Рет қаралды 19,987
Dg. Muhammad hidup sebatangkara, kadang keponakannya menjenguk dirumahnya yang sederhana. Dengan kondisi tubuhnya yang sudah rentah dan matanya yang buta namun tidak menyurutkan untuk berkarya dan bernyanyi dengan gambus tuanya. Dengan kondisi ini tim Festival Komunitas Pesisir berkeinginan mengangkat cerita Sang Maestro yang terlupakan ini, sehingga ada perhatian baik itu masyarakat setempat ataupun pemerintah. Karena seperti yang diungkapkan oleh beliau "jika kebudayaan ini tidak diajarkan maka akan punah sampai disini"...