Juni 2022, Bayuga mempersembahkan lagu "Jogja atau Pulang"
Arransemen Musik dan Lirik diciptakan oleh Bayuga
Direkam, Mixing & Mastering di Rumah Bayuga
Pengambilan Video oleh Reyfaldi & Hendra, Editing oleh Bayuga
-------------------------------------------------------------------------------------------------
Lagu ini berisikan keresahan hati. Setiap liriknya lahir dari pikiran atas kondisi yang dialami. Setiap kata yang terucap dalam lagu ini serasa ingin memaksa air mata untuk jatuh. Terima kasih untuk Dia yang indah, yang menemani berpetualang, sampai kata "pisah" membuatku sekehilangan ini. Entah bagaimana harus bersikap atas setiap sudut kota Jogja yang memaksaku untuk diam. Walau pikiranku berkata "Kota ini tak lagi Nyaman". Tapi hati dan perjalananku masih percaya bahwa Jogja juga tentang "Karya dan Teman." Semoga energi dalam lagu ini dapat kalian semua rasakan. Amin.
Kata "Pulang" ada karena aku (Bayuga), lahir dan tumbuh remaja di Lampung, Sumatera Selatan. Ayahku asli Kulon Progo, dan Ibuku dari Temanggung. Hal itu adalah alasan terbesar aku ingin mencoba hidup di Jogja, dekat dengan tanah leluhurku. Sampai hari ini, aku sudah hampir 6 tahun berproses di Jogja. Entah akan Pulang atau di Jogja, tapi aku dibentuk luar biasa atas 6 tahunku itu. Kata JHF Jogja Istimewa karena "Orang-Orangnya." dan aku sepakat !!
Terima kasih
- Allah Bapa yang maha baik, Tuhan Yesus penolongku, Bunda Maria terkasih
- Bapak dan Mamak yang menemani karya maupun kisah dalam lagu ini.
- Mbak Fida, Mas Yus, Yustin, dan segenap keluargaku.
- Pak Carol, Bu Maria yang baik hati.
- Mb Tami, Bang Tatto, Ervan, Grace, Joseph, Sugeng, Acil, Pak Janu, Bu Luluk, Ivan, Putri, Mb Naning, Bu Ella, Ma'am Nindi, Mb Santi, Ghonza, Kristin, Floren, Leo, Thomas, Mb Felis, Bu Paula, Sandie Yoga, Derana Band, Tim Sangu Prod, dan semua sahabat yang tidak bisa kusebutkan satu-satu karena keterbatasanku.
- Rayfaldi atas konsep kreatif dan obrolan keren atas konsep video ini.
- Nabila, pengisi percakapan suara perempuan dalam lagu.
- Pendengar setia maupun pendengar baru Karya Bayuga.