Polisi Periksa TKP dan Saksi Kasus Ketua OSIS SMAN 1 Cawas Tewas Tersetrum saat Kejutan Ulang Tahun

Рет қаралды 6,900

18 күн бұрын

KOMPAS.TV - Ketua OSIS SMA Negeri 1 Cawas, Klaten, Jawa Tengah, tewas tersetrum listrik, usai mendapat kejutan dari teman-teman sekolahnya.
Korban meninggal dunia di hari ulang tahunnya.
Insiden terjadi pada Senin (8/7) kemarin, sekitar pukul 13.30 WIB.
Teman-teman korban bermaksud memberikan kejutan di hari ulang tahun korban dengan melemparnya ke dalam kolam di sekolah.
Namun, saat korban berusaha naik dari kolam, korban menggapai seutas kabel yang ternyata teraliri listrik.
Korban selanjutnya dimakamkan di tempat pemakaman umum (TPU) di Desa Cawas, Kecamatan Cawas, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, Selasa (9/7) siang.
#kejutanulangtahun #ketuaosis #sman1cawas
Agar tidak ketinggalan berita-berita terkini dan terlengkap, yuk subscribe channel KZfaq Kompas TV Lampung!
Aktifkan juga lonceng supaya kamu dapat notifikasi video terbaru dari Kompas TV. Sahabat Kompas TV juga bisa memperoleh informasi terkini melalui website: www.kompas.tv.

Пікірлер: 22

@ermawati2475 16 күн бұрын

Yg ngelemparkan harus ngasih santunan yg pantas iuran kalian, bersyukur keluarga korban gk mau melanjutkan

@Astutie 16 күн бұрын

Yang berbuat harus bertanggung jawab

@jokosetyadi5057 15 күн бұрын

kalau klrg korban ikhlas sbg musibah.. Kapolsek cawas tetap melakukan penyelidikan atas kelalaian hrsnya ada sangsi tegas terhadap pihak sekolah

@hiramabiff7 16 күн бұрын

peristiwa yang mengakibatkan hilangnya nyawa manusia bukan merupakan delik aduan. ada atau tidak ada laporan dari keluarga korban, polisi harus tetap mengusut dan memproses secara hukum

@jatentechno9273 16 күн бұрын

Kepala sekolah pasti bangga dengan prestasi anak didiknya sehingga jadi berita nasional....

@kastiah-vz7dy 16 күн бұрын

kata nya suda takdir kata pak ustad tapi keluwarga yang di tingalkan hancur hati nya sama dengan nasipku anak laki ku satu nya umur 14 tahun ya owoh tlg masukan surga amin😂😂😂😂😂

@Laundry_D4 12 күн бұрын

Ya Allah bun bkn ya owoh…innalillahi wainnaillahirojiun…husnul khatimah

@bondanw694 16 күн бұрын

Harus nya Kepolisian tet@p melanjutkan penyelidikan dan penyidikan adalah hal yang CEROBOH KALAU MAU MENYEBURKAN DI KOLAM RRNANG BUKAN DI COMBERAN😢😢😢

@darmisih0294 16 күн бұрын

Dimanapun kolam sering membawa korban. Ngapain sekolah ada kolam selebar dan sedalam itu. KS nya bgm?

@Mumble086 16 күн бұрын

Perlunya kita mawas diri dan berhati2, apalagi sampai ada korban di tkp, dan pelaku, biasanya polisi bisa melakukan penangkapan walaupun ada pihak keluarga korban tidak mau melanjutkan.