Рет қаралды 1,023
Ternyata banyak musik K-Pop yang jadiin karya seniman sebagai referensi. Music video Red Velvet - Feel My Rhythm itu paling bikin kita kaget. Emang boleh se-terinspirasi itu?
Selain Red Velvet, ada New Jeans, BTS, Loona Chu, Rothy, G-Dragon, SHINee, dan masih banyak lagi yang ikutan make karya seniman terkenal di MV mereka.
Di episode kali ini, Artistik bahas tentang batas tipis antara terinpirasi dan plagiarisme karya dan gimana caranya lo terhindar dari pelanggaran hak cipta.
Nonton dari sini:
00:00 Intro: K-Pop udah catchy tanpa perlu 'plagiat' artwork lain
0:44 K-Pop jaman dulu
1:26 "Being artsy" sebagai pondasi di K-Pop
2:05 Karya terkenal ini 'diplagiat' di MV K-Pop
3:20 Alasan classical art dijadiin referensi
5:03 Terinspirasi dan plagiat. Batasnya di mana?
5:44 Plagiarisme, konsep yang ribet dan bikin ribut
6:40 Tips supaya ga dibilang plagiat
7:49 Inget 3 hal ini: CC, Fair Use, dan Public Domain
9:35 Outro: Gimana menurut lo?
🙌🏻 Kalo lo suka bahasan yang deep tapi digestible tentang seni, proses berkarya, dan kehidupan in general, tonton episode #ArtistikMikir lainnya di playlist ini: • #ArtistikMikir
Subscribe dan like kalo lo suka konten kita, biar kita makin semangat buat bikin episode lainnya 😋 Jangan lupa nyalain lonceng biar ga ketinggalan sama video-video baru Artistik 🔔
_
Partnership: hello.artistik@gmail.com
Konek di medsos lainnya:
TikTok: / _artistik_
Twitter: / artistik_id
Instagram: / artistik.id
Belanja di Artistik:
Webstore: artistik.id/
Tokopedia: tokopedia.com/artistik-id