Ketika berargumen yang mendasarkan pada Takdir…selesailah ya. Poligami Takdir, tidak poligami takdir, menikah takdir, tidak menikah takdir, memdzalimi istri takdir, membohongi istri takdir, selingkuh takdir, bahkan berzina pun takdir… begitu kan???….saya hanya inhin mengatakan, bedanya manusia dengan binatang ada di akal. Akal lah yang menentukan manusia akan memilih takdir baik atau buruk, memilih prilaku baik atau buruk. Tidak menentang syariat poligami, tapi poligami bukan satu pintu memasuki syurga, poligami yg berawal dari maksiat, dan berujung kehancuran bukan takdir….Allah tidak sekejam itu.

Dibolehkan poligami bagi laki2, tetapi tidak diwajibkan / perintah bagi wanita mengIYAKAN dipoligami, percaya An Nisa ayat 3 tetapi menolak dipoligami tidak kufur tidak dosa, itu hak wanita mau atau tidak, yang dosa itu laki2 kalau memaksakan karena menyakiti hati istri. Istri biasanya rela dipoligami kalau dia mandul, kasihan kepada suaminya, karena suaminya nikah bukan karena nafsu lihat wanita cantik lain. Itu yg viral teh xx anaknya kiyai dan guru si X, tidak tahan dipoligami minta cerai, trus rujuk lagi, beberapa tahun kemudian anaknya sendiri yg ungkap bagaimana perlakuan ayahnya ke ibunya setelah menikahi janda cantik, nabi dulu nikah bukan karena nafsu, yg dinikahi jg janda tua (banyak itu yg katanya ahli agama poligami berujung digugat cerai oleh istrinya (istrinya jadi janda)). An-Nisa ayat 3. Akan tetapi, jika kamu khawatir tidak akan mampu berlaku adil, (nikahilah) seorang saja atau hamba sahaya perempuan yang kamu miliki. "YANG DEMIKIAN itu lebih dekat untuk tidak berbuat ZALIM". Memang menyakiti hati istri tidak dosa? Tidak mampu merawat anak yatim bisa pekerjaan orang lain (sekalian bantu orang dapat rejeki)

Anyway, ada 5 pilar dalam pernikahan 🔹Mitsaqon Ghalizan (ikatan yg harus dikokohkan bersama) 🔹Zawaj (seni utk bermitra dg pasangan) 🔹Mu'asyarah bil Ma'ruf (saling berbuat baik) 🔹Musyawarah (berembuk dan komunikasi bersama) 🔹Taradhin (saling menjaga kerelaan pasangan) Nah seandainya 5 hal tersebut tidak terpenuhi (dalam hal ini adalah poligambreng dimana mengorbankan kerelaan pasangan atau nikah lagi diam diam, atau memaksa pasangan setuju hingga akhirnya tertekan) maka salah satu berhak mengajukan cerai Sumber : pengajian tadarus Subuh KH Faqihuddin Abdul Kadir, dan Buku "Perempuan bukan Sumber Fitnah"

"JANGAN JADI PELAKOR" -Merusak rumah tangga orang lain. -Menyebabkan rumah tangga pasangan Muslim jadi hancur dan tercerai berai. Merupakan dosa besar. Perlu diketahui bahwa prestasi terbesar iblis adalah perusak rumah tangga seorang Muslim dan berujung perceraian, Sehingga Hal ini membantu mensukseskan program iblis. Wanita baik adalah Wanita yang tidak mengganggu / merampas kebahagiaan Wanita lain. Menurut jumhur ulama mencintai suami orang hingga menyebabkan rusaknya rumah tangga suami tersebut hukumnya haram dan dikategorikan dosa besar. 1. Jangan berkomunikasi berlebihan dengan suami orang lain. 2. Jangan mendo'akan rumah tangga orang lain hancur. 3. Banyak berdzikir. 4. Menundukan pandangan. 5. Menutup Aurat 6. Berpuasa 7. Berkumpul dengan orang orang shalih. Jikapun mau berpoligami hendaklah tata caranya sesuai tuntunan nabi. Dari Abu hurairah Radiyallahu bahwasanya Rasulullah sallallahu alaihi wasallam pernah bersabda: "barang siapa menipu dan merusak ( hubungan ) seorang hamba dari tuannya maka ia bukanlah bagian dari kami dan barang siapa merusak ( hubungan ) seorang Wanita dari suaminya maka ia bukanlah bagian dari kami".