Banyak sekali di daerah saya, tahlilan lebih penting daripada sholat berjamaah di masjid..ketika waktu sholat di masjid cuma diisi beberapa orang saja, sebaliknya pas tahlilan yang datang banyak sekali apalagi yang meninggal adalah orang terpandang

masyaa Allah, pelanjut dakwah KH. Ahmad Dahlan memberantas syirik, bid'ah dan khurafat

Cocok dan setuju,dulu saya "melakukan" itu,tetapi ketika manusia diberikan akal pikiran untuk berpikir dan belajar,maka saya sadari bahwa saya harus kembali kepada apa yang telah dicontohkan oleh Rasulullah,awalnya saya merasa diperhatikan aneh oleh teman dan tetangga,tetapi saya jawab dan jelaskan sepanjang yang saya tahu,akhirnya sudah menjadi hal biasa bagi saya,dan saya nggak pernah lagi diundang acara tersebut,semoga menjadi pembelajaran kita bersama.

Semoga saja kyai 2 muhamadiyah banyak yang mengikuti kyai mujiman yngfakih untuk berda,wah dan mencerdaskan ummat aamiin yaarobbal aalamiin@

Sebenarnya tidak ada niat untuk menghakimi amalan seseorang , yg ada hanya menyampaikan apa adanya firman Allah dan hadits nabi. Karena agama islam ini sudah terang dan jelas. Dilarang tp dikerjakan , jelas dosa. Diperintah (wajib, bukan sunnah )tp tidak dikerjakan juga dosa.

Dlu ktika sy biasa datang jk diundang tahlilln, kpikiran knp tahliln itu dilarang, padahal tahlilln baca2 dzikir dn ayat2 Qur'an jg doa dn sedekah. Tp Alhamdulillah skrang sdh faham, sdh mngerti InsyaaAlloh. Jd skrang baca tahlil tp gk tahlilln. Dn stelah gk tahliln lg, sy berusaha lebih dlm bersedekah, InsyaaAlloh. Mg Alloh mnjga 🤲

Saya pertama pindah di Jatim ikutan tahlilan setiap Jumat, saat sholat isya cuma 2~3 orang jamaah di masjid namun saat di tempat tahlilan jamaah nya penuh.

Baru dnger ustd ini tgl 5 mei...tapi saya suka ama ceramahnya,, oke oke... Solallohu ala muhammad

Mudahan kyai mujiman dankeluarga diberi kesehatan oleh allah jalawaalaa@

Dalam sebuah hadits sahih, Nabi Muhammad Saw bersabda: 'Berilah makan kepada keluarga Ja'far..' Ja'far itu sepupu Nabi Saw yg meninggal. Artinya, yg sesuai tuntunan Rasulullah Saw itu kita yg bantu keluarga si mayat yg sedang berduka, dengan kita beri uang or makanan, semampu kita. Bukan sebaliknya, ahli mayat yg sedang susah karena ditinggal orang yg mereka cintai, harus bersusah payah mengadakan tahlilan. Bersusah payah mengeluarkan dana yg gak sedikit untuk menjamu tamu, membuat makanan & memberi uang kepada para tamu yg udah mengadakan tahlilan di rumahnya, dst.. keluarga si mayat yg sedang berduka harusnya bisa tenang, bisa beristirahat dulu karena lelah lahir-batin. Jadi gak perlu bersusah payah secara ekonomi untuk mengadakan tahlilan. Apalagi terus sampai dibuat 40 hari, 100 hari, 1000 harinya orang yg wafat itu. Allahu 'alam.

bagus ini mengingatkan ttg bid'ah tanpa menghakimi

intinya jangan ikuti jika kau ragu lebih2 banyak lgi baca kitab2 yg ada sehingga kau tau akan kebaikan semuanya smga kita banyak2 bljr

Sangat jelas dan mudah difahAmi..

Aku sdh lama gak ikut tahlilan/acara kumpul2 utk orang mati sdh dikubur. Waktu bapakku meninggal jg tdk bikin tahlilan. Dulu awal2 klo diundang tahlilan aku bilang "matur nuwun/terimakasih sudah diundang", gitu aja..santai.. Dan sekarang utk tahlilan spt itu aku dah gak diundang. Yg tukang undang mungkin sudah bosen. Tp utk acara orang hidup masih diundang dan aku hadir. Dan klo tdk berhalangan, saat urus jenazah hadir. Kerja bakti jg hadir.

Tugas kita hanya menyampaikan kebenaran sesuai dengan Alqur'an dan hadist

Cibubur nyimak

Maasyaallaah, baarakallaahu fiik Ustadz Mujiman... bijak dan cerdas penjelasannya. Semoga Allah SWT melindungi beliau dan seluruh keluarganya dan bisa memberikan teladan yang sangat umat butuhkan. Aamiin YRA

Bagi anda yg masih tahlilan pada yg meninggal jangan memilah- milih, dibedakan antara yg mati orang miskin dgn yg mati orang kaya. Coba perhatikan klw ke yg miskin hanya beberapa orang saja yg hadir, tapi kalo orang agnia yg mati berbondong², apa Perbutan ini tidak menjadi sakit hati orang miskin ? Mana uang untu biaya tahlilan dapat pinjam dari bank emok, yg datangnya hanya beberapa orang sja.

Larangan Menganggap Diri Suci Allah ta’ala berfirman, فَلَا تُزَكُّوا أَنْفُسَكُمْ هُوَ أَعْلَمُ بِمَنِ اتَّقَى “Maka janganlah kamu mengatakan dirimu suci. Dialah yang paling mengetahui tentang orang yang bertakwa” (QS. An Najm:32)

Tegas, jelas, mudah diterima,,,,👍👍👍

Semoga Allah SWT menyatukan muhamadiyah,salafi ,Wahabi, Al-Irsyad dll.

Enak jadi ustad muhammadiyah walaupun beliau dakwa tentang tauhid tentang syirik tentang sunnah tentang bid, ah, tidak ada yg menyerang yg bilang wahabi, tapi kalau ustad salafi langsung dihujat ole kaum sebela, wallahuallam

Kalau vonis surga dan neraka jelas tidak boleh, tapi pahala dan dosa, konsepnya jelas, Allahu a'lam

Mantaabb Ustazd Mujiman...

Kalo gak suka tahlil gak tahlil gak papa.. Tapi gak usah membid.ahkan tahlil.. Yg melakukan tahlil punya dalilnya sendiri

Tahlilan/kirim pahala kemayit ,sampai dan bermanfaat baginya/mayit, mslh Hari tdk perlu di ributkan,, Hari miliknya Alloh,,

Maa Syaa Allaah Barakallaahu fiik Ustadz Mujiman Hafidzhahulaahu, Jazakumullaahu khoyron atas penjelasannya yang sangat jelas...

Penjelasan cerdas dan illmiah ustad mujiman

simpelnya jgn hadir bagi yg sudah tau

Di lingkungan kami sudah berakar....😅

Semoga ustad selalu di beri kekuatan iman dan kesehatan Aamiin 🤲👍👍👍👍👍👍❤️

Adem penyapainnya Ustadz ❤

Masya Allah.. dakwah murni NU.

Saya cocok cara menjelaskannya. Manhaj dakwahnya bagus.

Dari Pekanbaru; Ini hari pertama aku mendengarkan Ustad Mujiman. Semoga Allah. memberikan kemudahan untuk Pak Ustad...آمِيْن يَا رَبَّ العَالَمِيْنَ I suka dakwah Pak Ustad!

Terima kasih atas pencerahannya...

Orang yg mengerjakan yg TDK diperintahkan itu orang yg kurang kerjaan

Betul sekali ustad. Tahlilan tdk ada tuntunannya....tp syg banyak Dari sodara2 kita yg berat ninggalin yradisi ini.

Saya pernah ngikutin gara gara lagi ngopi ga tau tempat itu bentar lagi mau tahlilan jadi ikut duduk pas tahlilan

Wahai saudaraku .mari kita berlomba lomba beribadah kpd Allah mencari yg terbaik di hadapan Nya bagi mu ( muh ) amalan mu bagi ku ( nu ,) amalan ku lkebenaran milik Allah klau snda g tahlilan kami g apa2 kok tapi kami dlm tahlilan slalu mendoakan saudara kamu yg sudah almarhum kok

Jawaban yang sangat mencerdaskan dari Ustadz Mujiman

Jawaban yg sangat bijak ustadz, jazakallahukhair...

Bahasanya atau jawaban ustadz Mujiman selalu halus tp dalam, sehingga tdk menyinggung yg kontra...

Barangsiapa yg melakukan amalan yg tdk dicontohkan oleh Allah dan rosul nya maka amalan itu tertolak ( HR Bukhari Muslim)

Allahuakbar, mksh tadz

Alhamdulillah atas pencerahan pak ustag

jazakallahu khoir ustadz.. sangat mudah dicerna dan difahami serta menyejuk kan

Barakallah fiikum ustadz mujiman

tahlilan itu dulu bermula dari jaman mualaf jadul.. karena tak bisa doakan orang tua , akhirnya di tuntun doa.. dan karena anak anak sudah pisah berkeluarga .. jadi setiap ada kumpul keluarga besar kesempatan untuk berdoa dan karena blum semua anak bisa ngaji dan doa akhirnya di tuntun anak yang bisa atau datangkan ustad.. tetangga sebelah rumah yang nimbrung tau ingin doakan juga tidak ditolak oleh ustad boleh silahkan ikut ..akhirnya jadi budaya kalau pas lagi kumpul semua anak sekalian yuk doakan orang tua. yang ngajak anak yang paham dan bisa ngaji.. dia menuntun saudaranya yang lain mengikuti.. akhirnya jadi budaya.. dan akhirnya diringkas , ya sudah kita kumpul pas hari pertama meninggal , seminggu, bulanan ,100 hari , tahunan , seribu hari.. untuk meringakas bila tiap bulan sulit bertemu dan di sederhanakan begitu jadi budaya pribumi.. jadi kalau di tanya dari awal terjadinya budaya islami ini.. 1. pak kyai kami kan mualaf tidak pandai ngaji , setahu saya orang tua itu bisa selamat dari doa anak, boleh gak pak kyai nuntun saya berdoa. boleh 2. tetangga ikut gabung doain karena dengar mereka kumpul keluarga ingin doa bersama .. tetangga berartanya ustad apa boleh saya ikut bergabung berdoa juga karena saya kenal almarhum , usatad berkata boleh.. 3. anak anak almarhum bertanya berdoa semacam hari ini apakah boleh sering di lakukan .. boleh kapan saja , kalau begitu saya tentukan nanti pas seminggunya , pas sebulannya , seratus harinya setahunnya , seribu harinya.. jadi seakan setiap akhir waktu hari , munggu , bulan dan tahun kita bersama sama sebagai anaknya doa bersama.. selain tiap hari di lakukan sendiri sediri.. ini kumpul untuk mengingatkan bagi anak yang malas doa sama orang tua dan atau mengikat silaturahim bagi sesama anak yang dulunya di sayangi oramg tua , sehingga serasa cinta sama orang tua ..meski sudah di alam kubur.. Gak ada kyai yang katakan kok gak ada tahlillan 40 hari , 100 hari, 1000 hari.. Kyai gak pernah mewajibkan bahkan , tak ada kyai yang mengatakan 100, 1000 hari itu sunnah.. Kyai hanya mengajarkan bahwa doa anak sholeh adalah hal yang utama.. Kyai datang hanya di minta di tuntun dalam mendoakan kepada orang tua yang telah meninggal , sedangkan sang anak , gak paham mendalam tentang agama bahkan kadang tak bisa ngaji. Itu awal mula adanya tahlillan dan itu bermuala sejak jaman dahulu.. Yang pada saat itu benar benar awam tentang agama islam.. Jaman belanda.. 4. Kenapa jumat , jumat adalah hari paling spesial dari pada hari senin selasa dan lainnya untuk ibadah ,mengikuti hadits.. ,kenapa jumat saja.. Ya jumat saja itu untung .. kebanyakan orang awam ,sifatnya yang jelek gak pernah sempatkan waktu doa khusuk khusus untuk orang tuanya.. 5. Soal makanan , kalau ada iklas orang ingin bersedekah berbagi memberikan makanan pada banyak orang .. Agar orang lain senang. Kita berbagi oleh-oleh dari kampung contoh sama tentangga.. Agar tetangga kita senang karena kita berbagi makanan .. Apa yang salah bukannya kita di sunnahkan suka berbagi.. , soal makan , jika kita makan di tempat itu dengan doa dan rasa syukur kepada Allah karena makanan itu bukannya juga ibadah.. Silaturahmi ketemu orang orang bertanya kabar juga auto silahturahim bukannya juga sunnah.. Soal ajaran hindu tak ada tu tanyakan saja sama orang hindu .. Apa ada 1 hari , 7 hari , 40 hari , 100 hari , 1000 hari.. Tak ada dalam ajaran hindu.. Tinggal kita tanyakan .. Pasti mereka bingung.. Itu hanya pemadatan waktu yang jadi budaya.. Karena sulit temu keluarga tiap bulan jadi di padatkan di bulatkan di ringkas begitu.. Terus jadi budaya.. Dan banyak opini liar dari masyrakat kita yang homigen di bumbui mistis dan lain lain masuk.. Seperti roh kemabali dalan 40 hari dan lain lian.. Itu mah hasil candaan kampung yang dipercaya anak anak yang setelah dewasa kadang di percayai dan juga ada oknum oknum kyai dukun yang juga masuk di situ. ..di daerah daerah yang tak tersentuh islam yang benar dan jadi budaya.. Sebenarnya awal murninya begitu. .. Terus komplesitas di goreng oleh yang tak sealiran . bolehlah kita beda tapi kita harus dasar sayang jangan membeci.. atau menjelekkan , yang jelek gak perlu di balas ataupun di tiru.. tapi untuk saling memahami..

Mantap pak ustadz, cerdas bgd❤❤❤❤

Ust Mujiman joos kds selalu monitor

Mantab ini kiyai, memang seharusnya kita harus berpegang teguh kepada tuntunan

Perintah dalam kitab suci Alquran: memakamkan jenazah QS Al Maidah ayat 31 sholat jenazah QS at-taubah ayat 84 berdiri di atas makam nya berziarah QS at-taubah ayat 84 mendoakan orang yang sudah wafat QS An-Naml ayat 19 memohonkan ampunan secara berjamaah QS Al Araf ayat 155 kapan waktu yang bagus untuk memohonkan ampunan secara berjamaah QS Al Araf ayat 155. Kalau orang ahlul bit'ah, meskipun keluarga nya yang meninggal dunia itu tidak rajin sholat (bandit sekalipun) kalau aqidah nya Islam, ya tetap di makamkan seperti selayaknya orang Islam, tetap di sholat kan jenasah, tetap berdiri di atas makam nya berziarah, tetap di doakan di mohon kan ampunan baik secara mungfarid atau secara berjamaah, baik dengan doa adat suku atau doa Islam atau keduanya. KN Nuh as mendoakan anak nya QS HUD ayat 45 mendoakan orang tua nya QS Nuh ayat 28 tidak memakai bahasa arab, Tuhannya orang arab juga Mengetahui bahasa nya KN Nuh as ketika sedang berdoa. Waktu yang bagus mendoakan keluarga yang meninggal dunia secara berjamaah di lingkungan suku Jawa: 7&40&100& pendak pisan pendak Pindo & 1000 hari dan haul. Kadang yang diundang hanya 5 orang tetangga disekitar rumah nya, tidak harus 70 orang seperti yang tertulis di QS Al Araf ayat 155. Waktu yang bagus untuk berziarah ke makam keluarga adalah Jumat legi. Waktu yang bagus berziarah ke makam para pendahulu adalah bulan ruwah bulan puasa bulan bodo bulan besar bulan suro. Waktu yang bagus untuk mendoakan keluarga secara mungfarid, baik yang masih hidup QS Ali Imran ayat 35&36 atau yang sudah wafat QS An-Naml ayat 19 adalah malam Jumat. Waktu yang bagus mendoakan anak secara berjamaah: ketika masih dikandungan, ketika memberi nama anak, ketika aqiqah, ketika khitan, ketika ijab kabul, 40 hari setelah ijab kabul. Doa mengubur plasenta anak secara mungfarid. Kalau diluar lingkungan suku Jawa, ya silahkan memakai doa adat suku nya masing-masing, sebab setiap suku pasti memiliki doa adat suku sendiri-sendiri, setiap suku pasti memiliki pengalaman waktu yang bagus untuk memohonkan ampunan secara berjamaah sendiri-sendiri. Kalau setiap daerah memiliki doa Islam sendiri-sendiri ya silahkan dipakai saja, juga tidak apa-apa. Sekarang ayat diatas, ayat yang mana yang diharamkan oleh para penjual buku kamu, karena hadits nya tidak dirilis oleh para penjual buku kamu, atau karena tidak sesuai dengan pendapat nya para penjual buku kamu, karena penjual buku kamu tidak pernah membaca terjemahan kitab suci Alquran lebih dari lima kali.

Semoga Allah menjaga keistiqomahan ustadz mujiman

Jawabanmu cerdas ustadz...syukron

Firman Alloh swt. : Maka ketahuilah bahwa sesungguhnya "Tidak ada Illah selain Alloh" ini merupakan Tahlil/Tauhid. Dan mohonlah ampunan bagi dosamu dan bagi dosa orang orang mukmin laki laki dan perempuan. (Ini merupakan Tahlillan) Alloh mengetahui tempat kamu berusaha. (Jiarah kubur) Dan tempat tinggalmu (mengadakan Tahlillan) (Qs. Muhammad - ayat 19) # Ini merupakan perintah Alloh untuk mendoakan (memohon ampunan kepada Alloh) bagi dosamu dan terutama dosa dosa orang orang mukmin yang telah meninggal dunia, karena orang mati tidak bisa lagi beribadah, terkecuali dikirim doa oleh orang yang masih hidup. Dan Alloh mengetahui tempat kamu berusaha, artinya Alloh mengetahui orang yang berjiarah kubur (mendoakan dikuburannya). Dan tempat tinggalmu, yang artinya mendoakan orang yang mati itu bisa dilakukan dirumah orang yang berduka, baik berdoa sendiri, sekeluarga, mapun mengundang para tetangganya. Ini merupakan yang selalu dipermasyalahkan yaitu Tahlillan.

Ilmu yg bermanfaat...

Apik. Lebih parah lagi, ketika ada undangan tahlilan, masjid/musholla jamaah sholat magrib/isa belum selesai, undangan tahlilan sudah penuh.

Jawaban yg cerdas...

Sy merubah undangan menjadi undangan majelis dzikir dan doa, dan waktunya tdk bergantung perhitungan 7 hari dan seterusnya sengaja saya selisihi jadi tdk pakai perhitungan hari atau tgl dan di majelis itu sy umumkan kepada jamaah untuk bersama sama bahwa acaranya membaca Alauran dan dzikir dan kepada jamaah juga sy minta untuk mendoakan keluarga sy yang sudah meninggal agar diampuni segala dosanya dan yg kami berikan kepada jamaah apakah itu makanan maupun minumunan ataupu. Yg lainnya sy umumkan sebagai sodaqoh dari keluarga kaami yg sdh meninggal, dan untuk pak rois sy pesan untuk tdk menyebut acara dg sebutan 100 hari dan sebagainya intinya hanya hanya untuk bersama sama mendoakan keluarga saya yg sudah meninggal, dan kami tdk membuat ubo rampe dan sebagainya kadang hanya air di bejana yg kemudin akan kami sirmkan di makam keluarga kami , hal itu memang menjadi gunjingan warga , tapi itu adalah usaha kami untuk pelan pelan meluruskan ritual tahlilan , semoga Allaah meridhoi

Jazakumullah khairan

Alhamdulilah mksh ustad ceramah nya ilmu nya makin tau skrg Inshallah akan tdk mengadakan lg

Dimanapun dan kapan pun selain tempat yg kotor bila yg dibaca tahlil ya masih bagus

Hari hari mendoakan orang yang telah matipun telah tercantum dalam Al Qur'an. Firman Alloh swt. : Dan berdzikirlah (dengan menyebut) asma Alloh dalam beberapa hari yang berbilang. (Qs. Al Baqoroh - ayat 203) # Contoh mengadakan Tahlillan dengan hari hari yang berbilang.

Mas Ustad Mujiman...ustad polos, amanah, jujur dlm.penyampaian...sepertinya tidak model yg ngobyek. Bisaroh2 itu.

Semoga ustad mujiman sehat dan diberi rejeki yg luas selalu....aamiin

Masya Allah ustadz bijak sekali

Kaidah fiqihnya... jika bid'ah dihidupkan maka Sunnah akan mati begitu sebaliknya.....ada seorang sholat setelah sholat subuh dg memperbanyak ruku' kemudian ditegur shohabat nabi, maka orang itu menjawab "apaka Allah akan mengadzabku karena sholat? Maka shohabat menjawab "engkau akan diadzab karena menyelisihi Rasulullah shalallahu alayhi wasallam.... setiap perkara baru dlm agama adalh sesat dan setiap kesesatan adalah Neraka.

Firman Alloh SWT. : Maka ketahuilah bahwa sesungguhnya "Tidak ada Illah yang wajib disembah selain Alloh" Dan mohonlah ampunan bagi dosamu, dan bagi dosa orang orang mukmin laki laki dan perempuan. Dan Alloh mengetahui tempat kamu berusaha. Dan tempat tinggal mu...!" (QS. Muhammad - ayat 19) Tahlil = yaitu meng-Esa-kan " Tiada Illah yang wajib disembah selain Alloh SWT." Ini Tauhid ...bukan Tritauhid,, atau Trinitas dan Trimurti maupun Tripitaka. Dan mohonlah ampunan kepada Alloh bagi dosamu dan bagi dosa orang orang mukmin laki laki dan perempuan. Baik mendoakan orang yang masih hidup, terutama orang yang telah mati, karena orang mati itu tidak bisa lagi beribadah kepada Alloh, terkecuali dikirimi doa oleh orang yang masih hidup..! Ini merupakan dalil Tahlilan Dan Alloh mengetahui tempat kamu berusaha...yang artinya Alloh mengetahui ketika kamu berjiarah kubur, atau mendoakan orang yang telah mati (ahli kubur). Ini bukan mau menyembah kuburan, tetapi mendoakan dikuburannya orang yang telah mati. Dan Alloh mengetahui tempat tinggalmu = artinya Alloh mengetahui ditempat orang yang sedang mengadakan Tahlillan. Sedangkan mengenai bilangannya, merujuk...: Firman Alloh SWT. : Dan berdzikirlah (dengan menyebut asma) Alloh dalam beberapa hari yang berbilang.!" (QS. Al Baqoroh - ayat 203) Adakah yang salah didalam melaksanakan Tahlilan..? Atau adakah dalil yang melarangnya...???

Membaca kalimat Laailahaillallah dan mendo'akan orang yg telah wafat akan berpahala

MashaAllah sya tertarik jadi warga Mmuhammadiyah.

Terima kasih Kanjeng Ustaz. Jelas jawabannya.

Masyaa Allah...

Saya tdk mghadiri krn blm tahu ilmunya.tpi tdk mgganggu.

Mengikuti Tahlilan dapat berkah atau dapat berkat.......? Yang penting pulang bawa berkat.

Nyimak ustadz

Para Ustadz mengenai tahlilan emang ada perbedaan cara memmahami dan punya dalil masing.2 cara pemahaman apa yg dikatakan Ustadz Mujiman itu sangat betul gak mau menghakimi dosa gak dosa hanya Alloh.yg berhak.👍

Amalan yg tidak ada tuntunannya ditolak ,contoh mancing ikan,joged joged,bulu tangkis pergi kemekah dan madinah untuk jalan jalan,atau datang kemesjid untuk ngobrol dll amal dunia bisa berubah menjadi amal akhirat tergantung niat dan bacaannya.

kampung ku Muhammadiyah tapi tradisi tahlilan tetap mantep man jiman

MasyaAllah setuju ustad

Penjelasannya gamblang,mencerahkan dan tidak menghakimi dengan yang berbeda pendapat

Jawaban yang jelas❤❤

Di menit ke 4. Intinya .man amala amilan laisa lahu amruna fahuwa roddun.barang siapa yang mengerjakan suatu amalan yang tidak ada tuntunannya maka tertolak. Jelas ini hadistnya

Kalau kamu yakin amalan tahlilan baik maka lakukan, kalau kamu tidak yakin ya tidak usah kamu lakukan. Kamu tidak harus mengurusi amalan orang, lalu kamu berprasangka buruk.

Di hadits2 memang tidak ada istilah tahlilan, yg ada menghadiahkan pahala kepada si mayit dan itu disetujui oleh jumhur uluma. Nah menghadiahkan pahala dengan bacaan Alquran dan kalimah toyibah seperti dzikir itulah yg di lakukan oleh kyai2 NU. Kalo kalian ngga mau melakukan bukan berarti ga ada tuntunan dan dalilnya, tapi ga mau baca refferensi yg di baca kyai2 NU, walluhu 'alam

Hukum tuntunan/dasarnya kegiatan tahlilan adlh FASTABIQUL KHOIROT kali ya (berrti yg tahlilan lbh bnyk amalnya) sdh jelas

Membaca Tahlil berpahala Bersodaqoh berpahala Memenuhi undangan Silaturahmi Insya Alloh Berpahala

Di tempat kami, tahlilan sdh terpakubumi, tdk bakal ada yg snggup mncabutnya

Padahal jelas2 berdzikir bersama sama, pasti dapat pahala. Kalau masalah niat bahkan sedekah kalau berniat buruk juga dosa.

Nabi pergi ke masjid Quba tiap hari Sabtu. Kita Aswaja bisa menentukan hari sebebasnya

Kalau Jam'iyyah Tahlilan tiap seminggu sekali.... gimana? Mereka baca yasin, Fatikhah, kalimat thkoyyibah, sholawat, doa bersama . Dikemas bergilir seminggu sekali dari rumah ke rumah I Bacaan2 itu tuntunan Nabi

Yang masih sulit bagiku, diundang (dirawuhi) saudara dekat. Kalau cuma tetangga dah tak tinggalkan dan gak pernah ikut

Begini aja klo ada tahlilan, klo gak kenal² amat jgn datang, klo tetangga kanan kiri niati krna ingin berbuat baik sm tetangga, bila sudah tau itu tdk ada tuntunannya dr Nabi maka kita yakini " ini tidak ada tuntunannya" smoga Allah memberikan kita ampunan dan hidayah

Yang sudah terlanjur punya rumah dilingkungan bid'ah. Ini perkara yang sulit.

Kita harus jujur katakan bahwa tahlilan merepotkan secara lahir dan batin dan faktanya di kalangan pemuja tahlilan itu lebih utama daripada sholat 5 waktu. Ayo yg tdk terima dg komentar saya, datang ketempat kami pas ada undangan tahlilan, saya biayai dan saya tunjukan fakta tsb

Ustad mujiman ini keilmuannya lebih hebat dari kh Idrus Ramli. Di kitab Sabilal Muhtadin bab jenazah halaman 741 makruh lagi bid'ah menghadiri undangan itu dan haram menyediakan makanan untuk yang menangis

Sampai saat ini dari saya lahir hingga diumur sekarang...belum pernah dan belum sama sekali melihat adanya tahlilan yg disandingkan dngn sesaji,kemenyan dll.. Saya asli Sukoharjo Jawa tengah,10 THN lalu tinggal di Depok Jawa barat,5 th tinggal di Bogor Jawa Barat...dari sekian kegiatan tahlilan yg pernah saya ikuti Selma lahir & besar di Sukoharjo sampai nikah dan mempunyai anak..belum pernah menemukan hal" seperti itu... Mohon infonya didaerah mana ada tradisi seperti itu?

Ust sdh benar dan sy sangat setuju.

Jadi bukan melapaskan tahlil Laa ilaaha illalloh yg dipersoalkan, melainkan ritual "tahlilan" yg campuraduk dg kebathilan, atau mengharuskan tahlilan terkait kematian dan disertai makan besar dan minum. Di desa kampung saya malah makan minum seperti acara pesta, bahkan ada yg potong sapi. Atau seperti baru saja tetangga sebelah rumah mengundang yasinan dan tahlilan tiap malam Jum'at atas kematian anggota keluarganya hingga hari ke-40, mereka repot menyediakan makanan dan minuman, ma'af mereka juga bukan orang mampu.

Klo nurut sy klo tahlilan itu mengganggu/membebani apalagi sampe ngutang bisa jd dosa karena menzholimi karena yg suka tahlilan itu kadang menawarkan diri agar kluarga mayyit melakukan tahlilan