Рет қаралды 150,659
ini adalah konten sejarah yang tentang congah praya ketika melakukan pembangkangan terhadap kerajaan mataram, yang sejak tahun 1840 menjadi penguasa tunggal pulau lombok saat itu.
===============
Praya bangkit melawan Mataram.
Mataram yang sejak 1840 merupakan penguasa tunggal tanah Lombok, dengan segala kuasa yang dimiliki terus saja berupaya melemahkan peran para pemuka Sasak. Merosotnya kekuasaan yang dimiliki beberapa bangsawan Sasak ini, telah melahirkan sikap bermusuhan pada raja Mataram, lebih lebih sejak 1884, saat roda pemerintahan dijalankan oleh Anak Agung Made Karangasem, menggantikan peran ayahnya yang sudah mulai sepuh.
Menurut Alfons Van der Kran dalam buku Lombok, Penaklukan, Penjajahan dan Keterbelakangan 1870-1940, perihal kepemilikan tanah adalah salah satu penyebab dari merosotnya kekuasaan beberapa bangsawan Sasak.
Sistem kepemilikan tanah pada masa itu telah menjadikan kelompok Bali lebih banyak menguasai tanah daripada kelompok Sasak yang merupakan penduduk mayoritas pulau Lombok.
Masih menurut Kraan, sedikitnya kepemilikan tanah pada bangsawan Sasak, disebabkan karena empat alasan. Pertama, Raja memberikan tanah hanya pada bangsawan Bali, tidak pada bangsawan Sasak. Kedua, Raja mengeluarkan undang undang yang mengharuskan bangsawan Bali, jika ingin menjual tanah mereka, harus pada sesama bangsawan Bali saja. Ketiga, pada ningrat Sasak, Raja menerapkan hukum Camput, undang undang ini menetapkan bahwa Raja berhak mewarisi semua harta benda dan tanah dari sepangan- sepangan, isteri-isteri dan putri-putri dari setiap pria yang meninggal tanpa meninggalkan seorang pewaris laki laki. Keempat, kebalikan dari bangsawan Bali, para bangsawan Sasak tidak diberi batasan dalam hal menjual tanah yang mereka miliki.
===========================
judul : Guru Ayang dibunuh " Praya bangkit melawan Mataram" Congah Praya Serial 1
Backsound : Varenside Studio: • Instrumen Music Tradis...
: Audio Free: • Backsound KEPAHLAWANAN...
==========