buat temen-temen kpopers, kalau dengan mencintai kpop membuat kalian tidak manusiawi, gampang membenci, gampang tersinggung, gampang marah atau bahkan maki-maki, pokoknya bikin kalian toxic. please, rehat dulu deh dari dunia kpop - karena tanpa kalian sadar, kalian juga membawa nama grup idol dan fandom kalian~ sekiaaannnn.

Saya kpoper dari gen 2 sampe sekarang juga kurang suka sama sikap adik-adik kpoper baru ini yang sulit menerima masukan orang lain dan mendewakan idol berlebihan. Sejujurnya, gak perlu war/bash antar kpoper atau orang lain. Cukup support aja idol kalian sewajarnya. Biar nama idol ga keseret jelek karena ulah kalian sendiri. Selamat merenung, adik-adik 🙏🏻

Saya kristen, tapi alm. gusdur termasuk idola ku. Beliau menunjukan Islam yg cinta damai dan toleransi 🙏

We're on the same page Pak Densu, keluarga saya keturunan Tionghoa tapi hidup di lingkungan orang-orang Muslim. Waktu kami kecil, anak2 melaksanakan sholat, kami ikut sholat dan diusir..katanya 'anak Cina kok sholat'😅 Akhirnya pindah lah ke server sebelah😂

"Kita boleh tidak bersetuju, tapi bukan menjadikan ketidaksetujuan kita ini alat untuk menghancurkan yang lainnya" ~ Denny Sumargo 2022

Sarkas level ultimate extra bang ngasih voucher ruang guru buat fans nct. Emang the best mas mas madura ini🤣

Keren bang Tretan, salut … ini yg namanya toleransi level dewa. Semoga yg tutup2 gereja segera disadarkan, Dan kita bisa hidup saling berdampingan saling menghormati

Wow, mntaaapp.. ini podcast di awal tahun 2023 yg gw tonton..the best mmg, gw seneng ada yang bgini, toleransi itu harus dirasakan, di alami, bukan sekedar teori tapi praktik, salam toleransi, selamat tahun baru, God bless untuk kita dan indonesia.. semoga angan dan cita2 kita semua boleh tercapai ditahun ini, aminn

Hubungan saya dan coki memang unik. Love and hate relation. Tapi saya sangat peduli dengan beliau. Ingin membantu beliau menjadi lebih baik. Dan untuk kpoper ayo silahkan komen nanti saya bagi voucher ruang guru 🙏🙏

Inilah contoh orang-orang yang suka membaca sehingga terlihat dr sudut pandang dan tutur katanya yg tertata ❤️

Jika kita tumbuh dalam lingkungan yang beragam maka akan timbul sifat toleran, Densu memang sedeng tapi jenius... Teten luar biasa perubahan cara pandang yang kontroversial namun toleran pada akhirnya 🙏🙏🙏

Sering ngedenger Tretan di Interview orang, hampir sebagian ceritanya pernah saya denger, orang demen banget ngundang Tretan dengan pertanyaan yang pernah ditanyakan di podcast lain, memang cak Tretan ini pesugihan youtube yang tak lekang waktu, walau ceritanya "DIULANG-ULAAAAAANG"

Betul banget, aku pernah ngalamin apa yg bang Tretan rasakan. ketika kita berada di tempat dimana agamaku Islam sebagai minoritas, tetapi mereka sebagai mayoritas menghargai agama kita, dan itu aku rasakan setelah aku menjadi TKI di Taiwan yg mayoritas Budha, bahkan majikanku paham banget kebiasaan2 muslim, hal2 yg haram bagi muslim. Aku sangat dihargai dan bebas beragama.Salam dari Taiwan bang Densu. 🤝 Lucunya ketika aku di Indonesia masih suka merayakan tahun baru, pas ketika lihat di Taiwan, org sini mayoritas ga ngerayain tahun baru, karna bukan tahun baru agama org sini,

Fans K-Pop yang muslim merasa tertampar oleh muslim

Dr sd, smp, sma, ak didik di instansi sekolahan yayasan islam wktu itu emg benci bgt yang namanya kekristenan karena dulu ak pernah dengar org kristen suka mengkristenkan seseorang (kristenisasi) Namun saat semua jenjang pendidikan kuselesaikan aku bekerja sebagai TKI dan wawww... subhanallah apa yang ak duga selama ini memang salah disana minoritas diperlakukan secara baik bahkan teman kerjaku disana yang beragama kristen setiap jumat selalu mengantarkanku pergi ke masjid yang yg waktu itu jaraknya 5 km, dan itu berjalan sampai 6 tahun. sepulang jd TKI ak tinggal menetap di semarang di tahun 2019. Skrg aku bs bersahabat dr berbagai agama mulai yg berstatus sebagai pendeta, dll. Ak sangat menyayangi mereka bahkan kalo mereka memerlukan bantuan semisal membuat surat pendirian rumah agama aku siap membantu sebagai donaturnya. Terimakasih org,2 baik yg mengenalkanku indah nya kehidupan. Pelajaran berharga ini akan kuterapkan kpd keluargaku di semarang❤

Akhirnya densu bisa mengeluarkan unek2 ttg radikalisme yg selama ini dipendam 💙 semoga Indonesia bisa lebih toleransi demi kenyamanan generasi penerus

Obrolan yg berkualitas. Thank you Bang Deny Sumargo sudah mengundang Cak Tretan. Saya termasuk orang yg sepemikiran dengan sudut pandang yg Abang2 jelaskan ttg agama, dan saya juga salah satu jemaat ibadah online di Cikarang yg disampaikan cak Tretan. Terimakasih cak Tretan sudah menyuarakan suara minor dari Cikarang. Apresiasi saya bukan Krn cak Tretan membela ataupun menyuarakan suara non muslim, tapi saya apresiasi pola pikirnya, perjalanan hidupnya, dan memang bgtulah seharusnya, dan saya juga tidak suka jika saudara seiman saya membuat "batas" dng saudara muslim dng alasan apapun, dan bahkan yg paling extreme tumbuh kebencian. Sama halnya jika kita seperti itu, kita juga tergolong radikal. Krn saya percaya, mereka yg menentang ataupun menolak ibadah dan bahkan menolak pendirian rumah ibadah, mereka hanyalah salah guru, salah paham. Obrolan seperti ini sangat dibutuhkan ditengah polarisasi politik identitas saat ini. Betul yg dikatakan cak Tretan, ini utk anak2 kita nanti, dan hal ini tidak bisa dibiarkan. Thank you God Bless.

muslim satu ini patut di lindungi, karena menyuara kan toleransi, hidup diatas agama, walaupun beda beda harus rukun jua, di era sekarang bnyk yg ga suka toleransi dan ada aja yg pengen pecahin, padahal kan bukan piring.

Toleransi beragama yang baik..saya sangat menyukai obrolan ini. Sangat mendidik dan mudah dipahami. Sukses slalu band densu. Dgn channel KZfaq Nya..👍👍👍👍

Benar² ilmu apa yg di smpaikan tretan dan denny ni...terima kasih dgn ada podcast ni...TOLERANSI ITU NO.1 ingat tu guys

Se cintanya sama idola jangan melebihi cintamu kepada sang Pencipta Allah Subhanahu Wa Ta'ala dn Nabi kita Muhammad Salallahu Allaihi Wasallam..

Ane pernah nonton kisah tretan... Sy sdh tau bhw tretan itu sekarang beragama dgn dewasa sekali.... Terlihat sekali kedewasaannya krn dia tdk sekedar bicara tp dia melakukannya... Good 👍👏👏😄 Salut buat tretan

Mas Tretan keren banget.. toleransi itu harus dialami.. tidak hanya bisa dibaca aja

Setuju bang tretan..: Toleransi harus dialami gk bisa hanya di pelajari..Good Job..👍👍

Intinya jangan terlalu mencintai manusia, kalo emang mengidolakan seseorang, cukup menyukai saja jangan berlebihan. Jangan sampai pecah belah hanya karna kesalahpahaman karna pikiran kita yg berbeda .

Kalo kata Robert Frost: "Education is the ability to listen to almost anything without losing your temper or your self-confidence" (Pendidikan adalah kemampuan untuk mendengarkan hampir segala hal tanpa kehilangan kesabaran atau kepercayaan diri). Kata2 Bang Tretan bener banget bahwa kita itu mestinya radikal/keras terhadap diri sendiri jika berkenaan dgn agama. Kepada orang lain, kita toleran. Soal debat agama, bagi para pencari kebenaran, ini perlu sesekali dilakukan tapi dengan cara yang benar. Anggap dulu aja agama itu adalah gagasan. Setiap gagasan harus punya dasarnya. Nanti kan akan saling berbagi. Nah, kalo soal percaya atau tidak percaya, Bang Densu bener banget bahwa kita harus mengalami itu.

gila yaa sekarang belajar pengalam penting bukan lagi harus menemui orang2 tua/ orang2 hebat, tapi cukup santuy di sofa sambil buka platform media digital.

Obrolan 2 orang ini adem banged. Salam toleransi, Salam perdamaian, Salam NKRI, 🙏🙏🙏

Saya prihatin dengan kondisi seperti sekarang, karena banyak anak muda yang mengagung-agungkan budaya luar sampai luar batas nalar. Mereka membela idolanya habis habisan, sampai mereka lupa untuk belajar dan melestarikan budaya kita sendiri. Jangan sampai budaya kita hilang di gerus zaman, mari bangga dan melestarikan keanekaragaman budaya indonesia. #salambudayaindonesia

pertama kali nonton podcast densu dan gue rasa ini pembahasan terbaik, agama sangat sensitif di indonesia, semoga indonesia semakin toleransi kedepannya dan damai selalu terjaga

saya fans super junior dari 2007 & dari 2015 BTS juga, bedanya dulu dng sekarang itu klo dulu fans Kpop.masi dikit & kita cuma sebatas suka dng karya mereka klo sekarang sudah ikutin budaya fans kpop asli korea yg memang seperti mendewakan idol, disana idol harus sempurna bukan cuma good looking tapi attitude juga harus bagus, salah sedikit langsung di banned pdhal mereka juga manusia biasa yg wajar klo melakukan kesalah apalagi mereka debut diusia muda, aku juga gak suka liat fans ade" yg terkadang membela idol kpop terlalu berlebihan sampai 1 fandom yg membuli klo ada yg menyenggol idol kpop, tapi hatters juga kurang ajar, selalu mengatakan idol kpop itu plastik padahal yg fans liat itu karya & kerja keras mereka, contohnya BTS mereka 7 anak muda bisa dibilang dari kampung merantau ke seoul sendirian utk menggapai impian, jungkook BTS aja itu baru lulus SD sudah harus latihan berjam" setiap hari, BTS buat lagu mereka sendiri sampai akhirnya sukses & mendunia tapi haters cuma bisa cari kesalahan & akhirnya cuma bisa ngomong dasar plastik, aku gak tau klo orang lain gimana tapi aku suka super junior & BTS itu sewajarnya aja aku menganggap mereka manusia biasa yg bekerja keras utk mencapai impian mereka & akhirnya sukses.

Anak anak kU sekolah nya byx berbagai agama dan dari kecil sudah menghargai perbedaan . Tapi ngaji dan sholat tetap ketat..

Tiap nonton podcast bang densu selalu nyaman karena ada kesan dan pesannya.... TDK pernah menjatuhkan atau merendahkan siapapun... Selalu JD pendengar dan kasih masukan yg good...

"mereka yang takut dengan pebedaan adalah orang yang seumur hidupnya tidak pernah hidup bermasyarakat dengan pebedaan,entah itu beda ras,suku,adat dan agama"

1 orang aja di setiap kelurahan indonesia seperti Tretan,damai indonesia ini...smart and wise

Percaya kepada sesuatu yg lain, yg mulia yg diluar nalar kita itu indah, apapun bentuknya.

masyaAllah semangat Cak Muslim kita akan di kumpulkan dengan apa yang kita cintai

Tanamkan satu kalimat ini aja pada diri sendiri yaitu "Jangan Berlebihan, karena sesuatu yang berlebihan itu tidaklah baik". Gue suka Kpop bahkan dari era SNSD dan paling paling juga dengerin lagu mereka sesekali cari tahu arti lagu lagunya terkadang kalau ada yang ngatain mereka sih gue cuek aja ya karena percuma juga ngeladeni hal hal seperti itu, nanti kita yang capek sendiri tahu. Jadiin aja kritikan yang mereka kasih tuh untuk membangun diri kalian sendiri, jadiin sebuah nasihat aja. Jangan mudah emosi, justru kita harus lihat pada diri kita sendiri "Apa yg gue lakuin itu berlebihan ya? "Apa yg gue lakuin ini salah ya?" Lebih ke instrospeksi diri sendiri aja dari pada meyalahkan orang lain. Karena aku lebih menanamkan hal seperti itu sama diri aku sendiri dan inget satu hal ini aja menyukai manusia boleh, berharap kepada manusia boleh tapi perlu diingat juga hal ini "JANGAN BERLEBIHAN, KARENA SESUATU YANG BERLEBIHAN ITU TIDAKLAH BAIK". Terimakasih telah mengingatkan kami para fans K-Pop ya bang tretan muslim 🙏🏻🙏🏻🙏🏻

Semakin tinggi ilmu agamamu dan kedekatan mu dengan tuhan, semakin merunduk dan tangguh pula imanmu dan semakin luas pula jiwa sosialmu bahkan semakin baik pula akhlak mu kepada sesama agama ataupun beda agama.. 👍🏼

jika Muslim tidak salah menempatkan idolanya itu tidak masalah. Yang menjadi masalah adalah jika mengidolakan orang lain melebihi mengidolakan Rasulullah dan bertentangan dengan agama.

Cuma mau mengingatkan aja untuk teman-teman Kpopers "FANATIK BOLEH, GOBLOK JANGAN" , Respect Kpopers🙏👏👏

Tretan sebenarnya masih menyimpan rasa yang mendalam kepada coki .. Semoga mereka berdua bisa kembali saling mencintai ..

Karakter Tretan muslim yg dulu adlh karakter bokap gw. Kalo gw gak kritis mungkin kedoktrin kali gw. Sampe skrg gak prnh cocok sm pemikiran fanatisme sempit bokap. Mana gampang bgt dibohongin hoax, aplg yg bawa2 agama. Dr dulu bokap pengen ktnya dikirim perang ke Palestine or Syria, pdhl doi bela diri jg ga bs, aplg pegang senjata, aplg ilmu survival. Tiap makan aja emak gw yg siapin, mana bs bokap nyalain mesin cuci ato kompor, dimatanya laki itu raja. Toxic masculinity + radikalis at it's max dah. Begitu sampe medan perang kena duluan dah...bukan sm musuh lbh krn gak bs ngurus diri sendiri...

Aaaaaaa ajak gue ngobrol bangg densuuu. Gue bnr2 pengen bgt join obrolan2 kaya gini. Pen ikut sharing ke temen2 lain spy melek jg ttg toleransi antar agamaaa spt ini

Saya sebagai deadwood mewakili chindo, ingin menyampaikan kalau kami sangat cinta mas mas muslim madura ini..❤🧡💛 BtW durasinya kurang bang densu😅

Fans K-Pop saat mendengar podcast ini : Tidak , aku tidak bisa menerima semua fakta ini. wkwk

Saya yakin.. Kita memasuki fase2 bhineka tunggal ika yg sesungguhnya dg generasi2 seperti kalian.. Gasss

Saya respect dengan cak Tretan yang memandang Kemanusiaan diatas Agama...Beberapa kali melihat podcast yang mengundang cak Tretan, selalu berisi walau gaya santai dan menghibur... GBU Cak!

Gila sih Tretan Muslim dari mas-mas Madura biasa bisa sampe jadi orang yang omongannya paling diantisipasi Kpopers se-Indonesia.

Saya SD dibiasakan baca doa menurut keyakinan saat sebelum mulai pelajaran dan baca doanya secara lantang bergantian. Alhasil saya hafal doa umat islam sampai bangku SMA karena sudah tidak ada baca doa lagi. Saya sekolah di SD yang majemuk karena teman-teman saya sebagian besar anak pegawai bandara yang berasal dari seluruh Indonesia dan menetap di Bali.

Buat para k-pop semuannya Tersinggung boleh semua orang punya hak untuk itu, tapi jangan jadikan tersinggung itu suatu hal membenarkan semuanya😁 -coki pardede

Pengalaman adalah guru paling nyata. Bahkan lebih nyata dari ajaran guru apapun. Satu hari mendapat pengalaman langsung, itu lebih baik daripada bertahun-tahun di ajarin guru dengan kata-kata.

Seru nih ngomongin keyakinan. Saya sekolah dari TK sampai SMA di sekolah negeri di kabupaten yang banyak pondok pesantren, minoritas sendiri di kelas. Dipaksa dan didebat untuk masuk keyakinan mayoritas juga pernah. Dulu sempat kecewa kenapa harus sekolah negeri yang saya beda sendiri. Tapi dewasa ini jadi bisa ngerti dan bersyukur sekali bisa lebih menghargai perbedaan dan bisa belajar banyak hal tentang agama lain. Setuju juga, bener kata Mas Muslim, toleran harus dialami.

Andai semua umat beragama se toleransi seperti ini,pasti kita semua bersahabat tanpa membeda- bedakan,semoga semua umat sadar,agar tidak ada mayoritas atau minoritas ,semua sama🙏🙏😇😇

Kuncinya gini buat para ortu contohlah pengalaman tretan sebelum ke jakarta kenalkan agama itu sampai tuntas. Sehingga sikap toleransi itu muncul ketika ia bertemu dengan orang yang beda agama.

Apapun yang sudah ada semenjak anda lahir, tetap syukuri, Terima semua yang sudah ada, Agama itu sudah benar, selalu benar dan tidak pernah salah, tiap diri orang beda", jadilah manusia yang bijak. Kalo kata gua sih Pengetahuan, Logika, dan spiritual harus seimbang, tapi hati-hati juga, nanti kalian jadi orang yang tak berperasaan, karna semakin pengetahuan kalian menjadi lebih luas, semakin kalian mengabaikan hal" Yang negatif dan tidak peduli dengan keadaan yang terjadi, itu konsekuensi/efek sampingnya, maka dari itu, jadilah orang yang bijak

Semoga NKRI makin kondusif & maju & bersatu dalam perbedaan............

salah satu alasan gue sub sama follow bang Densu Karna tiap dia bawain cerita ke beda" Narsum selalu nyambung aja ceritanya, bisa bayangin seberapa banyak nya pengalaman yg udh di jalanin sampe sekarang. Pendengar yg baik penasihat yg sesuai dengan keadaan kita

16:30, ini bener sih.. sudah nyadar, beberapa kali ada sesuatu yang diyakini, pasti ada hal yang akan menguji seberapa yakin diri ini. Entah kebahagiaan entah kesedihan, disitu ada selipan kayak "nguji", entah sadar ato gasadar.. itu tuh ada

36:23 "karena nanti, kau akan dipertanyakan menurut apa yang kau yakini. Bukan apa yang orang lain yakini"

satir memang jalan terbaik untuk mengkritik/menasehati jaman sekarang. tidak terlihat mengkritik/menasehati tapi tetep tersampaikan bahkan lebih menampar.

Terkadang memang kita harus lht sudut pandang dr org lain untuk lebih memahami sesuatu. Beberapa omongan tretan itu berasa nyandung aku sampe jatoh (apalagi yg kpop) 😭

Aduuh klo ngomongin beda agama mh pusing... Mnding kita bersama membangun toleransi yg indah. Walaupun beda, tpi tujuan kita sama ingin masuk surga. Contoh ringan y Kya kita mau prgi ke mall. Yg 1 lewat jln tol, yg 1 lgi lewat jln biasa. Tp ttp yg kita tuju mall. Maaf yh guys klo ada yg tersinggung 🙏

Asem,, 1 jam no skip gw... 2 org pinter lg ngobrol... Ghokillll... Respect buat klean ber 2... Sukses selalu sodaraku....

Mau lu Kristen kek , Islam kek , Buddha kek apapun agama lu bang , gua tetep support yg penting ke sesama mahluk hidup baik aja udh seneng , apalagi tidak sombong kalo ketemu fans di luar , tetap merendah itu baik 🙏🙏🙏🙏🤘👍🏻

Part 2 nya dilanjut dong masih banyak yang bisa digali dari cerita pengalaman hidup dan toleransi dengan cara yang berbeda. Sama sama cocok & se-frekuensi dibuat Nyaman sebagai pendengar disini.

Nonton kesini gegara cuplikan di Short. Yang sesungguhnya untukmu agamamu, untukku agamaku adalah dengan membiarkan masing2 agama menunaikan ibadahnya. Inilah tolerasnsi.

cerita bang densu sama seperti saya, cuma beda nya, saya orang islam dari lahir, tapi bermata sipit alias keturunan, saya di olok2 dari SD, SMP, SMA, sampai sekarang di t4 kerja saya, saya mencoba terbuka, tentang diri saya dan saudara saya yang bermata sipit, tapi kenapa pertanyaan mereka, lebih tertarik kepada saudara saya yang sipit daripada dengarkan kegiatan saya mengaji, sholat, padahal sama aja saya jg di khitan umur 9 tahun, kadang kalau natal dan imlek saya di kasih ucapan, terus terang itu menyakiti hati saya sebagai seorang muslim dari lahir, gmn orang mau mualaf kalau oknum2 rasis itu menimati persekusi.

Inget masa kecil dulu, saling mengunjungi tetangga ,kerabat, kenalan,ketika lebaran atau natalan..kini saling menjaga jarak....rindu masa" itu, toleransi banget..

Udah ada yg dislike aja 🤣 Hey anda para penyembah good looking, penganut standar ganda Fanatisme itu membutakan dalam konteks apapun Ngefans boleh, fanatik jangan 🙏

Coki beruntung banget punya temen2 yang care banget dan totalitas bantu coki buat sober sampe skrg 🥺

gw sedari kecil masi bingung agama mana yg bner , btw agama keluarga gw islam termasuk gw , gw tu selalu riset sndiri dan mencari tau sndiri tentang smua agama , kalo bole jujur gw dulu waktu kecil pernah memaki tuhan gw sndiri karena gw mau membuktikan dia bneran ada apa ngga , tapi gada hal aneh yg terjadi setelah itu jadi sejak saat itu gw mulai meragukan tuhan . tapi gw gamau cerita ke kluarga gw karna takut apalagi keluarga gw sangat religius . jadi gw mendam rasa itu bertahun" sampai gw beranjak masuk SMA , gw ga pernah membenci agama apapun bahkan temen gw banyak yg agama lain juga gw bodo amat masalah agama , selagi gw baik gw yakin gw aman . Tapi hal yg gw benci setiap malam gw selalu ga bisa tidur , dari gw kecil gw udah susah tdur karena pikiran yg aneh aneh itu datang sndiri ke otak gw gegara mikirin itu smua gw salalu gabisa tdur tak jarang juga gw skolah tanpa tdur , malm bgadang langsung skolah paginya . Smakin berjalannya waktu akhirnya gw berani bercerita tentang apa yg gw simpen slama ini ke teman" terdekat gw , tapi sayangnya mreka gamau bertukar pikiran sama gw karena mereka takut berbicara tentang hal seperti itu dan tak jarang pula gw sering di anggap gila sama teman gw sering dikatain juga , Jadi di sini gw belum nemu lawan bicara yg bisa menjawab pertanyaan di kepala gw selama ini , dan kalo bole jujur gw juga ga melaksanakan puasa dll . kalo sholat masi di kerjakan tapi bukan karena kemauan sndiri itu hanya karna di suruh dan gw juga takut kalo kluarga gw tau kalo gw bisa berpikiran seperti ini , gw juga pernah mau mencoba bunuh diri , karena gw udah muak sama pikiran gw sendiri yang selalu memikirkan hal seperti itu , kenapa gw ga sama seperti anak anak yg lain pada umumnya , dan akhirnya gw mulai berteman sama sama orang yg lumayan berilmu dalam soal agama dan gw share smua tentang gw , tapi tetep aja gw ga nemuin jawaban yg ngena di hati gw gada jawaban yg bikin hati gw tergerak untuk mempercayai agama pada saat itu , dan singkatnya ketika gw sudah umur 20++ gw selalu begadang main game ga ingat waktu untuk ngehindarin pikiran itu datang lagi , cara seperti itu sebenrnya efektif tapi ada plus minus nya , dari kesehatan gw , dan gw juga anaknya introvert , gua ga suka keramaian , di tambah lagi hubungan gw dengan keluarga emang kurang baik . jadi secara tidak langsung gw ini di bunuh oleh pikiran gw sndiri dan gw benci itu , kenapa pikiran itu datang ke gw , yg sebenrnya gw juga gamau mikirin itu . hidup gw penuh kegelisahan . TOLONG JANGAN DI BULLY YA SAYA DI SINI HANYA SHARE PENGALAMAN SAYA DAN INGIN MENCARI SOLUSI KALO ADA SALAH KATA SAYA MINTA MAAF

Sebagai orang yang udah ngikutin kpop sejak 2010an sampe sekarang, memang jaman teknologi yg makin maju malah bikin adek2 gak bisa menilai dengan baik. Buat adek2 dan ponakan2 mohon dipikiran 100x lagi ketika mau komen sesuatu ya.. jadi ngefans boleh, nontn konser boleh, ngumpulin photocard boleh, tapi ingat kita 1 bangsa Indonesia !! Yuk saling damai

Laki laki dan wanita sudah jelas berbeda tetapi akan selalu bersatu dan menghasilkan kehidupan yg baru... Perbedaan itu bukan untuk berpisah tetapi untuk dipersatukan untuk kehidupan yg baru...

Harusnya gmaps bikin fitur biar kalau mau komen dan rating kudu minimal udah ke sana, atau pas masih disana, biar ga nyampah.

seru nonton yang kek gini.. dari awal sampe akhir gak skip" pembicaraan mereka, jadi lebih menambah wawasan

saya juga bingung kenapa orang suka sekali menghakimi kepercayaan orang lain. kenapa susah sekali menerima perbedaan. bayangkan jika semua orang di dunia itu sama semua, baik fisik, talenta, dll. pasti kehidupan tidak akan berjalan.

Saya suka dengan sarcasmnya voucher ruang guru😂😂

Denger baik² nih mau maju indonesia? Berfikirlaaa dan ambila sisi positif dari pembicaraan ini , good pembahasan

coki itu karakter gue banget. fyi gue ini sociopath narsistik ya. gue bisa turn on turn off mood sesuka hatu gue. kalo gue lagi di mode manipulatif, gue bisa mainin empati ato simpati orang lain. gue juga bisa introvert dan ekstrovert (ambivert) tergantung mood saat itu. apa yang coki alami, dia bisa sedih bisa jadi orang biasa di kemudian hari itu bisa terjadi karena mood yang sering berubah2. nahh, akarnya itu harus diketahui. dan yang bisa tahu itu cuma diri dia sendiri. tipikal yang kalo ada problem dia simpen sendiri, entah capek jasmani atau mental/psikis itu disimpen sendiri. menurut gue, gue ga perlu cerita ke pasangan/ortu karena mereka tidak BISA memberi solusi yang tepat. so, ya buat apa dibahas? ya more less kayak gitu sih.

muslim choki denny mengisi keanekaragaman.... pesannya satu beda tp jgn celakai diri sendiri atau org lain.. thanks ngobrolannya abang2. sejuk didengar.

makasi tretan muslim mewakili kita yang minoritas ini.. 🙏🏻

Keren obrolan nya inilah mereka smart people dan orang" toleran

Semakin berilmu seseorang, maka semakin besar toleransinya

Berkali-kali densu ngomong "seru banget ngobrol sama dia" . Emang seru banget sampai2 gak kerasa udah sejam dan gw yg dengerin masih ngerasa kurang

Dari obrolan di atas kita bisa mengutip bahwa perbedaan sudut pandang ke seseorang adalah berpengertian terhadap sesama manusia.

Semua permasalahan itu memang lebih ke orangnya sih, bukan karena agama atau apa yang disukai atau apa yang diidolakan... Saya dulu SMP juga sama seperti mas Muslim yang menganggap ini kafir, ini itu gak boleh, dan sampai selalu beranggapan kalau jihad itu wajib sampai ya beberapa teman yang gak seagama kadang ga saya gubris sekaligus meracuni beberapa teman saya untuk ikut juga (tontonannya ya yang nuansanya radikal seperti yang dipaparkan di video). Tapi untungnya, menjelang Ujian Nasional dan Ujian Sekolah SMP, entah mengapa saya merasa kok kurang pas ya dengan yang seperti itu dan saat scroll video ceramah KZfaq, ndlalah ada video sharing-sharing mbah Nun dan saya merasa kalau mungkin ini yang cocok buat saya. Efeknya juga, setelah video pertama mbah Nun itu, siapapun saya coba bangun hubungan baik dan tidak pernah membahas tentang agama (kecuali bertukar pendapat bukan debat), bahkan dengan yang masih di aliran radikal (walau cuma di pikiran dan ibadahnya, ga sampai perbuatan yang benar-benar radikal seperti di kebanyakan negara Arab, tapi mereka tetap baik sesama tetangga). Yang membuat saya lebih bangga lagi adalah ketika saya diduga oleh sebagian teman saya "yang belum kenal saya" kalau saya ini non-islam dibandingkan diduga sebagai orang yang beragama islam. Ya ini karena saya jarang sekali menunjukkan ke teman-teman saya kalau ibadah sih, jadi hanya cuma segelintir saja yang tau. Dan mindset ini sih juga karena mbah Ainun Nadjib yang beliau pernah berkata (kurang lebihnya seperti ini), "Saya secara KTP islam, tapi saya tidak berani bilang kalau saya islam, karena yang tahu islam atau tidak itu hanya Allah bukan dari perbuatan atau bahkan KTP."

Terpuji lah dalam nama ALLAH yang agung dan di berkati lah semua anak anak nya di bumi ....halleluyah amin

Setuju sama tretan. Toleransi itu harus dialami langsung bukan diajarkan. Karena yg kita pelajari di sekolah cuma itu, ngisi jawaban yg penting bener. Kita diajarkan :jangan buang sampah sembarangan, tapi ga pernah praktek :"yuk ini sampahnya dimasukkin ke bak sampah",. Akhirnya mentalitas2 kayak gini terus terbawa sampai dewasa... Tetep buang sampah sembarangan, menaruh curiga/ benci sama yg beda agama, karena dari kecil ga pernah nemu orang yg beda agama sama dia dan cara menyikapi perbedaan itu bener2 gak tau

Ingat k-popers: *FANATISME adalah salah satu ciri KEBODOHAN!*

Aku kristen ,aku suka cara pikir tretan muslim..mantap om terusin sebarkan pemehaman seperti itu👍🤗

Alhamdulillah saya dari SMP sudah tinggal di tempat yg berbeda2 agama. Islam, budha dan Kristen sudah ada di wilayah saya jadi ketika sekarang tinggal di Hongkong pun tidak lagi kaget dengan perbedaan.

sebenernya kalo orang udah ngefans salah satu public figure fokus utamanya ya ke karya orang tersebut, seperti membeli karya original dari public pigure tsb . Gua yakin orang yang cuma fanatisme gak jelas jangankan beli album/marchandise public figurenya dengerin lagunya aja paling di platform2 streaming gratis 😂

Pot cast yg sangat menginspirasi Masarakat negara Indonesia. Indonesia kurang orang bertoleransi terhadap Perbedaan

Hidayah haya milik Allah tugas kita hanya memperbaiki diri kita bukan tugas kitaerubah org lain kita tetap saling menghargai satu sama lain kita . Dan

Cmn di medan yg ga pernah ribut agama, walaupun di medan keras tapi kalo soal agama kami selalu menghargai

Memang orang-orang paling menyebalkan itu orang yang terlalu fanatik dan orang yang terlalu jadi haters. Karena orang yang terlalu benci atau terlalu mencintai sesuatu atau seseorang nantinya bakal jadi penyakit hati.

Di ngobrol2 kali ini bagian yg paling menarik adalah ketika bang Densu nyeritain pengalaman doi tentang beragama, kisah dia yg dekat dgn Islam juga dekat dgn Kristen,

gue fans banget sama abang tretan muslim dari awal audisi stand up comedy hehe

🤣🤣🤣...daur ulang plastik sekarang sangat bagus ,demi ramah lingkungan dan aman di pakai di muka👍👍