Pertunjukan Semi - Surealisme "Tarikh Terik Teriak"

  Рет қаралды 8,251

potret 19

potret 19

5 жыл бұрын

Berangkat dari fenomena globalisasi yang masif, kami mencoba untuk membedah program SDGs yang dicanangkan PBB dengan mata pisau teori Modernisasi (Marx, Weber, Durkheim, Simmel), McDonalisasi (George Ritzer), dan Juggernaut (Anthony Giddens).
Ya, latar belakang dari pertunjukan kami kali ini adalah suatu research yg unik. Kami menemukan berbagai hal positif yang bisa saja kami dapatkan ketika mata pisau teori menelanjangi kulit program SDGs. Tentu saja hal itu membuat kami tersenyum serta kian tertarik untuk mencari ide cerita yg lebih dalam.
Namun semakin dalam dan semakin dalam kami menggali, bukan semakin banyak hal positif yg kami temukan, melainkan kebusukan dan kebusukan yang akhirnya tertuju pada keterpusatan suatu sistem. Ya, semakin dalam kami menyelam, semakin dalam mata pisau teori menancap, semakin jelas terlihat dan terbongkar bahwa SDGs bukan hanya Globalisasi dan Modernisasi, melainkan juga Kapitalisasi. SDGs yang kami temukan merupakan suatu program Kapitalisasi dunia.
Jika anda beranggapan bahwa ini hanyalah kesimpulan kami, tidak samasekali tidak. Kami tidak menyimpulkannya, kami hanya menemukan jawabannya. Kami menemukan jawabannya dari pakar teori komunikasi, filsafat, dan sosiolog. Sekali lagi, Bukan kami yang berkesimpulan, melainkan pakar teori komunikasi, filsafat, dan sosiolog yang memberikan jawaban. Diantaranya sebagai berikut:
1. Marx
Marx berpendapat modernisasi ditentukan oleh ekonomi kapitalis kemajuan yang ditimbulkan oleh transisi masyarakt sebelumnya ke masyarakat kapitalis. Sebagian besar perhatiannya di tunjukan untuk mengkritik system ekonomi politik dan kecacatannya ( aliansi, eksploitasi dan sebagainya.
2. Weber
Masalah kehidupan modern yang paling menentukan adalah perkembangan rasionalitas formal dengan mengorbankan tipe rasionalitas lain dan mengakibatkan munculnya kerangkeng besi rasionalitas. Misalnya Birokrasi yang lebih kuat dari pada bentuk bentuk organisasi sebelumnya , tetapi ia sangat memperhatikan maslah yang di hadapi oleh rasionalisasi.
3. Durkheim
Moderinitas ditentukan oleh solidaritas organic dan pelemahan kesadaran kolektif. Meski solidaritas organic menghasilkan kebebasan yang lebih besar dan produktivitas yang lebih tinggi, namun juga menghadapi serangkaian maslah unik. Contoh : Melemahnya moralitas bersama orang cendrung meraskan dirinya tak bermakna dalam kehidupan modern.
4. Simmel
Sosilog modernitas pertama 1992:59. Simmel dipandang meneliti modernitas terutama di dua sisi utama yang saling berhubungan kota ,ekonomi dan uang. Kota adalah tempat modernitas d pusatkan atau di intensifkan, sedangkan ekonomi uang yang menyebabkan penyebaran modernitas dan perluasan (frisby,1992;69)
Atas dasar hal - hal yang kami temukan, kami membuat pertunjukan anti-tesis dari program SDGs. Ketika mayoritas berkata “Support SDGs”, kami berkata “SDGs untuk siapa?” dengan gaya semi-surealism yg samar dan multi-tafsir, dengan ketidakterbatasan penggambaran interpretasi, kami berharap kesimpulan dari setiap penonton berbeda - beda.
Tidak ada kesimpulan dan jawaban yg pasti atas pesan dari Pertunjukan kami. Yang ada hanyalah imajinasi tak terbatas bagi setiap orang yg menonton. Yang tersisa adalah hasrat untuk berdiskusi.
Sutradara : Rizky Dwi Agung
Assisten Sutradara 1 : Anggaraup Prajamanggala
Assisten Sutradara 2 : Januar
Penanggungjawab Koreografi : Aldoni
Penanggungjawab Artistik : Agung Rizky dan Rafi Fauzi
Pembimbing Artistik : Ipan Iting
Unit Manager Produksi : Kinanti
Pemain dan Kru : Potret19

Пікірлер: 14
@reismakusdamayanti1517
@reismakusdamayanti1517 5 жыл бұрын
semangat terus POTRET19
@orangindramayu3195
@orangindramayu3195 Жыл бұрын
Keren banget... Salam budaya... Sukses selalu.. Salam kenal 🙏👍👍
@sayingloudly7926
@sayingloudly7926 4 жыл бұрын
Kereen tema dan naskahnya, tinggal eksekusinya aja dirapihin lagi pas adegan koor. Pasti tambah bikin merinding!
@shintaandariputri1518
@shintaandariputri1518 3 жыл бұрын
kerennn kerennn bgtttt polll
@nawlaharis7618
@nawlaharis7618 3 жыл бұрын
Keren pake banget
@mistiyanatw7887
@mistiyanatw7887 4 жыл бұрын
Salam Deni dan Budaya
@anggapsp6759
@anggapsp6759 5 жыл бұрын
keradd
@albyblue9535
@albyblue9535 2 жыл бұрын
Kerennnnn💙💙💙💙💙
@indrynurulsuci7851
@indrynurulsuci7851 4 жыл бұрын
🥺😍❤️❤️❤️❤️❤️
@robbyilman8773
@robbyilman8773 4 жыл бұрын
wahhh menarik, apresiasi setinggi"nya untuk teman 🙏 kalo boleh tau ini dr daerah mana/univ apa kak? 🙏
@meichan6189
@meichan6189 4 жыл бұрын
KAMI POTRET19 dri SMAN19 Bandung
@cantikamu
@cantikamu 2 жыл бұрын
Inti ceritanya tentang apa? Ada yg bisa jelasin?
@fulla7152
@fulla7152 2 жыл бұрын
Ini tuh menceritakan peristiwa-peristiwa besar di Indonesia dari tahun 2019-1945 dengan memgunakan alur mundur
@cantikamu
@cantikamu 2 жыл бұрын
@@fulla7152 makasih banyakk
Djakarta Teater Platform - Penggalan adegan "POSTHASTE"
8:27
Joel Thaher
Рет қаралды 28 М.
Who are you?
13:32
Our Animated Box
Рет қаралды 19 МЛН
아이스크림으로 체감되는 요즘 물가
00:16
진영민yeongmin
Рет қаралды 56 МЛН
Heartwarming moment as priest rescues ceremony with kindness #shorts
00:33
Fabiosa Best Lifehacks
Рет қаралды 8 МЛН
Trust the universe to give you what you need - Alan Watts
29:27
The Motivation Parade
Рет қаралды 63 М.
TEATER GARASI   WAKTU BATU RUMAH YANG TERBAKAR
1:13:33
bekèn creative studio
Рет қаралды 6 М.
Ashtanga Yoga
12:18
Yogi Kashiram
Рет қаралды 8 М.
Alan Watts For When You Need To Stop Thinking
11:38
T&H - Inspiration & Motivation
Рет қаралды 67 М.
PERTUNJUKAN DRAMA REALIS DENGAN JUDUL “PERANGKAP”KARYA EUGENE O’NEIL
45:28
Candrawilwatikta Official
Рет қаралды 2,7 М.
SEBAGAIMANA BILAMANA ADANYA - Karya dan Sutradara Said Riyadi Abdi
1:50:56
"Kucing" Butet Kertaredjasa
25:34
Feri Art Zone
Рет қаралды 19 М.
END GAME
1:17:45
SindikatAktorJakarta SAJ
Рет қаралды 10 М.
Не плавайте тут! 🏊🚫
0:24
Взрывная История
Рет қаралды 6 МЛН
Отомстила слепой сестре 👍
0:55
NKino
Рет қаралды 3,4 МЛН