Setelah tinggal lama di Korea.. ini yang tak rasakan.. (sisi negatif)

  Рет қаралды 1,028,497

Korea Reomit

Korea Reomit

2 жыл бұрын

Buat bolo-bolo yang mau dukung "Crew Korea Reomit"
mohon bantuannya dengan bergabung menjadi member di channel Korea Reomit ya rek!!🙏🙏
/ @koreareomit
📌 Instagram:
/ hansoljang110
💼Bisnis enquiries/비즈니스 문의:
koreareomit@gmail.com
🛒Korea Reomit Official Merchandise Store🛍️:
www.tokopedia.com/korea-reomit

Пікірлер: 3 900
@crepecake104
@crepecake104 2 жыл бұрын
Pelajaran nih buat orang Indo yang udah terlalu kena globalisasi. Istilah “privacy”, “mind your own business”, etc itu ya okelah sampai batas tertentu. Tapi keramahan dan kemampuan basi basi itu kemampuan orang Indo yang dirindukan sama orang2 di luar sana. Jangan sampe, karena kebawa style luar, kita jadi individualis dan ga peduli sama lingkungan sekitar. Sapa kanan kiri kalau ketemu, senyum jangan lupa, tutur kata dijaga. Let’s spread love and peace💛
@idaernani914
@idaernani914 2 жыл бұрын
Yaa.. di jakarta yg kek gitu... di malang, di surabaya.... always happy life
@nesA93
@nesA93 2 жыл бұрын
maksudnya "privacy" itu untuk masalah pribadi, keluarga orang luar ga harus terlalu ikut campur, bukan menghilangkan sikap ramah Indonesia
@nafisahauliarachma5764
@nafisahauliarachma5764 2 жыл бұрын
Sorry nih, tapi emang itu beneran westernisasi? Beneran style barat? 'barat' yg dimaksud di sini barat yg mana sih? Apakah bener orang indonesia jadi pada individualis karena budaya barat?
@NurayaHijab
@NurayaHijab 2 жыл бұрын
Setuju .. bedain kepo sama basa basi saling tebar senyuman💞.. kalo cm sekedar nyapa or say hello senyum ya apa susahnya sih
@rikakatana4770
@rikakatana4770 2 жыл бұрын
Tutur kata dijaga, betul!
@upakupik
@upakupik 2 жыл бұрын
Saya pernah tinggal di Fukuoka sebagai student selama setahun dan sejak datang sudah terasa bedanya dengan Indonesia. Seperti di Korea, orang-orang di Fukuoka juga pendiam. Baik, tapi pendiam. Public transportationnya enak banget, teratur, tapi juga benar2 senyap sampai dibilang media luar kayak perpustakaan. Masyarakat mereka juga homogen kayak di korea. Pemikirannya kurang lebih seragam. Karena itu sangat teratur, tapi jadi jarang ada keberagaman dan g semua orang siap menerima hal yang berbeda. Yang nyaman diajak ngobrol sama foreigner ya mostly cuma orang2 jepang yang memang punya interest soal luar negeri dan paham soal keberaganan itu. Gak paham bahasa lokal suka bikin stress, terutama waktu saya part-time 6 bulan jadi house keeper di hotel: takut berbuat salah karena g paham instruksi. Alhamdulillah ada beberapa rekan kerja orang Filipina yang ramah banget dan bisa bahasa inggris. Mereka mengingatkan saya dengan orang Indonesia, banyak senyum, ceria gitu. Orang2 asia tenggara ini sepertinya memang agak mirip karakternya. Ada yang bilang tinggal di negara tropis itu ada pengaruhnya juga ke karakter. Btw pegawai jepang juga kerjanya cepet banget nget nget. Target harian saya selalu di bawah target harian pegawai jepang, padahal saya udah berusaha secepat mungkin kerja tapi selalu overtime. Yang bikin kuat dan tetep waras di sana ya barangkali temen-temen dari Indonesia yang selalu ada buat satu sama lain. Dulu saya g menganggap serius Bhineka Tunggal Ika, tapi setelah merantau ke negeri orang jadi bener2 kerasa bahwa walau kita beda suku tetep merasa satu kesatuan. Bisa main bareng, ngobrol bareng, ngeproker bareng, saling bantu urusan kampus, pindahan, sampai pinjam uang pas kepepet, dan urusan beragama secara kolektif. Komunitas negara lain g semuanya bisa sesolid itu. Anyway, Mas Hansol semangat ya! Saya bayangin Mas Hansol yang orang korea tulen mungkin kadang merasa ironis karena sulit nyaman di negara sendiri (?) Tapi mungkin bisa diusahakan mas. Tadi ada komen yang nyaranin untuk mulai beramah tamah di linkungan terkecil dulu, barangkali bisa dicoba. Soal ikut arus emang rada susah sih ya di masyarakat homogen. Mungkin Mas Hansol bisa cari teman yang sepemikiran dan saling menguatkan untuk percaya diri dengan caranya masing-masing. Mas Hansol perlu yakin kalau keberagaman itu wajar dan bukan berarti saling benci, hanya perlu saling menghormati.
@Mr.Crabbb
@Mr.Crabbb 2 жыл бұрын
Beda dengan negara heterogen seperti indonesia yg welcome pada orang asing
@jamilatunnisa9132
@jamilatunnisa9132 2 жыл бұрын
Kayaknya emang musim itu cukup mempengaruhi karakter masyarakatnya sih. Negara tropis orang2nya hangat & ramah, sementara negara2 yg cuacanya dingin yaa org2nya jg dingin & kaku.
@thejabets
@thejabets 2 жыл бұрын
Woww thx udh sharing pengalamannya jd tau rasanya gmn…
@ragielaugusta5491
@ragielaugusta5491 2 жыл бұрын
Inti dari semua inti ini semua,jepang dan korea adalah negara yg perfect utk org2 introvert🤣🤣
@olololasagna4921
@olololasagna4921 2 жыл бұрын
Keren mbak ✨
@teukurajahitam8225
@teukurajahitam8225 2 жыл бұрын
Yang disampaikan mas Hansol dalam video kali ini sebenarnya kajian berat sih tapi nyata dihadapi langsung dalam kehidupan sehari-hari, tapi izinkan sedikit sy kupas. Tiap bangsa dan suku bangsa di dunia ini punya tradisi, kebiasaan, dan model pergaulan sosial yang tidak sama satu sama lain. Makanya leluhur Indonesia tidak pernah mengajarkan anak cucunya jadi bangsa yang adidaya, tapi jadi bangsa yang adiluhung. Karena adidaya hanya bertumpu pada kebendaan alias materialistis, yang umumnya cenderung mempercepat menciptakan banyak orang depresi jika materi itu tidak tercapai dalam hidupnya. sedangkan adiluhung, adalah kebahagiaan dan kejayaan yang hakiki yaitu spiritualitas, hubungan dengan alam yg harmonis dan hubungan sesama manusia yang sangat kekeluargaan dan humanis
@AnaUswatunHasanah
@AnaUswatunHasanah 2 жыл бұрын
Waaaawwwwwww this is the point …
@uujnassier
@uujnassier 2 жыл бұрын
kereeeennn
@worldwidehandsomejin4691
@worldwidehandsomejin4691 2 жыл бұрын
Weh.... Mantap ni mas Hansol bisa di pin nih
@SalPal_nuna
@SalPal_nuna 2 жыл бұрын
Mas izinkan saya ss komenmu, sangat bermanfaat sekali ini tulisan mu 🥺
@marianidewiluhur2770
@marianidewiluhur2770 2 жыл бұрын
Semoga rakyat Indonesia bisa memahami nilai adiluhung dan selalu setia dengan nilai2 itu..that's very good point..
@astriawati.n.ariwibowo336
@astriawati.n.ariwibowo336 2 жыл бұрын
Terngiang selalu suara ibuku "Gak usah banyak Gaya.. Bergaya sesuai isi dompetmu aja,masih banyak orang kesusahan di sekitar kita.. banyak2 bersyukur..harta gak akan di bawa mati kecuali perbuatan baik kamu" Love U mom ❤️
@kania_thula680
@kania_thula680 2 жыл бұрын
Aku baru mau 2 tahun tinggal di Korea sebagai students mikir klo apa yg dibilang hansol itu semuanya sangat bisa ak pahami. Tbh ak bener2 merindukan kehidupan dan orang2 Indonesia. Kehidupan di korea, apalagi ketika memulai hidup di Seoul, yg ak rasakan bener2 bikin kesepian, ak sampai konsul ke unit konseling di kampus beberapa kali karena takut bgt jd depresi. Mudah2an ak bisa tetep kuat menjalani kuliah di sini, sampai lulus dan kembali mengabdi ke tanah air. Thank you ya hansol, atas sharingnya!!
@maretsaevellyn2624
@maretsaevellyn2624 2 жыл бұрын
Kt sama kak. Semangat yahh😊🤩
@naylaqianaa8130
@naylaqianaa8130 2 жыл бұрын
Semangat
@titiek8496
@titiek8496 2 жыл бұрын
Disana apa tidak ada PPI?
@bestcococharcoal1415
@bestcococharcoal1415 2 жыл бұрын
O my God... Kamuuu yang kuaatt yaaa.. kamu bisaa ❤️
@pshphile2110
@pshphile2110 2 жыл бұрын
ga kebayang sih strugglenya🥺 semangat yaa, FIGHTING!!!
@winny5323
@winny5323 2 жыл бұрын
makanya orang2 kyk kamu mas hansol sebenernya keren karna horizon pemikiran kamu itu udah gede, krn kamu pernah ngeliat dunia diluar tempat kamu berasal jadi kamu bisa milih value mana yang baik buat diri kamu sendiri. positifnya indonesia, positifnya korea, kalau di mix pasti keren dong. jadinya hardworking tapi tau value2 kehidupan apa yang menjadi prioritas, tau kapan harus nge-push diri sendiri dan kapan harus laid back.
@ayu-2043
@ayu-2043 2 жыл бұрын
Setuju
@cutjihan
@cutjihan 2 жыл бұрын
Setujuuu. Keren bgt mbanya. Semoga mas hansol bisa lebih semangat juga💪🏻
@AsamiAri
@AsamiAri 2 жыл бұрын
Dia berdarah Korea namun besar di Indonesia, secara nggak langsung sudah terbiasa dgn budaya Indonesia terlebih mencari teman di Korea sulit jika sejak lecil tak ada koneksi dgn teman sebaya (karena sekolah di Indonesia). Jadi ya ketika sudah dewasa pulang ke Korea serasa nggak pulang kampung, tapi serasa merantau ke negara orang. Karena dia harus memulai segala sesuatu dari nol lagi, terlebih sejak kecil kurang ada pertemanan dgn orang Korea dan utk mencari teman di Korea tak semudah di Indo karena orangnya yg lebih individualis, cuek dan gak mau tahu urusan orang. Kalaupun ada temen satu dua di kantor pasti gak akan seakrab jika kita punya teman dari masa2 sekolah. Itu sebabnya dia merasa sendiri dan kesepian, tp ya untuk tdk merasa kesepian seenggaknya dia punya girlfriend.
@ARIF55CJK
@ARIF55CJK 2 жыл бұрын
🤮🤮
@lisnawati09001
@lisnawati09001 2 жыл бұрын
Keren bgt pemikirannya dan penyampaiannya 👍
@theresiaayu1919
@theresiaayu1919 2 жыл бұрын
Sudah biasa tinggal di Indonesia yang ramah, memang sulit buat adaptasi dengan kultur baru. Namun, semua perbedaan dan perubahan ada sisi negatif dan positifnya. Justru melihat banyak perbedaan, bisa memilah energi positif mana yang cocok dengan kepribadian atau malah di mix. Contoh: menjadi orang ramah tapi tanpa melanggar batas (nggak nyinyir dan kepo), menjadi pekerja keras namun tahu kapan berhenti untuk beristirahat dan menikmati hidup, etc.
@alfian22alya
@alfian22alya 2 жыл бұрын
Saya yang tinggal di abu dhabi pun sangat kangen keramahan orang indonesia. Di Uni Emirat arab orang2nta mungkin tidak se “parah” di korea, kita masih bisa saling menyapa orang2. Tapi tetap tidak se ramah orang Indonesia. Masyaallah tanah air yang luar biasa. Alhamdulillah bersyukur luar biasa di lahirkan di negeri Indonesia
@The1nd4h
@The1nd4h Жыл бұрын
Habibi come to dubai
@lavender9580
@lavender9580 2 жыл бұрын
9:30 pernah belajar parenting, jika anak lebih mementingkan branded dan harus pake barang itu daripada fungsi sebenarnya maka ortu harus ambil cuti panjang buat benerin cara pandang sang anak, krn sang anak gak berdiri sendiri di pendiriannya malah lebih mementingkan pandangan sosial terhadapnya :)
@Yosatorn.Asavapatr.Naptvik
@Yosatorn.Asavapatr.Naptvik 2 жыл бұрын
Ibu sy malah mentingin merk &ga ngerti kenapa putrinya betah pake baju itu2 aja 7taun lebih padahal punya duit sendiri wakaka
@jallunix
@jallunix 2 жыл бұрын
Iya itulah org2 hedonisme,, tujuan hidup nya diatur oleh org lain, seperti yg dibilang mas hansol mrk jd hilang arah krn mrk ga punya orientasi hidup mrk sendiri, mrk ga tau apa yg sbnrnya mrk mau, pantes sih knp byk yg pd bunuh diri. Mungkin krn mrk jd ga bisa mengerti arti hidup, org hidupnya diatur oleh org lain. Kasian sih. Pasti susah buat keluar dr hal itu krn udh jd budaya disana
@nindasilalahi5189
@nindasilalahi5189 2 жыл бұрын
Tp di korea anak dan ortu pun ga sedeket itu apalagi klo anak udah gede individualisnya tinggi bgt. Dan udah biasa anak kluar rumah begitu kelar sekolah
@sunsunmeey
@sunsunmeey 2 жыл бұрын
Setuju banget sih ini Mas Hansol!!! Sekarang lagi kuliah di Korea dan lagi ada di masa jengkel banget sama belajar. Karena semua orang Korea belajarnya gila2an, dosen pun ngarep kita yg foreigner bisa kaya mereka, bikin belajar jadi gak menyenangkan, ini yang bikin belajar malah jadi beban. Dulu waktu kelas bahasa, kalo ada yg nanyain, "Kak gimana tipsnya bisa kuliah ke korea?", bakal dengan senang hati coba jawab sebisa mungkin. Kalo sekarang, karena udah kuliah beneran, kalo ada yang nanya kaya gitu, jadinya nanya balik, "yakin mau ke korea? Coba dipikirin lagi mateng2." Don't get me wrong, there are many things I love about living in Korea. But, to be very very honest it's mentally exhausting. Bahkan temen2 korea juga pada bilang gitu. Andaikan mereka punya duit banyak, pada pengen pindah dan tinggal di luar negeri. Bahkan sampe ada istilah "hell Joseon". Setelah tinggal cukup lama disini jadi kepikiran, ke korea kayanya enaknya untuk travel. Kalo untuk tinggal jangka panjang hmmmmmm.... perlu dipikirin lagi mateng2.
@saranghaekim8147
@saranghaekim8147 2 жыл бұрын
Emang ya, kalau mau tinggal itu di Indonesia liburan baru enak
@Kharisma1306
@Kharisma1306 2 жыл бұрын
Semangat ya kamu, jaga kesehatan juga
@nenengnadiaharyanti5076
@nenengnadiaharyanti5076 2 жыл бұрын
aku kalo punya banyak uang pengen ke danau Toba, Maluku, raja Ampat
@putrikencana1966
@putrikencana1966 2 жыл бұрын
Pdhl aku ads rencana mo ambil schollarship 🥺🥺🥺 membaca ini rasanya otak aku udh mo meledak duluan
@sabilaaulia2040
@sabilaaulia2040 2 жыл бұрын
semangatt juga kak buat kak🥺🙆 smoga diperlancar yaa kuliah nya!smangat buat lulus kakkk!!!
@putrimasya17
@putrimasya17 2 жыл бұрын
Dari video ini, jadi bersyukur tinggal di Indonesia. Meski banyak sebel juga, tapi senangnya lebih besar lagi. Gak merasa takut berinteraksi dgn orang (waspada perlu juga) masyarakat ramah, ngobrol tipis² saat nunggu makanan/minuman takeaway. Bisa rebahan tanpa harus merasa bersalah meski khawatir tp yasudah la namanya jg manusia. Barang branded cm utk bbrp kalangan, KW Super jalan ninja. Indonesia beragam suku budaya juga potensi daerahnya. Gak bisa maksa harus dibuat kyk ibukota. Mungkin banjirnya sdh ditiru oleh bbrp kota dan wilayah. Yg buat beda itu agama juga. WNI harus beragama, dalam agama terdapat kebaikan dan nilai² kehidupan bermasyarakat. Jadi orientasinya gak ke manusia, tp nilai² Ketuhanan.
@dexherbert2191
@dexherbert2191 2 жыл бұрын
Begitulah cara dunia menawarkan kebahagiaan yg sebenarnya semu, persaingan, individualisme, dsb. Kita jangan terjebak... bagi saya bahagia itu sederhana yakni menikmati hidup dan bersyukur kepada Tuhan atas apa yang DIA berikan segala hal
@nanaasakawa5695
@nanaasakawa5695 2 жыл бұрын
Bener pake banget Sol..kebetulan 21 tahun yg lalu aku pernah 6 tahun di sana tapi pindah2 gak satu tempat karena bulbop ( pelanggar hukum ) jare wong kono ( swasta jare wong Indo ).Jadi bisa merasakan perbedaan situasi kota dan daerah..rasane mblenger. kerja kayak sapi. berangkat jam 7.30 pagi pulang jam 10 malam kalo musim panas. Apalagi kalo yagan jugan, metabolisme tubuh gak lancar. Orang Korea memang banyak diamnya kesesama tapi mereka menunjukan kekuatan, pengaruh dan status sosialnya dg penampilan branded agar orang lain mengakui eksistensinya. Bagiku pribadi hidup disana gak ada tujuan selain duniawi karena mereka kebanyakan atheis. Beberapa dari mereka stres karena keberadaannya ingin diakui orang lain tapi mereka enggan membuka diri utk orang lain. Tapi kalo di desa agak lebih jauh dari tekanan udaranya juga sejuk kalo musim semi, udara beraroma pohon cemara atau pinus.
@nellyaprilia7138
@nellyaprilia7138 2 жыл бұрын
Persis yg temen kakaku curhatin , dia nikah sama org korea danntimggal disana.dan katanya disana itu brg branded adalah sgala nya.padahal gaji suami nya untuk ukuran korea B aja.. tp untuk menuhin keinginan beli brg branded mertua nya yg bkin temen kakak q itu gatahan tinggal dsana
@taufiqafga4773
@taufiqafga4773 2 жыл бұрын
@@nellyaprilia7138 dia nikahin cewe korea kah?
@nellyaprilia7138
@nellyaprilia7138 2 жыл бұрын
@@taufiqafga4773 yg indonesia aka tmn kk sy itu perempuanya.. dan suaminy itu org korea.dan ibu suami ny mash hedon dr duit anak lanang ny😆
@taufiqafga4773
@taufiqafga4773 2 жыл бұрын
@@nellyaprilia7138 hoalah saya kira yang Indonesia cowo dan mertuanya itu dari cewe korea tersebut wkwk tapi ngeliat konten kimbab family, mertua koreanya keliatan baik ya ga si😂
@pinkyblue189
@pinkyblue189 2 жыл бұрын
Tp kerjanya dibayar perjam kan? Diindo masih banyak perusahaan yg gak bayar lembur. Cuma dianggap loyalitas.
@niekowidyansyahjidsam20
@niekowidyansyahjidsam20 2 жыл бұрын
Setelah liat video ini. Jadi bersyukuuuuur banget hidup di Indonesia. Biaya hidup murah. Ritme kerja santai. Dan yang terpenting, selalu rame. Tidak pernah merasa 'sendiri'. Kemanapun kita pergi, mudah untuk berkenalan dengan penduduk sekitar 😭😭😭
@majimaksaram8630
@majimaksaram8630 2 жыл бұрын
Sebenernya klo dibilang biaya hidup murah malah lebih murah Korea kak.. aku udah 2 thn lebih tinggal di Korea. Gaji misal kisaran 2.3- 3jt, untuk sewa one room yg fasilitas lengkap ada AC, pemanas lantai, wifi, kulkas, TV, mesin cuci, kitchen set kecil, kamar mandi dan water Heather cuma 300rb per bulan untuk biaya bulanan belanja kebutuhan makan dan jalan2 yg deket2 masih 1 provinsi sebulan cuma habis 1 - 1,2jt won (tp jangan di rupiahin, klo dirupiahin dr won emang jatuhnya mahal karna kursnya beda tinggi Korea).. klo makannya gk banyak bisa lebih hemat lg malah. Ini karna aku tinggal berdua sama suami di one room dan doyan makan jd lebih mahal biaya hidupnya. Temen2 yg kerja disini tinggal di asrama sebulan paling cuma habis 500 - 700rb won buat makan, belanja dan jalan2. Gaji 2,5jt won beli mie cup sama susu ato soda di minimarket kayak indomart/alfamart uang 3000 masih kembalian itu udah kenyang bgt.. bayar listrik sama air pam disini cuma 25rb. Karna disini cuma suami aja yg kerja , tiap bulan masih bisa nabung minimal 1,3jt.. kalo di Indo di daerahku gaji kantoran 2,7jt kadang klo banyak lemburan sampe 3,3jt, tp kepotong kos2an udah 600rb fasilitas cuma kamar mandi dalam aja, jd gk bisa masak sendiri. Skali makan paling hemat 15rb rupiah nasi lauk es teh. Di Korea harga menu hemat skali makan + minum 7rb won. Harga air mineral 2liter di Korea kalo eceran 1000-1500 won, Klo di info hrganya 7rb cuma 1,5liter. Waktu masih bujang aku kerja ngekos sendiri sebulan cuma bisa nabung 500-700rb aja. Pdhal gaji masih banyak di indo untuk UMR nya (Jgn dirupiahin) Pokoknya lebih murah Korea Klo menurutku. Cuma disini emang orangnya beberapa ada yg rasis.. waktu liburan masuk Wahana kayak ancol, nanya pintu keluar pdhal udah sopan, tp mreka jawabnya wajahnya jutek cuma bilang “itu” sambil nunjuk
@rexzone8567
@rexzone8567 2 жыл бұрын
@@majimaksaram8630 niat sekali kakak majimak satu ini
@hardhard2504
@hardhard2504 2 жыл бұрын
Itulah mengapa saya benci bgt dgn orang yg menjelek''an indonesia negerinya sendiri, negara dagelang lah, wakanda laah, konoha laah... mereka ini orang'' yg kurang bersyukur, sok tahu dgn kehidupan org luar, pdhal tdk tahu apa'
@thebungalawang6841
@thebungalawang6841 Жыл бұрын
Kalau Indonesia itu Walaupun serius tapi dibawa Santai , Tertawa dan Senyum itu benar2 Tulus .!!! Banyak lagi Kebiasaan Indonesia yg Sulit didapat di Negara2 lain misalnya SUKA BERCANDA,SUKA KEPO , NYINYIR , TERTAWA LEPAS, SIFAT BARBAR ,TETANGGA ADALAH SAUDARA TERDEKAT, BANYAK ACARA DAN HARIRAYA , SUKA NGUTANG, SUKA NGUTANGIN, MUDAH MEMAAFKAN, MAKANAN DAN MINUMANNYA, BANYAK PEDAGANG KAKI LIMA DAN YG KELILING, BUAH2ANNYA, BANYAK SUKU, BAHASANYA BANYAK , TEMAN DAN KELUARGA BANYAK, SEMUA HAL DIPERDEBATKAN, DLL .
@dinaoctavina5254
@dinaoctavina5254 Жыл бұрын
Masya allah, bener bgt kak. Bahkan jika kita pergi ke daerah paling terpencil pun, in syaa allah kita pasti tetap bisa bergaul dgn penduduk setempat.
@ahartami1014
@ahartami1014 2 жыл бұрын
Aku orang Indonesia yang baru balik merantau dari Jerman dan Finlandia. Salah satu perubahan paling signifikan "Kalau di Indonesia, gak perlu terlalu mikir mau pakai baju apa, ini jam berapa bisa dikira-kira, tidak usah ngecek cuaca". wwkwkw Di Jerman harus mikir cuaca, baju, pergeseran waktu.
@bulikalim65
@bulikalim65 2 жыл бұрын
Saya percaya sama yg diomongin Mas Hansol soalnya saya pernah kerja sama orang Korea yg perusahaannya ada di Malaysia ,selama sepuluh th saya krj sm mereka dan ngerti bgt saya pribadi mrk satu persatu,dan dr yg muda sampai memang suka barang2 branded ,dan mereka memang gila krj😊
@alfiajung
@alfiajung 2 жыл бұрын
Makasih mas, berkat video ini aku jadi tahu, ada banyak hal yang bisa disyukuri untuk tinggal di Indonesia😍🙇🏻‍♀️🙏🏻
@srirejeki9855
@srirejeki9855 2 жыл бұрын
Seorang teman bule mengatakan waktu di Indonesia berjalan terasa lambat, seperti di surga. Orang2 nya ramah, simpatik, santai suka bercanda .
@rekazulfani3190
@rekazulfani3190 2 жыл бұрын
Emg indo surga dunia, tersantuy 🤣
@NinjaHatori2024
@NinjaHatori2024 2 жыл бұрын
Masasih?
@darmadplus379
@darmadplus379 2 жыл бұрын
Negara tersantuy..., 😁
@srirejeki9855
@srirejeki9855 2 жыл бұрын
Di kota tempat tinggal teman aku itu orang Indo itu menurutnya hangat dan friendly. Itu katanya dia lho.
@alsx3361
@alsx3361 2 жыл бұрын
di negara2 maju adalah neraka, disini surga makanya bersyukur
@sunnybunnybunny
@sunnybunnybunny 2 жыл бұрын
Dengerin crita mas Hansol, jadi inget dulu pas kerja & tinggal di SG, baru 1-3 bulan aja udah bosen bgt & negaranya individualis bgt. & bukan masalah dpt gaji oke, dibilang orang ih keren bs dapet kerja disitu, the loneliness etc paham bgt sih dgn maksud mas Hansol, lumayan mirip sikonnya seperti di Seoul. Saya suka bgt travel ke Korea & berkali" keluarga & teman" tanya kenapa gak kerja di Korea aja? Saya selalu jawab, kadang kota/negara itu indah & fun krn emang buat sebatas travel aja, kalau udh dijadiin tempat tinggal & kerja, pasti pandangannya berubah drastis. Seperti SG, it's fun to travel there for 2 weeks, but for living there forever? Nope thanks, bahkan owner apartment yg saya rent aja bilang kalau mreka udh pensiun & udh nabung, mau pindah & tinggal di Indonesia aja
@acd5140
@acd5140 Жыл бұрын
Gk kuat kakk kl seandainya tinggal di korsel ny kakak ap lg sewa apartemen di korsel jg serba mahal 😭😭😭🤣🤣 & emng sih negara kl individualisme itu emng gk enk kakak bosen + nama ny orng kn pngn curhat sapa dll sm orng lain kl individualisme gk enk bngt
@rumihumanity4560
@rumihumanity4560 2 жыл бұрын
Hallo Mas Hansol, Annyong-haseyo ... Apakabar, salam kenal. Saya lulusan universitas di Korea, dan tinggal selama 1 tahun disana. Selama tinggal di Korea, ada hal positif dan negatif yg saya pelajari. Sebenarnya menurut saya orang Korea ini baik, kalau kita sudah kenal banget dan mereka percaya pada kita. Saya ingat waktu sampe ke kampus saya, saya tanya mahasiswa disitu dimana gedung dormitorynya, dan anak itu ngasih tahu dimana lokasi gedung itu. Trus pas sampe dormitory, saya mau angkat koper saya (berat banget itu koper), dan kebetulan ada anak mahasiswa Korea yg tinggal di dormitory itu jg, dia baik banget, koper saya diangkatin ama dia, naik tangga sampai lobby dormitory, bukan pake eskalator atau lift. Mungkin krn bawaan saya yg suka ngomong ya, jadi kalau belanja sayuran di warung yg nggak.jauh dari kampus, saya ajak ngobrol ajhuma atau ahjusinya, dan mereka kebawa gaya saya, jadi ikutan hobby ngobrol juga. Begitupun ke warung/restoran kecil tempat saya sering makan (subdubhujigenya ueeenaakkkk banget dan ikan.bakarnya juga ueenaaak banget), nah, krn saya sering makan disitu, sering ngobrol saya sama yg punya warung. Bahkan saking hapalnya dia sama makan kesukaan saya, kalau saya datang, langsung ditanya "sundubhujige atau ikan?? .. Kami sering ngobrol, tapi krn.keterbatasan bahasa, jadi pake bahasa tarzan kita ngomongnya. Dan yg seru, lrn saking kenalnya, tanpa dimintapun, si ibu yg punya warung makan itu sering kasih saya makanan ekstra ... Rejeki anak sholeh emang .. Warung langganan makan saya ada 2, nah, ditempat satunya, mrk tahu kebiasaan saya, habis makan minum kopi gratisan ... Hahahaha .. Klo saya nggak ngopi, mtk bingung dan.kalau saya ngopinya lbh dari 1 gelas kertas, mrk biasa ajha, kagak marah .. Hahahahah Hanya yg saya tdk bida mengerti di Korea itu, orang koq kayaknya egois banget ya, terutama dikereta. Anak2 muda yg duduk, nyantai ajha duduk, pake earphone, nonton filn dari hpnya, didepannya berdiri orang tua atau orang hamil atau org bawa anak atau org sakit, mereka cuek ajha ... Gemes banget saya lihatnya, krn di Indonesia kagak bisa kayak gitu, lita dg kesadaran sendiri akan bangun dan memberi kursi itu kpd orang yg lbh pantas untuk duduk. Saya perhatikan, ihh rasanya saya pengen tarik hpnya dan earphonenya, krn nggak.punya sense of crisis gitu loh. Tidak tahu sdh berapa lama tradisi spt itu terjadi di Korea, koq bisa org se-egois itu. Krn di Indonesia sdh kebiasaan kita memberi kursi kita kpd org yg lbh berhak, pernah saya pas naik kereta, disalah satu stasiun, naik ibu2 tua, langsung saya berdiri dan saya kasih bangku saya ke ibu itu. Ya ampun, ibu itu seneng banget dan berkali2 bilang "terima kasih nak, siapa yg mendidik kamu shg kamu punya etika baik spt ini, punya kepedulian terhadap org tua, pasti orang tua kamu yg mendidik kamu dan mrk mendidik kamu dg baik shg kamu punya prilaku spt ini". Saya hanya senyum ajha mendengar ucapannya, sambil mikir, selain org tua saya yg mendidik saya, kenek di busway atau kereta juga mendidk kai scr tdk lgsg, krn kenek itu akan meminta kita utk memberikan kursi kita kpd orgg yg lbh membutuhkan. Hal lain yg saya nggak suka diKorea, semua harus berjalan sesuai protokol dan kaku banget. Sementara di Indonesia, kita lbh fleksibel krn kita akan lihat sesuai dg situasi dan kondisi, dan kita bisa melakukan manuver apapun saat melihat perubahan kondisi di lapangan. Nah, di Korea nggak bisa kaya gitu, semua hrs berjalan sesuai teks, skalipun kondisi berubah .. Saya gemes banget ngeliatnya .. Sampe kepikir waktu itu "ini orang apa robot sih, kagak ada lentur2nya jadi orang". Soal individualisme itu memang kenceng banget kerasa. Sebenarnya menurut pengamatan saya, orang Korea ini sebenarnya berada dipersimpangan jalan, antara mengikuti tradisi asli mereka yg sebenarnya tepo seliro, atau mengikuti arus modernisasi yg sangat individualis. Saya melihat orang Korea ini banyak berkiblat ke barat, sehingga value barat yang diserap dan diikuti, spt individualisme, tidak.percaya pada orang asing, mengutamankan fashion (branded), pola pacaran yg bebas (ciuman atau pelukan dijalan atau dikeramaian), ukuran keren adalah materi, dan banyak lagi hal lainnya. Dan menurut saya mrk tidak siap sebenarnya masuk kearus itu, sehingga mereka jadi spt kehilangan arah dan nggak punya pegangan (krn banyak yg sdh meninggalkan agamanya jg), karena itu banyak yg depresi dan pelariannya ke mabuk dan kalau nggak kuat menghadapi, ya bunuh diri, shg angka bunuh diri tinggi disana. Saya merasa lucu, krn para dosen saya itu sering curhat ke kami sebelum kelas dimulai. Mereka curhat masalah pribadi, misal maslah dg istri, teman, kantor, dll. Saya berpikir, apakah mrk tidak punya tempat utk mencurahkan unek2nya shg para dosen itu cerita ke kami. Kasihan juga sebenarnya, itu artinya mereka kesepian spt Hansol bilang, krn mrk nggak punya tempat utk mencurahkan isi hatinya. Dan karena ruang para professor ini sendiri2 (1 riang 1 orang), sehingga mereka nggak bisa ngobrol. Lah kalo di kampus indonesia, ruang dosen buat rame2, makanya mereka bisa ngobrol sesama rekan kerja. Settingannya sendiri sdh memisahkan orang dan membuat orang jadi individualis akhirnya. Sejatinya orang Korea baik dan ramah, tapi mereka butuh waktu utk benar2 bisa percaya kpd orang lain. Arus modernisasi juga berperan besar dal merubah masyarakat korea, dari masyarakay yg komunal kr masyarakat yg individualis. Saya punya adik Korea, yg suka dg Indonesia dan dia sering bingung antara memegang nilai2 komunal atau individualis. Ada temannya yg mempengaruhi dia utk tidak perduli pada orang tuanya, krn mnrt temannya itu, kita semua hidup utk diri kita sendiri, jadi biar saja orang tua kamu urus dirinya sendiri. Saya kaget banget dengar pendapatnya, wehh kalau di Indonesia, dia sdh masuk kategori anak.durhaka. Saya sering menanamkan nilai2 keindonesian ke adik korea saya, saya bangun sense od crisisnya dia, misalnya ketika bapknya sakit dan dia ragu apakah akan pulang ke Daegu atau tetap tinggal di seoul, krn dia sebel sama bapaknya. Saya nasehati dia dan akhirnya dia menerima saran saya dia memutuskan utk pulang ke Taegu dan menemani mamanya utk mengurus bapaknya yg dirawat di RS. Saya rasa ada banyak.anak2 muda yg hidupnya berada dipersimpangan jalan antara mempertahankan tradisi koreanya atau mengikuti arus modernisasi. Dan sptnya arus modernisasi yg menang dalam pertarungan batin itu dan spt Hansol bilang, masyarakat korea itu individualis, memang iya ... Mungkinkrn kampus saya adalah kampus yg agak.unik di Korea dimana para dosennya adalah aktivis demokrasi yg pernah dipenajara oleh regim peemrintahan yg otoriter, maka nuansa kampus saya agak beda dan orang2nya juga agak beda. Mereka masih menghargai value dan kebersamaan. Makanya saya merasa nyaman ajha tinggal dikampus saya krn suasananya agak.mirip İndonesia, kita masih bisa nyantai dan nggak perlu bersaing. Dosen2nya ramah2 dan mrk adalah orang2 yg sederhana (nggak jadi korban branded). Rektornya ajha naik kereta dan jalan kaki. Saya belajar ttg kesederhanaan justru dari kampus saya di korea. Saya melihat dosen2 dan rektor saya orang yg humble dan baik hati. Dengan dosen kayak sama teman ajha, ngobrol dan saya suka ajak makan bareng (saya masak masakan Indonesia dan kami makan bersama dg dosen kami itu). Sebanyak mungkin saya bawa tradisi Indonesia ke Korea biar hidup jadi nggak tegang terus ... Dan alhamdulillah dosen2 saya lebih nyantai kalo lagi.ngajar kami ... Mereka bisa menerima perbedaan pendapat (di Korea, murid nggak boleh bertanya, apalagi mendebat atau berbeda pendapat dg dosen/guri), sementara di Indonesia kita mah bebas2 ajha kalo nggak setuju. Nah, mungkin krn kelas kami kelas internasional, makanya dosennya mau nggak.mau harus beradapatasi dg kami2 yg bed negara dna beda budaya ini. Dan yg saya suka dikampus saya, setiap semesteran, kita selalu diaja makan oleh dosen dan semua yg bayar kampus dan bahkan dapat hadiah juga. Mana ada tradisi kayak gitu di Indonesia ... Mana ada dosen mabok bareng murid2, bahkan ngajarin murid nyampur minuman spy maboknya lebih afdhol. Buat saya ini hal.menarik krn hubungan murid dan dosen kayak teman. Dan ini bukan hanya berlaku bagi.kelas internasional ajha, dg mahasiswa koreapun, kampus kami juga melakukan hal yg sama.
@acd5140
@acd5140 2 жыл бұрын
Orng Korea itu kakak wktu sekolah gk ad mata pelajaran PPKN/PPM ( ttng moral) mkanya orng Korea kl ad orng tua/ ibu hamil mereka cm nonton aj gk ad mau diksh tempat duduk ap lg ibu hamil + orng Korea wktu sekolah diajarin kesuksesan kakak makanya moral ny gk ad sm sekali sm orang lebih tua ( ak jg jengkel lht orng kyk gt ap lg anak2 muda + toleransi Korea jg rendah banget) 😭😭😭😭beruntunglah kakak lahir di indo & berterima kasih sm Tuhan udh lahir di surga dunia indo wlpn indo msh ketinggalan mau kyk negara lain Korea indo the best👍💯👍💯 🇮🇩🇮🇩🇮🇩💜💜🙏🙏🙏
@retnosusanti4209
@retnosusanti4209 2 ай бұрын
Bagus banget kak pengalamannya. Saya yang baca ikut ngerasa terharu dan bangga sama perjalanan kakak dan perjuangan membawa budaya keramahtamahan walaupun di tempat asing. Sampai ahjumma nya pada hafal sama kebiasaan kakak. Keren. Terharu. Jadi saya yang awalnya pengen nyoba ke Korea pas denger komentar yang relate ada positif negatif nya dan penjabarannya seperti ini bisa bikin saya makin semangat buat belajar bahasa dan budaya sana. Bismillah dulu aja
@mradiptaarjani
@mradiptaarjani 2 жыл бұрын
Semoga mas hansol bisa punya waktu untuk liburan sebentar di Indonesia. Buat recharge lagi semangatnya. Ketemu temen2 mas hansol di indonesia, makan rawon, pecel, nongkrong santai. Kaya sejenak melupakan hal hal yg gak disukai sama mas hansol soal korea. Pastikan terlepas dari hal yg gadisukai ini, buaanyyyakk yg disukai toh. Mungkin kurang healing healing hehehe 😇😇 Anyway rambut barunya bikin mas hansol lebih unyu :")
@mlbbplayer5661
@mlbbplayer5661 2 жыл бұрын
bersyukur karena di Indonesia
@tjhiasukling8730
@tjhiasukling8730 2 жыл бұрын
Sabar Mas Hansol Anggap keluaraga Jodoh Fans Teman KZfaqr
@Adolphification
@Adolphification 2 жыл бұрын
sebelum pandemi dia lumayan sering ke indo sih, bahkan sebenernya udah ada jadwal ke indo pas pandemi, tapi di cancel gegara pandemi...
@secreightcreatorspace
@secreightcreatorspace 2 жыл бұрын
Bisa disimpulkan bahwa sisi negatif negara korea 1. 'Cenderung' kurang menyukai keberagaman 2. Budaya konsumtif atau FOMO (Fear of Missing Out) 3. kesempatan-kesempatan mayoritas ada di seoul dan kota satelitnya 4. Prinsip hidup yang terlalu materialistis, kebahagiaan hanya diukur dengan kenaikan angka (gaji)
@ivanbudianto1962
@ivanbudianto1962 2 жыл бұрын
Sbnarnya bkn kurang menyukai keberagaman, dr dulu nenek moyang korea memang kyk gitu satu ras, gk bs diragamkn lg, kecuali mereka kyk negara barat, kyk imigran diperbanyak, tp nanti bs lentur budaya korea nya.
@secreightcreatorspace
@secreightcreatorspace 2 жыл бұрын
@@ivanbudianto1962 makanya saya disana menggunakan kata 'cenderung' mas, bukan berarti tidak suka secara absolute.
@beemostwanted4747
@beemostwanted4747 2 жыл бұрын
Kasihan cowok Korea, disana kalau punya pacar Ada 1 bulan perayaan dll pokoknya banyak perayaan dan biasanya si cewek nungguin kado mahal
@teukufadel8293
@teukufadel8293 2 жыл бұрын
Mirip Jepang ga sih ? Lifestyle nya pas kerja juga kompetitif sampai sampai banyak yang depresi dan suicide karena kerja (gatau sih di Korea sampai overwork gitu juga atau gak kasusnya)
@alsimanche
@alsimanche 2 жыл бұрын
Kota satelit itu maksudnya gimana? 😭😭
@MeowTV06
@MeowTV06 2 жыл бұрын
True mas Hansol, aku half Korea Bekasi juga ngerasain hal yg sama, disini misal gatau jalan mau nanya sungkan banget, kangen banget tiap malem dulu di Indonesia pulang sekolah bisa maen bareng temen, disini sekolah sampe jam 10malem 😭
@radityanuris8675
@radityanuris8675 Жыл бұрын
Setelah liat ini jadi banyak bersyukur terlahir sbg warga negara Indonesia. Alhamdulillah
@nandosilaban4839
@nandosilaban4839 2 жыл бұрын
Korea benar-benar mengandalkan sdmnya. tergambar benar dari cerita mas Hansol dan juga ekspresi yg terasa bgt. kalo Indonesia ajaib sih menurutku. Dengan beragam budaya dan suku tentu memiliki beragam kebiasaan yg unik juga. Mulai dr yg bikin kagum hingga geleng2 kepala. Seperti halnya org Korea mengidamkan kehidupan org indo, org indo sendiri menginginkan untuk pergi ke Korea. Selalu ada positif dan negatifnya dr kedua negara yg dibahas. Mas jaga kesehatan mental. Sering-sering aja ketemu org indo di Korea. kalo boleh dibuat konten. 👍
@gue_virgo
@gue_virgo 2 жыл бұрын
orang Indonesia pengen ke Korea karena ingin dapat uang lebih besar kalau kerja di sana, eh giliran sudah di Korea bakalan ngerasa kalau kebahagiaan ngga melulu soal uang 😁 di Indonesia kebahagiaan bisa di dapat dari sekedar kumpul bareng sama keluarga, teman, jalan" keliling Indonesia pun bisa jadi kebahagiaan sendiri... banyak hal yang sepertinya orang Indonesia "mungkin" ngga akan cocok untuk tinggal di Korea...
@diniruwaidah7326
@diniruwaidah7326 2 жыл бұрын
@@gue_virgo bener, ikut suami pindah kota jarak 2 jam aja berasa sih, betapa enak hidup yg dulu ada ortu, kerumah temen deket, semua sudah kenal +saling sapa. pindah harus hidup dari 0 lagi. apalagi kehidupan di korea yg masing2. so lonely pastinya
@fikri....7155
@fikri....7155 2 жыл бұрын
Org indo mau ke luar negri paling cuma untuk kerja, jarang mau tinggal,klau pun tinggal ada kluarga di sana atau punya istri/suami di sana, klau untuk tinggal dan hidup nyaman Indonesia sih, tergantung cara bersyukur aja.
@ivanbudianto1962
@ivanbudianto1962 2 жыл бұрын
@@gue_virgo Sbnarnya bahagia itu parameter macem2, ada yg tinggal di korea betah karena negara maju, teknologi canggih, teratur, disiplin, pokoknya bagus lah, itu aja ada yg puas tinggal disana. Makanya stiap org beda2, bahkn menilai Di Indo itu ya kurang teratur, kurang disiplin, suka ngaret, banyak yg males.
@masabbas6826
@masabbas6826 2 жыл бұрын
Soalnya kenapa Korea kompetitif banget, karena mereka punya musuh dan sdanya kurang melimpah seperti Indonesia, kalo mereka santai2 mereka akan kalah dan di injak2 oleh tetangganya, kayak korut, Jepang, china, Taiwan seperti itu.
@bebeknakal5356
@bebeknakal5356 2 жыл бұрын
Saya tinggal di luar, bukan di Korea tapi di Jepang, sebagai seorang perantau saya mengerti yang dibicarakan Mas Hansol ini. Dan setelah lebih kurang tinggal di sini selama 10 tahin, saya merasakan betapa ramah dan friendly nya orang Indonesia, betapa di Indonesia itu kalau jalan2 di mall ketemu mbak resepsionis atau security kita bisa senyum dan nyapa, betapa kita bebas mengekspresikan diri sendiri dan menjadi yang kita mau tanpa di judge oleh orang lain. Jadi kangen pulang....
@pinkyblue189
@pinkyblue189 2 жыл бұрын
Sekarang indo gak seramah 10 tahun yg lalu sih... Khususnya jakarta... Uda kayak korea yg individualis.
@beemostwanted4747
@beemostwanted4747 2 жыл бұрын
Tetap semangat ya.. Banyak tetangga ku mantan kensusei sampai Indonesia kangen jepang lagi.
@miftahatikahrayes5531
@miftahatikahrayes5531 2 жыл бұрын
@@pinkyblue189 nah itu lah dampak dari negara maju... Seperti JKT kan orgnya pada org kota jadinya individualis..... Kalau di daerah lainnya mungkin masih gampang tersenyum dan ramah...kalau udah jadi kayak JKT mungkin separuh nya bakal individualis
@mongoei9304
@mongoei9304 2 жыл бұрын
@@pinkyblue189 Krn kesibukan dan ngapain gitu pakai nyapa orang ga kenal....? Kalau di hotel2 itu krn mereka dibayar buat senyum2.....
@wulan_quotes
@wulan_quotes 2 жыл бұрын
Senyum itu adalah ibadah, jadi lebih baik senyum daripada tidak 😊
@xxxrupture
@xxxrupture 2 жыл бұрын
indahnya indonesia itu, keberagaman di setiap wilayah nya itu loh yg buat hidup tidak monoton sperti di negara" maju kyk jepang atw korea
@salmanalfarisi1557
@salmanalfarisi1557 2 жыл бұрын
Kalau sya perhatikan hansol adalah tipilan oranv yg introvet karena tipikal orang sprti ini dia pandai utk menganalisa sesuatu hal lebih tajam, dan uniknya krna mas hansol itu analitis sampai2 dia tau kalau dirinya sedang trkena arus tp dia sadar bahwa dirinya terkena arus. Krna rata2 org yg trkena arus kehidupan org trsbut taakan sadar klo dirinya sedang terkena arus shingga mmbentuk karakter manusia yg sama sprti org2 yg ada diarus trsebut. Sifat introvet ms hansol mmbuat dia tau ini adlah culture shock yg ada brdampak bgi pola pikirnya atau tidak. Mas hasol itu sadar ini baik/buruk tinggal akan dibentuk sprti apa diri aku sebnarnya.
@083_ameliaqurotaayun7
@083_ameliaqurotaayun7 2 жыл бұрын
Mas hansol semangat yaa di tahun 2022. Aku ngerti saman kangen Indonesia tapi aku harap mas Hansol kedepannya bisa lebih semangat dan jangan merasa sendiri karena bolo-bolo selalu mendukung mas hansol. Mas hansol semangat 💪💪
@bagussentosa8734
@bagussentosa8734 2 жыл бұрын
Podo bro...boring....
@meidevi7191
@meidevi7191 2 жыл бұрын
Huui
@yankha0993
@yankha0993 2 жыл бұрын
Cie cie naksir..gapapako Ki doakan jodoh dan Jd istrinya Aamiin 🙏
@gunartiprawintana5008
@gunartiprawintana5008 2 жыл бұрын
@@yankha0993 mas hansol dah punya tunangan
@enteroke3103
@enteroke3103 2 жыл бұрын
Yo wes piye maneh
@AsamiAri
@AsamiAri 2 жыл бұрын
Korea memang negara maju dan kaya, namun orangnya lebih individualis. Gak kayak di Indonesia yg ada gotong royong dan rasa kekeluargaan yg tinggi. Di Korea juga rata2 orang meninggal dikremasi setelah itu dilupakan begitu saja, beda dgn Indonesia yg ketika meninggal satu kampung ikut mengubur jenazah dan mendoakan jenazah hingga berbulan2 bersama2. Dan lagi, Korea itu kan tanahnya kecil, rata2 orangnya tinggal di apartemen karena kurangnya lahan, jika tak punya tanah ketika meninggal ya rata2 dikremasi (abu), orang punya tanah di Korea itu sudah termasuk golongan kaya. Hanya sedikit yg meninggal dikubur, itupun kena biaya pajak dan perawatan setiap tahun.
@hendrykurniawan512
@hendrykurniawan512 2 жыл бұрын
ini bener bener banget broo
@AsamiAri
@AsamiAri 2 жыл бұрын
@@hendrykurniawan512 memang nggak bisa nggak bener. Korea itu kan tanahnya kecil, rata2 orangnya tinggal di apartemen karena kurangnya lahan, jika tak punya tanah ketika meninggal ya rata2 dikremasi (abu), orang punya tanah di Korea itu sudah termasuk golongan kaya. Hanya sedikit yg meninggal dikubur, itupun kena biaya pajak dan perawatan setiap tahun.
@AsamiAri
@AsamiAri 2 жыл бұрын
@@hendrykurniawan512 aku pernah ketemu warga Korea, dia pengen beli tanah di Indonesia karena harganya yg sangat2 murah. Tapi aku bilang kalo dia ga bakalan bisa beli tanah karena statusnya warga Korea (WNA), setahuku WNA hanya bisa punya hak guna lahan/bangunan di Indonesia, namun tak bisa punya hak milik.
@ekawati6317
@ekawati6317 2 жыл бұрын
Bersyukur jd warga indonesia
@ahmadrusdiy5879
@ahmadrusdiy5879 2 жыл бұрын
Bener bgt si..indonesia suka gotong royong..kaya gw ma tmn tmn gw..mau k jogja b3..temen gw yg punya mobil ready..satu temen gw jd sopir(karena dia doang yg bisa nyetir)..eeee giliran bensin ma tol...jatah gw..😂😂😅..bener bener gotong royong..hehehehehe
@haninadif7456
@haninadif7456 2 жыл бұрын
Nah....ini peluang pertukaran budaya mas. Korea belajar ke Indonesia soal nilai2 humanisme. Bahwa ada kebahagiaan lain selain kebahagiaan material yg juga sama2 berharganya. Disisi lain, Indonesia bisa belajar semangat kerja kerasnya orang Korea agar menjadi lebih maju.
@agathaaurel9802
@agathaaurel9802 2 жыл бұрын
Saya tinggal di korea sudah mau 6 tahun. Tinggal di bagian gyeongi do. Memang bener yang saya rasakan disini adalah kesepian. Saya ibu rumah tangga, sangat tidak mudah berbaur dengan orang korea. Apalagi kalau bahasa korea kurang lancar atau mereka tau kita orang luar. Mereka menghindari kita. Orang2 sini banyak yang menggunakan barang branded. Jujur saya tinggal lama disini berkali-kali tergoda ingin membeli barang branded karena orang sekeliling rata2 pada pakai barang branded. Barang branded menjadi hal yang biasa disini. Bahkan sama tetangga saja kita mau mencoba mengobrol mereka sudah cepat2 tutup pintu. Disini sangat individual dan orang sini terkesan sangat dingin. Karena saya punya suami orang korea. Suami bilang orang sini tidak akan berbicara sama orang tidak kenal. Apalagi tetangga. Yah saya sangat merindukan keramatamahan orang indonesia. kalau mau di bahas sangat panjang. Yah sekian itu komen saya. Terima kasih atau videonya.
@lfunsumbor7877
@lfunsumbor7877 Жыл бұрын
Gyeonggi mn'y mbak? Sya dlu d osan mbak 3taon doank krja
@ririsusantocute9500
@ririsusantocute9500 2 жыл бұрын
Gile ya.. How stressfull to live in country yg penduduknya money oriented ☹️☹️ kata2nya ngena bgt sih sol, kebahagiaan itu ada disekitar kita ngga cuma di puncak pent house, if you realize it, kita akan semakin mensyukuri hidup yg saat ini kita jalani... Indonesia is the best 🤗💕 salam satu jiwa aremaa Hansol.. Hehehe
@dellaan96
@dellaan96 2 жыл бұрын
Dari point 1-5 semua setuju bgt sih. Aku tinggal di Korea udh hampir 7 tahun dan orang2 nya itu bener2 individual. Terus kalau kuliah dan udh masuk minggu2 ujian merasa bersalah bgt kalau gak belajar karena orang2 di sekitar aku biasanya belajar 2-3 minggu sebelum ujian + byk bgt yang begadang di perpus…… Walupun banyak juga sih sisi positif tinggal di Korea tapi Life in Korea is really hard menurut aku. Gak ada waktu untuk bersantai-santai. Walaupun telat, mas Hansol 새해 복 많이 받으세요 ya. Semangat terus, be healthy and don’t forget to be happy mas🙏🏻🙏🏻💪🏻
@majortej3817
@majortej3817 2 жыл бұрын
Bukannya bagus ya, kak? Teratur begitu.
@adnan8849
@adnan8849 2 жыл бұрын
@@majortej3817 iya betul teratur..tp tersiksa dgn keadaan..krna hidup dikorea itu penuh kompetisi...tidak boleh santai....
@nurulhidayah947
@nurulhidayah947 2 жыл бұрын
@@adnan8849 betul apalagi orang indo yg baru ke Korea biasanya santai santai disana kaya pasti tersiksa bgt gada waktu santai
@dellaan96
@dellaan96 2 жыл бұрын
@@majortej3817 Bagus sih tapi buat yang baru datang ke Korea pasti culture shock bgt. Itu kenapa the suicide rate tinggi juga di sini. Harus tahan banting kuat mental hehe
@takerouw
@takerouw 2 жыл бұрын
@@dellaan96 jadi kalau saya misal mau S2 di sana pasti isinya belajar ya.. ga cocok kalau yg mau S2 buat pelarian kerjaan kantor macama ke negara eropa gitu.. haha
@faricapurnamasari7947
@faricapurnamasari7947 2 жыл бұрын
Salam kenal mas Hansol dan bolobolo lainnya. Saya sudah 5thn juga di korea mirip mas hansol april 2017 datang . Awalnya saya stress karena tinggal d desa, jauh dari ibukota. Nyetir 5jam baru bisa sampai ke Seoul tapi lama lama saya merasa sangat bersyukur tinggal di desa. Vibesnya ga stress dengan di Kota. Kalau ke kota saya pusing. Mw cepet2 plg ke desa hahaa. Toh skr tinggal di desa juga ga jauh beda dgn d kota krn untuk kirim brg/express food smua serba cepat. Hr ini order, besok dtg. Sampai saya pgn bikin homestay di desa supaya teman2 indonesia dan mas Hansol kalau jenuh wes silakan main2 yuk ke tempat saya 😄 oh satu lagi, merasa beruntung karena di desa tekanan tidak setinggi d kota dan krn deket alam, mau healing tuh cuman tinggal nyetir aja 15 menit bisa ke gunung/pantai/kebun teh😄😄 Y walau ada kangen2 kadang ke depstore/mall tapi ga sebanding dgn ketenangan hati hehehe
@YanetMuna
@YanetMuna 2 жыл бұрын
Semangat mas Hansol. Besar dan bergaul di negara berkembang memang akan menganggetkan kalau tiba2 harus bergaul/kerja di lingkungan/negara maju. Kebiasaan, tata cara dan pemikiran pasti berbeda. Tetap semangat ya... Jadi diri sendiri aja mas. Yang penting bahagia.
@misskhay9080
@misskhay9080 2 жыл бұрын
Bersyukur bgt tinggal di indonesia. Semangat mas hansolllllllllllll kalo semua udah normal lg main" ke indo ya💪💪💪
@iwakmangutkendal6945
@iwakmangutkendal6945 2 жыл бұрын
Podcast Shin Tae Yong di Close The Door bener2 cocok banget ama Yang diomongin Hansol Contoh : di Korea Lebih Jarang Ngobrol, dan Shin Tae Yong heran, saat akan latihan para pemain menghabiskan waktu 10 menit ngobrol sambil nali sepatu sebelum berlatih.. 2. orang Korea suka barang branded, sama dengan ShinTae Yong 3. banyak Orang Korea pengen tinggal di Indonesia, dan Shin Tae Yong kerasan tinggal di Bali
@murasame4601
@murasame4601 2 жыл бұрын
@@iwakmangutkendal6945 poin ke 1 setuju banget, jadi inget dulu pas mudik(sebelum ada tol transjawa) perjalanan kurang lebih 20 jam naik bus, karna sering ngobrol pas dibus orang yg tadinya ga kenal pas turun dari bus(sampai tempat tujuan) serasa temen akrab yg mau pisahan...
@Zubir-tr3id
@Zubir-tr3id 2 жыл бұрын
@@iwakmangutkendal6945 Woi jgn spoiler lah boss.gua belum nonton podcast om Dedy 🤣
@ericgz8571
@ericgz8571 2 жыл бұрын
banyak orang korea imigrasi ke amerik canada dll, stress kalau tinggal di korea.
@BlueWithoutBiu
@BlueWithoutBiu 2 жыл бұрын
Jadi ngerti sekarang kenapa kalau ketemu turis lain yang asal Korea, kalau lagi jalan-jalan di luar, mereka itu lebih sering menyendiri. Bener2 jarang yang mau small talk, atau sekedar senyum. Awal2 ngirain kalau mereka sombong, tapi pernah juga sih ketemu sesama travelers, mereka asal Korea, dan bener2 helpful. Mereka bener2 take care aku dan mamaku. I'm so grateful. Mungkin kadang bisa nemu juga orang yang hangat ya. 🥰
@taufiqafga4773
@taufiqafga4773 2 жыл бұрын
denger denger kalo orang korea yang suka berpergian ke luar negeri pasti pikirannya terbuka (opem minded) juga
@7hz8
@7hz8 2 жыл бұрын
Klo turis korea, bisa seleksi pintas sih. Biasanya yg ga mau baur gitu mreka lbh fashionable+dandan+sama pasangan gitu. Klo yg baur sih tipe2 solo traveler yg biasanya penampilannya apa adanya. Gue kbtulan sering ntn video yutub mreka kliling dunia. (Yg paling gue iri sih....kekuatan paspornya....sana sini smua bisa masuk negara apapun bebasssss😂)
@yuyunwindyarti2620
@yuyunwindyarti2620 2 жыл бұрын
Iya , dulu aku pernah kerja di hotel, turis Korea memang beda datar bgt , masih mending yg dari Jepang dan China . Turis2 dari western jg asyik diajak ngobrol
@yuyunwindyarti2620
@yuyunwindyarti2620 2 жыл бұрын
Iya , dulu aku pernah kerja di hotel, turis Korea memang beda datar bgt , masih mending yg dari Jepang dan China . Turis2 dari western jg asyik diajak ngobrol
@ozisastro
@ozisastro 2 жыл бұрын
@@yuyunwindyarti2620 orang korea itu sifatnya pada umumnya menghindari orang asing kak. Bahkan sesama korea juga ga seramah itu. Budaya saling sapa, senyum sama orang ga dikenal itu gak ada di korea. Dan sebenarnya bukan mereka gak mau sosialisasi sama orang, cuma memang lingkungan di korea seperti itu. Ramah atau enggaknya orang korea gak mampu kita nilai kalau belum kenal. Kalau uda kenalpun juga orang korea jarang senyum, bahkan kalau orang kita kan gampang senyum ya, sama yg gak dikenal juga gitu, itu kadang mereka liat kita aneh. Kalau uda kenal, apalagi kerja bareng itu perlahan lahan baru tahu sifatnya, dan kalau uda akrab pun juga tetep ramahnya, beda dengan ramah tamah yg di indonesia. Tapi biasanya, org korea kalau ke luar negeri, terus kitanya bisa bahasa korea, mereka akan lebih welcome, itu kalau posisi mereka ke luar negeri.
@febriyantokavi1202
@febriyantokavi1202 2 жыл бұрын
Negara mendadak maju ya gini, bersyukur indonesia sangat dianugrahi Allah rahmat yg melebihi materi.
@untungleksono5692
@untungleksono5692 2 жыл бұрын
Pernyataan jujur dari expat dan dibagikan melalui cerita sederhana yang menarik serta mudah dipahami. Respect👍
@happyasalways421
@happyasalways421 2 жыл бұрын
Sama kaya musik, musik itu seharusnya fun, ada cerita ketulusan yang hendak disampaikan, emosi yang dirasakan, tapi setelah kpop industry menyerang, musik malah jadi lahan ambisi, dominasi, doktrin diet ekstra, ajang lipsync. Bukannya ngga suka, tapi ya gimana ya, buat saya yang menjadikan musik sebagai hiburan, malah jadi ambisius ngebuat idola menang ajang musik ini lah itu lah, terus mikir, oh iya intinya kan cuma buat hiburan, huh 😌
@rinayuni5807
@rinayuni5807 2 жыл бұрын
Bener bangett kek streaming, dll. Awalnya enjoy tpi jadi kek kompetitif bgt ampe jd lupa klo aq ska kpop karna lagunya. Ya kalau emg enak streaming dn klo gak enak g perlu streaming. Streaming, beli album, atau voting tiap hari jd kewajiban bgt itu beban sih.
@jevinnathanael9366
@jevinnathanael9366 2 жыл бұрын
Setuju.... Jadi tidak menikmati pesan musiknya, bukannya gk suka K-pop, tapi prinsip hidup gua, hidup itu harus seimbang, kerja +istirahat
@drrp.6107
@drrp.6107 2 жыл бұрын
Iya. Sampe pada ngasi target2 ke fans, misal dalam beberapa jam views atau pendengar lagu harus tembus angka sekian sekian sekian... Dikasi target2 berasa kerja di bank aja deh wkwwk. Yg ada sih jatohnya bukan menikmati musik yaa 😅😅😅🙏. Imbasnya, pemusik / seniman non kpop yg bertalenta atau berbakat jadi ketutup dehh
@Dodongrin
@Dodongrin 2 жыл бұрын
Bener juga ya, awal2 suka k-pop sih masih menikmati aja. Tapi emang semakin lama kompetitif bukan sesama idol tapi di kalangan fans juga. Wlpn sampe saat ini, ngefans masih sewajarnya aja nggak ngebet pengin ini itu. Sekali pengin nonton konser, tapi y nggak bisa memaksakan diri klw emang nggak bisa.
@noonagirls
@noonagirls 2 жыл бұрын
Bener bgt, dampaknya jg banyak fanwar, padahal ni tentang musik loh, tpi ada aja yg Fanwar. Seharusnya musik yg nikmati aja, kalau krg pas ditelinga gk usah didengar dan jgn dihate sampai komen2 atau bertindak negatif. Jdi kangen era musik zaman dulu kala.
@elokmutiaraningtyas4763
@elokmutiaraningtyas4763 2 жыл бұрын
Aku yg tinggal di Indonesia aja sering stress dan ngerasa tertiggal, ngerasa takut kalo punya prinsip yg "berbeda", ternyata di Korea lebih parah yaa 😥 Semangat utk kita semua ❤️
@452irvinemulya5
@452irvinemulya5 2 жыл бұрын
Betul mbak, tetap bersyukur
@MaursCerita
@MaursCerita 2 жыл бұрын
semangatttt
@fathaja179
@fathaja179 2 жыл бұрын
Sebenernya di negara ini juga kental kok pemikiran kolektif... Kyk mindset menahun gitu. Salahsatunya soal harus sopan ke org yg lebih tua, trus nggak kumpul kebo, anak lahir harus punya bapak, trus harus sexually straight, jangan pakai tattoo, dll. Yg melakukan itu semua ya ada aja, tapi harus mental baja & muka tembok
@dazeasuparja3291
@dazeasuparja3291 2 жыл бұрын
@@fathaja179 klo ini krn orang indonesia beragama
@fathaja179
@fathaja179 2 жыл бұрын
@@dazeasuparja3291 sebenernya lebih karena faktor "orang timur" siih.. Di Jepang Korea gitu2 juga kurang diterima yg tatoan, gay dll. Tapi karena kampanye LGBT lintas generasi, jadinya makin kesini (dimana2) generasi makin kesini makin permisif atau setidaknya netral thd fenomena tsb.
@kerasaktisun1821
@kerasaktisun1821 2 жыл бұрын
Jadi inget pemain biliard dari Jepang yang memilih jadi orang Indonesia. Alasannya simpel, di Jepang sedikit2 kerja, gak bisa santai. Di Indonesia bisa santai menikmati hidup😅🤗
@Jireh585
@Jireh585 2 жыл бұрын
Semua negara punya culture masing". Pengalaman pernah ke Korea, Jepang, Philippine, thailand gw akui culture yg paling buat gw nyaman cuma di Indonesia. Lu bisa ngobrol haha hihi sm org yg bahkan baru lu liat, misal lg di rumah makan, stasiun, terminal, di jalan. Yg tdnya sempat stress karna rutinitas jd bs relax.
@pinkgangsta6157
@pinkgangsta6157 2 жыл бұрын
12:13 Surabaya sama Jakarta beda. Kota² di Indonesia beda. Menurut ku ada banyak faktor yang melatarbelakangi : 1. Kota² di Indonesia dicari satu ciri khas dan dijadikan sumber ekonomi. Misal ada kota bisnis, ada kota wisata, kota budaya, kota pendidikan dll. Jadi semua bagian kota ditonjolkan untuk memenuhi tujuan tsb. 2. Suku di Indonesia ada ribuan. Tiap kota ada budaya sendiri. Tiap suku punya ciri khas bangunan/rumah/arsitektur sendiri. Jadi beda. 3. Karena suku yang berbeda, jadi budayanya berbeda. Pergi ke kota ini udah denger bahasa yang beda. Jadi ada khasnya. Pergi ke kota lain lagi, bahasanya beda lagi. Kalau di Korea kan cuma satu bahasa tp beda logat. Logat itupun mirip². Sedangkan Indonesia bener² beda bahasa. 4. Nyambung ke poin sebelumnya. Tiap kota punya icon masing². Baik itu sumber ekonomi utama, makanan, pakaian, lagu, kebudayaan, bahasa dll. Jadi ditonjolkan tiap ikon tersebut.
@liliput7009
@liliput7009 2 жыл бұрын
Yg masih menjadi misteri hingga sekarang,bagaimana bisa menjadi satu kesatuan yg begitu kuat,sungguh luar biasa negara kita,berbeda2 tetapi tetap satu jua
@mustikaamanda6851
@mustikaamanda6851 2 жыл бұрын
@@liliput7009 sumpah pemuda, kita harus bersatu untuk melawan penjajah pada saat itu Ibarat hirosima dan nagasaki dibom sekutu, jepang langsung lumpuh Hla indonesia aja ada 18.000 pulau Mau ngebom 1 pulau, pulau2 yg lain saling membantu dan melindungi Ya kayak waktu tsunami aceh, semua daerah indonesia pada sibuk ngirim bantuan kesehatan ,logistik, dll
@mbak_ifa
@mbak_ifa 2 жыл бұрын
@@liliput7009 menurutku ketetapan Tuhan. Menurutku ya... ndak cuman korea yg homogen. Wong yang di jazirah arab aja terpecah bbrp negara meski 1 bahasa. Jadi kalau dinalar manusia ya harusnya yang homogen bahasa seperti di jazirah arab aja ga bisa bersatu apalagi yang heterogen seperti di Indonesia. Ternyata Tuhan berkehendak jadi satu, maka jadilah satu. Pasti ada hikmah di balik ini.
@aminullah63
@aminullah63 2 жыл бұрын
@@mbak_ifa jazirah Arab jg sm kayak Indonesia, banyak suku bangsanya, bedanya bangsa Arab ekspansi besar2an sukunya sehingga jazirah Arab mayoritas jd bangsa arab,
@mbak_ifa
@mbak_ifa 2 жыл бұрын
@@aminullah63 Iya Kang, dak nulis satu suku. Nulisnya bahasa yang 1. Indonesia juga 1 bahasa pemersatu tapi dialeknya banyak. Disisi lain lebih banyak lagi bahasa lokalnya. Secara kondisi bahasa sama seperti jazirah arab. Tapi disana ada bbrp negara. Bedanya Indonesia jadi satu.
@fansditasecretnumber6381
@fansditasecretnumber6381 2 жыл бұрын
Aku tinggal dan berusaha di kecamatan kecil dibawah kabupaten jalan besar hanya ada 3 sejajar, tetapi kehidupan di daerah, hampir semua orang merasakan kebutuhan rekreasi( berenang walaupun mungkin di sungai) , sosialisasi (pengajian malam hari), cari uang (ada yg mulai jam1 malam, ada yg pagi, ada warung makan khusus malam hari) semua bisa hidup dan santai, barang branded juga sdh menjalar ke orang Indonesia, baik itu branded lokal atau yg luar negri tapi pemikirannya yg penting suka dan nyaman, kesempatan kerja di Jateng upah minimum 1,5 jt biaya hidup makan hanya sekali sisanya makan di rumah kalau dihitung sekitar 600 ribu, pulsa+data 100 ribu, sisa 800 ribu bisa untuk rokok, nongkrong bareng teman dan asyiknya yg dapat rejeki banyak traktir yg lainnya Sebagai tambahan, usaha di Indonesia banyak ragamnya, kenyamanan hidup lebih di mental bukan di seberapa tebal kantong, emang tidak semua orang berpikiran seperti itu
@alnaya2310
@alnaya2310 2 жыл бұрын
sering-sering curhat gini ya ka aku seneng nonton nya hehe, jangan takut buat curhat juga tentang indonesia ya ka, karena negara ini juga sangat perlu di kritik ataupun dibahas lebih , menurutku ya thankyou
@nurdjanahanwar1825
@nurdjanahanwar1825 2 жыл бұрын
Mas Hansol ni luarnya org Korea tp jiwanya sdh orang Indonesia....mengejar materi itu mmg penting tp materi bukan segalanya dan tdk bisa membeli segalanya. Bisa bahagia lahir bathin, bersyukur, hidup bermanfaat, berbagi kpd sesama itu rasanya membuat hati bahagia🙏🙏🙏🤗🤗
@fathimahazzahra7183
@fathimahazzahra7183 2 жыл бұрын
Paling seneng kalau mas hansol cerita ginian, hehe berkat cerita cerita serunya mas hansol yg kek gini banyak org indonesia yg bersyukur lahir dan besar di negeri ini, Semangat terus ya mas hansol !
@mxx_ar
@mxx_ar 2 жыл бұрын
Aku baru pulang dari study abroad di sana, dan selama tinggal disana aku bisa banget relate sama poin-poin yang dibahas sama kak Hansol. Terutama tentang Branded Item. Jujur aku bukan orang kaya, aku hanya beruntung dapat scholarship dan bisa belajar disana jadi tentu aja barang yang aku punya pun biasa-biasa aja nothing special. Tapi seiring berjalannya waktu aku tinggal disana pun aku merasa agak insecure kalau pergi sama teman-teman dengan outfit ku yang bukan dari brand import. Dan tentang individualism, susah banget cari teman waktu baru dateng kesana dan butuh waktu juga untuk bisa akrab satu sama lain. Sering nangis karena kangen Indonesia ㅠㅠ
@atmsyanto9839
@atmsyanto9839 2 жыл бұрын
artinya orang korea kompetitif banget ya ? kalau tidak tidak mau "dimakan" ya harus "memakan" lebih dulu, jadi karena korea tidak punya sumber daya alam yg bagus seperti indonesia membuat persaingan antar manusia lebih ketat. Hal bagusnya adalah membuat Korea sekarang ini menjadi negara maju karena SDM nya. Negara dg sumber alam terbatas akan berusaha hidup dengan SDM nya dan Kultur sejarah juga berperan penting, lihat jepang...dari tahun 500 an sampai mencapai bentuk ke kaisaran dimulai dengan perang saudara memperebutkan kekuasaan membuat orang jepang sangat"disiplin " yg dijadikan sebagai budaya.
@rachelpatricia2164
@rachelpatricia2164 2 жыл бұрын
Semangatt kak...
@annspr34
@annspr34 2 жыл бұрын
Numpang nimbrung komen kamu walaupun telat, keinget waktu nonton channel rosakis dan dia jg blg hal sama ttg barang branded, kalo di Indonesia dia bisa santai aja pake barang apa aja selama barang itu bagus walau gak branded, tapi kalo di korea dia suka insecure gitu kalo liat disekitar nya pd pake barang branded🥲
@Fitriaa-qk5uy
@Fitriaa-qk5uy Жыл бұрын
@@annspr34 kelas / kastanya itu keliatan bgt kalau di korea
@truestars3352
@truestars3352 Жыл бұрын
@wongpantai kemungkinan bakalan lama sendiri, krna susah punya teman
@pinasongwei_official
@pinasongwei_official 2 жыл бұрын
Jadi semakin bersyukur tinggal menjadi orang Indonesia ☺️
@RERE-rc1xj
@RERE-rc1xj 2 жыл бұрын
Indonesia tanah air beta,pusaka abadi nan jaya,indonesia sejak dulu kala tetap di puja2 bangsa... ❤️ Indonesia
@ayutea2805
@ayutea2805 2 жыл бұрын
💪💪🇮🇩🇮🇩
@rumpunangguning
@rumpunangguning 2 жыл бұрын
Makasih mas Hansol udah sharing realita di korea. Aku jadi makin cinta Indonesia meski dengan banyaknya problematika yang ada di Indonesia, yang seringkali membuat overthinking dan hopeless rasanya, tapi setidaknya ternyata banyak sisi Indonesia yang bisa dibikin bangga termasuk tentang kulturnya bersosialisasi dan banyak hal lainnya^^ Untuk mas Hansol dan warga Indo yang tinggal di Korea, semangat terus yaa!!! Semoga segera bisa ke Indo lagi^^
@pdwproduction2968
@pdwproduction2968 2 жыл бұрын
kzfaq.info/get/bejne/mLeDoNVl082nnp8.html Video ini setidaknya bisa di lihat,di dengar dan di nikmati.
@VeravideoChannel
@VeravideoChannel 2 жыл бұрын
Betul.dengar cerita mas hansol,kita jd sngt bersyukur di lahirkan ,tumbh bsr dan tinggal di Indonesia selamanya.jd tmbh cinta dgn negara kita
@hanjuan362
@hanjuan362 2 жыл бұрын
Itu sihh yang di rindukan di indonesia
@acd5140
@acd5140 Жыл бұрын
Betul ak jg bersyukur kakak lahir di indo kl ak lahir di korsel mungkin udh gk kuat / udh bunuh diri kakak blm lg realita life in korsel individualisme bngt, harus pakai brng brandad kl pakai brng KW kena hujat & hina sm teman sndiri 👍👍👍
@hahasmile1033
@hahasmile1033 2 жыл бұрын
Walaupun bukan tinggal di korea, aku merasakan juga apa yang dibicarakan mas hansol soal "sisi negatif".. Aku tinggal di taiwan udah hampir 3 tahun untuk study, dan sampai sekarang masih nggak gitu serek sama beberapa kebiasaan di sini.. Memang kalau mau bahas kebersihan atau kedisiplinan, indo belum bisa dibandingkan sama taiwan atau negara lain seperti jepang, singapura or maybe korea.. But trust me, negara yang ter-santuy, itu sudah pasti indonesia.. Mungkin ini rasanya "sebagus-bagusnya negara lain, negara sendiri tetap lebih nyaman"..
@taufiqafga4773
@taufiqafga4773 2 жыл бұрын
tapi kan negaranya mas hansol aslinya korea kok tetep ga nyaman😭
@lilymanhattan7882
@lilymanhattan7882 2 жыл бұрын
@@taufiqafga4773 kan udah dikasih tau di awal, dia dari umur 4 tahun udah tinggal di Indo, semua SD, SMP, SMA di Malang. Gimanapun dia tumbuh kembang di Indonesia. Cara bergaul dan budayanya jelas terpengaruh lingkungan Indo banget, bahkan fasih bahasa jawa gitu.
@beemostwanted4747
@beemostwanted4747 2 жыл бұрын
@@taufiqafga4773 jangankan Mas hansol yg hidup lama di Indonesia, teman kita yg Udah pada nikah aja Udah sibuk masing-masing 😅
@forlucky8115
@forlucky8115 2 жыл бұрын
Dan aku pun sedang nonton ini dsaat kerjaan lg numpuk. Gimana gak santuy 😂
@yuyunwindyarti2620
@yuyunwindyarti2620 2 жыл бұрын
Dulu aku pernah ditaiwan jg 6th , kalau menurutku orang Taiwan jauh lebih ramah ketimbang orang Korea . Soalnya sepulang dari Taiwan saya pernah kerja di hotel Jakarta . Dan bertemu berbagai turis asing dan yg paling datar tuh memang orang2 Korea, biarpun mereka solo traveler ataupun sama kawannya tp tetap datar terhadap orang asing
@cecedahniar6365
@cecedahniar6365 2 жыл бұрын
Setuju... Indonesia negara paling indah dan nyaman untuk hidup! Apalagi kalau yg sudah berkeluarga...
@acd5140
@acd5140 Жыл бұрын
Y kakak orng luar negeri kakak kyk Mas Hansol ini dia udh pernah tinggal di indo kl tinggal di korsel gk enk sm sekali blm lg korsel kyk gt karakter orng ny & biaya di korsel jg serba mahal ( ak prnh nonton di vlog ny Yuna Nuna kenapa orng korsel gk ad mau nikah??? & kl pny anak biaya anak super fantasis (40M) 😱😱😱
@anakkost8850
@anakkost8850 Жыл бұрын
Melihat video ini pikiran ku jd terbuka ttg korea dan lebih bersyukur tgl di indonesia.. Dan juga kata luna maya korea itu ya kayak jakarta tp lebih bersih aja
@nonaapri
@nonaapri 2 жыл бұрын
Saya sbg advisor di prsahaan retail yg sbgian besar cust expatriat... Mereka 90% mngatakan indonesia very friendly artinya ramah dan renyah...gak perlu bnyak khawatir mnyapa siapapun meski tdk dkenal...proud of indonesia ❤️❤️❤️
@inesselameliasuseno3908
@inesselameliasuseno3908 2 жыл бұрын
Wahhh ini cukup membuka mataku tentang bedanya hidup di Indonesia dan Korea. Jujur karena aku besar di Jakarta, sebenernya aku merasakan apa yang dirasakan di Korea, khususnya (ini opiniku yaa). Dibilang kompetitif, iya. Org2 pada beli rumah atau tinggal di pinggir ibu kota, supaya mereka tetep bisa kerja dan aksesnya gak jauh2 amat dari jakarta. Bahkan mamaku bilang, di kampungnya beliau ini anak mudanya kalo udh pada kuliah di jkt, sukses di sana, kebanyakan gak mau pulang kampung untuk membangun desanya. Soalnya udah ngerasa kalo hidup di jkt itu enak dan serba ada. Cuma memang kalau urusan vibe atau org2nya yang ramah, aku mengiyakan hal itu. Mau di jkt atau ke tempat2 lain di Indonesia nyapa, basa basi, atau minta tolong tanpa bantuan hp tuh udah kayak paling afdol wkwkwk.. Sungguhan karena aku jga kadang muak kalo di jalan bingung mau naik transjakarta ke mana, trs turun di mana, kadang takut salah turun atau lainnya, mending kutanya sama petugas yg ada di sana daripada pake hp. Aku lebih nyaman kayak gitu jujur wkwkwk... Tapi, yaaa di mana pun tempatnya, nilai plus minus tetep ada. Seoul atau Korea mungkin punya sisi lain yg belum pernah Mas Hansol temukan dan membuat Mas Hansol kayak "Oh iya juga yaa.. Sama lah ini kayak di Indonesia kurleb". Begitu sebaliknya. Ini hanya opiniku yaaa hehehehe... Sukses selalu Mas Hansol!! ^^
@deedee-im2jv
@deedee-im2jv 2 жыл бұрын
Betul mas, meskipun di Jakarta kita nanya pun masih dijawab, disapa pun masih ada yang merespon. Dulu pernah ditolongin tukang bajaj waktu dijambret di Kota Tua.
@SDI070
@SDI070 2 жыл бұрын
Bicara soal keramahan, tolong menolong, senyum, dll Bs jadi mmg sdh sifat turun temurun dari nenek moyang, sehingga smp skrg org Indonesia yaa spt itu. Di Korea orientasinya persaingan, ingin jenjang karir cpt naik, fokusnya uang, dll Berbeda dgn org Indonesia ... Mereka selain uang, msh bs menghargai hal2 lain, msh bs menikmati kenyamanan hati, kebahagiaan dan kedamaian. Uang mmg perlu krna hdup mmg butuh uang. Tp org Indonesia sllu di ajarkan utk BERSYUKUR apapun keadaannya. Faktor agama sy rasa jg berpengaruh, warga Indonesia kan mmg DI WAJIBKAN utk memilih 1 agama yg ada. Kristen di ajarkan ttg kasih, Islam di ajarkan utk sllu bersyukur, dll Mereka gk mampu bli mobil ya sdh pke motor saja, gk mampu beli rmh besar punya rmh yg kecil jg udh bagus, bersyukur .... drpda kontrak.
@ullyalfikri6073
@ullyalfikri6073 2 жыл бұрын
bersyukur aku tinggal diindonesia,, utk org indonesia itu penting bgt kata2,permisi,maaf,terimakasih itu buat hati adem..
@alfonsacindy8201
@alfonsacindy8201 2 жыл бұрын
Sebagai penambah perbendaharaan kata mas Hansol.. perilaku seperti itu dan yang seperti yang mas Hansol alami, istilahnya adalah "Konformitas". Konformitas adalah proses dalam diri anggota kelompok untuk menyesuaikan diri terhadap norma-norma yang ada dalam kelompok (Riggio, 2009). Aku jg pernah mengalami berpindah dari 1 tempat ke tempat lain, kali ini case nya dari kota kecil ke kota besar, perubahan perilaku kita yang mengikuti kebiasaan yang sudah ada di kota besar itu pasti banget akan terjadi. Di kota kecil rasanya semua itu lebih saling menghargai, toleransi, dan klo belanja ya seperlunya. Begitu masuk kota besar, ikut kebiasaan julid (klo ga gosip bareng, nanti ga dianggep temen/ malah jadi bahan julid), ikut belanja kesana kemari beli barang yang lagi hits (kalau ga ikutan beli nanti dikira kudet).. Semoga walau kita harus mengikuti budaya yang ada di lingkungan kita, kita bisa dapat menarik kebahagiaan dari situ ya.. Semangat mas!
@user-pu2ps5xv7n
@user-pu2ps5xv7n 2 жыл бұрын
Pas masi nonton poin ke-1 kesepian, aku inget hometown chachacha, disana ngasih vibes bedanya orang kota yg apatis sama orang desa yang kesannya ikut campur tpi penuh pengertian, pas poin ke seoul non seoul juga, apakah kota gongjin ga seindah di homecha, dan ada pesan bgt di homecha, ketika semua orang berusaha naik ke atas kek kata cak hansol, hong banjang menjadi satu orang yang mencoba melihat ke pemandangan sekitar, berusaha rehat sejenak, menikmati hidup, bener2 ni drama dibuat untuk memberikan pesan ke rakyat terutama di korea supaya hidup tidak terlalu keras.
@TigaAnnisaFarras
@TigaAnnisaFarras 2 жыл бұрын
Yg nonton Homcha sama nih, jd pengen liburan ke korea gara2 ni drama.
@lesmandarinpanboo
@lesmandarinpanboo 2 жыл бұрын
iya betul.. homecha ngingetin bgt utk kita jg saling perhatian ke lingkungan sekitar.. n bs rehat sejenak bila memang diperlukan
@rullyfrizandy6062
@rullyfrizandy6062 2 жыл бұрын
Asal tau aja, para pemain Homecha kembali ke karakter asli orang Korea setelah film selesai. Jadi tetap aja Homecha itu khayalan sang sutradara/ penulisnya..
@user-pu2ps5xv7n
@user-pu2ps5xv7n 2 жыл бұрын
@@rullyfrizandy6062 ya memang 🤣 kan ini bahasnya homecha bukan artisnya yg meranin😂😂, semua drama pasti cuma khayalan penulis, rata2 genre drama, sci-fi, family, diambil dari kisah nyata, harapannya dunia nyata bisa seindah di drama. Drama, film, buku yang bagus tentunya tidak hanya memberikan pesan namun juga kesan yang mendalam ke penonton😁✌🏻
@rullyfrizandy6062
@rullyfrizandy6062 2 жыл бұрын
@@user-pu2ps5xv7n Kesian ya...😐
@dj_dj4643
@dj_dj4643 2 жыл бұрын
👍👍👍 bagus... bagus... untuk pembelajaran kehidupan... ternyata kebahagiaan sangat individual... bagi orang2 Korea yg ingin tinggal di Indonesia... dipersilahkan... kami terbuka untuk anda2... kami cinta damai... 💚💚💚
@Bismillaah9977
@Bismillaah9977 2 жыл бұрын
Aku bersyukur ditakdirkan lahir dan besar di Indonesia. Bahagia itu bukan cuma tentang uang/jabatan/popularitas. Bahagia itu pilihan. Bahagia itu berawal dari hati dan pikiran yang dipenuhi rasa bersyukur ❤
@ikumia1752
@ikumia1752 2 жыл бұрын
Hansol kena culture shock. Casing boleh korea tp jiwa indonesia abis. Semangat hansol .. i know u miss indonesia a lot! Buat tombo kangen ketemuan dengan teman2 indo, buat kesehatan mental.
@abdurrouf9123
@abdurrouf9123 2 жыл бұрын
Orang indonesia bisa di bilang salah satu negara yg paling humoris. Saling sapa meski ga kenal. Nawarin makan meski ga kenal. Satu orang ribut orang sekampung ikut2an misah, meski kadang salah faham. Walaupun indonesia di cap negara pemalas tpu rakyatnya lebih banyak ceria (walaupun kadang2 sejenak mikirin beban sandang pangan). Kadang2 masalah yg seharusnya bikin cemas ehh malah di bikin santai sama teman/saudara sndiri.. Karna rakyat indonesia sejak dulu sudah di ajarkan bahwa dunia ini hanya sementara kalo sedih ya jgan lama2 nikmati jalani apa yg bisa bikin kita tersenyum maka seakan2 masalah hidup itu ga ada (meski sebenernya masalah itu ttp ada😁). Kalo kata pepatah jawa. (URIP NENG DUNYO KI MONG MAMPER NGOMBE OJO TERLALU SEPANENG KARO MASALAH DUNYO SING PENTING NGIBADAH LAN ORA MAKSIAT) 😁😅✌
@sudalie7914
@sudalie7914 2 жыл бұрын
memang semua negara dan budaya punya kelebihan dan kekurangan masing2, dan kadang susah untuk bersyukur. tapi video ini membantu saya buat bersyukur terlahir dan tinggal di indonesia. terima kasih mas hansol ☺🙏
@whssby
@whssby Жыл бұрын
thank u so much oppa, dgn ini aku bangga dan bersyukur banget bs lahir besar tumbuh dan menua di negara ini
@agungrohman3210
@agungrohman3210 2 жыл бұрын
Kehidupan di Korea tidak sebagus yang di bayangkan tapi setiap negara berbeda beda jadi harus tetap menghormatinya
@MaursCerita
@MaursCerita 2 жыл бұрын
nah bener banget
@beemostwanted4747
@beemostwanted4747 2 жыл бұрын
Nah Mau liburan Bawa toddler aku juga mikir, daerahnya itu bukit jarang jalan lembar dan datar Wisata biasanya Karena shooting drama
@galeririfai
@galeririfai 2 жыл бұрын
respect dan tidak menghakimi . smua org bahkan tiap negara memiliki standar nya masing2
@adelumut
@adelumut 2 жыл бұрын
Sekarang aku ngerti kenapa Mas Hansol milih jadi youtuber full time. Paling nggak, nggak harus stress memenuhi target dari orang lain, tapi bisa menetapkan target sendiri. Dan untungnya lagi Mas Hansol punya istri orang asing, bukan Korea. Yah, intinya semangat Mas! Kita semua jugaa.... :D
@hawamohd2371
@hawamohd2371 2 жыл бұрын
Eh, bilanya dia kahwin?
@deviverandaputri3469
@deviverandaputri3469 2 жыл бұрын
Loh udah nikah? Bukannya masih pacaran?
@belliabellia6077
@belliabellia6077 2 жыл бұрын
@@deviverandaputri3469 sudah nikah kok
@surylisaa1631
@surylisaa1631 2 жыл бұрын
@@hawamohd2371 sudah agak lama sepertinya
@deviverandaputri3469
@deviverandaputri3469 2 жыл бұрын
@@belliabellia6077 wah ketinggalan infonya 😅
@satriadoang4514
@satriadoang4514 2 жыл бұрын
Makanya cintailah Indonesia aku bangga sama Indonesia walau pun tinggal jauh di desa.
@MUHIDIN7099
@MUHIDIN7099 2 жыл бұрын
Cintailah, Ploduk-Ploduk iindonesiaa..
@FernandhyChannel
@FernandhyChannel 2 жыл бұрын
Untungnya mase pas stay di Indonesia staynya di daerah Jawa yang memang budaya ramah tamahnya masih sangat kental sekali. Faktanya, budaya di Indonesia itu sangat multicultural dan heterogeneous. Beda dengan di Korea yang monoculture dan homogeneous.
@bramdon66
@bramdon66 2 жыл бұрын
Mas Hansol besar di Malang yang relatif orang"nya lebih nyantai seperti di Jogja karena menjadi jujukan para pelajar yang banyak tempat wisata, santai, ngopi dll. Nanti akan berbeda ketika mas Hansol besar di kota" besar yang banyak pabrik, kantor" dll, jiwa kompetitifnya pasti akan lebih tinggi. Ini hanya pendapat pribadi nggih, maaf kalau saya salah 🙏
@tiffannyyu
@tiffannyyu 2 жыл бұрын
Cara didik ortu dan di sekolah jg ngaruh sih
@nurulhidayah-gj8jx
@nurulhidayah-gj8jx 2 жыл бұрын
Setuju...saya lahir dan besar dikota kecil indonesia tapi bisa dibilang kehidupannya itu mirip korea kalau sekolah dapet nilai jelek atau peringkat dibawah 10 itu yg malu ga cuma anaknya justru orangtua yg paling malu karena setiap pembagian rapot pasti rata² para orangtua akan membicarakan nilai dan peringkat si anak kalau anak nilai nya ga bagus di cap anaknya kurang pinter makanya disana tempat² les itu penuh selain les/private untuk pelajaran anak² nya juga di ikutkan les dibidang olahraga atau seni dan masuk perguruan tinggi harus yg bergengsi
@fransiskaretno7283
@fransiskaretno7283 2 жыл бұрын
Kaget (in a good way) Mas Hansol bilang harga kaos e “unda-undi”, itu istilah yang Jawa banget, bahkan mungkin orang Jawa yang masih muda sekarang jarang gunain istilah itu 😂👍🏻
@ismime4632
@ismime4632 2 жыл бұрын
intinya Indonesia paling enak buat menikmati hidup. di korea gengsinya gede, tuntutan sosialnya besar jadinya susah buat jadi diri sendiri. semua dilakuin buat dapet pengakuan dari orang lain
@nurfarikhah7475
@nurfarikhah7475 2 жыл бұрын
Demi perfect di depan orang lain ..smpe lupa enjoy untuk diri sendiri
@nmbp5482
@nmbp5482 2 жыл бұрын
Mungkin keadaan alam leluhur kita membuat orang-orang Indonesia memiliki kekayaan hati berupa "kepo" dan sangat peduli dengan orang lain. Tak jarang pengalaman berpetualang naik Ojol atau berdama Sopir, ga ada badai ga ada hujan tiba-tiba dia memulai curhat keluarga, percintaan pribadinya. Bahkan kita ga pernah kenal dengan orang tersebut dan kita saling enjoy curhat tanpa merasa terganggu "privacy". Saya punya pemikiran bahwa ini dipengaruhi keadaan alam di Indonesia yang dahulu sangat rawan bencana, membuat nenek moyang kita sebegitu peduli dengan sesama dan bangkitnya kemampuan spiritual (EQ) membuat nenek moyang kita sangat mudah menerima keadaan dan tetap tegar. Hal ini diteruskan ke berbagai generasi, makanya rasa ingin membantu sangat tinggi dan masalah mental tidak setinggi negara-negara asia lainnya. Masalah gesekan spiritual atau agama juga sangat damai, bisa dilihat kultur yang terbentuk pada masa Majapahit dimana ilmu seluruh agama berpusat di Nusantara
@donnyfahrochi2523
@donnyfahrochi2523 2 жыл бұрын
Sepurane mas Hansol, buat saya ini konten paling ber-value yg bisa saya rasakan selama mas Hansol ngeyoutube. Karena saya kuliah di SNU, banyak teman-teman kuliah saya yg lokal korea melakukan hal ini dan lupa mensyukuri hal-hal keci. Ijin saran boleh nda dibuat versi bahasa koreanya, jadi bisa saya tunjukkan ke mereka. Matur suwun.
@maretsaevellyn2624
@maretsaevellyn2624 2 жыл бұрын
Bener kalo bisa di kasi tambahan subtitles bhs korea gtu mas sol
@EarthSky27
@EarthSky27 2 жыл бұрын
Setuju bgt nii mas👍👍
@weni7948
@weni7948 2 жыл бұрын
Jangan, nanti mereka malah tersinggung
@maretsaevellyn2624
@maretsaevellyn2624 2 жыл бұрын
@@weni7948 kalo ga di kasi tau lewt sub korea meraka nga bakal bisa tau dan pola pikir pandanganya monoton itu aja. Pasti mereka bisa bedain tersingung ap ndanya. Padahal niatnya baik untuk belajar hal tersimple untuk tetap bersyukur")
@chung4599
@chung4599 2 жыл бұрын
Jangan aneh2,pemikiran org korea beda2~ Mungkin yg seperti mas hansol hanya sedikit persenya saja,sdgkn yg lain masih sama pemikiran menjunjung nilai individualisme karena sdh nyaman~
@mithamateur
@mithamateur 2 жыл бұрын
bener-bener pengetahuan baru sih ini. thank you mas hansol! karena video ini, aku sekarang jadi ga heran lagi liat idol-idol yang aku biasin selalu kerja keras sampe sakit, cedera sana-sini. ternyata emang kehidupan di negara tempat mereka hidup dan bekerja udah kayak gitu sistemnya...
@sinyoo23
@sinyoo23 Жыл бұрын
Orang Korea cenderung private, mereka selalu menjaga privasi mereka sendiri dengan baik meskipun mereka artis sekalipun.
@GuruNgajiChannel
@GuruNgajiChannel 2 жыл бұрын
Untungnya agama kita selalu suruh kita melihat orang yg derajatnya dibawah kita, agar kita selalu bersyukur
@tipsapaajah7621
@tipsapaajah7621 2 жыл бұрын
Iya bener salah satu kekurangan negara maju ya kepercayaan tentang agama.
@CimonAI
@CimonAI 2 жыл бұрын
Ternyata setelah meninggalkan Korea dari 7 tahun yang lalu, pola pikir, perkembangan, dan kehidupan masyarakat Korea tidak terlalu jauh berbeda. Kebahagiaan material itu di Korea berarti banget guys, walaupun ga semuanya tapi mayoritas akan berpikiran seperti itu.
@nurulsetyawati623
@nurulsetyawati623 Жыл бұрын
@CimonAl,,betul bgt..orang Korea itu kebnyakan mikir dunia saja kalau menurut aku sih
@suryalintang1453
@suryalintang1453 6 ай бұрын
Dulu waktu masih kerja di Korsel, teman-teman pabrik terutama yang seumuran, banyak yang seneng bergaul dengan anak-anak Indonesia karena humble, ramah dan friendly. Mereka jadi kayak kaget kok ada yang kayak gitu. Dan setelah bergaul lama mereka bisa jadi baik banget. Kuncinya memang di komunikasi dan sepertinya ada kebuntuan untuk hal itu di dalam budaya masyarakat Korea saat ini. Karena aku nggak yakin yang seperti itu juga terjadi di masa lalu, misalnya di tahun 70-an atau lebih lama dari itu. Para ajeossi itu kalo diajak ngobrol dikit lalu suasana mulai mencair, biasanya besok-besoknya mereka yang nyari kita untuk diajak ngobrol. Kelihatan banget kalo mereka kesepian dan butuh teman untuk diajak ngomong. Khusus poin terakhir, karena orang-orang yang aku kenal adalah kelas pekerja pabrik, tentu saja mereka harus berusaha keras untuk memenuhi kebutuhan hidup. Karena kalo bukan mereka yang nyari duit, siapa lagi? Betul-betul setiap orang harus berusaha sekeras mungkin untuk dirinya sendiri.
@lisnawati09001
@lisnawati09001 2 жыл бұрын
Mas hansol udh melekat bgt jiwa indonesianya. Jd barang2 branded itu ga masuk diakal. Bukan berarti ga suka, ya kita beli seperlunya,, buat apa pamer2. Sebaiknya di poin ini jgn terbawa arus, tetap low profile, kuncinya bahagia dengan apa yg kita punya. jgn memikirkan pemikiran orang lain. Mungkin krn mas hansol ingin punya banyak teman jd beradaptasi dgn mengikuti krn takut dirasa aneh. Tetap semangat ya ❤💪
@restufarnanda6765
@restufarnanda6765 2 жыл бұрын
Setuju mas hansol, kalo bagi kami PMI di korea biasanya mengobati kangen Indonesia ya pas hari libur terus dateng ke Masjid terdekat.. karna di Masjid bisa ketemu banyak temen dari Indonesia, bisa silaturahim, masak2 makanan indonesia bareng, belajar & olahraga bareng dll.. bagi kami yg disini masjid lah tempat kami mengobati kangen Indonesia & keluarga .. mungkin mas hansol jg bisa maen sekali2 ke masjid2 terutama yg di kelola WNI.. kami terbuka buat siapa saja mas insyaAllah
@me_yy8111
@me_yy8111 2 жыл бұрын
Bener ! Udah byk sekali aq dgr dari youtuber luar yg ud tgl d indo mereka pasti mengatakan d Indonesia itu mereka mendapatkan ketenangan yg tidak mereka dptkn d negaranya, dari segi bertetangga, bersosialisasi maupun saat d lingkungan kerja , karena d Indonesia itu bisa d blg merupakan negara yg memiliki pemikiran "santai" dan "nikmatilah waktumu" karena hidup d indonesia ibaratkan tidak perlu berkompetisi karena kamu juga bisa hidup gitu loh dan terlihat di saat ujian sekolah atau saat ujian tes masuk kerja aja org2 indo itu masih bisa santai dan walaupun gagal tidak stress gtu loh karena pemikiran org Indonesia walapun gagal kita masih punya harapan begitu itu yg saya rasakan sebagia org Indonesia dan itu juga yg saya tangkap dari pemikiran org luar yg sudah cinta dgn indonesia hingga bisa tinggal dan menetap d sini sampai beranak cucu , semoga mas Hansol dan mbak Jeanette juga bisa menikmati waktu dan bersantai sejenak untuk menghilangkan penat mungkin liburan sebentar dan beristirahat sejenak ❤️
@mkdhafi5374
@mkdhafi5374 2 жыл бұрын
Saya bangga saat melihat dan mendengar saat Hansol berbicara dan saya bangga bisa menjadi subscriber nya karena Hansol adalah sosok manusia yang mampu menjadi contoh tentang bagaimana manusia itu bisa menikmati apa yang ada dan bisa menikmati kebahagiaan tanpa melihat bagaimana cara menikmati kebahagiaan 🙏🏼👍🏼
@enisutanti2049
@enisutanti2049 2 жыл бұрын
Liat yutub mas hansol dan scrool komen2 ....jadi terharu aku,makin bangga jadi bangsa indonesia...mulai skrng akan berusaha menjadi lebih ramah lagi ke tetangga.
@XVSprivate
@XVSprivate 2 жыл бұрын
Seoul mungkin kayak Jakarta. Di kota besar tanya dikit dibilang KEPO. Daerah perkantoran Jakarta juga kompetitif. Individualis kalo hidup di apartemen yg berangkat pagi plg malam. Barang branded juga harus. OOTD foto2. Ke cafe2 cantik. Sama aja Sol. Saat circle kamu para pekerja kantoran kalau makan siang saling pamer tender dan achievement bulan itu. Mau ga mau abis makan puyeng mikir aku juga harus lebih bekerja keras biar next makan siang bareng bisa ikutan pamer achievement. Yg masih ramah itu kalau ke desa2 atau kota lain. Orang Korea suka ke indonesia karena mereka perginya ke tempat2 rekreasi/ piknik hahahaha. Pasti senang. Tapi tetep kembali ke pribadi masing2. Be yourself aja. Harus kuat iman. Apa yg menurutmu lebih punya value pertahankan. Kalau gampang ikut arus ya kita bisa kehilangan kepribadian. Semangat.
@dandelion8798
@dandelion8798 2 жыл бұрын
Aku sering nonton vlog2 pelajar korea krn suka liat mereka kompetitif buat belajar... Kadang iri kok anak2 muda korea udah bisa mikir masa depan, tau manfaat belajar, motivasi pendidikannya tinggi... Tp disisi lain mereka belajar benar2 yg sampe lupa waktu gitu apa baik... 🥺 Dari segi kesadaran sama motivasi buat pendidikan jujur korea jd panutan k... Liat mereka belajar jd ketularan mau belajar
@marcellarina392
@marcellarina392 2 жыл бұрын
Nah itu deh jd bnyk yg bundir krn keras n individualistis tinggi.....
@hanjuan362
@hanjuan362 2 жыл бұрын
Itulah knapa korea sangat maju. Karna kompetisi nya sangat tinggi.
@Ojolali632
@Ojolali632 2 жыл бұрын
No pelajar d sn mmg kompetitif tpi justru kalo d tanyain mau jdi apa pd bingung nentuin masa dpn, mau sukses sesuai yg dia mau & fashionate nya gk kepikiran mlh (mentok2 nya jdi karyawan kantoran j yg d gandrungi, kn sayang pdhl udah bgus bljr nya kompetitif tpi mindset yg tertanam di otak cm y jdi karyawan gk kepikiran apa mau jdi bos ato bikin usaha sendiri, rt2 nya pola pikirnya bgtu),, ini ada di pembahasan pengalaman orang indo tinggal/kuliah/pelajar di korea (si cewek yg pernah jdi bintang tamu good friend 1 net tv)
@dandelion8798
@dandelion8798 2 жыл бұрын
@@Ojolali632 tp jujur setidaknya mereka punya bekal buat jd karyawan kan... D Indo kebanyakan malas belajar, kalo d tanya cita2y apa, mesti beragam profesi d sebut, tp krna g punya modal ilmu, jatohnya kerjaannya ngikutin ortu (syukur2 kalo ortu punya modal kerjaan bagus).. malah ak banyak liat yg kerjaannya apa2 bergantung sama ortu... :"
@miketzu4743
@miketzu4743 Жыл бұрын
Justru menurut saya mereka malah terjebak dalam tuntutan kadang baru agak lama baru dapet kesempatan untuk mikirin keinginan hidup dll
@budisedijonoendrowibowo5911
@budisedijonoendrowibowo5911 2 жыл бұрын
Mas Hansol boleh lahir Dan asli orang Korea namun cara berfikir persis orang Indonesia asli.. Tapi ketenangan menjalani hidup Dan nanti berkeluarga, mas Hansol patut pindah warganegara WNi cocok jd arek jawa timur atw arema rek 👍👍 memulai dari bisnis Dan hidup menyatu dgn banyak budaya Dan ribuan suku2 di Indonesia dlm bingkai Bhineka Tunggal Ika
@budisupriyadi967
@budisupriyadi967 2 жыл бұрын
Dimanapun Hidup , Ada Plus & Minus . Di Indonesia , Juga Minusnya Malah Terlalu Banyak Di Bandingkan Dengan Negara Lain : Contoh , Budaya Bergadang Hingga Ngobrol & Tertawa Terbahak Bahak Dari Malam Hingga Dini Hari . Orang Indonesia , Juga Sisi Buruk Lainya Rakus Pujian . Contoh Nyata , Baru Jadi Orang Kaya Baru / Okb Inginnya Di Anggap Sultan . Bukan Tertentu , Malam Tertentu . Sulit Bernafas . Tiba Tiba , Udara Di Sekitarnya Sudah Gang Sempit : Banyak Asap , Berbau Minyak Nyong Nyong , Hingga Kemenyan . Jika Kebelet , Mau Masuk Toilet Umum . Tidak Jadi , Dari Bau Tidak Sedap . Hingga Ada Butiran Nasi Basi , Batang Rokok Bako Mole , Hingga Botol Minyak Nyong Nyong Isi 5 Ml . Masih Mending , Beli Jam Tangan , Laptop , Daripada Cincin Batu Ambruk , Dll Hal Terbusuk Lainya .
@saranghaekim8147
@saranghaekim8147 2 жыл бұрын
Kalau kata coach Shin Tae Yong, karakter orang Indonesia itu ramah,dan baik tapi terlalu santai, beliau datang ke Indonesia juga kaget tapi nyaman karena orang Indonesia lebih ramah 😀😀😀😀, Ini karena latar belakang Indonesia yang SDA nya subur dan luas jadi kalau mau makan gampang, berbeda dengan Korea Selatan yang SDA tidak terlalu banyak jadi butuh perjuangan untuk makan jadi kompetitif
@geishamey1748
@geishamey1748 2 жыл бұрын
Wawancara coach sty bisa diliat dimana ya
@rosab.s.4630
@rosab.s.4630 2 жыл бұрын
@@geishamey1748 di podcast nya Dedy Corbuzier
@novisahida2623
@novisahida2623 2 жыл бұрын
Mas Hansol banyakin konten kaya ging dong, aku lagi ambil S1 dibelanda dan kepikiran untuk s2 di Seoul, menurutku lingkungan social & kultur penting bgt dipertimbangkan Sebelum tinggal dinegara lain. Kebanyakan konten yang bisa aku temuin cuma memperlihatkan sisi positief ( diromantisasi ) padahal realitanya pasti setiap negera punya plus minusnya masing masing
@DimasDPA
@DimasDPA 2 жыл бұрын
Russia aja
@septiantriatmojo1893
@septiantriatmojo1893 2 жыл бұрын
Belanda oke tuh, tetap ada rasa Indonesianya jadi lebih mudah beradaptasi
@zNkRell757
@zNkRell757 2 жыл бұрын
Mending dibelanda atau ke negara lain di
@GuRawrrr
@GuRawrrr 2 жыл бұрын
Gas german
@nellyfebriani9996
@nellyfebriani9996 2 жыл бұрын
Ambil S2 di mana aja, paling lama kan 2 thn, Kan ada Bhineka Tunggal Ika, sehat dan semangat Novi
@Arataz94
@Arataz94 2 жыл бұрын
Indonesia memang negara yg nyaman, ramah, dll. Walaupun warganya banyak yg nganggur tp masih bisa ngerokok & ngopi sambil terbahak-bahak. Negatifnya kemajuan tidak berjalan lancar karena birokrasi yg mementingkan perut sendiri beda dengan korea
@jona-joniketintang4562
@jona-joniketintang4562 2 жыл бұрын
Semenjak Remaja Orang di Indonesia Selalu Ditanamkan Pemahaman kalau Urusan Dunia kita Harus Melihat ke Bawah(bahwa Banyak orang Lebih Susah atau Tidak seBeruntung kita), tapi kita Harus Melihat keAtas dalam Urusan Akhirat , Supaya kita juga Bisa Masuk Surga seperti Mereka yang Ta’at Beribadah , Salam Sehat dari Surabaya.
@Na.ri18
@Na.ri18 2 жыл бұрын
Wih masih sepi Salfok liat rambutnya mas Hansol,lucu aja gitu Iya ya Klo di Indonesia tuh semuanya ramah,kaya ga terlalu hati", ga takut" bngt, Klo di Korea mh mungkin hati" bngt ya, dan ada rasa ga enak nanya, budaya ny jg beda bngt ga gampang ngomong/nyapa org lain (rata"). Bisa jd ketularan ya wkwk kaya org diet ngikutin,org jalan cepet jd ngikutin jg dll, Krn terbiasa dgn Korea,jd terbawa arus
@yanganna3854
@yanganna3854 2 жыл бұрын
Alhamdulillah , Terima Kasih mas hansol , saya semakin bersyukur jadi orang INDONESIA yg lahir di Malang . 🙏 Semoga suatu saat bisa silaturohmi lagi ke Malang. 🙏 Salam sehat buat mas hansol and istrinya. 🥰
@DikiNianto
@DikiNianto Жыл бұрын
Orang Indonesia mayoritas muslim. Muslim nggak terlalu mengejar materi dunia. Mereka mensyukuri apa yg mereka miliki. Mereka umumnya memang nggak sekaya orang-orang asing. Orang Indonesia umumnya nggak banyak tuntutan, Nggak banyak hal yg dikejar. Sehingga kehidupan di Indonesia lebih nyaman, Tentram, Santai. Di kota-kota kecil & pedesaan di Indonesia jauh lebih santai damai.
@prayogigustianto7218
@prayogigustianto7218 2 жыл бұрын
Memang seperti kata pepatah "Seseorang akan mengerti arti sesuatu hal, ketika sudah kehilangan hal tersebut" Cocok buat anak muda yg suka membangga-banggakan negara lain, tapi ketika mereka sudah tidak berdiri di negeri sendiri mereka bakalan merasa kehilangan dan mulai memahami arti Dari negara itu sendiri.... Meski banyak kekurangan tapi kita akan merasa kehangatan rumah sendiri seperti kata pepatah (Tidak peduli sebagus/Sebesar apapun rumah orang lain, tetap tidak akan pernah sehangat dan senyaman Rumah kita sendiri)
@alexandrasantoso3112
@alexandrasantoso3112 2 жыл бұрын
Aku ngalamin masa kecil thn 70 dan 80 an di Semarang, Jawa Tengah. Aku campuran chinese dan prib, dan pas itu ga ada tuh namanya org rasis, ga mau pegang anjing dlsb, yg ada org2 nya ramah2 sgt menyenangkan, saling menyapa dan ibu2 yg jualan makanan jg ngobrolbertanya kabar sembari kita makan, surga bgt ga sih??? Damai bgt. Justru dulu malah hampir ga ada yg maaf bgt yah berkerudung 🙏🙏🙏maaf tdk bermaksud menyinggung siapapun hanya mengungkapkan fakta saja Pembantu2 di rumah aku ya mbok2 tua gitu msh pake kebaya sm jarit, yg sgt amat menyayangi keluarga kami dan menganggap kami ya sprti anak mrk sendiri kamipun jg begitu kpd mrk, tp cb liat jaman skrg ART2 pd nyeremin, mukul anak majikan, bahkan ads yg sampe mbunuh astaga….. Jujur pengen Tuhan menciptakan lg dunia sprti itu cm sayangnya dunia kedokteran jaman itu blm canggih…
APAKAH HIDUP DI KOREA MEMBAHAGIAKAN?? @rosa_kis @BandungOppa
28:40
Korea Reomit
Рет қаралды 2,3 МЛН
RUMAH ORANG MISKIN DI IBU KOTA KPOP KOREA SELATAN
20:03
Detective Aldo
Рет қаралды 349 М.
EVOLUTION OF ICE CREAM 😱 #shorts
00:11
Savage Vlogs
Рет қаралды 8 МЛН
Задержи дыхание дольше всех!
00:42
Аришнев
Рет қаралды 3,6 МЛН
Я обещал подарить ему самокат!
01:00
Vlad Samokatchik
Рет қаралды 8 МЛН
لقد سرقت حلوى القطن بشكل خفي لأصنع مصاصة🤫😎
00:33
Cool Tool SHORTS Arabic
Рет қаралды 15 МЛН
Orang Korea Rasis?! Ini Pengalaman Langsung Warga Indonesia
10:32
Cantik + Pintar + Prestasi = Xaviera
52:45
Raditya Dika
Рет қаралды 1,2 МЛН
BAGAIMANA KONDISI KOREA SELATAN DAN LETAK GEOGRAFISNYA
23:06
Mr Frestea
Рет қаралды 254 М.
ALASAN MENGAPA ORANG KOREA "NYERAH"⚐ MENIKAH💍..
16:51
Korea Reomit
Рет қаралды 686 М.
EVOLUTION OF ICE CREAM 😱 #shorts
00:11
Savage Vlogs
Рет қаралды 8 МЛН