Ternyata manusia lebih hebat drpd Tuhan soal menghakimi sesamanya manusia.

Seneng betul liat Pendeta Gilbert, tenang, gak koar2 & ngotot👍🏼

Mantap juga ini pdt gilbert, begitulah harusnya beragama harus kuat aqidah. Mau kristen ya kristen mau muslim ya muslim 👍🏻

Hanya pak gilbert yg tenang,bicara jelas singkat..dan masuk akal.

Pak Maruarar, kalao negara ini konsisten dgn Konstitusi dan Pancasila, negara ini pasti gak ribet, dan sejahtera. Bapak sudah jernih pandangannya tapi negeri ini diliputi oleh kegelapan akut. Jadi apapun yg baik dilakukan mereka gak bisa melihatnya.

Faktanya, orang menikah beda agama lebih awet, lebih kuat, lebih bijak dalam kehidupan keluarga dibandingkan dengan cinta se agama yg sedikit" cerai dan menikah lagi.

Kuatkanlah iman akidah dan pilihlah pasangan sesuai keyakinan

Ribet ya di indonesia, masalah nikah pribadi aja di atur2. dua orang insan berniat untuk menikah apabila beda agama tentulah mereka sudah memahami atas kekurangan dan kelebihan masing2 antar pasangan baik masalah agama dan masalah yang lain nya dan arti nya mereka sudah sadar atas konsekuensi nya. dan lucu nya kita hidup bernegara pancasila yang mana bebas dan berhak memiliki keyakinan masing2 toh juga setiap individu punya keyakinan dengan tuhan nya masing2 dengan cara nya sendiri. ekh mau nikah malah di paksa satu agama ( ini khusus masalah beda agama ya). apa iya negara harus begitu yg mana negara kita itu negara pancasila yang bgitu beragam suku dan etnis, kok iya di paksa mengikuti satu agama dan harus ada yang mengalah. mau nikah di indo begini amat ya, pantas banyak pasangan lari keluar negeri untuk bginian.

Ya Allah, perbayak lah org baik seperti pak yandri pak ikhsan dan pak pendeta gilbert, yg bisa memahami agama dengan baik, pada hakikatnya manusia ikut agama, bukan agama ikut kemauan manusia. Allah sudah tetapkan dan rasul nya telah mengajarkan untuk kebaikan umat manusia.

Di ACEH jelas, nikah beda agama di larang.. Dan POLIGAMI di halalkan..

Seharusnya Pemerintah tdk mempersulit Rskyat.

Seharusnya kolom Agama yang di KTP di hilangkan( di hapus)aja, bikin ruwet aja agama ini.

Terharu banget pas Pdt Gilbert sama Pak Ikhsan jabatan tangan❤

Sebenarnya kl yg ptg adalah komitmen mereka yg menikah beda agama saling menghormati, setia, tanggung jawab, langgeng, itu termasuk Hak Asasi Manusia..

agama bisa sangat kejam, namun Tuhan akan selalu Maha Pengasih lagi Penyayang

Menurut pendapat saya mengacu dng kebebasan ber agama, kalau istri Kristen,suami Islam anak Hindu kan itu boleh karna kebebassn ber agama. Lalu knp beda agama tdk boleh nikah ??? Kan aneh. Agama di anut oleh masing masing individu. Yg nikah manusianya bkn agama yg di nikahkan. Jd beda agama boleh menikah. Bkn berjinah itusah sdh tercatat di catatan sipil

Tiada satu orang pun yang dapat menghalangi cinta, jika orang itu menghalangi cinta, itu sama saja dia menghalangi kasih Tuhan, karena cinta itu hadir atas anugerah Tuhan, Cinta itu sumber nya dari Tuhan. Di dunia ini tidak ada yang lebih besar dari cinta. Cinta bisa melampaui segala nya, Agama, hukum dan apapun itu. Seorang narapidana siapa sangka akan menjalin kisah asmara dengan petugas Lapas, mungkin semua orang akan menentang itu, tapi tidak untuk mereka yang sedang jatuh cinta, tak perduli apapun yang ada di sekitar mereka. ❤ Terus lah tumbuh di dunia yang fana ini.

Seandainya DPR serespon ini dlm menghadapi koruptor, mengesahkan uu memiskinkan dan hukuman mati untuk koruptor, maka indo akan jd negara maju, semua berlomba2 dgn prestasi nya

Biarlah indonesia selalu dalam lindungan Tuhan

Ruwet buat orang2 yg sedang jatuh cinta dan bucin. 😂😂

Pernikahan beda Agama TIDAK boleh dilakukan oleh Lembaga Keagamaan, tapi boleh dicatat oleh negara.. Dari pada kumpul kebo, nikah Siri, nikah dibawah tangan, dll..

Saya mendukung perkawinan bedah agama itu hak nya mempelai Karna melanggar hak asasi manusia ...

Pak hakim tadi bilang kalau keputusan mahkamah agung pasti terkait juga dg hubungan sosial politik di Indonesia.. Jadi putusan perkawinan beda agama mempengaruhi politik di Indonesia juga ya

Terlalu banyak ciptakan uu atau aturan baru yang tidak membuat masyarakat bebas hidup. buat saya sebagai orang awam terpenting di sini adalah kebahagian pasangan tersebut, selagi masih bahagia dan merasa tidak ada yang di rugikan, megapa tidak, koo harm mengharamkan melulu, saya pikir haram atau halal tergantung tapsiran masing masing, kenapa harus orang lain di paksakan mengikuti tapsiran anda, Menurut anda salah menurut mereka benar,

Yah carilah istri atau suami yang seagama sekeyakinan sekepercayaan.🙏🙏🙏

Sangat berbahaya jika hukum negara tidak menjamin hak pernikahan beda agama. Karna jika tidak ada perlindungan hukum pada kedua bela pihak, maka : 1. Bisa terjadi kejahatan dalam pernikahan /ada yg dirugikan, paling sering pihak wanita. 2. Berkembangnya budaya munafik/menipu/sandiwara/pura2 pinda ke agama satu ke lainnya (mempermainkan agama). 3. Banyak yg akan memilih kumpul kebo secara rahasia, & rawan gonta-ganti pasangan yg berdampak pada penyebaran penyakit seksual. 4. Akan banyak lahir anak2/generasi dg karakter buruk. Kalau pengadilan sudah mensahkan pernikahan mereka yg beda agama, setidaknya mereka bisa beribadah sesuai agama masing2 tanpa sandiwara ( sekaligus menjunjung arti toleransi ). Walau tidak senpurna secara agama, daripada menimbulkan kesalahan & dosa2 lain yg lebih besar. Yg penting jangan memaksakan,pihak agama menikahkan mereka : karna: islam, kristen, budha, hindu & konghucu tidak membolehkan menikah beda agama dg kepura2an/sandiwara. ( Cukup sah secara hukum & kembali ibadah sesuai agama masing2 )

Agama itu urusan pribadi kepada Pencipta. Allah menciptakan manusia. Allah hanya mengajarkan utk mengasihi sesama manusia. MUI dgn segala hormat tetaplah manusia, mereka bukan kumpulan malaikat. Sedangkan malaikat aja bisa salah. Fatwa MUI sifatnya nesehat. Terserah manusia mau menuruti nasehat atau tidak. Jelas dalam agama apapun tidak boleh mencuri, membunuh dll. Tapi tetap manusia melalukannya. Disuatu daerah terjadi utk menghindari zinah, mereka nikah hanya untuk beberapa hari. Jadi niat mereka sdh jelas hanya utk memenuhi syahwat, tapi dibungkus dgn persyaratan. Jadi kembali lagi kepada kita masing2.

Debat soal nikah hrs seiman menurut pendeta Gilbert yg seiman sj bs tdk cck apalagi klo beda keyakinan tp kenyatanx banyak jg yg beda keyakinan tp ttp harmonis mentri pendidikan kan beda keyakinan nyatax baik2 sj pernikahanx krn klo sdh bicara cinta demi ukt menikah seiman mrk setuju2 sj tp akibatx klo sdh ada konflik dlm RT agama yg dijdkan kambing hitam krn beda keyakinan krn alasan mau menikah sj spy satu keyakinan

KRISTEN MELARANG NIKAH BEDA AGAMA Janganlah kamu merupakan pasangan yang tidak seimbang dengan orang-orang yang tak percaya. Sebab persamaan apakah terdapat antara kebenaran dan kedurhakaan? Atau bagaimanakah terang dapat bersatu dengan gelap? Persamaan apakah yang terdapat antara Kristus dan Belial? Apakah bagian bersama orang-orang percaya dengan orang-orang tak percaya? 2 Korintus 6:14-15 Sebab itu seorang laki-laki akan meninggalkan ayahnya dan ibunya dan bersatu dengan isterinya, sehingga keduanya menjadi satu daging. Kejadian 2:24

Harusnya kita memahami aturan dengan pikiran sehat seperti perbincangan aturan "..... sesuai agamanya....." Kalau "agama" tidak melarang harus nya tidak jadi perdebatan oleh karena nya mari kita telusuri dasar pemikiran kenapa "agama" memperbolehkan atau tidak memperbolehkan pernikahan beda agama

Mariyah al-Qibthiyah binti Syama'un merupakan salah satu dari istri Nabi Muhammad SAW. Berasal dari keturunan Nasrani, Shafiyah binti Huyay adalah Istri Rasulullah yg beragama Yahudi ... Ini aja gpp Knapa sekarang repot dibahas yaa ...

Tapi banyak org tua dulu beda agama..tetap langgeng sampai maut memisahkan,anak2 nya diberi kebebasan ikut kepercayaan bapak atau ibunya,dan itu saya lihat dari om2 dan tante aku

sampai kapan indonesia mengkotak kotakkan keyakinan rakyatnya?????? keyakinan itu ranah pribadi, negara tdk berhak mengaturnya .... bisa dipastikan 1000 tahun ke depan indonesia tetap menjadi negara yg bodoh

Love will find a way.

Harusnya undang2 perkawinan menghargai kemajemukan beragama di indonesia

NIKAH STATUS PASANGAN!! AGAMA STATUS KEYAKINAN!!

Alhamdulillah sama dgn negara Malaysia dan brunei, biar Malaysia dan Brunei tak mentertawakan kita sbg warga Indonesia yg katae mayoritas islam.

Mantap pak pdt gilbert.

SERU BANGET !!!!!!!!!

Ngakak banget,privasi dsn urusan orang mau nikah beda agama atau apapun itu intinya antara dua pasangan itu saling setia dan saling cinta, malahan sekarang ini yg kita lihat yg seagama aja bnyak yg pisah...hrusnya pemerintah tdk usah mengurusi hal² yg bginian urus saja kemiskinan dan pembangunan daerah tertinggal

Kawin beda agama, dilarang!! Bahkan mati pun dilarang dikuburkan di pemakaman yang berbeda agama!! Sebab Sorganya berbeda dan kalau jadi hantu, maka jenis hantunya juga beda (pocong vs. drakula). Yang kasihan adalah yang mati dan dikuburkan , tetapi karena tidak diketahui agamanya apa, maka dianggap saja agama yang menguburkan. Ketika jadi hantu, dia malah dikucilkan dilingkungannya karena penampilannya sangat berbeda🤣

Pak @Gilbert_Lumoindong selalu di depan bersama KRISTUS ❤

bang hotman pandai mencairkan suasana. mantap bang.

Udah jelas pernikahan beda agama di larang dari sisi Kristen dan dari sisi Islam... Benar kata pak gilbet.. Jika masalah pernikahan beda agama di terima tanpa hukum agama demi hak asasi manusia Bakalan muncul pernikahan sesama jenis yg melanggar norma2 agama... Intinya hak asasi manusia gak bakalan bisa di terima jika harus bertentangan dengan agama...

Q senang se x pak hotman ,jk propesi bgs jd pembawa kabar gembira.selagi kita uda org tua jd panutan,sihati baek,.agar jgn lagi cewek cewek cantik😂,.biar bisa bapak jd pembela yg propesioner,bg umat yg lemah 🙏👍

Pak Yandri hebat, tegas...😂

Khusus untuk orng islam,, kalo anda belajar hukum, jangan hanya hukum negara sajah, v harus di dasari dengan hukum agama, ,, HUKUM TUHAN DI ATAS SEMUA HUKUM, Artinya hukum positip harus merujuk kepada hukum agama,,

bapa Gilberth tenang sekali..

Dalam kekristenan tidak boleh nikah beda agama Klu menikah, kedua2nya hrs sudah percaya TUHAN YESUS

Marwara. Smgt. Trs. Horas

Di negeri ini selama otak rasional masih sj terus2 an dibajak oleh otak emosi, jgn berharap negeri ini menjadi negeri maju. SALAM UTEK WARAS !

Sah tidaknya perkawinan tergantung pandangan tiap agama. Selama agama mengatakan itu sah dan boleh trus agama tersebut di akui di Indonesia maka pernikahan tersebut boleh. Jadi gx bisa mengatur agama lain dengan pandangan agama sendiri.

kalau aku sih setuju dengan bapak wakil DPR,memang di agama islam haram hukumnya menikah beda agama

Hanya hotroom yg brani angkt isu2 besar❤🔥

Di baptis untuk nikah saja, setelah itu tidak pernah ke gereja, untuk agama lain juga begitu, sekarang ini sudah sangat banyak yang karena mau nikah pindah agama SEMENTARA lalu kembali ke agama masing masing, ini menyebabkan data kependudukan tentang tidak benar. Untuk jaman sekarang atur atur pernikahan orang sudah tidak relevan lagi, tidak demokratis.

Bagus tehadapan sesama orang lain

Pernikahan beda agama gak ada masalah sesuai keyakinan oleh pasangan sah sah saja

mungkin gini logikanya : bagi pasangan yg nikah beda agama harus memilih pencatatan administrasinya, negara ga ngurus hak privasi keyakinan masing2 hanya mengurus pencatatan administrasinya jadi klo misalkan org Hindu nikah sama org kristen maka negara hanya mencatat salah satunya dan jika sudah sah nikah salah satu pasangannya kembali ke keyakinan yg semula ya silahkan saja

Perbedaan agama itu wajar krn tafsir memang berbeda. Tapi jika perbedaan itu sudah menjurus kepada kepentingan/keuntungan agama tertentu , ya begini ribet jadinya.!!! Firman: Berikanlah hak kaisar apa yg menjadi hak kaisar,berikanlah kpd Allah apa yg menjadi hak Allah. Kami salut dgn agama Katolik . Tuhan memberkati .!!!

Terlepas itu boleh atau tidak nikah beda agama itu akan merusak kemurnian agama masing-masing karena bercampurnya beda agama mau tidak mau salah satu pasangan yang dominan kereligiusannya akan saling tarik menarik keagamanya masing-masing lebih parahnya kalau sudah terjadi konflik rumah tangga pasti anak akan terjadi rebutan untuk saling tarik menarik pada salah satu agama yg dianut salah satu orang tuanya.

Fahami ayat makna Surah alkafirun.renung renungkan. Agama itu ada Aturannya

Simpel aja sih. kalau mau nikah beda agama ya pindah agama lahh, bila perlu gak usah ber agama, kalau mau memeluk agama apapun ya ikutila aturan agama tersebut.

Kita Hidup di negara yang majemuk & multikulural, kemungkinan utk bercampur atau pun menikah campur atau kawin campur budaya itu hal biasa tapi tapi yang heboh ini kawin campur agama. Jangan heran, hidup di negara majemuk itu hal lumrah

KEBEBASAN BOLEHHH TAPI JANGAN KEBABLASAN DAN MELANGGAR ATURAN KEYAKINAN MASING2..KARNA PADA HAKIKATNYA HUKUM NEGARA TIDAK LEBIH PENTING DR PERATURAN AGAMA MASING2..

Di katolik ijin dr Uskup setempat tdk usah dibaptis dulu, krn agama adl hub personal dh yg Maha Kuasa

yg benar itu adalah: negara hanya bertugas mencatat, mau secara apapun pemberkatannya ya silahkan ke masing2 pasangan.... aturan ini suatu saat akan digugat kembali krn indo sangat majemuk

Ini Negara Hukum bukan Negara Agama. Jangan memaksakan aturan Agama menjadi Undang-undang yang sanksinya duniawi bukan Akhirat. Agama is Agama. Negara tidak boleh tunduk terhadap Aturan Agama tertentu

Saking beratnya, sampai otak gagal mencernah diskursus ini. Hehe.

Memilih keyakinan / Agama adalah hak asasi setiap individu .... Jangan ada memilih Agama krn keterpaksaan ( pernikahan harus sama agama ) artinya ini hanya kepura puraan dan ini mempermainkan agama.

Nikah Beda Agama, Kenapa Narasumber Tidak Semua Agama????😂😂😂

mudahan2 negeri ini selalu di lindungi oleh ALLAH SWT di jauhkan dari segala pemikiran sesat oleh orang2 yg ingin merubah hukum ALLAH AMIN

Ibaratnya begini. Saya sebagai sipir penjara, tidak mau menerima terdakwa pencurian, karena dalam agama saya, pencuri harusnya dibunuh. Tapi jika saya bernegara dicampur adukkan dengan agama, penjara bakal kosong. Dan fungsi penjara sendiri akan hilang. Karena negara ini bukan negara agama, saya WAJIB menerima secara ADMINISTRATIF, si terdakwa. MA seharusnya hanya melakukan fungsi administratifnya, bukan menghakimi orang menurut agama semata. Kalau begini, MA sangat receh sampai harus ngurusin selangkangannya orang. Manusia sebagai makhluk yang berkembang biak sejak zaman purbakala, tidak dapat distop dengan putusan yang berdasar "prinsip" yang "barusan" lahir.

Hotroom itu ❤❤❤the beast.

Seperti judulnya : "Antara Cinta, Agama dan Hukum" Sdh paslah sesuai urutan hakikatnya. Urusan perkawinan, derajat tertingginya ya cinta dong. Kan kita ini adalah manusia (bijaksana) di bumi sebagai ko-kreatornya Sang Pencipta. Kemudian, sebagai ciptaan oleh Sang Maha Kuasa, agama menjadi perlu dan terakhir untuk mengatur ketertibannya di bumi diperlukan hukum materialnya. Jadi negara harusnya hadir dengan hakikat di atas. Apalagi kita tidak terlahir beragama dan bernegara kan..!!? Jadi hukum positif kita semestinya menyerap hakikat kemanusiaan kita sebagaimana di atas. Gitu aja kok repot. 😂

Semua asalnya adalah satu, dari sepasang manusia dan 1 Tuhan, Tuhan hanya 1 Yang Maha Kuasa Pencipta alam semesta, dari sejak jaman purba tidak ada larangan menikah antara pria dengan wanita, kecuali pria dengan pria dan wanita dengan wanita, semua jaman menerimanya dan kita berasal dari awal yg sama, agama hanya ciptaan manusia, manusia yg membuat nama agamanya masing2 sementara Tuhan tidak, dari 1 Tuhan dan kepada yg Satu itu kita semua beribadah,berharap akan rejeki dan pertplonganNya, Tuhan yg sama yg tidak memandang suku agama ras dan golongan, kaya atau miskin, pria atau wanita, bayi, muda atau tua semua menerima bagian yg sama, siapa rajin pasti diberkati, siapa malas pasti miskin, siapa mau belajar pasti memperoleh pengetahuan, siapa mencariNya pasti menemukanNya

Kalau dibiarkan MUI akan buat fatwa melarang bahkan menghukum orang yang berpindah keyakinan/ Agama. Waspada dan hati" dg produk hukum bustan Ormas.

Sehat² yaa bang hotman..

Kalau pemerintah tdk bs melindungi pernikahan beda agama ya hidup bersama saja, tp kalau anaknya di persulit mengurus akta kelahiran ya itu kesalahan pemerintah, krn menurutku jodoh tdk mengenal agama,

orang mau nikah dipersulit tokoh agama. Negara Saja tak mempersulit . Entar. Manusia nya pada kumpul kebo dosanya siapa yg. Nanggun tuh??

Perkawinan itu perdata, negara tidak turut campur.

Ya udah ..klo gitu. Asal jangan di sahkan UU perkawinan sejenis ajalah. Itu berbahaya itu harus sama sama semua menolak apapun alasannya.

hukum positifnya dipatuhi. tafsirannya ikut yg paham ilmu hukum saja.

Jaga negara kita dari zina, Allahu Akbar

Rata - rata yang berhasil membangun keluarga yang orang tuanya Dari beda agama , bisa membangun keluarga yang tolerasi

Harus banyak dikaji lagi secara komprehensif. Melarang nikah beda agama akan berpengaruh pada hak pindah agama. Bukankah itu sama saja membatalkan status pernikahan, jika dikemudian hari salah satu pasangannya berpindah agama. Dan jika semua berpatokan kepada agama, harus banyak undang2 yg dirubah.

Hukum Negara itu Atur Semua Agama. Klo ad Agama yg mmng Harus Menolak Beda Agama, Buat saja Hukum Negara khusus utk Agama tersebut. Nikah 1 Agama, Klo besok2 ada salah satu yg mau pindah Agama, Gimana dong . . . Yah, Akan semakin bnyak yg pindah Agama, Seru😁

Lucu si pak Yohanes bilang bahwa kalau bkn kehendak tuhan tdk akan bisa menikah 🤭, justru ente sdh menentang Tuhan krna sdh di firman kan hrs pasangan yg seiman..pernyataan yg MENYESATKAN.. 🤦‍♂️

Kl 2 manusia sdh jatuh cinta dan mau serius berumahtangga walaupun beda agama biarkan aja mereka bersatu membina rumah tangga yg penting ke 2 insan manusja beda agama itu saling bertanggung jawab dan setia sama masing2 pasangan. Krn tuhanpun menciptakan manusia beragam2 jenis kulit, suku dan agama makanya manusia jangan merasa lebih suci daripada tuhan

Bukankah itu sudah jelas... Pasal 2, ayat 1 : Perkawinan adalah sah, apabila dilakukan MENURUT HUKUM MASING-MASING AGAMANYA dan kepercayaannya itu. Nahhh... Apakah Hukum masing-masing agama memperbolehkan pernikahan beda agama atau tidak.??? Jelas jawabnya: TIDAK BOLEH. Sehinggaaaa........! Yang dimaksudkan pasal 2, ayat 1 diatas adalah SAH apabila dilakukan menurut hukum agama. Artinya jika agama tidak memperbolehkan berarti yaa pasal 2, ayat 1 pun tidak akan terjadi,, dan itu berarti TIDAK sah. Pasal 2, ayat 1 hanya berlaku terhadap pernikahan yang SAH, dalam hal ini pernikahan SEKEYAKINAN.

Debat panas

This is abt the TIME!

Itulah byk org cari muka dan urusin urusan org! Ngajapin ngurusin perkawinan org? Jika hal beda agama dilarang ujungnya nanti byk yg kunpul kebo! Itulah byk org egois ngatur2 urusan org sm Tuhan! Daso sendiri saja ga jelas didunia ini!

Hukum Indonesia menganut Sistem Eropa Kontinental yang artinya hanya menggunakan hukum positif tidak cawe-cawe dg hukum lain, begitu juga negara kita yang sangat plural jadi sudah seharusnya negara mencatatkan setiap pernikahan baru setelahnya apakah dua insan mau melakukan pemberkatan berdasarkan agamanya atau tidak,

saya sudah belajar modernisasi beragama gais

Coba lihat perkawinan jamal Mirdad dengan Lydia Kandau dan kasihan anaknya bingung kepada siapa dia berkiblat.tapi di mata Tuhan Allah dia lah yang maha kuasa dan maha tahu.

Islam agama yg plg tegas dg aturan Al Qur'an hukum nya jelas..

bagi pemeluk islam sudah ada aturannya... bagi agama lainya silahkan sesuai aturan agamanya masing masing...

Buat gw menikah itu menyatukan 2 manusia yg berbeda. Semakin byk perbedaan semakin sulit disatukan walopun ada cinta sekalipun. Memang awal2 nikah itu cinta nya masih menggebu2 tp lama kelamaan cinta bisa menipis, lalu apa yg akan menguatkan pernikahan itu klo cinta nya menipis? Ya komitmen, dan komitmen nya ya janji yg sudah di ucapian dihadapan Tuhan dan pasangan kita. Tp klo “Tuhan” nya beda gimana? Sulit lahh. Soal nya contoh; di agama islam kan ngga ada waktu menikah berjanji sehidup semati. Cuma salaman “saya terima nikah nya bla bla bla…” klo di kristen sudah jelas waktu nikah kita mengucapkan janji di hadapan Tuhan dan jemaat nya. Itu sih menurut gw. Dan jg nanti kedepan nya mau ngajarin anak agama jg beda2 susah. Lebih enak jg ibadah bareng2, drpd pisah2.

Orang sudah ke bulan mereka yg berdebat ini masih debat perkawinan beda agama..

Harusnya menikah harus satu keyakinan menurut agama masing2