Podcast #123
MENILIK namanya, banyak yang menyangka Dadang SH Pranoto berasal dari luar Bali. Meskipun berdarah Jawa dan Lombok, ia lahir dan dibesarkan di Bali. Bahkan ia pun kemudian turut membawa nama Bali ke kancah nasional lewat kariernya sebagai musisi, seorang gitaris bersama band Navicula, juga merangkap vokalis di Dialog Dini Hari (DDH).
Tak hanya bermain musik selama tiga dekade, pria yang belakangan identic dengan rambut gimbal ini juga punya banyak mimpi di bidang musik. Salah satunya menjaga keberlangsungan musik khususnya di Bali, dengan mendorong dan mengarahkan bakat-bakat baru di bidang musik. Itu pula alasannya mendirikan Pohon Tua Creatorium (PTC) yang antara lain memunculkan Made Mawut juga Soul Food.
Meskipun bersama Robi dan kawan-kawan sudah banyak makan asam garam dalam bermusik, tak hanya di Bali namun juga nasional bahkan hingga ke luar negeri, Dadang mengaku tak mau disebut seorang rock star. Menurutnya, untuk menjadi seorang rockstar harus bekerja keras. Dan ia masih terus berproses, terus bekerja keras.
Like dan share jika suka dengan video ini.
Mari kembangkan channel ini dengan menekan tombol subscribe
FB: okemade.ganghan #okemade #podcast #ganghan #pohontuacreatorium