Alhamdulilah,semoga amanah ya pak.. Utamakan kesejahteraan rakyat secara merata ya pak

Siapapun pemenang sidang MK, tidak akan bisa menghentikan perubahan demokrasi menuju ala negara-negara Amerika latin. Khas negara-negara berkembang yang coba-coba berdemokrasi ujung-ujungnya dikuasai gembong narkoba. Pendor pintu telah dibuka, tinggal menunggu manusianya.

Ralat : yg benar adalah "Presiden & Calon Presiden".

Apapun tetap bersyukur. Tony Blair ketika menjadi PM pada usia 42 tahun. Tetapi dia bukan sekedar politisi karbitan yang merengek ke ayahnya minta mainan presiden-presidenan, kemudian minta pamannya membuatkan perangkat UU karena memang belum cukup umur. Ayahnya pun dengan segala cara menggunakan fasilitas negara untuk menyokong keberhasilan. Tony Blair mungkin tidak sehebat itu. Karena untuk maju pemilu benar-benar mempersiapkan diri. Karena juga tidak memiliki ayah yang bisa memanfaatkan fasilitas negara. Maka dia tampil apa adanya. Dia berdebat tampak elegan dan matang penuh pengetahuan. Bangsa Inggris sangat menghargai itu. Tidak hanya tebak-tebakan singkatan kata dan istilah yang dibuat sendiri asal orang lain bingung. Ujung-ujungnya merendahkan martabat sesama. Mungkin Tony Blair tidak semodern itu dan kurang maju, konon katanya terlalu konservatif dan kuno. Juga tidak perlu merekayasa UU untuk maju pemilu. Dia sadar betul kalau itu tindakan tidak berbudaya dan beradab. Pasti kalau ditanya akan menjawab itu bukan kebudayaan kami. Lagi-lagi itu bukan pandangan modern. Lagi kebudayaan apa pentingnya? Bukankah kebudayaan hanya menghabiskan anggaran tidak menghasilkan pemasukan, demikian pernyataan salah satu pejabat negara. Mungkin ke depan. Bangsa yang maju dan besar adalah bangsa tanpa UU. Lalu bangsa macam apa, ya? Saya tidak tertarik untuk ikut mendukung salah satu calon pun. Karena sudah bisa menebak hasil seperti apa? Bukan karena saya peramal. Tapi pengalaman 32 tahun jaman orba. Saya punya alasan untuk tidak mendukung satupun calon. Ketika UU merupakan infrastruktur pemilu diporakporandakan oleh keputusan MK tentang pembatasan usia presiden sangat mencederai rakyat. Tak satupun dari mereka bertindak. Bahkan acuh dengan kejadian itu. Jelas bahwa mereka bukan untuk rakyat.