Soft selling adalah pendekatan penjualan yang lebih subtil dan persuasif, di mana penjual tidak menggunakan tekanan langsung atau agresif untuk menjual produk atau layanan. Sebaliknya, penjualan dilakukan melalui pendekatan yang lebih santai, fokus pada membangun hubungan dan kepercayaan dengan pelanggan, serta memberikan informasi yang relevan dan memberikan nilai tambah kepada pelanggan. Metode ini lebih menekankan pada pendekatan yang lembut dan mengakomodasi kebutuhan dan keinginan pelanggan, daripada memaksakan penjualan.
Dalam soft selling, penjual sering menggunakan teknik seperti mendengarkan dengan aktif terhadap kebutuhan pelanggan, memberikan solusi yang sesuai dengan kebutuhan mereka, dan membangun hubungan jangka panjang dengan pelanggan. Pendekatan ini biasanya lebih efektif dalam situasi di mana produk atau layanan memerlukan pemahaman yang mendalam atau di mana keputusan pembelian bersifat emosional atau kompleks. Soft selling juga dapat menciptakan hubungan yang lebih kuat antara penjual dan pelanggan, memungkinkan pelanggan untuk merasa lebih nyaman dan percaya diri dalam membuat keputusan pembelian.
Salam MDRT
2024
Wijrah,RFP