Beda pak, masih bersama pemerintah, mirip jihad palestina thn 40 an.

Yg nyebut Demokrasi itu halal karena dibolehkan Negara, itu keblinger. Ga ngerti ka'idah-ka'idah syari'at Islam. Kalau Negara membolehkan mencuri maka Anda akan mencuri gitu?.

Menyembah hanya kepada Allah, sedangkan Al-Qur'an Kalam Allah yang merupakan sifat Allah, sifat Allah bukan makhluk, pertanyaan menyembah Al-Qur'an, seperti apa hukumnya menyembah sifat Rahman Nya ( kasih sayang Allah). Man qoola Alquran makhluk faqod kafar

@@wiridsikabaluan4186 Bkn nya jàwàb malàh fìlòsòfi rètòrik, sùfì gòblòk. Jàwab dònk, kalo nyembàh Al-Qur'an kàfìr apa ngga? Kalo kàfìr bilang kàfìr, kalo ngga bilang ngga. Jàwab.

Menggunakan bahasa atau kalimat yg sdh di kenal dlm suatu masyarakat dan itu tdk menyelisihi syariat maka itu tdklah mengapa. Wallahu a'lam.

Apa masalahnya? Sesuai kebiasaan lingkungan sekitar, mudah difahami dan sopan.. Sy rasa itu tdk masalah.. Contoh di daerah sy, kata "kita" Berarti kamu, klu daerah lain, kita itu malah tdk sopan untuk menunjukkan kata diri sendiri tapi daerah lain itu sopan.. Maka kembali ke kebiasaan atau bahasa masing2..

Hukum dlm Islam terdapat dalam ayat MUHKAMAT ( jelas) dlm Al Qur'an, tidak bisa diambil dari ayat MUTASYABIHAT apalagi dr HADIS atw jumhur ULAMA... Karena Hukum dlm Islam adalah HAK PREROGATIF ALLAH .. Tidak ada BID'AH HASANAH dlm hukum ( syariat Islam), semua BID'AH adalah DHOLALAH dlm hukum Islam. Jadi BID'AH adalah berlebih lebihan dlm hukum Islam, adl DHOLALAH ( sesat) Contoh BID'AH yg dilakukan kaum salafi... Ketika UAH menyampaikan hukum PEMuSIK dgn merujuk QS. As Syuara Ayat 224-227, SBG rujukan.... UAH sdh TEPAT karena itu adalah ayat MUHKAMAT, dimana terdapat ranah hukum" Islam.. Tetapi kaum salafi mentakzir UAH hanya dgn merujuk pd hadis" . dan ayat MUTASYABIHAT... Sedangkan ayat MUTASYABIHAT adalah ayat yg perlu penjelasan/PENTAKWILAN, & hasil PENTAKWILAN hanya ALLAH SWT yang berHAK MENGOREKSINYA (QS Ali Imran ayat 7) Al Qur'an menghukumi PEMuSIK dgn TIDAK MUTLAK HARAM' Sedangkan SALAFI menghukumi PEMuSIK dgn MUTLAK HARAM'.. Inilah BID'AH yg sesungguhnya yg dilakukan oleh SALAFI, karena berlebih lebihan dlm hukum Islam... Dlm syair pasti terdapat kata kata yg senada dan seirama baik di awal, tengah atw akhir kalimat inilah yang tergolong dalam unsur MUSIK... Dan di dalam Al Qur'an tidak ditemukan BHS MUSIK.. Dan Rosullaah SAW bersabda Diakhir zaman akan ada segolongan orang yang menghalalkan alkohol zinah dan musik... Dan salah satu tanda AKHIR ZAMAN adalah BANYAK PENYANYI WANITA... Sdhkah fenomena ini terjadi??? YA... Sekarang adalah AKHIR ZAMAN... Fungsi AL QUR'AN SBG Al Furqon hrs bisa menjelaskan segala hal...baik peristiwa yang terjadi di awal zaman, akhir zaman, sampai kiamat.. bahkan sesudahnya... MAULIDAN dan TAHLILAN merujuk dr ayat MUTASYABIHAT dlm Al Qur'an, karena itu tdk bs diambil HUKUM nya...& hanya ALLAH yg berhak mengkoreksi KEBENARAN nya... jika hasil PENTAKWILAN itu BENAR maka akan menjadi KEBENARAN AL QUR'AN dan jika SALAH maka akan HILANG termakan waktu... Lalu apakah Rosullaah SAW MENTAKWIL AYAT MUTASYABIHAT??? YA... Dan ketika Rosullaah SAW melakukannya maka akan menjadi SUNNAH bagi umat Islam. Menghakimi HADIS harus dilihat dr KEBENARAN Al Qur'an karena Al Qur'an adl KEBENARAN MUTLAK dan sanadnya diatas HADIS... Hati " dgn bahaya FITNAH DAJJAL yg berusaha melencengkan KEBENARAN AL QUR'AN.. Wawalahua'klam bissawab 🙏🙏🙏

Pake kata antum ntar dikatain sok Arab trus gimana

kl ngomong ana ana ntar dibilang sok ngarab. pie to karope.