Рет қаралды 82
Sara tertawa karena sudah lama menguburkan impian untuk memiliki anak. Sara tertawa dalam hatinya karena sulit baginya untuk percaya. Dan itu dipandang Allah sebagai ketidakpercayaan.
Setahun kemudian Sara tertawa. Bukan karena ketidakpercayaan, melainkan karena Allah telah menjawab pergumulan dalam hidupnya.
Sara pernah menertawakan Allah dan Allah tetap menjalankan kehendak-Nya: membuat Sara tertawa bahagia.
Pesan dan dapatkan buku Pada Mulanya!
Informasi & Pemesanan:
- WhatsApp: 082123122049
- Shopee: s.shopee.co.id/2VWCeJA9bL
- Tokopedia: tokopedia.link/yMWWhhTODJb
Music by Music_Unlimited from Pixabay
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Click & Follow Us:
Instagram (tinyurl.com/5kws3ae6)
KZfaq (tinyurl.com/ftnf992j)
Spotify (tinyurl.com/3k3zjtcs)
Website (tanganterbukamedia.com/)
Tangan Terbuka Media
Bangun Jiwa via Media