Alhamdulillah..akan lebih semangat belajar tasawuf

Tasawuf adalah di mana kita belajar menyempurnakan kesempurnaan ALLAH dan agar paham kenapa ALLAH di sebut MAHA SEMPURNA dan MAHA KUASA. kita sering menyebut ALLAH sempurna dan kuasa, tapi terkadang kita hanya membohongi diri kita sendiri karena tidak tahu seberapa besar kesempurnaan ALLAH. contoh kecil,ketika melihat orang salah dengan cepat mengatakan orang itu salah padahal kita ini di cipta, bukan pencipta. Kenapa kita tidak men do,a kan dan memohon kepada ALLAH untuk orang yg salah itu kembali ke jalan yg benar. Padahal sudah jelas ALLAH MAHA SEMPURNA atas KEKUASAAN NYA

Dalam agama ada perintah berkahlak baik dan berbakti pada orang tua. Nabi Muhammad itu yatim piatu. Maka akhlak dan cara berbakti banyak dipelajari di ilmu tasawuf (mencontoh orang shalih). Andai nabi tidak yatim piatu hingga beliau diangkat jadi rasul, niscaya banyak hadits beliau yang mengajarkan akhlak kepada orang tua. Karena nabi diutus untuk menyempurnakan akhlak manusia

Bismillah, Alhamdulillah. Tasawuf intinya kembali kepada Allah dengan membersihkan jiwa seharus dengan mengikuti aturan sesuai syariat Islam. dan seorang tasawuf memiliki akhlaknya mendekati akhlak nabi. sedang aliran tasawuf didalamnya ada banyak cara diantara cara cara yg hasil kreasi ulama ini ada yg tidak sesuai dengan aturan dalam Islam sehingga berkembang faham faham tasawuf banyak yg nyimpang. sedangkan orang awam tidak punya ilmu dasar dalam beragama Islam sehingga mudah disesatkan oleh tasawuf yg menyimpang. ini tugas ulama yg meluruskan akidah umat Islam untuk kembali belajar Islam secara kafah sehingga dalam dirinya ada Furqon baru masuk pelajaran khusus seperti tasawuf/sufisme. atau bisa langsung diajarkan diurai sambil dijelaskan ajaran mana yg sesuai dengan sunah nabi atau tidak./ termasuk buah hasil fikir pemahaman/pengamalan ulama para tasawuf yg berkreasi sendiri dan mendapatkan manfaat dr kreasi amalan mereka. tidak dimasukan dalam ibadah Islam(bid'ah). jadi bila ada yg sesat harus dibilang sesat dan bila ada yg baik harus dibilang baik.

*IMAM SYAFII & TASAWUF* _Kitab Manaqib Imam Syafii_ oleh Imam Baihaqi yang berkomentar tentang tasawuf di halaman 207, sering dikutip dengan *"tidak jujur,"* tidak lengkap, padahal ada kelanjutannya di halaman 208. Ungkapan Imam Syafii, _"Jika seorang belajar tasawuf di pagi hari, sebelum datang waktu dhuhur engkau akan dapati dia menjadi orang dungu.”_ Hal. 207. Kalau tidak dilanjutkan secara lengkap maknanya bisa lain, dalam hal ini, Imam Al Baihaqi di halaman berikutnya (hal.208) menjelaskan, _”Dan sesungguhnya yang dituju dengan perkataan itu adalah siapa yang masuk kepada ajaran sufi namun mencukupkan diri dengan sebutan daripada kandungannya, dan tulisan daripada hakikatnya._ Imam Al Baihaqi menjelaskan maksud perkataan Imam As Syafi’i tersebut, _"Sesungguhnya yang beliau ingin cela adalah siapa dari mereka yang memiliki sifat ini. Adapun siapa yang bersih kesufiannya dengan benar-benar tawakkal kepada Allah Azza wa Jalla, dan menggunakan adab syari’ah dalam muamalahnya kepada Allah Azza wa Jalla dalam beribadah serta mummalah mereka dengan manusia dalam pergaulan, maka telah dikisahkan dari beliau (Imam As Syafi’i) bahwa beliau bergaul dengan mereka dan mengambil (ilmu) dari mereka."_ Kemudian Imam Al Baihaqi menyebutkan satu riwayat, bahwa Imam As Syafi’i pernah mengatakan, _”Aku telah bersahabat dengan para sufi selama sepuluh tahun, aku tidak memperoleh dari mereka kecuali dua kalimat ini, ”Waktu adalah pedang” dan “Termasuk kemaksuman, engkau tidak mampu” (maknanya, sesungguhnya manusia lebih cenderung berbuat dosa, namun Allah menghalangi, maka manusia tidak mampu melakukannya, hingga terhindar dari maksiat)._ Katakanlah, Imam As Syafi’i disamping mencela sebagian penganut sufi beliau juga memberikan pujian kepada sufi lainnya. Dan Imam Al Baihaqi menilai bahwa celaan itu ditujukan kepada mereka yang menjadi sufi hanya dengan sebutan tidak mengamalkan ajaran sufi yang sesungguhnya dan Imam As Syafi’i juga berinteraksi dan mengambil manfaat dari kelompok ini. Nasehat Imam Syafii tentang tasawuf juga ada dalam kitab beliau *"Diwan Al-Imam Asy-Syafi'i,"* hal. 47" tertulis : _"Berusahalah engkau menjadi seorang yg mempelajari ilmu fiqih dan menjalani tasawwuf. Janganlah kau hanya mengambil salah satunya. Sesungguhnya demi Allah saya benar-benar ingin memberikan nasehat padamu. Orang yang hanya mempelajari ilmu fiqih tapi tidak mau menjalani tasawwuf, maka hatinya tidak dapat merasakan kelazatan taqwa. Sedangkan orang yg hanya menjalani tasawwuf tapi tidak mau mempelajari ilmu fiqih, maka bagaimana bisa dia menjadi baik."_ Hal diatas substansinya sama dengan yang dikatakan Imam Malik : _“Barang siapa mempelajari tasawwuf tanpa fiqih maka dia telah zindik, dan barang siapa mempelajari fiqih tanpa tasawwuf dia fasiq, dan barang siapa yang menghimpun dua-duanya (fiqih dan tasawwuf) dia meraih kebenaran."_ (’Ali al-Adawi Kitab Ulama Fiqih, juz. 2, hal. 195). Dalam *Kitab Kasyf al-Khafa* dan *Muzid al-Albas* (Imam 'Ajluni, juz 1, hal. 341) disebutkan Imam Syafii juga mengatakan : _"Saya berkumpul bersama orang-orang sufi dan menerima tiga ilmu. Mereka mengajariku bagaimana berbicara. Mereka mengajariku bagaimana memperlakukan orang lain dengan kasih sayang dan kelembutan hati. Mereka membimbingku ke dalam jalan tasawwuf.”_ 🎉

Tassawuf/Sufi itu sbg cabang spritual islam dr brbagai cabang ilmu islam yg beda jalur dg ilmu umum sbg ilmu Asror/Rahasia bathin diri sbg penyaksian kasyaf diri pd dimensi ke ilahiyahan yg terahsia yg memang lepas mandiri n tdk juga butuh di shahihkan dr org2 atau ulama2 .. Ibarat mimpi berjumpa Rasul pd seseorang yg mmng tdk butuh di SAH kan org lain cukup diri sendiri yg meyakini.

Assalamu'alaikum terima kasih ustazd tausiahnya n admin sukses konTen Tasawuf dianggp sesat karena tdk Belajar Berguru n Bertanya kpd ahlinya Tasawuf yg benar yg ikut mengamalkan Sunah Nabi Muhammad Sallalahu Alai wassalam

Terima kasih tuan guru..dengan mendengar penjelesan tuan, saya menjadi kagum dengan guru2 tuan semoga ALLAH merahmati mereka aamiin

Subhanallah intinya janganlah berdusta atas nama ulama, Sekalipun tidak sependapat. Kenapa manusia berdusta atas nama ulama,demi kepentingan nafsu. Lanjutkan ustadz buka dengan sebenarnya. Biar pikiran sehat dan akal bekerja dengan baik dan benar sesuai kehendak pendapat ulama tanpa di rubah sesuai nafsu dan kepentingan masing masing

Alhamdulillah rabbi 'alamin. syukran ustadz atas ilmunya ❤❤

Nambah ilmu, klik; 1. Video firanda ahmadiyah. 2. Video arrazy hasyim ahmadiyah.

Tasawuf adalah PENINGGALAN AJARAN VEDA. TUJUANNYA ADALAH " BAGAIMANA MANUSIA MAMPU BERJUMPA DG ALLAH SWT" Inilah inti ajaran tasawuf. Metode atau pembelajarannya BERBEDA BEDA SESUAI DG AGAMA ATAU ALIRAN KEPERCAYAAN YG DITEKUNINYA. SESEORANG YG MENEKUNI DUNIA TASAWUF AKAN SIA SIA JIKA BELUM MENCAPAI PUNCAKNYA YAKNI PERTEMUAN DG ALLAH SWT. SEORANG SUFIISME YG MENGAMBIL ISLAM SEBAGAI AGAMA MAKA JIKA SDH MENCAPAI TINGKAT TERTINGGI SERING DIIDENTIKAN DG "TERBUKANYA KASYAF" DAN MEREKA INI MENYEBUT DIRI SEBAGAI WALIYULLAH. ADA JUGA SUFISME YG MENYEBUT DIRI SEBAGAI NABI..SPT 1.MUSAILAMAH. 2. MIRZHA GHULAM AHMAD (PENDIRI AHMADIYAH) ADA JUGA YG MENYEBUT DIRI DG "PENYATUAN DIRI DG ALLAH SWT(WAHDATUL WUJUD) SPT. 1. AL HALAJ 2. SITI JENAR. SEDANGKAN SUFISME YG MENJADIKAN VEDA SEBAGAI ACUAN AMALIAHNYA (ORIGINAL) MAKA SERING MENYEBUT DIRI "SEBAGAI AVATAR JIKA SDH MENCAPAI PERTEMUAN DG TUHAN" SPT. "SAI BABA" YG DIBAGI.. 1. SIRDI SAI 2. SATYA SAI DAN NANTINYA JUGA ADA LAGI PENERUSNYA YG DINAMAKAN 3. PREMA SAI (INI BELUM LAHIR DIDUNIA, KEMUNGKINAN SEKITAR TH 2030 AN AKAN LAHIR DI BUMI). SUFISME, ANTARA YG MENGAKU SEBAGAI MUSLIM MAUPUN YG MENGAKU SEBAGAI HINDHU ADALAH SATU KESATUAN YG TIDAK TERPISAHKAN. MEREKA ADALAH DAJJAL DAJJAL PENDUSTA.

Tolong jelaskan substansi nya,sumber dari mana siapa yg pertama mangamalkan tasawuf

Yg belum kenal ilmu tasyawuf gak akan bisa mendalami kedalam nya. hanya permukaan gak akan nyambung hanya teks book

Belajar tasawuf pahami dalami baru komen, jangan seperti kera makan manggis

gausah kepanasan kali nuduh-nuduh tassawuf orang-orang bodoh dan zindiq. ahli tassawuf sejati mengikuti al-qur'an dan sunnah nabi, syariat tidak bisa ditinggalkan dalam aqidah ahli tassawuf.

Garis bawahi yg tebal penjelasan ustadz "..menyelaraskan dg Quran & hadits (sunnah)".. Lihat tarekat sufi/tasawuf yg ada di umat hingga saat ini.. Harus berani & jujur menilai..kemana Quran - sunnah nya dijadikan landasan ajaran nya?!

Tasawuf dzikirnya teriak teriak tidak sesuai dengan petunjuk Al-Qur'an dan rasulnya.

Berarti para sahabat bertasawuf?bersuluk?dzikir hu hu hu?menari muter?