Рет қаралды 96,534
MetroTV, Banyuwangi, karena kegiatan dan ingin melakukan battle sound dan karnaval dilarang, ratusan pemilik sound sistyem se banyuwangi mendatangi kantor pemda banyuwangi melakukan unjuk rasa. Mereka menuntut surat edaran yang dikeluarkan pemda banyuwangi yang melarang kegiatan battle sound segera di cabut. Ratusan massa yang tergabung dalam Aliansi Paguyuban Sound Banyuwangi menggeruduk halaman depan Kantor Pemerintah Kabupaten.
Sejak pukul 10.00 massa peserta demo mulai berdatangan dari seluruh penjuru Banyuwangi dengan membawa pikap yang dilengkapi peralatan sound system dan pengeras suara.
Beberapa peserta aksi demo juga membawa beberapa banner tuntutan antara lain “Izinkan kegiatan battle sound dan karnaval”, “Polisi dan Pemda wajib melakukan pendekatan kepada tukang sound pelaku seni”, dan “Orkes malam dilarang, diskotik tutup subuh”.
Mereka juga mengkritik pemda banyuwangi yang tidak perduli dengan pemilik sound sistyem banyuwangi, karena setiap acara besar atau musik selalu menggunakan sound sistyem dari luar banyuwangi, padahal sound system dari luar banyuwangi sama dengan yang dimiliki pengusaha sound. Selain itu dengan pelarangan ini membuat penghasilan pengusaha sound turun dan terancam bangkrut.
Banner tuntutan juga terdapat di beberapa pikap yang dibawa massa, seperti “Dulinan Sound seneni! Opo kon dulinan TOA maneh?” (bermain sound dimarahi, apa disuruh bermain TOA lagi?).
Aksi ini membuat warga banyuwangi berdatangan ke kantor pemda banyuwangi untuk melihat dan memvidiokan sound horek yang viral.
Dari banyuwangi Jawa Timur andi himawan metro tv.
#kantorpemda #soundsystem #kantorbupati #unjukrasa
#Metrotv
-----------------------------------------------------------------------
Follow juga sosmed kami untuk mendapatkan update informasi terkini!
Website: www.metrotvnews.com/
Facebook: / metrotv
Instagram: / metrotv
Twitter: / metro_tv
TikTok: / metro_tv
Metro Xtend: xtend.metrotvnews.com/