 2002, saat acara peluncuran buku "Aku Bangga Jadi Anak PKI" nya Ribka Ciptaning dari PDIP. Rencana dan seruan gusdur tsb memicu reaksi keras dan penolakan dari masyarakat. Pihak yg paling keras dan vokal menentang rencana seruan tsb justru datang dari paman2 & adiknya sendiri : KH Yusuf Hasyim (Gus Im) dan KH Shalahuddin Wahid (Gus Sholah). Gus Sholah mengatakan kalo kakaknya tdk menyadari resiko dan bahaya dibalik rencana nya tsb. Saat genting2nya situasi di thn 1964-1965, Gusdur saat itu sdg kuliah di Timurtengah. Baru balik ke RI saat keadaan sdh aman di thn 1971. Tdk merasakan sendiri ancaman penculikan2 dan intaian pembunuhan di malam hari oleh antek PKI, spt yg dialami Gus Sholah & para ulama2 lain di indonesia. Untungnya rencana tsb tdk terealisasi krn gusdur cepet diturunkan oleh Sidang Istimewa MPR. Digusur turun utk mencegah negara jatuh lagi ke situasi spt di era Sukarno thn 60 an : kemunculan kediktatoran versi baru & merajalelanya NASAKOM tanpa terbendung. Nah tuh.

Jasmerah lagi. Gusdur sendiri saat jadi presiden untungnya cepet2 digusur diturunkan MPR. Pelengseran gusdur di thn 2001 itu memang wajar dan sudah seharusnya, utk mencegah RI makin terpuruk nyungsep ke dasar jurang. Persis spt kejadian pelengseran sukarno thn 1967. Sukarno dan gusdur itu 11-12 : - Sama2 merehabilitasi & mencabut pelarangan PKI (sukarno thn 1952, gusdur thn 2000 tapi gagal) - Sama2 membubarkan parlemen yg sah, hasil pemilu demokratis (sukarno lewat dekrit presiden 1959, gusdur gagal krn tdk didukung TNI & masyarakat, kecuali PKB). - Sama2 diturunkan kekuasaannya lewat sidang istimewa MPR RI. -Sama2 dikultuskan. Dianggap sbg wali ato manusia setengah dewa. Orang2 yg ngalamin sendiri masa2 itu gak akan lupa soal gimana carut marutnya kondisi sosial-ekonomi RI, saat gusdur menggantikan habibie. Kondisi sosial ekonomi yg sebelumnya sudah mulai membaik & tertata lagi di era Habibie (era habibie tercatat sbg satu2 nya era kepresidenan dimana tdk ada skandal KKN di lingkaran istana), mundur kembali acak2an parah. Nilai dollar yg sebelumnya berhasil dikendalikan habibie (dari Rp16.800 ke Rp 6.000 an) dalam waktu singkat, malah jadi melorot lagi terus2an hingga ke angka belasan ribu rupiah per dollar. Skandal memalukan & kasus2 KKN kembali bermunculan (Bulog gate, brunei gate, skandal binor Ny. Aryanti Sitepu). Baru juga setahun menjabat, sudah terkuak kasus korupsi di bulog. Seorang Suwondo, tukang pijit presiden bawaan gusdur dari kampung, bisa membobol duit negara miliaran rupiah dgn melibatkan pejabat bulog. Duit2 bulog tsb mengalir ke orang2 dekat gusdur. Saat situasi RI dlm kondisi saling bunuh2an dan perang saudara berdarah dimana2 (Ambon, Poso, Sampit-Sanggau Ledo, OPM papua & Aceh), Gusdur malahan bikin geram rakyat dgn mengundang boysband Irish "Westlife", utk konser di Istana Negara, memeriahkan acara pesta sweet seventeen anak bungsu nya dan teman2 alaynya, yg berdandan heboh ala wibu shinjuku di istana negara . Anak bungsu nya tsb sekarang sdh dewasa dan sdh menjabat sbg komisaris independen PT Unilever Indonesia. Menyusul si sulung yg jd komisaris Garuda Indonesia. Nah tuh.

Ngomong opo??? Seakan NGERTI aja(terlihat seakan berwawssan)

@@tandoroaji9383 kok kelojotan sendiri? Kepanasan?? Wkwkwkwkk.

Jasmerah. Rekam jejak sejarah gak akan bisa diubah ato ditutup2i selamanya : 1948 : PKI dibekukan & diberangus, stlh berhasil ditumpas TNI di Madiun. Para pimpinannya pada tewas dieksekusi, kader2 muda nya pada kabur keluar negeri. 1950 : Aidit dan para kader muda PKI pada pulang dari pelariannya di luar negeri, kembali melakukan konsolidasi. Aidit sowan ke rumah sukarno dan diterima baik. 1952 : Sukarno menerima pimpinan2 PKI di Istana negara. Peraturan hukum Pelarangan PKI diperintahkan untuk dicabut. Pihak TNI dan Ulama bereaksi keras. Pangdam Palembang Kol Barlian, Pangdam Kalimantan dan bbrp pimpinan TNI yg lain menolak keras. Para Ulama menyelenggarakan Kongres Ulama di Palembang, mengeluarkan Fatwa Haram utk ikut PKI. Fatwa tsb dinyatakan sbg tindakan Kontra Revolusi (Kontrev) dan dimentahkan oleh pemerintahan sukarno. 1955 : PKI ikut pemilu pertama di RI. Berhasil menang sbg urutan ke 4, menyaingi PNI, Masjumi & NU. 1956-1959 : Bung Hatta mundur dr Wapres, krn ketidaksetujuannya atas kebobrokan pemerintahan & komunis yg merajalela. Dekrit Presiden menyatakan pembubaran parlemen konstituante hasil pemilu demokratis 1955. Sbg penggantinya, dibentuk parlemen hasil penunjukan dan banyak diisi konco2 nya sendiri. Parlemen hasil bentukan sendiri tsb dikasih judul "MPR Sementara" & "DPR Gotong-Royong", sbg bumbu pemanis biar gak digugat masyarakat luas. PKI semakin kuat posisinya di parlemen. Menjadi kekuatan paling dominan scr politik. 1960-62 : Nasakom digaungkan oleh pemerintahan ORLA sbg haluan politik negara. Setiap lembaga negara diharuskan menyertakan unsur2 nasakom kalo tdk ingin divonis sbg Kontrev/kontra revolusi. Haluan Politik luar negeri yg bebas aktif menurut UUD 45, diganti mjd haluan "Poros Djakarta-Peking". Aidit cs makin merapat ke Mao Zedong RRC. 1962-64 : Dimulainya rentetan aksi2 persekusi & pemberangusan lawan2 politik Nasakom & oposisi. Sejumlah pejuang pendiri bangsa & para ulama dipenjarakan tanpa peradilan, dgn berbagai tuduhan makar, tanpa melalui pembuktian yg jelas. Partai2 pesaing PKI dibubarkan (PSI Sutan Syahrir, Masjumi & Murba) dan dinyatakan sbg partai terlarang (setara PKI kalo di era Orba). 1963 : Sukarno menandatangani kontrak & izin eksploitasi migas sejumlah perusahaan asing nekolim (Shell, Caltex & Stanvac). Uang royalti2 migas tsb disetorkan ke rekening Dana Revolusi di Swiss, yg dikelola Subandrio & Yusuf Muda Dalam. Sebagian dana revolusi tsb mengalir ke PKI dan digunakan utk membiayai kegiatan2 PKI. 1965 : G30S meletus dan berhasil ditumpas. PKI dibubarkan dengan menggunakan Supersemar sbg perangkat hukum pembubarannya. Rekening Dana Revolusi diblokir dgn surat yg dikirimkan ke perusahaan2 migas asing tsb, diminta utk menstop setoran royalti2 migas ke rekening dana revolusi orde lama. Nah tuh.

Jasmerah lagi. Indonesia di era Nasakom itu sdh diambang kebangkrutan & pecah oleh pertumpahan darah sia2. Kemiskinan & kelaparan dimana2. Rakyat pada makan bulgur (pakan kuda) sekedar utk menyambung hidup. Hyperinflasi sampe 630% itu terjadi di periode 1963-1965. Tahun2 dimana indonesia seharusnya sdh mulai kaya, krn ada dana segar masuk dr gantirugi pihak jepang & RI sdh berhenti membayar cicilan gantirugi ke belanda. Di tahun2 segitu indonesia sdh dapet hibah dana2 pampasan perang dr jepang, dgn jumlah sangat besar ( 20 juta dollar pertahun selama 10 thn). Sbg gantirugi penderitaan rakyat semasa pendudukan (trmsk Romusha & Jugun Ianfu). Hanya realisasi penggunaannya ternyata dipake gakjelas dan malahan dikangkangin sama geisha2 molek (Hostesu2 klub malam) dr jepang, lewat proyek2 politik mercusuar & permainan2 impor. Jadi ajang korupsi & bermegah2an gak karuan. Di tahun 60 an tsb juga indonesia sdh mulai menikmati aliran dana2 royalti dr hasil pengelolaan migas oleh perusahaan2 Stanvac, Shell & Caltex. Sukarno sendiri malahan yg menandatangani izin operasi & kontrak kerjasama nya. Sebagian duit2 royalti migas tsb mengalir ke rekening "Dana Revolusi" di Swiss, yg dipegang subandrio & yusuf muda dalam (dua2nya terlibat G30S PKI) yg duit2nya banyak mengalir ke perusahaan2 kroni/konco dan ke ormas PKI buat membiayai kegiatan mrk, sebelum akhirnya diblokir & dibekukan suharto di thm 1966 dan PKI ditumpas habis. Hal tsb tercantum dlm arsip dokumen2 CIA thn 1966, yg baru dibuka thn 2017 lalu. Nah tuh lagi.

Dan jgn lupa cina sangkesek ikut bermain dgn tentara komintang dari tiongkok daratan untuk mengambil alih Indonesia. Tapi digagalkan Tni bersama rakyat indonesia.

Iyupp. Sama dgn kesaksian di keluarga gw & tetangga2 sepuh kami. Di thn 1965 tsb, Keluarga gw tuh saksi mata langsung segimana mencekam nya saat2 di tahun 65 jelang G30S PKI tsb. Kakek, paman & ortu gw harus berjaga2 setiap malam di akhir bln Sept 1965 tsb, karena adanya ancaman penculikan oleh segerombolan orang2 berbaju hitam dgn syal/ikat kepala merah saat itu. Di saat beres perayaan agustusan 1965, warga desa disuruh bikin lubang2 besar di kebun atau halaman belakang rumah mereka, oleh tokoh2 PKI di desa mrk masing2. Alasannya utk lubang penguburan sampah2 desa saat acara kerjabakti bersih2 desa yg rencana nya akan diadakan di bulan okt 1965 tsb. Belakangan, stlh G30S di jakarta berhasil digagalkan, masyarakat desa & TNI mensweeping rumah2 tokoh PKI tsb. Di rumah salahsatu tokoh PKI yg berhasil ditangkap tsb, ditemukan satu dokumen buku hitam berupa daftar nama orang2 yg akan dijadikan target pembantaian massal/pembersihan desa, jika G30S di jakarta berlangsung sukses. Nama keluarga ortu gw, dokter senior, kepala sekolah, aparat desa yg anti PKI dan nama ulama2 desa ada tercantum di dalamnya. Nah tuh.

Soal pembuatan lubang2 kuburan massal calon korban G30S tsb tercatat jg dlm sejarah. Brigjen Sugandhi, ajudan militer sukarno, saat berpapasan dgn sekjen PKI Sudisman di teras istana merdeka di sore 27 sept 1965, sempat menanyakan langsung apa maksudnya rakyat di daerah2 pada bikin lubang2 galian di kebun2 ato belakang rumah mereka. Sudisman & Aidit menjawab gak usah ribut, krn mrk cuman akan melakukan gerakan "mendandani kabinet" dan malah mengajak brigjen Sugandhi ikut bergabung yg ditolak oleh Sugandhi. Saat Sugandhi melaporkan hal tsb kpd sukarno, brigjen Sugandhi malah dihardik utk diam jangan ikut campur kalo gak tau apa2 & kalo gak mau ditempeleng. Nah tuh lagi.

Setuju cerdas

Betul sekali., Saat itu lagi perang dingin antara Amerika Serikat dgn Uni Soviet rebutan pengaruh global antara Liberalisme vs Komunisme., Soeharto dan CIA kongkalikong menjatuhkan presiden Soekarno yg pro komunis

Wkwkkkk. Kebanyakan teori konspirasi "Cia2an" gakjelas, cuman modal asumsi2 spekulatif & cocokologi doang. Peran & keterlibatan CIA tsb pernah dijelaskan scr ringkas & gamblang oleh prof Salim Said (di thn 2017 lalu, saat rame2nya kontroversi pasca dibuka nya arsip dokumen2 CIA thn 1966). Inti nya : 1. CIA terlibat dlm perencanaan, persiapan & opwrasi G30S PKI? - Sejauh ini tdk ada sumber atau catatan2 sejarah yg menyatakan hal tsb scr absah dan kuat. 2. CIA terlibat dlm penumpasan PKI & penggusuran rezim NASAKOM? pasca kegagalan operasi G30S PKI. - Ya. Sangat banyak sumber dan catatan2 sejarah yg menyatakan hal tsb scr sahih dan kuat. - Pemberian bantuan dan dukungan CIA tsb dari mulai pembiayaan (uang cash Rp 50 juta), logistik senilai 500 rb USD, peralatan radio komunikasi canggih, hingga ke pemberian data intelijen daftar nama agen2 rahasia RRC & PKI yg bergerak dibawah tanah.

Secara umum (hasil baca sana-sini dan kesaksian2 keluarga gw langsung yg ngalamin), pembasmian pasca G30S itu ada 3 kelompok : 1. Yang diburu & dibantai langsung oleh tentara scr khusus dlm berbagai operasi. Hal tsb terkait dgn situasi pasca G30S, suharto mengirim utusan ke CIA (sbg musuh bebuyutan komunis) utk meminta bantuan & dukungan dlm menumpas PKI, yg dibekingi Sukarno & Mao Zedong RRC. CIA merespons dgn memberikan bantuan berupa dana Rp 50 jt, logistik, peralatan radio komunikasi dan daftar nama 5.000 agen RRC dan PKI yg tercatat dlm daftar pengawasan CIA. Ke 5.000 orang tsb langsung diburu & ditumpas tanpa ampun oleh TNI AD. 2. Yang ditangkap tentara lewat operasi2 sweeping dan pembersihan simpatisan2 PKI. Diinterogasi dan dibagi mjd bbrp kategori : - Utk yg kategori A (pelaku aktif gerakan2 G30S PKI & gembong2 PKI di daerah), langsung pada dieksekusi gak pake lama. - Utk yg kategori B dan C (tercatat sbg anggota partai ato ormas onderbouw dan simpatisan), diproses scr hukum dan dikenakan hukuman penjara ato dibuang ke pulau buru. - Utk yg sekedar simpatisan, banyak yg kemudian dibina, disuruh ikrar kesetiaan pd pancasila dan kemudian dilepaskan lagi (dgn diberi kode khusus OT/ET di nomer KTP nya). 3. Yang dibantai oleh gelombang balik, aksi balas dendam massa. Massa saat itu banyak yg bergerak scr mandiri bikin kelompok aksi2 sweeping & balas dendam di desa nya masing2. Mereka tahu persis siapa2 saja orang2 PKI di desa nya masing2, krn sebelumnya orang2 PKI tsb seringkali bersikap bengis dan beringas, terutama kalo dlm aksinya merampas lahan ato mematok tanah kebun/sawah orang, dan mengintimidasi ulama ato pemuka masyarakat yg anti PKI. Yang terakhir ini yg jumlahnya paling banyak dan aksinya cenderung brutal. Langsung ambil dan bantai di tempat tanpa peradilan. Nah tuh lagi. Melek noh. Wkwkkwkk.

@@syariefdirgantara628 Justru tidak jelas dan masih gamblang itu membuktikan CIA dibalik semuanya., Emang lu kira Amerika/CIA sebodoh apa mengakui keterlibatannya atau menyimpan bukti tertulis keterlibatan apalagi disebarluaskan 😏

Gak kaget & gak aneh juga sbtlnya kok 😁 situasi begitu sdh lama coba dimulai & dirintisnya, dari era awal2 reformasi. Gusdur dua kali tercatat berencana dan menyerukan pencabutan pelarangan PKI (TAP MPRS no 25/1966) dan merehabilitasi tokoh2nya : 1. Tgl 22 Des 2000, yg disiarkan kantor berita ANTARA. 2. Tgl 1 Okt 2002, saat acara peluncuran buku "Aku Bangga Jadi Anak PKI" nya Ribka Ciptaning dari PDIP. Rencana dan seruan gusdur tsb memicu reaksi keras dan penolakan dari masyarakat. Pihak yg paling keras dan vokal menentang rencana seruan tsb justru datang dari paman2 & adiknya sendiri : KH Yusuf Hasyim (Gus Im) dan KH Shalahuddin Wahid (Gus Sholah). Gus Sholah mengatakan kalo kakaknya tdk menyadari resiko dan bahaya dibalik rencana nya tsb. Saat genting2nya situasi di thn 1964-1965, Gusdur saat itu sdg kuliah di Timurtengah. Baru balik ke RI saat keadaan sdh aman di thn 1971. Tdk merasakan sendiri ancaman penculikan2 dan intaian pembunuhan di malam hari oleh antek PKI, spt yg dialami Gus Sholah & para ulama2 lain di indonesia. Untungnya rencana tsb tdk terealisasi krn gusdur cepet diturunkan oleh Sidang Istimewa MPR. Digusur turun utk mencegah negara jatuh lagi ke situasi spt di era Sukarno thn 60 an : kemunculan kediktatoran versi baru & merajalelanya NASAKOM tanpa terbendung. Nah tuh.

Jasmerah juga, Gusdur sendiri saat jadi presiden untungnya cepet2 digusur diturunkan MPR. Pelengseran gusdur di thn 2001 itu memang wajar dan sudah seharusnya, utk mencegah RI makin terpuruk nyungsep ke dasar jurang. Persis spt kejadian pelengseran sukarno thn 1967. Sukarno dan gusdur itu 11-12 : - Sama2 merehabilitasi & mencabut pelarangan PKI (sukarno thn 1952, gusdur thn 2000 tapi gagal) - Sama2 membubarkan parlemen yg sah, hasil pemilu demokratis (sukarno lewat dekrit presiden 1959, gusdur gagal krn tdk didukung TNI & masyarakat, kecuali PKB). - Sama2 diturunkan kekuasaannya lewat sidang istimewa MPR RI. -Sama2 dikultuskan. Dianggap sbg wali ato manusia setengah dewa. Orang2 yg ngalamin sendiri masa2 itu gak akan lupa soal gimana carut marutnya kondisi sosial-ekonomi RI, saat gusdur menggantikan habibie. Kondisi sosial ekonomi yg sebelumnya sudah mulai membaik & tertata lagi di era Habibie (era habibie tercatat sbg satu2 nya era kepresidenan dimana tdk ada skandal KKN di lingkaran istana), mundur kembali acak2an parah. Nilai dollar yg sebelumnya berhasil dikendalikan habibie (dari Rp16.800 ke Rp 6.000 an) dalam waktu singkat, malah jadi melorot lagi terus2an hingga ke angka belasan ribu rupiah per dollar. Skandal memalukan & kasus2 KKN kembali bermunculan (Bulog gate, brunei gate, skandal binor Ny. Aryanti Sitepu). Baru juga setahun menjabat, sudah terkuak kasus korupsi di bulog. Seorang Suwondo, tukang pijit presiden bawaan gusdur dari kampung, bisa membobol duit negara miliaran rupiah dgn melibatkan pejabat bulog. Duit2 bulog tsb mengalir ke orang2 dekat gusdur. Saat situasi RI dlm kondisi saling bunuh2an dan perang saudara berdarah dimana2 (Ambon, Poso, Sampit-Sanggau Ledo, OPM papua & Aceh), Gusdur malahan bikin geram rakyat dgn mengundang boysband Irish "Westlife", utk konser di Istana Negara, memeriahkan acara pesta sweet seventeen anak bungsu nya dan teman2 alaynya, yg berdandan heboh ala wibu shinjuku di istana negara . Anak bungsu nya tsb sekarang sdh dewasa dan sdh menjabat sbg komisaris independen PT Unilever Indonesia. Menyusul si sulung yg jd komisaris Garuda Indonesia. Nah tuh lagi.

Ngomong oppo iki

@@tandoroaji9383 PKI ketar-ketir.. minta di genosida lagi kah ??

​@@tandoroaji9383komen nya selalu begini, perlu di waspadai

Se7

🛠️🛠️🛠️

Ibumu PKI 😅

tipikal org yg dikasih tau tapi ngeyel ya yg begini 😂

​@@aniki12345yg seperti itu ya PKI

Iyupp. Inisih judulnya "Nasakom millenial" lagi menebar narasi2 pelintiran sejarah G30S PKI 😁

Pki perjuangan yg menang 😁

Seperti era sekarang ini ya, pimpinan tahu tentang jajaran nya di semua lini😅😅😅

Komunis cuma system negara bang. Baca buku aja dah

Iyupp. Jasmerah. Indonesia di era Nasakom itu sdh diambang kebangkrutan & pecah oleh pertumpahan darah sia2. Kemiskinan & kelaparan dimana2. Rakyat pada makan bulgur (pakan kuda) sekedar utk menyambung hidup. Hyperinflasi sampe 630% itu terjadi di periode 1963-1965. Tahun2 dimana indonesia seharusnya sdh mulai kaya, krn ada dana segar masuk dr gantirugi pihak jepang & RI sdh berhenti membayar cicilan gantirugi ke belanda. Di tahun2 segitu indonesia sdh dapet hibah dana2 pampasan perang dr jepang, dgn jumlah sangat besar ( 20 juta dollar pertahun selama 10 thn). Sbg gantirugi penderitaan rakyat semasa pendudukan (trmsk Romusha & Jugun Ianfu). Hanya realisasi penggunaannya ternyata dipake gakjelas dan malahan dikangkangin sama geisha2 molek (Hostesu2 klub malam) dr jepang, lewat proyek2 politik mercusuar & permainan2 impor. Jadi ajang korupsi & bermegah2an gak karuan. Di tahun 60 an tsb juga indonesia sdh mulai menikmati aliran dana2 royalti dr hasil pengelolaan migas oleh perusahaan2 Stanvac, Shell & Caltex. Sukarno sendiri malahan yg menandatangani izin operasi & kontrak kerjasama nya. Sebagian duit2 royalti migas tsb mengalir ke rekening "Dana Revolusi" di Swiss, yg dipegang subandrio & yusuf muda dalam (dua2nya terlibat G30S PKI) yg duit2nya banyak mengalir ke perusahaan2 kroni/konco dan ke ormas PKI buat membiayai kegiatan mrk, sebelum akhirnya diblokir & dibekukan oleh Suharto di thm 1966 dan PKI ditumpas habis. Hal tsb tercantum dlm arsip dokumen2 CIA thn 1966, yg baru dibuka thn 2017 lalu. .

Jasmerah lagi. Rekam jejak sejarah gak akan bisa diubah ato ditutup2i selamanya : 1948 : PKI dibekukan & diberangus, stlh berhasil ditumpas TNI di Madiun. Para pimpinannya pada tewas dieksekusi, kader2 muda nya pada kabur keluar negeri. 1950 : Aidit dan para kader muda PKI pada pulang dari pelariannya di luar negeri, kembali melakukan konsolidasi. Aidit sowan ke rumah sukarno dan diterima baik. 1952 : Sukarno menerima pimpinan2 PKI di Istana negara. Peraturan hukum Pelarangan PKI diperintahkan untuk dicabut. Pihak TNI dan Ulama bereaksi keras. Pangdam Palembang Kol Barlian, Pangdam Kalimantan dan bbrp pimpinan TNI yg lain menolak keras. Para Ulama menyelenggarakan Kongres Ulama di Palembang, mengeluarkan Fatwa Haram utk ikut PKI. Fatwa tsb dinyatakan sbg tindakan Kontra Revolusi (Kontrev) dan dimentahkan oleh pemerintahan sukarno. 1955 : PKI ikut pemilu pertama di RI. Berhasil menang sbg urutan ke 4, menyaingi PNI, Masjumi & NU. 1956-1959 : Bung Hatta mundur dr Wapres, krn ketidaksetujuannya atas kebobrokan pemerintahan & komunis yg merajalela. Dekrit Presiden menyatakan pembubaran parlemen konstituante hasil pemilu demokratis 1955. Sbg penggantinya, dibentuk parlemen hasil penunjukan dan banyak diisi konco2 nya sendiri. Parlemen hasil bentukan sendiri tsb dikasih judul "MPR Sementara" & "DPR Gotong-Royong", sbg bumbu pemanis biar gak digugat masyarakat luas. PKI semakin kuat posisinya di parlemen. Menjadi kekuatan paling dominan scr politik. 1960-62 : Nasakom digaungkan oleh pemerintahan ORLA sbg haluan politik negara. Setiap lembaga negara diharuskan menyertakan unsur2 nasakom kalo tdk ingin divonis sbg Kontrev/kontra revolusi. Haluan Politik luar negeri yg bebas aktif menurut UUD 45, diganti mjd haluan "Poros Djakarta-Peking". Aidit cs makin merapat ke Mao Zedong RRC. 1962-64 : Dimulainya rentetan aksi2 persekusi & pemberangusan lawan2 politik Nasakom & oposisi. Sejumlah pejuang pendiri bangsa & para ulama dipenjarakan tanpa peradilan, dgn berbagai tuduhan makar, tanpa melalui pembuktian yg jelas. Partai2 pesaing PKI dibubarkan (PSI Sutan Syahrir, Masjumi & Murba) dan dinyatakan sbg partai terlarang (setara PKI kalo di era Orba). 1963 : Sukarno menandatangani kontrak & izin eksploitasi migas sejumlah perusahaan asing nekolim (Shell, Caltex & Stanvac). Uang royalti2 migas tsb disetorkan ke rekening Dana Revolusi di Swiss, yg dikelola Subandrio & Yusuf Muda Dalam. Sebagian dana revolusi tsb mengalir ke PKI dan digunakan utk membiayai kegiatan2 PKI. 1965 : G30S meletus dan berhasil ditumpas. PKI dibubarkan dengan menggunakan Supersemar sbg perangkat hukum pembubarannya. Rekening Dana Revolusi diblokir dgn surat yg dikirimkan ke perusahaan2 migas asing tsb, diminta utk menstop setoran royalti2 migas ke rekening dana revolusi orde lama. .

Masih ingat waktu pki merampas radio RRI pki menyuruh rakyat menggali lobang didepan rumah,agar mereka dgn mudah menimbun kita umat islam

​@@SophianAge-dm1oubenarkah itu? Kira2 masih ada gak rekaman itu?

Faktanya PKI itu gak melakukan hal tsb cuman PKI kena isu dewan jenderal siapa yang nyebarin amerika

@@TrilaksonoBimantoro fakta ??? Anda antek PKI ?

@@deliari11 saya pro kebenaran buka. Antek PKI

@@TrilaksonoBimantoro trus kok bilangnya fakta ??? Memangnya yg menculik, menyiksa & membunuh Pahlawan Revolusi siapa ? Memangnya yg punya sejarah memberontak siapa ?

Muso Almubawar itu klan siapa, Aidid juga klannya siapa, semua top leadernya lo

Kenapa menyalahkan bung karno? Dungu kamu

Jasmerah. Rekam jejak sejarah gak akan bisa diubah ato ditutup2i selamanya : 1948 : PKI dibekukan & diberangus, stlh berhasil ditumpas TNI di Madiun. Para pimpinannya pada tewas dieksekusi, kader2 muda nya pada kabur keluar negeri. 1950 : Aidit dan para kader muda PKI pada pulang dari pelariannya di luar negeri, kembali melakukan konsolidasi. Aidit sowan ke rumah sukarno dan diterima baik. 1952 : Sukarno menerima pimpinan2 PKI di Istana negara. Peraturan hukum Pelarangan PKI diperintahkan untuk dicabut. Pihak TNI dan Ulama bereaksi keras. Pangdam Palembang Kol Barlian, Pangdam Kalimantan dan bbrp pimpinan TNI yg lain menolak keras. Para Ulama menyelenggarakan Kongres Ulama di Palembang, mengeluarkan Fatwa Haram utk ikut PKI. Fatwa tsb dinyatakan sbg tindakan Kontra Revolusi (Kontrev) dan dimentahkan oleh pemerintahan sukarno. 1955 : PKI ikut pemilu pertama di RI. Berhasil menang sbg urutan ke 4, menyaingi PNI, Masjumi & NU. 1956-1959 : Bung Hatta mundur dr Wapres, krn ketidaksetujuannya atas kebobrokan pemerintahan & komunis yg merajalela. Dekrit Presiden menyatakan pembubaran parlemen konstituante hasil pemilu demokratis 1955. Sbg penggantinya, dibentuk parlemen hasil penunjukan dan banyak diisi konco2 nya sendiri. Parlemen hasil bentukan sendiri tsb dikasih judul "MPR Sementara" & "DPR Gotong-Royong", sbg bumbu pemanis biar gak digugat masyarakat luas. PKI semakin kuat posisinya di parlemen. Menjadi kekuatan paling dominan scr politik. 1960-62 : Nasakom digaungkan oleh pemerintahan ORLA sbg haluan politik negara. Setiap lembaga negara diharuskan menyertakan unsur2 nasakom kalo tdk ingin divonis sbg Kontrev/kontra revolusi. Haluan Politik luar negeri yg bebas aktif menurut UUD 45, diganti mjd haluan "Poros Djakarta-Peking". Aidit cs makin merapat ke Mao Zedong RRC. 1962-64 : Dimulainya rentetan aksi2 persekusi & pemberangusan lawan2 politik Nasakom & oposisi. Sejumlah pejuang pendiri bangsa & para ulama dipenjarakan tanpa peradilan, dgn berbagai tuduhan makar, tanpa melalui pembuktian yg jelas. Partai2 pesaing PKI dibubarkan (PSI Sutan Syahrir, Masjumi & Murba) dan dinyatakan sbg partai terlarang (setara PKI kalo di era Orba). 1963 : Sukarno menandatangani kontrak & izin eksploitasi migas sejumlah perusahaan asing nekolim (Shell, Caltex & Stanvac). Uang royalti2 migas tsb disetorkan ke rekening Dana Revolusi di Swiss, yg dikelola Subandrio & Yusuf Muda Dalam. Sebagian dana revolusi tsb mengalir ke PKI dan digunakan utk membiayai kegiatan2 PKI. 1965 : G30S meletus dan berhasil ditumpas. PKI dibubarkan dengan menggunakan Supersemar sbg perangkat hukum pembubarannya. Rekening Dana Revolusi diblokir dgn surat yg dikirimkan ke perusahaan2 migas asing tsb, diminta utk menstop setoran royalti2 migas ke rekening dana revolusi orde lama. .

"Saudara Njoto ! Wedus dibeleh mbandjur dikeleti..." "Saudara Nyoto ! Kambing disembelih terus dikuliti..." (Tulisan tangan Sukarno pd sepucuk surat tanpa tanggal dgn kop MEMO DPA, yg berhasil ditemukan dan disita dari tangan Nyoto, wakilnya Aidit, saat penangkapannya oleh tim buru-sergap TNI AD).

Suharto yg mengkudeta sukarno . Suharto sengaja membunuh para jendral taring" sukarno utk membuat ompong sukarno. Lalu suharto scr sepihak menguasai angkatan laut udara dan darat dibawah komandonya dan mengkambing hitamkan pki. Tp tuhan tdk tidur suharto hrs lenger didemo. Sumber daya alam yg diberikan suharto ke amerika dan barat yg membuat kemiskinan indo skrg oleh jokowi mulai diakuisisi kmbli

@@syariefdirgantara7670 upaya kudeta itu dimotori oleh sumatra aluas eks prri dan eks sparatis romusa yg dibiayai amerika. Melayu sumatra ini sengaja membenturkan komunis dgn islam agama. Ktk masyumi resmi dibubarkan sukarno. Jasmerah. Skrg yg triyat anti pemeritah adlh habib" peliharaan sumatra budak british yg pro belanda sprt anis. Pro british dan amrika

Lha kok genosida jutaan rakyat pro komunis yg dilakukan oleh Suharto kok GK diadili Ham dan lolos dr berita? Hhh

Iyupp. Di thn 1965 tsb, Keluarga gw tuh saksi mata langsung segimana mencekam nya saat2 di tahun 65 jelang G30S PKI tsb. Kakek, paman & ortu gw harus berjaga2 setiap malam di akhir bln Sept 1965 tsb, karena adanya ancaman penculikan oleh segerombolan orang2 berbaju hitam dgn syal/ikat kepala merah saat itu. Di saat beres perayaan agustusan 1965, warga desa disuruh bikin lubang2 besar di kebun atau halaman belakang rumah mereka, oleh tokoh2 PKI di desa mrk masing2. Alasannya utk lubang penguburan sampah2 desa saat acara kerjabakti bersih2 desa yg rencana nya akan diadakan di bulan okt 1965 tsb. Belakangan, stlh G30S di jakarta berhasil digagalkan, masyarakat desa & TNI mensweeping rumah2 tokoh PKI tsb. Di rumah salahsatu tokoh PKI yg berhasil ditangkap tsb, ditemukan satu dokumen buku hitam berupa daftar nama orang2 yg akan dijadikan target pembantaian massal/pembersihan desa, jika G30S di jakarta berlangsung sukses. Nama keluarga ortu gw, dokter senior, kepala sekolah, aparat desa yg anti PKI dan nama ulama2 desa ada tercantum di dalamnya. Nah tuh.

Soal pembuatan lubang2 kuburan massal calon korban G30S tsb tercatat jg dlm sejarah. Brigjen Sugandhi, ajudan militer sukarno, saat berpapasan dgn sekjen PKI Sudisman di teras Istana Negara di sore 27 sept 1965, sempat menanyakan langsung apa maksudnya rakyat di daerah2 pada bikin lubang2 galian di kebun2 ato belakang rumah mereka. Sudisman & Aidit menjawab gak usah ribut, krn mrk cuman akan melakukan gerakan "mendandani kabinet" dan malah mengajak brigjen Sugandhi ikut bergabung yg ditolak oleh Sugandhi. Saat Sugandhi melaporkan hal tsb kpd sukarno, brigjen Sugandhi malah dihardik utk diam jangan ikut campur kalo gak tau apa2 & kalo gak mau ditempeleng. Nah tuh lagi. .

film g30spki dokumen negara ?? bukannya udh jelas itu film propaganda 😂 bahkan istrinya pembuat film itu jg udah mengatakan klo film itu emang film propaganda 😂

Dia bicara fakta bro

Hah lu belain komunis membantai jenderal indonesia?

Lah kok malah ngoceh kematian para jendral jadi disambung2in dgn pancasila dihapus kaum khilafah segala?? 😂 jakasembung bawa golok. Wkwkwkkk. Inisih tipikal micin korban doktrin radikal-radikul nya kaum "Ngeslam Semangka 🍉" berkulit hijau dalamnya merah. Agama & ummat islam dibentur2kan dgn negara & nasionalisme, dgn memakai narasi2 Kadrun radikal-radikul, teloris2 kilapah ngarab... blabla...blablablah... Merajalela nya paham kebencian dan permusuhan gakjelas (kpd sesama muslimin yg berbeda pandangan atau mazhab) dgn dibalut tuduhan2 wahabi, radikal-radikul, khilafah2 anti pancasila anti NKRI, itu semua diawali nya sdh lama dari thn 90 an. Di akhir tahun 80 an-awal 90 an, Gusdur mempublikasikan buku kecil tulisannya sendiri dgn judul ttg ancaman dan bahaya "Islam Transnasional" (buku yg diterbitkan "Wahid Institute" tsb hingga sekarang masih beredar dlm bentuk pdf). Buku tsb dijadikan "kitab babon" oleh pengikut2 gusdur utk berkembangnya paham2 yg mencurigai dan memusuhi kelompok lain yg berbeda pandangan/mazhab. Di era sekarang, paham dan ajaran permusuhan tsb semakin terasa memuncak, seiring dgn kader2 penerus ajaran gusdur (trmsk Abujanda & petinggi2 banser) sdh menduduki posisi2 penting dan berada di lingkar pusat kekuasaan. Nah tuh.

Nenek moyangLu ya memang bukan kilafah tapi pki kulit putih

Dendam turun menurun terus berjalan

Suharto memilih kebijakan menghukum sukarno scr politik : mengasingkannya di rumah bini muda nya dan menutup rapat kasus tsb demi menjaga aib & stabilitas bangsa (MIKUL DUWUR MENDEM JERO). dibanding memenuhi tuntutan MPRS dan masyarakat/mahasiswa, yg berteriak2 agar kasus ini dituntaskan, dgn menyeret sukarno ke mahmilub & menerima vonis pengadilan tsb. Penahanan tsb memang ada dasar hukum yg jelas : TAP MPRS no 33 thn 1967. Hasil sidang istimewa pertanggungjawaban presiden atas insiden G30S dan fakta2 yg terkuak dr sidang2 mahmilub para pelaku G30S. Dalam bagian konsiderans TAP MPRS tsb, alasan & dasar pertimbangan diberhentikannya sukarno sbg presiden, tercantum ada dua poin : 1. "...membuat kebijakan2 yg menguntungkan PKI". 2. "..memberikan perlindungan pada tokoh2 PKI". Dijaga dan diawasi ketat (tidak diperbolehkan mengadakan pertemuan & aktifitas2 terkait politk), sambil menunggu utk dibawa ke persidangan Mahmilub (utk menuntaskan pertanggungjawaban kasus tsb), karena sebelumnya sukarno terbukti bbrp kali mencoba2 melakukan manuver utk merebut kembali kekuasaannya. Belakangan, ketika di thn 2017 dokumen laporan2 CIA ttg G30S sdh dibuka utk umum & bisa diakses (di channel mr Yedi ada dibeberkan isi dokumen2 tsb satu persatu), tertulis bahwa saat di tahun 66 tsb sukarno dua kali melakukan manuver2 politik utk merebut kembali kekuasaannya : 1. Mencoba menarik kembali Supersemar yg dipake membubarkan PKI. Digagalkan MPRS dgn meratifikasinya sehingga tdk bs ditarik kembali oleh presiden. 2. Mencoba mencopot suharto dan jendral2 yg anti PKI (Pangdam Jaya & Siliwangi), untuk diganti oleh jendral2 loyalisnya yg pro PKI. kzfaq.info/get/bejne/Y9yEns2WpuC8hYE.html Dokumen laporan2 CIA ke Ged. Putih, periode maret 1966. Nah tuh, isi dokumen CIA "Daily Presidential Brief" periode Maret 1966.

Jasmerah juga, Di thn 60 an tsb, pertarungan geopolitik cold war tsb bukan hanya NATO USA vs Pakta Warsawa Soviet. Tetapi Mao Zedong pun lg getol2nya meluaskan pengaruh nya, bersaing dgn Soviet. Berusaha membuat "Imperium Naga Merah", blok komunis versi Maoisnya di asia terutama asia tenggara. - Korut (Kim Il Sung), Laos (Pathet Lao) & Kamboja (Khmer Merah Pol Pot) akhirnya sukses dijadikan negara satelit Maois. - Vietnam gagal dikuasai, krn Ho Chi Minh & rakyatnya malah melawan RRC, dgn dibantu Soviet. - Phillipina gagal dikuasai, krn dipimpin Marcos yg anti komunis. - Malaysia pun gagal dikuasai, krn rakyatnya anti kpd komunis, setelah rentetan pembantaian & penjarahan kesultanan2 melayu di sumatera & kalimantan oleh kaum merah 1946-1964. Memilih bergabung dgn commonwealth inggris, utk melindungi diri dr Mao Zedong & pengganyangan oleh rezim Nasakom RI. - Indonesia gagal dikuasai, krn sukarno (dgn NASAKOM & POROS DJAKARTA-PEKING nya) diturunkan dan PKI dibasmi pasca G30S. Di thn 60 an tsb, PKI dan Partai Komunis Malaysia serta komunis di phillipina selatan, sdh bersiap2 saling bersekutu bekerjasama, utk menjadikan wilayah2 ini sbg region negara2 satelit Mao Zedong & membentuk blok komunis asia. Partai Komunis Malaysia pimpinan Chin Peng tsb akhirnya berhasil total ditumpas oleh tentara diraja malaysia di thn 80 an. Stlh sekutu & partner mrk di kalimantan wilayah RI dibasmi dlm operasi PGRS/Paraku & Mangkok Merah suku Dayak. Konfrontasi Ganyang Malaysia akhirnya dihentikan. RI dan Malaysia menjalin kerjasama hubungan baik dlm kerangka ASEAN.

Kala itu Amerika Serikat dan Uni Soviet lagi perang dingin., Berebut pengaruh global antara Liberalisme vs Komunisme., Soeharto dan CIA kongkalikong menjatuhkan presiden Soekarno yg pro komunis

Dokumen surat terakhir Aidit sebelum tertangkap & dieksekusi, malahan sangat gamblang mengungkap adanya plot besar deal2 perjanjian rahasia, antara si SOSRO, si CEWENG (Subandrio) dengan si MBAH dari "negeri TETANGGA" (Mao Zedong RRC), yg akan dijadikan kartu as oleh Aidit jika tertangkap & dibawa ke Mahmilub. Yang jika dibuka ke publik, akan "....jadi lonceng kematian bagi si SOSRO...". kzfaq.info/get/bejne/hrd2fsKAyZmqh58.html Dokumen otentik surat terakhir aidit buat pendukung2nya, dari arsip2 teperpu mahmilub. Dalam surat tsb aidit menyebut2 soal konfrontasi malaysia, yg disebutnya sbg respons atas rencana Tunku Abd Rahman utk "....to outvote chinese majority...". Nah tuh lagi. Wkwkkkk.

nonton sampe habis atau gmn nih? kok gak mudeng

Jasmerah. Rekam jejak sejarah gak akan bisa diubah ato ditutup2i selamanya : 1948 : PKI dibekukan & diberangus, stlh berhasil ditumpas TNI di Madiun. Para pimpinannya pada tewas dieksekusi, kader2 muda nya pada kabur keluar negeri. 1950 : Aidit dan para kader muda PKI pada pulang dari pelariannya di luar negeri, kembali melakukan konsolidasi. Aidit sowan ke rumah sukarno dan diterima baik. 1952 : Sukarno menerima pimpinan2 PKI di Istana negara. Peraturan hukum Pelarangan PKI diperintahkan untuk dicabut. Pihak TNI dan Ulama bereaksi keras. Pangdam Palembang Kol Barlian, Pangdam Kalimantan dan bbrp pimpinan TNI yg lain menolak keras. Para Ulama menyelenggarakan Kongres Ulama di Palembang, mengeluarkan Fatwa Haram utk ikut PKI. Fatwa tsb dinyatakan sbg tindakan Kontra Revolusi (Kontrev) dan dimentahkan oleh pemerintahan sukarno. 1955 : PKI ikut pemilu pertama di RI. Berhasil menang sbg urutan ke 4, menyaingi PNI, Masjumi & NU. 1956-1959 : Bung Hatta mundur dr Wapres, krn ketidaksetujuannya atas kebobrokan pemerintahan & komunis yg merajalela. Dekrit Presiden menyatakan pembubaran parlemen konstituante hasil pemilu demokratis 1955. Sbg penggantinya, dibentuk parlemen hasil penunjukan dan banyak diisi konco2 nya sendiri. Parlemen hasil bentukan sendiri tsb dikasih judul "MPR Sementara" & "DPR Gotong-Royong", sbg bumbu pemanis biar gak digugat masyarakat luas. PKI semakin kuat posisinya di parlemen. Menjadi kekuatan paling dominan scr politik. 1960-62 : Nasakom digaungkan oleh pemerintahan ORLA sbg haluan politik negara. Setiap lembaga negara diharuskan menyertakan unsur2 nasakom kalo tdk ingin divonis sbg Kontrev/kontra revolusi. Haluan Politik luar negeri yg bebas aktif menurut UUD 45, diganti mjd haluan "Poros Djakarta-Peking". Aidit cs makin merapat ke Mao Zedong RRC. 1962-64 : Dimulainya rentetan aksi2 persekusi & pemberangusan lawan2 politik Nasakom & oposisi. Sejumlah pejuang pendiri bangsa & para ulama dipenjarakan tanpa peradilan, dgn berbagai tuduhan makar, tanpa melalui pembuktian yg jelas. Partai2 pesaing PKI dibubarkan (PSI Sutan Syahrir, Masjumi & Murba) dan dinyatakan sbg partai terlarang (setara PKI kalo di era Orba). 1963 : Sukarno menandatangani kontrak & izin eksploitasi migas sejumlah perusahaan asing nekolim (Shell, Caltex & Stanvac). Uang royalti2 migas tsb disetorkan ke rekening Dana Revolusi di Swiss, yg dikelola Subandrio & Yusuf Muda Dalam. Sebagian dana revolusi tsb mengalir ke PKI dan digunakan utk membiayai kegiatan2 PKI. 1965 : G30S meletus dan berhasil ditumpas. PKI dibubarkan dengan menggunakan Supersemar sbg perangkat hukum pembubarannya. Rekening Dana Revolusi diblokir dgn surat yg dikirimkan ke perusahaan2 migas asing tsb, diminta utk menstop setoran royalti2 migas ke rekening dana revolusi orde lama. Nah tuh.

Jasmerah lagi. Indonesia di era Nasakom itu sdh diambang kebangkrutan & pecah oleh pertumpahan darah sia2. Kemiskinan & kelaparan dimana2. Rakyat pada makan bulgur (pakan kuda) sekedar utk menyambung hidup. Hyperinflasi sampe 630% itu terjadi di periode 1963-1965. Tahun2 dimana indonesia seharusnya sdh mulai kaya, krn ada dana segar masuk dr gantirugi pihak jepang & RI sdh berhenti membayar cicilan gantirugi ke belanda. Di tahun2 segitu indonesia sdh dapet hibah dana2 pampasan perang dr jepang, dgn jumlah sangat besar ( 20 juta dollar pertahun selama 10 thn). Sbg gantirugi penderitaan rakyat semasa pendudukan (trmsk Romusha & Jugun Ianfu). Hanya realisasi penggunaannya ternyata dipake gakjelas dan malahan dikangkangin sama geisha2 molek (Hostesu2 klub malam) dr jepang, lewat proyek2 politik mercusuar & permainan2 impor. Jadi ajang korupsi & bermegah2an gak karuan. Di tahun 60 an tsb juga indonesia sdh mulai menikmati aliran dana2 royalti dr hasil pengelolaan migas oleh perusahaan2 Stanvac, Shell & Caltex. Sukarno sendiri malahan yg menandatangani izin operasi & kontrak kerjasama nya. Sebagian duit2 royalti migas tsb mengalir ke rekening "Dana Revolusi" di Swiss, yg dipegang subandrio & yusuf muda dalam (dua2nya terlibat G30S PKI) yg duit2nya banyak mengalir ke perusahaan2 kroni/konco dan ke ormas PKI buat membiayai kegiatan mrk, sebelum akhirnya diblokir & dibekukan suharto di thm 1966 dan PKI ditumpas habis. Hal tsb tercantum dlm arsip dokumen2 CIA thn 1966, yg baru dibuka thn 2017 lalu. Nah tuh.

Wkwkwkk. Another teori2 cocokologi "cia2an" basi 😁 tipikal micin mabok teori konspirasi. Wkwkwkk.

wkwkwkkww ketawa liat komenmu, di partai pak ganjar ada anak keturunan pki namanya ribka tjiptaning, itu fakta.

Masih aja ada micin sotoy cocokologi dan ngoceh2 soal Soviet dlm peristiwa G30S PKI. Padahal jelas2 G30S PKI itu urusannya dgn RRC bukan Soviet (soviet ya, bukan russia 😂 camkan baik2 noh. Wkwkkkk). Di tahun 1965 tsb, Sukarno & Aidit itu cantolannya ke Mao Zedong RRC, bukan ke Soviet. "Poros Djakarta-Peking" bukan Jakarta- Moskow. Di tahun tsb, hubungan dgn Soviet bahkan sdh merenggang & memanas gegara 2 hal : 1. Berpalingnya Sukarno-Aidit ke RRC diatas. 2..Pembayaran cicilan utang2 (eks persenjataan & biaya lembangunan proyek2 "politik mercusuar") yg gak bener dan akan dikemplang oleh Sukarno. Ada2 aja inisih. "Gentong kosong nyaring bunyi nya" rupanya 😁

@@dbplay1090 nonton berita samoe habis makanya blog

@@syariefdirgantara628 ahhh.. giliran konspirasi yg lo suka lo percaya 😂 umur piro? wkwk

Mending elu cari diyoutube. Itu ada video pengakuan Suharto kudeta Sukarno. Pengakuan Suharto lgsg. Drpd ngedumel kyk org bodoh.. wkwk namanya bangkai mahu elu sembunyiin kyk apa jg TDK akan bisa menghilangkan busuknya

PKI gaya baru... WAJIB diberangus

Propaganda PKI

"Saudara Njoto ! Wedus dibeleh mbandjur dikeleti..." "Saudara Nyoto ! Kambing disembelih terus dikuliti..." (Tulisan tangan Sukarno pd sepucuk surat tanpa tanggal dgn kop MEMO DPA, yg ditemukan dan disita dari tangan Nyoto, wakil Aidit, saat penangkapannya oleh tim buru-sergap TNI AD).

Ide brutal utk menghabisi para jendral tsb berasal dari Aidit atas saran Mao Zedong. 1. Dokumen transkrip2 jalannya persidangan Mahmilub para pelaku G30S PKI (terutama Letkol Untung, Subandrio & Sjam Kamaruzzaman). Disitu gamblang terungkap kalo G30S PKI itu disebut mrk sbg gerakan utk "menindak jendral2 yg tidak loyal pada sukarno dan mrpkn jendral2 antek2 nekolim/CIA". 2. Dokumen notulasi diskusi Aidit dgn Mao Zedong di Beijing awal Agustus 1965 (yg berhasil diakses peneliti univ Nanyang singapura : Taomo Zhou, dari dokumen2 sekretaris pribadi Mao di arsip PKC Beijing). Disitu terungkap jelas kalo ide membabat habis para jendral tsb datang dari usulan Mao Zedong. Mao menyarankan Aidit utk meniru langkahnya saat revolusi china thn 50 an dgn menghabisi jendral2 yg dinilainya tdk loyal dan menentang kebijakan Mao. " ....habisi pimpinan2 mereka (TNI AD), nanti mereka akan jadi bagaikan naga tanpa kepala, yang akan mengikuti mu kemanapun kamu bawa mereka...". . Nah tuh.

Lho! Apa oktavrindu PERNAH MENCURI? Dan APAKAH OKTAVRINDU MAU NGAKU?

Bangsa Indonesia tidak keduanya (bukan pada faham keduanya) .. Bangsa Indonesia ber Idiologi PANCASILA ..

Anti kapitalis kok doktrin wkwk anti kolonialisme praktik perbudakan penjajahan . Itu jelas pihak yg benar. Jgn samain donk

Iyupp. Miskom dari hongkong 😁 sudah jelas terencana dan sudah persiapan hingga ke pelosok2. Di thn 1965 tsb, Keluarga gw tuh saksi mata langsung segimana mencekam nya saat2 di tahun 65 jelang G30S PKI tsb. Kakek, paman & ortu gw harus berjaga2 setiap malam di akhir bln Sept 1965 tsb, karena adanya ancaman penculikan oleh segerombolan orang2 berbaju hitam dgn syal/ikat kepala merah saat itu. Di saat beres perayaan agustusan 1965, warga desa disuruh bikin lubang2 besar di kebun atau halaman belakang rumah mereka, oleh tokoh2 PKI di desa mrk masing2. Alasannya utk lubang penguburan sampah2 desa saat acara kerjabakti bersih2 desa yg rencana nya akan diadakan di bulan okt 1965 tsb. Belakangan, stlh G30S di jakarta berhasil digagalkan, masyarakat desa & TNI mensweeping rumah2 tokoh PKI tsb. Di rumah salahsatu tokoh PKI yg berhasil ditangkap tsb, ditemukan satu dokumen buku hitam berupa daftar nama orang2 yg akan dijadikan target pembantaian massal/pembersihan desa, jika G30S di jakarta berlangsung sukses. Nama keluarga ortu gw, dokter senior, kepala sekolah, aparat desa yg anti PKI dan nama ulama2 desa ada tercantum di dalamnya. Nah tuh.

Soal pembuatan lubang2 kuburan massal calon korban G30S tsb tercatat jg dlm sejarah. Brigjen Sugandhi, ajudan militer sukarno, saat berpapasan dgn sekjen PKI Sudisman di teras istana merdeka di sore 27 sept 1965, sempat menanyakan langsung apa maksudnya rakyat di daerah2 pada bikin lubang2 galian di kebun2 ato belakang rumah mereka. Sudisman & Aidit menjawab gak usah ribut, krn mrk cuman akan melakukan gerakan "mendandani kabinet" dan malah mengajak brigjen Sugandhi ikut bergabung yg ditolak oleh Sugandhi. Saat Sugandhi melaporkan hal tsb kpd sukarno, brigjen Sugandhi malah dihardik utk diam jangan ikut campur kalo gak tau apa2 & kalo gak mau ditempeleng. Nah tuh lagi 😁 Wkwwkkkkk.