karena tujuan video untuk pelajaran simulasi kelistrikan tossa . cdi tossa pakai arus dr spull. karena saya gk ada cdi tossa saya pakai megapro tp rangkaianya tetap mengikuti kelistrikan tossa . di menit 8.23 sdh saya jelaskan anggap itu cdi tossa. di belakang layar saya pakai 12 volt karena cdi megapro DC. tp di video saya tancapkan dr spul karena judulnya jalur kelistrikan tossa bukan megapro. trimakasih atas pertanyaanya yg kritis semoga bisa dipahami

sama sama

Sama sama🙏

sama" semoga barokah 🙏

Tipe Spul Tossa = fullwave (bukan AC/DC) Tipe CDI nya = AC Tipe Kiprok nya = DC Maksut sebutan Spul AC = tidak memakai kiprok untuk kelistrikanya Maksut sebutan Spul DC = memakai kiprok untuk kelistrikanya Spul TOSSA = AC DC DC nya untuk kelistrikan dn pengisian AC nya untuk CDI/pengapian

Fullweb

@@dwiagungrahmanto pakai CDI apa itu bos apaCDI pnya e shogun

kunci kontak AC itu yg sperti apa? holder on off maksutnya engine cut? kalo engine cut jngn dihubungkan stop kontak. karena fungsinya cmn mematikan mesin bukan seluruh sistem kelistrikan. engine cut hbungankan ke pulser dan body rangka/negatif. fungsinya buat mengkonsletkan sinyal dari pulser agar mesin mati. kalopun dibuat saklar sebagai pemutus arus bisa saja. tp dampaknya ya cepat rusak jika arus terlalu besar. kalo stop kontak aman karena material didalamnya memang buat stop kontak. tp kalo engine cut hanya mematikan mesin

Ya mungkin ada kabel terkelupas menyentuh body/rangka

Walaikumsalam. Kiprok apa saja bisa yg penting tau penggunaan kabelnya. Kalo pake vixion berarti 3 phase. Jd tambahkan dioda bridge 3 phase agar ke 3 kabelnya bisa digunakan. Yg dipake cuman 2 kabel saja jg bisa tp rugi daya

Iya belum sempat, sudah diplaning. Kemungkinan kedepan konsisten ke project mikrokontoler

pakai sesuai montornya

saya belum pernah lihat kabel pulser warna pink, pink dan kuning itu kabel fasa. arus bolak balik dari spul menuju kiprok. kabel pulser biasanya biru strip kuning/ijo strip putih dll

urutan jalur lampu utama : (kiprok/aki -> kunci kontak-> saklar lampu-> lampu utama ) urutan jalur lampu sein : (kiprok/aki-> kunci kontak-> flasher-> saklar sein-> lampu sein)

CDI honda apa? Patokanya di CDI. CDI nya AC atau DC

Maaf saya tidak pernah masang

saya gak hafal karena bukan bengkel, intinya mau dirubah sperti apapun bisa aja jika tau jalurnya. di spull itu ad yg 3phase, ada yg 1phase sesuaikan saja sm kiproknya . penjelasanya bisa dicek disini kzfaq.info/get/bejne/Y8uTirNjyd-1lmQ.html klo untuk CDI ada 2 jenis, pakai sumber listrik dr AC / DC. kalo cdi DC bisa dismbungkan ke AKI inputnya. tp kalo jenis AC bisa di ambil dr kabel phase spull

maaf saya bukan bengkel kak, jd tidak hapal. langsung ke bengkel saja, atau cari di online

sama

Walaikumsalam. Mohon maaf saya bukan bengkel. Jd tidak hapal ya. Intinya ukuran dan bentuk sama bisa pake punya motor lain.

gak usah dipakai, shogun CDI nya tipe DC, ambil dri kiprok

walaikumsalam. cek setrum di kabel output kiprok yang menuju AKI. cek pake Volt meter ada berapa volt . tegangan harus minimal 13Volt

saya tidak tau. saya hanya memperbaiki montornya

tergantung CDI nya, kalo pake CDI untuk sistem DC berarti tegangan rentan stabil 12V - 13,8V karena memakai tegangan dari sumber Accu atau setelah kiprok. tp jika memakai CDI sistem AC maka teganganya mengikuti tegangan dari sumber spul yg jika rpm rendah tegangan ikut rendah. jika rpm tinggi maka tegangan juga tinggi. itulah kenapa CDI sperti milik shogun kebo rpm atas bisa teriak. karena tegangan juga ikut besar. kecuali CDI AC yg sudah dikasih tegangan limit yg hanya bisa mengeluarkan tegangan maksimal sesuai standart pabrikanya agar mesin aman. tugas CDI hanya menyalakan dan mematikan strum yg menuju koil sesuai pembacaan Fulser

itu terhubung dengan dioda zener, yg dimana jika dioda zener terkena arus melebihi 12 Volt maka gerbangnya akan membuka untuk mengalirkan kelebihan arus itu ke ground ( dikonsletkan ), itu untuk sistem lama. sistem yg baru kelebihan arus td dialirkan ke Transistor untuk memerintahkan pengisian berhenti ( sebagai saklar ). jd kiprok ada 2 tipe untuk menghentikan pengisian, ada sistem dikonsletkan, ada sistem diputus. kabel hitam tdk ada setrum karena itu input bukan output

Bendik apapun bisa. Fungsi bendik hanya seperti saklar. mengkonekkan arus dari aki ke starter. Karena arus starter besar. Maka diperlukan bendik. Kalo pakai saklar biasa maka saklar akan mudah leder/terbakar

Siap mas mksh infonya

cek kabel positif menuju koil ada tegangan atau tidak. kalo ada berarti koilnya yg rusak. klp tidak ada berarti cdi nya

di creskan langsung ke massa, kalo gamau berarti tipe multi phase, jd saat ngecreskan ke massa dibarengin dengan kabel satunya juga. kalo cek tegagan pake Volt meter. kalo keluar diatas 14 volt saat idle berarti masih bagus

dicoba ke 2 nya, mana yg bisa menghasilkan output 12 Volt

Walaikumsalam.Yang penting dudukanya sama. Besarnya sama. Bisa diganti. Dan pastikan tau jenis spulnya AC atau DC. Fullwave atau Halfwave. Kalo untuk spul tossa jenisnya fullwave ACDC

@@dwiagungrahmanto terima kasih om

sama seperti motor sport pda umumnya

@@dwiagungrahmanto perbedaan cara ngemudinya do apa ya

@@bentobento3214 sama aja. bedanya ada tambahan untuk oper mundur

Cek semua om. Pulser dicek pake avometer, strum kabel hitam strip merah cek tempel body. Kabel kuning dan pink keduanya cek tempel body. Output kiprok cek jg. Output CDI hitam strip kuning arah ke koil cek jg

ya berarti akinya belum nyambung ke kelistrikan, pastikan negatif dan positifnya sdh nyambung dengan benar

nyalakan kontak motornya. tp jngn hidupkan mesin.lampu bisa nyala atau tidak. kalo bisa nyala ya berarti DC ikut aki. klo tidak bisa berarti AC ikut Spul

patokan penggantian oli adalah nilai pemakaian 3000 km pada speedometer / 3 bulan sekali. mana yang tercapai duluan saja. kalo motor berbulan" tidak dipakai usahakan tetap diganti pada waktu mau pakai. karena oli sudah tercampur dengan uap air

CDI tossa AC, yg saya pakai di video CDI megapro harusnya dc, dibelakang layar saya rangkai ulang dengan kelistrikan megapro, karena ini untuk pelajaran kelistrikan tossa maka saya rangkai sesuai kelistrikan tossa yaitu cdi AC. jd anggap cdi yg saya pakai di video cdi tossa ( wlupun aslinya megapro ), semoga bisa dipahami.

keluar setrum AC. masuk ke CDI. tp klo CDI nya sdh diganti DC. tidak usah dipakai kabelnya. karena CDI ambil sumber dari aki langsung

@@dwiagungrahmanto klo masih pake arus ac...harus kluar api ya mass....tpi klo tidak kluar api apa spul mati..?

@@duniabocilzahraxlatifah8636 akuratmya cek pakai Volt meter. tegangan harus ada di 11volt lebih. keluar api saat ditempelkan body bukan patokan. karena belum tentu body montornya ngeground

Diurut saja ngecek dari spull dulu, terus pulser, lanjut cdi, terus koel, kabel busi, busi. kalo tdk faham cara ngeceknya bisa coba coba ganti cdi/koel/ pakai CDI tiger bisa, tdk merubah apapun karena sama" AC, hanya pastikan letak soketnya disamakan

Oke bang trimakasih

kalo spulnya sehat harusnya bisa

dimohon maklum seadanya dadakan.

tergantung letak kabel dari spulnya sebelum sekring atau setelah sekring. biasanya normalnya letaknya sebelum sekring. jd kalo sekring putus semua kelistrikan mati total. karena fungsi sekring sebagai pengaman. apabila sekring putus motor masih hidup lampunya berarti fungsi pengaman itu tdk berguna

Berarti maksd ya kalo sekring putus semua lampu viar karya 200L ngikut spul berputar ya ? Masalahny disat sekring putus lampu ya malah ngikut putaran mesin kalo mesin hidup

@@bujanganbujang1555 ya berarti kabel spulnya setelah sekring. sekringnya hanya untuk pengaman aki bukan pengaman kelistrikan

sudah saya jelaskan divideo itu sebutan dari bengkel, sebutan yg orang mau beli ke toko spulnya tipe apa. bukan dari anak elektronika. kalo di elektronika keluaran dari spul memang arusnya semua masih AC. kiprok itu dioda regulator klo di elektro, bahasa teknik itu luas tergantung dngn siapa kita bicara dn menjelaskan. klo ke orang teknik kabel AC kita bilang + dan - jelas salah. harusnya phase dan 0/netral. tp ke org awam gk ngerti. ngertinya + dan -. bahkan di perbengkelan kiprok dengan 2 kabel disebut 2phase. padahal di ilmu elektro namanya 1 phase. karena ini konten otomotif. jd bahasa yg saya gunakan adalah bahasa perbengkelan untuk org awam

@@dwiagungrahmanto terimakasih atas pencerahanya.

Kabel hijau Viar kalau hidup kok panas y mas?

​@@andiganteng5233 kabel hijau menuju massa. bisa jd kiproknya sudah jebol, tegangan over voltage lalu di groundingkan ke massa. jd massanya panas

@@dwiagungrahmanto ternyata Dari Aki nya arus balik

untuk keperluan apa kaka

Kendala viar

Dan kebetulan ditempat saya nyari sepul nya susah bng,kalau di gulung ulang awet gak ya bng?

@@agungsdrjt9201 ijo strip putih memamg tdk ad strum krna itu massa pulser. Biru strip putih ada strum tp low voltage karna hanya mengirim sinyal dr pulser. Tesnya pake avo meter. Jika tdk ad strum maka belum tentu spul. Pastikan dulu pulsernya. Karena yg bertugas mengeluarkan strum kabel biru strip putih adalah pulser. Bukan spul

Hitam strip merah adlh arus AC dr spul. Kabel pink dn kuning jg AC(tp dirubah jd DC dngn kiprok). Jd bisa ambil power dr kabel pink atau kuning sebelum masuk kiprok. Alternatif lain ganti CDI dengan CDI DC. Spul digulung kualitasnya bisa lebih baik ataupun lebih buruk tergantung yg gulung.klo yg gulung sdh pro. Lebih baik gulungan karena bisa nmbah jumlah lilitan dn ganti kawatnya dengn kualitas lebih baik

saya Blitar

tergantung jenis kiproknya, kalo jenisnya fullwave masih bisa, kalo halfwave gak bisa karena setrumnya kurang besar. contoh vixion old tanpa aki bisa di selah karena fullwave. sedangkan vixion new lighting tidak bisa hidup tanpa aki karena kiproknya halfwave

@@dwiagungrahmanto kalo kiprok bawaan tossa jenis apa mas

@@randuhartono6002 fullwave