Ig : danang_kriswanto

Mantap gan

Betul sekali gan bahkan dulu waktu pakai mesin Ninja Kis saya pakai npp stangnya juga pakai NPP saya ajak ngebut-ngebut oke aja itu npp memang teruji kualitasnya tapi kalau yang ngebut serius banget untuk balap tentu ya minimal yang original

Betul sekali Kan biasanya bengkel pasang seadanya stoknya aja

Bisa pakai kawasaki original kode c atau saran saya daripada npp pakai aja FIM kode C, Selain itu ada juga merek Riko yang kode C tapi untuk Riko masih bagus fim

Hehe iya Gan Banyak yang bilang mungkin saya ini Aa Gym versi racing hehehe

Aa gim ganti knalpot...jadi lebih kemrincing dan garing😂😂😂

iya bner jg kaya aa gim suara nya bang simister 😁😁😁😁👍👍👍

Bang klw kode b yg di cetak ap itu b polos ap b 75

Bang klw kode b yg di cetak ap itu b polos ap b 75

Oke siap Mantap gan salam dari Mister di Tasikmalaya Singaparna

Itu hanya mitos aja gan entah sumbernya berasal dari mana, mungkin untuk hal ini saya akan bahas , saya akan bikin video tentang hal ini mitos dan fakta tentang kode blok dan piston (next time saya usahakan bikin) . Tapi sebagai jawaban singkatnya aja saya kasih gambaran, setiap mekanik ada referensinya tersendiri termasuk saya ,Saya juga punya referensi sendiri ,tapi saya tidak bilang saya 100% merasa paling benar tapi saya punya fakta yang bisa mendukung pendapat saya, yang pertama saya merujuk pada pihak kawasaki baik kawasaki Indonesia & Thailand yg banyak memproduksi ninja 150 2 tak, di mana Kalau motor keluar dari dealler alias kondisi baru kode blok dan piston nya pasti sama ,kalau blok A pasti pistonnya kode A kalau blok kode b pasti pistonnya kode B, blok mode C piston juga kode C. Dan ini juga Berlaku juga bila kita mau mengganti blok baru, misalnya blok kita udah aus atau hancur kita membeli blok kode B, maka disarankan pistonnya juga kode B sesuai standar Kawasaki ketika membuat motor baru, tapi banyak mekanik lain yang tidak mematuhi aturan ini dan itu sah-sah saja dan tidak masalah karena baik kode A,B,c,D , diameternya sama sama ukuran 59 mm dan hanya terpaut perbedaan 0,75 mikron Ingat loh mikron bukan mm, jadi tetap bisa masuk. Selanjutnya kalau yang mengatakan itu kode untuk yang antisipasi gagal produksi, Menurut saya itu salah besar karena masa iya cuma Blok aja sama piston sementara sparepart Kawasaki yang lain tidak dibuat kode a, b, c, d seperti ini. Kalau mau semua sparepart Kawasaki juga dong ada kode abcd nya, dan fakta ini didukung oleh merk fim piston yang memproduksi piston Ninja 150 juga, Mereka menyediakan kode piston a b c d khusus untuk Kawasaki Ninja 150,seperti yang kita ketahui fim piston ini merek piston yang gak usah diragukan lagi kredibilitas dan jam terbangnya, dan mereka tidak terikat atau bukan bagian dari pihak Kawasaki, tapi mereka membuat standar sesuai Kawasaki, dan merk fim piston ini tidak membuat kode abcd buat piston merk lain, Kalau iya masa sih fim piston membuat kode untuk gagal produksi spt kawasaki kan lucu. Fakta kedua pihak Kawasaki hanya membuat kode blok itu hanya ada kode ABC saja tidak ada blok kode D. Sementara pihak Kawasaki membuat kode piston itu lengkap abcd. Alasannya kenapa? Karena kode piston B, C,D, untuk mengganti ke ausan. Saya jelaskan satu-satu biar Agan paham (sebetulnya saya malas panjang lebar seperti ini lebih baik bikin video sekalian jadi nggak usah jawab satu satu, hanya karena asumsi di masyarakat yang katanya dan tanpa fakta) untuk blok kode A, pas motor baru,otomatis pistonnya kode a , jadi ketika motor mulai berisik yang menandakan piston sudah Aus atau lapisan dinding electrofusion sudah mulai Aus maka kita langsung mengganti ke piston kode B, begitu seterusnya ketika kita aus lagi , kita bisa mengganti piston kembali ke kode c, selanjutnya bila aus kembali kita bisa mengganti ke piston kode D. Di mana Berarti blok kode a ini yang paling lama umur pakainya/lifeti nYa ,itu bisa mengganti piston kalau sudah aus bisa sampai tiga kali (ke B, ke C,sampai terakhir ke D) kalau blok kode B hanya bisa mengganti interval Hanya dua kali saja (ke c, ke D) nah sementara blok kode C ketika aus hanya bisa mengganti interval satu kali aja (hanya ke D), makanya Kenapa pihak Kawasaki memproduksi kode blok sampai C yaitu hanya membuat Blok A, B, C saja ,tidak ada blok kode D, kan Lucu jadinya kalau membuat blok kode D pas piston aus gk ada piston pengganti, masa iya langsung ganti blok baru tanpa mengganti piston dulu ,tentu dari sisi ekonomis ini sangat tidak ekonomis, oleh sebab itu Kawasaki membuat piston kode abcd lengkap sampai d. Fakta selanjutnya dilapangan baik blok original Kawasaki atau blok PDK itu kode yang paling mahal adalah blok kode A, dan blok kode C paling murah,dan blok kode B harganya menengah, kalau tidak percaya Agan cek online shop seperti Bukalapak Tokopedia blok PDK kode a dengan kode B dan C itu pasti mahal blok kode a, berlaku Sama halnya dengan blok original Kawasaki,Kenapa bisa lebih mahal? ?? Karena blok A itu paling lama lifetime alias paling lama masa pakainya, karena ketika aus bisa mengganti sampai beberapa kali dan otomatis lebih hemat. Itu hanya sedikit fakta yang saya beberkan di sini, tapi saya tidak 100% merasa paling benar sendiri kalau mekanik lain punya referensi masing-masing dan hak mereka dan tidak salah juga ketika kita beli blok baru kode C sekalipun memakai piston kode A sekalipun itu gak masalah, dan memang bisa dipasang karena perbedaannya sekali lagi hanya 0,75 mikron yang sangat tidak kasat mata hitungannya bukan mm jd tetap bisa masuk. Jadi kalau ada yang bilang itu kode cacat produksi Ya terserah mereka aja deh yang penting saya enggak ikut-ikutan saya juga nggak menyalahkan mereka juga dan saya juga nggak merasa paling benar sendiri. Saya udah menjawab pertanyaan Agan panjang lebar capek ngetik kalau Agan gak subscriber ya kebangetan banget. Mungkin nanti saya harus bikin video nih tentang masalah ini biar nggak banyak yang nanya-nanya, biar nggak banyak yang terkena paham yang salah

@Rahmad Rhamadani nice komen. Cerdas gk mudah termakan berita yg gk jelas dan tanpa asal usul yg jelas yg kebanyakan katanya.

@Rahmad Rhamadani mantaf gan.

Klo mnrt saya si ente ada bnrnya klo masalah pistonya, tp masalah kode blok lebih logis itu kode produksi, eh gan mau tnya klo blok baru di pakein piston STD NNP gmn?bahaya g?atau msih aman?

@@dewata-gaming8680 tidak gan, tetap itu kode utk dipasangkan dg piston, buktinya blok hanya ada kode A,B,C saja tanpa ada di produksi kode blok D kalau kode produksi ya harusnya sampai D donk.perihal piston NPP dan Fim serta Rik kategorinya sangat layak utk penggunaan harian karna NPP di produksi oleh pabrikan terbesar dunia ring piston merek NPR,sama juga dg RIK yg di produksi oleh pabrikan ring piston Riken ,terbesar dunia juga.merek FIM juga GK perlu di ragukan karna malang melintang memproduksi piston standar dan racing buat balap

Oke siap Gan beberapa video video sekarang sekarang justru banyaknya non karburator seperti Master, kaliper, rantai, piston, ban, velg, silinder, bracket

Oke siap gan sama-sama Semoga ada sedikit ilmu yang bermanfaat Terima kasih banyak juga sudah menyimak videonya ya

Hehe siap gan terimakasih banyak atas support dan dukungan nya

@@bangvedrosimister7870 Bg....Ved Klo bisa Kirim No HP atau Wa.... Mau Konsultasi Sedikit....???🙏🙏🙏

Hehehe siap Mantap gan nggak masalah nggak punya ninja juga yang penting motor kita yang ada sekarang udah lebih dari cukup pokoknya mantap

@@bangvedrosimister7870 iya bener banget mister

Hehehe siap Gan lama-lama ini asisten mekanik kucing semua hehehe Terima kasih banyak dan sudah simak video saya pokoknya mantap deh buat agan

Hehehe siap Mantap gan mudah-mudahan ada sedikit ilmu dan tips yang bermanfaat dari channel saya yang belum ada apa-apa ini

Mantap gan

Mantap Pokoknya

Oh awalnya kode A ya, berarti harus b atau b 75

@@bangvedrosimister7870 iya om awalnya a, harus udh naek ini juga

Untuk wiseco saya sudah jelaskan di video ini Gan walaupun lewat gambar aja heheh, mungkin Agan gak nyimak batal videonya selain wiseco Saya bahas juga merk TP racing, moto1

Hehehe siap Next Time ya gan

@@bangvedrosimister7870 okeee mister

Hehehe siap ditunggu

Hehehe itu kan sudah mereka review juga secara pribadi hehehe

Siap Mantap gan

Hehe siap Gan mantap

Siap Gan Lumayan tuh harganya mahal juga tapi kalau ada yang Minta pasangin saya akan review

Hehehe siap gak nanti kita cari referensi dan motor F1ZR yang bagus untuk di review

Untuk merk tkrj banyak dipakai kok gan termasuk buat balap dari tim kami mangprang speed Tasikmalaya

Hehehe siap next time Gan

NPP

Siap Gan nanti review grand nya kalau udah beli ZS 190 hahaha

Siap Gan kemarin sudah beberapa tips cara penanganan Ninja dan menyusul selanjutnya

Mantap selalu hadir

@@bangvedrosimister7870 👍👍👍❤

Hehe siap gan

Untuk npP belum ada gan kalau mau yang ada kode abcd bisa pakai merk FIM

Bisa paket FIM kode B atau C ada juga Riko kode B dan C

Siap Mantap gan terima kasih selalu hadir

Hehe siap Gan dan terima kasih banyak sudah simak video-video saya

Untuk spuyer sudah saya review ride it, coba Agan cek video lama saya itu merk lumayan bagus harganya juga terjangkau saya pakai juga

Minimal ori biar awet meskipun Npp dan fim juga bagus tapi lebih recommended yang ori

Bisa baca di deskripsi

Siap Gan nyari barangnya dlu

@@bangvedrosimister7870 thx mister sudah membalas komentar saya ☺️

Mantaf npp

NPP vs FIM bagus mana ya? utk satria fu, skrng lagi pake NPP os 50. niatnya mau pake FIM yg dome os 200, biar jadi 64mm 😁

@@kajiealex keduanya sama bagusnya tapi yang pim pilihannya lebih beragam terutama untuk Dome yang bisa kita buat sendiri

Npp standar lebih besar dari piston standar kawasaki

Oke siap Mantap gan dan terima kasih banyak selalu like comment dan selalu simak video-video saya pokoknya terbaik

@@bangvedrosimister7870 mister mohon dijawab saya rencana mau pake pdk gold itu piston harus sesuai kode yg di bloknya jg