No video

Ramai-Ramai Waithood: Melajang untuk Menunda Pernikahan

  Рет қаралды 187,308

TirtoID

TirtoID

Күн бұрын

Pew Research Center menyatakan generasi millenial menikah di usia yang lebih tua ketimbang generasi-generasi sebelumnya. Tren ‘waithood’ atau menunda pernikahan pun makin lazim dilakoni oleh anak muda di berbagai negara, termasuk Indonesia. Apa alasannya? Atau kamu salah satunya? #NEWSROOM63B
Yuk baca selengkapnya di bawah sini!
tirto.id/waith...
tirto.id/menye...

Пікірлер: 1 700
@agnosticperson9583
@agnosticperson9583 3 жыл бұрын
Saya tak mau mengulangi kesalahan yang dibuat orang tua saya. That’s the reason.
@sisterbabs7592
@sisterbabs7592 3 жыл бұрын
TRUEEE
@noviretnosari9022
@noviretnosari9022 3 жыл бұрын
Ikr
@backtopurrrfectagain6681
@backtopurrrfectagain6681 3 жыл бұрын
Ortu gw termasuk gagal juga sih. Soalnya masih ada friksi di mata saudara2nya... Di sisi bapak terlalu nurut kata2 saudara2nya... 🤦🏻‍♂️
@rexevan6714
@rexevan6714 3 жыл бұрын
Nah mirip kita gan.
@iisswannz4280
@iisswannz4280 3 жыл бұрын
Agree
@moonchild7790
@moonchild7790 3 жыл бұрын
Pernah menikah 7 tahun. Pisah karena orang ketiga. Anak satu. Setelah pisah saya menemukan jati diri kembali, menjadi diri sendiri. Saya lebih bahagia hidup mandiri, mencintai diri sendiri, menjadi lebih baik dan fokus membesarkan anak. A marriage should make you content. I don't believe in completing each other. I believe in learning, improving and growing together, becoming the best version of you. Not losing yourself in a marriage. Kebahagian diri itu sangat penting. You, yourself is first.
@muhammadamin6999
@muhammadamin6999 3 жыл бұрын
Yang penting healing buat diri sendiru dl
@dimzsnare
@dimzsnare 3 жыл бұрын
Wah thank you kak, pengalaman dan pembelajaranya bisa jadi inspirasi buat saya
@moonchild7790
@moonchild7790 3 жыл бұрын
@@dimzsnare Sekedar membagi pengalaman 🙏
@qoriahsiti8576
@qoriahsiti8576 2 жыл бұрын
Iam with you girl!!!!! Jaman sekaramg masih banyak loh yg menikah itu sebagai ajang 'komepetisi'. Kayak siapa yg laku duluan pokoknya itu yg dianggap normal. Cwek melajang sampe umur 30 dianggap aib sedangkan bocil hamil duluan udah kayak hal yg lumrah 🤣
@fitoniafitonia6873
@fitoniafitonia6873 2 жыл бұрын
Sama kisahnya kaak
@fadhilagam7606
@fadhilagam7606 3 жыл бұрын
"Gen Z bukan pemilih tapi lebih tepatnya selektif, yakali milih pasangan hidup kayak beli gorengan" 😂👏👏 Catatan: Kalimat ini saya ambil dari narasi di video ya wahai netizen yg budiman 😌, jadi jangan pada protes ke saya dong apa beda nya pemilih & selektif. Protes sama yang bikin narasi sono. Lagi pula inti pembicaraannya bukan itu kali 😂 yang pengen disampaikan disini tuh kita emg harus jadi seorang yg selektif saat milih pasangan, jadi ga asal "yg penting nikah".
@rajakadrun1230
@rajakadrun1230 3 жыл бұрын
Setuju banget
@rizalali7307
@rizalali7307 3 жыл бұрын
Kan selektif secara bahasa artinya pemilih, maaf bukan maksud nyinggung 😂✌
@dahliarmiacik7459
@dahliarmiacik7459 3 жыл бұрын
@@rizalali7307 bengek
@albjt1903
@albjt1903 3 жыл бұрын
Perasaan #indonesiatanpapacaran aktifisnya bnykan gen z dh 🤣
@RONDERIX
@RONDERIX 3 жыл бұрын
Gua mau memutus rantai toxic aja
@azkiafirsty
@azkiafirsty 3 жыл бұрын
Kalo kata mamaku, gapapa semisal kamu nikahnya telat ga secepet temen-temen kamu. Yang penting jangan remidi, cukup sekali
@agunglaksana2867
@agunglaksana2867 3 жыл бұрын
Yang penting pernikahannya bahagia ya
@wisnudivayana2344
@wisnudivayana2344 3 жыл бұрын
Cewek skrg udh berubah. Lama2 akan seperti wanita timur. Independent dan strong. Jika di indo wanita umur 30 dianggap "wanita tua" nanti lama2 org akan memanggilnya "wanita yang kuat dan independent". Ideologi feminis makin merajalela. Wanita gak mau lagi masak atau bersih2 rumah. Angka perceraian akan semakin tinggi, karena wanita akan menggugat cerai ketika udh bosen dalam hubungan. Sama kayak di luar sana. Ngeri saya membayangkan nasib indonesia 5 tahun dri skrg. Cewek2 akan mulai terlihat seperti cowok. Banyak wanita akan jadi janda, karena menceraikan laki2nya dengan gampang. Banyak laki2 akan memilih tidak menikah karena tau wanita akan menceraikannya. Bener2 menakutkan aliran feminism ini
@calicocat2932
@calicocat2932 3 жыл бұрын
Komennya cowo yg gamau kalah udah dihapus wkwk. Minder ko ngajak-ngajak
@Dodongrin
@Dodongrin 3 жыл бұрын
Faktanya emang bener, yg nikah di usia muda rentan terhadap perceraian.
@nisrinayustika8891
@nisrinayustika8891 3 жыл бұрын
@@wisnudivayana2344 independent dan strong bukannya bagus yah? Emg harusnya gimana?
@rebeccatetha7504
@rebeccatetha7504 3 жыл бұрын
Karena menikah itu bukan kompetisi, bukan juga tujuan hidup apalagi jalan keluar dari masalah pada saat lajang. Jadi ya gak perlu diburu-buru sih, kayak mbak Zoya bilang, kita harus deal with the drama jadi ngapain nambahin drama kalau drama sama diri sendiri aja belum selesai. Plus masih ada mimpi dan kesempatan yang bisa dinikmati selama lajang, might as well enjoy it while it last :)
@akonemproduction3713
@akonemproduction3713 3 жыл бұрын
Betul🔥🔥
@ginahwang07
@ginahwang07 3 жыл бұрын
Setuju, Mbak.
@bagussyarifuddin511
@bagussyarifuddin511 3 жыл бұрын
Agreed, masih banyak cita-cita yang ingin dicapai
@sucimaretaa4374
@sucimaretaa4374 3 жыл бұрын
Yes setuju bgt masih banyak hal yg perlu dicapai dalam hidup gk cuman nikah punya anak ngurus suami
@faisalinsider
@faisalinsider 3 жыл бұрын
Betul mbak lanjutkan melajang mbak ampe 50 👍🏻
@machinelearningid3931
@machinelearningid3931 3 жыл бұрын
Hmm, saya 31 dan belum menikah / tidak pernah pacaran, menurut saya, bahagia itu tidak perlu memerlukan orang lain (pasangan), malah saya lebih bahagia, bisa fokus ngerjakan sesuatu yang saya suka, pergi kemana mana, fokus ke diri sendiri.
@04nicha
@04nicha 3 жыл бұрын
wah sama beda tipis dgn saya 29 thn blm pernah pacaran jg.. wkwk
@machinelearningid3931
@machinelearningid3931 3 жыл бұрын
@@04nicha ndak pernah pacaran karena idealisme ini ya (bahagia tanpa pasangan, apa yang saya sebutkan), kalau cuman ndak pernah pacaran karena emang takut approach cewek, atau hal lain, tapi sebenarnya kepengen pacaran , itu beda lagi.
@tagesahkemala5996
@tagesahkemala5996 3 жыл бұрын
Wah ajari saya suhu, 19 tahun masih jomblo alhamdulillah
@Fajar-wq1yz
@Fajar-wq1yz 3 жыл бұрын
Haha.. aku juga umur 24 dan ga pernah pacaran. Aku sendiri ngerasa kalau pengalaman negatif yang aku lewatin semasa remaja udah maksa aku buat ngehindarin orang lain dulu dan fokus buat mengenal diri sendiri. Taunya sekarang malah terlalu nyaman sama diri sendiri dan akhirnya jadi cenderung males buat punya pacar. Sebenernya keinginan dan kesempatan buat punya pacar selalu ada tapi kalau jujur ke diri sendiri, itupun cuma sekedar dorongan seksual aja. Dan kalau emang dirasa karena sekedar dorongan seksual, akhirnya aku mending nunda aja dan mending terus nunggu sampai ketemu orang yang sama2 udah stabil secara emosional, dll.
@ekakfebi
@ekakfebi 3 жыл бұрын
Sama kak.. aku 25th jomblo smpe skrg. Gk pernah pacaran. Tp ya waktunya aku manfaatin buat nambah skill buat nunjang diriku ini 😀
@rosefamilia3169
@rosefamilia3169 3 жыл бұрын
Berdamai dengan diri sendiri dahulu sebelum menikah. Karena saat menikah kita tidak hanya mengurus hidup kita sendiri. Ketrampilan dasar kayak masak, nyuci baju, bebersih dll harus bisa mau cowo apa cewe. Harus lulus dulu lah survival skillnya.
@Simplyluvly
@Simplyluvly 3 жыл бұрын
Keterampilan dasar memang perlu tapi itu bisa didapat dengan seiring waktu (mungkin juga karena keadaan), seperti diriku yg dulu ga mahir masak, benci bersih2 tapi setelah menikah jadi suka bersih2 dan bisa masak.
@ekasupariyanti2288
@ekasupariyanti2288 3 жыл бұрын
What mba Zoya said was so damn true. Parents who say they stay together for the sake of their kids but then the kids hear that the parents badmouthing one another almost everyday will cost a lot. Make a wise decision. Thanks for this video, Tirto.
@dedijuliawan3735
@dedijuliawan3735 3 жыл бұрын
Indeed. The number of that damage could be is too damn high. For both of them, parent and children.
@rizkinoorfarida5946
@rizkinoorfarida5946 3 жыл бұрын
Ortu ku bngt, akhirnya kk ku memutuskan cerai krna g mw mengulang ketidaknyamanan yg dy rasakan saat d posisi anak, g mw anak ny merasa gt jg
@pitchy2490
@pitchy2490 3 жыл бұрын
That's also my parents.. ayah ku ketauan selingkuh bbrp kali tp ibu ku gk bs cerai krn mikirin anak, biaya hidup dsb ibu ku tipe wanita yg gk bs berdiri sendiri dia butuh sosok utk bergantung dan aku ngerti bgt.. akhirnya ttp bersama walaupun memendam luka yg tdk bs hilang.. sering berantem juga.. secara gk sadar ini ngsh trauma ke aku nya that's why mau menikah tdk semudah itu utk ku.. tp org lain gk ngerti.. mikirnya krn aku terlalu sombong byk milih byk maunya nyari yg sempurna atau di cap cewek tdk laku ..
@justend2285
@justend2285 3 жыл бұрын
@@pitchy2490 I feel you Bpk ku selingkuh bbrp kali, tetep dimaafkan oleh mama ku, aku sampai menegaskan klo "jgn jadikan kami (anak²nya) sbg alasan dia takut utk bercerai" Tp pd akhirnya keputusan tetap di mama ku, wlw kzl tp aku coba hormati sambil tetap berbenah diri terutama secara finansial
@lutfifitriyani2694
@lutfifitriyani2694 3 жыл бұрын
Saya 31 th dan belum menikah. Menikahkah ketika km siap, bukan karena Faktor agama, Faktor usia, Faktor tradisi, Faktor masyarakat, dan keluarga.
@m.iqbalarlaputra158
@m.iqbalarlaputra158 3 жыл бұрын
Iya, I agreed 😀
@hilmiabdullah8197
@hilmiabdullah8197 3 жыл бұрын
Gas yuu,,
@Monie-xv1ox
@Monie-xv1ox 3 жыл бұрын
Kita seumuran sis
@cendrakuriananda2841
@cendrakuriananda2841 3 жыл бұрын
Lah sama. Aku juga 31 th
@lutfifitriyani2694
@lutfifitriyani2694 3 жыл бұрын
@Taufik Mukti terus?
@satriaamiluhur622
@satriaamiluhur622 3 жыл бұрын
Society : kamu udah kerja, jadi kamu harus ngurus ortu kamu dan adik2mu. Secara finansial Juga society : omg kenapa kamu gak nikah2?
@Jumalan_Miekka
@Jumalan_Miekka 3 жыл бұрын
Gua jawab aja, elu ngurus hidup gua juga enggak, kenapa elu yang maksa-maksa gua🤣
@praybogard9736
@praybogard9736 3 жыл бұрын
Fuck society
@wisnudivayana2344
@wisnudivayana2344 3 жыл бұрын
Cewek skrg udh berubah. Lama2 akan seperti wanita timur. Independent dan strong. Jika di indo wanita umur 30 dianggap "wanita tua" nanti lama2 org akan memanggilnya "wanita yang kuat dan independent". Ideologi feminis makin merajalela. Wanita gak mau lagi masak atau bersih2 rumah. Angka perceraian akan semakin tinggi, karena wanita akan menggugat cerai ketika udh bosen dalam hubungan. Sama kayak di luar sana. Ngeri saya membayangkan nasib indonesia 5 tahun dri skrg. Cewek2 akan mulai terlihat seperti cowok. Banyak wanita akan jadi janda, karena menceraikan laki2nya dengan gampang. Banyak laki2 akan memilih tidak menikah karena tau wanita akan menceraikannya. Bener2 menakutkan aliran feminism ini
@reyviewchannel97
@reyviewchannel97 3 жыл бұрын
@@wisnudivayana2344 lebih menakutkan toxic masculinity seperti anda yang hobi ngurusin hidup orang lain
@iam.ovinna
@iam.ovinna 3 жыл бұрын
@@wisnudivayana2344 nikah itu sunnah atau wajib? 😁 bapak sama ibukku apa-apa berdua juga fine2 aja. Bersih2 rumah bapak, beli sayur ibuk. Bagi bagi aja.
@dedekk1955
@dedekk1955 3 жыл бұрын
Well explained! Pesan untuk siapapun yang sedang melakukan waithood. Pastikan kamu mengaplikasikannha tanpa menyakiti anak orang lain. Misal: pengennya waithood, tapi macarin anak orang tanpa ngasih tau dari awal bakal memilih untuk “waithood”. If you want to be respected, maka hormati jugalah orang yang bukan waithood. Again, it’s all about choices, there’s no right or wrong. Yang salah itu, kamu waithood, tapi berharap pasangan yang tidak waithood berubah waithood juga demi kamu atau bahkan kamu tidak memberi tahu pasanganmu bahwa kamu waithood, dan membuat mereka menunggu terkatung2 dalam waktu bertahun-tahun. It’s like you are wasting their time, jadi pastikan punya pasangan yang sepemikiran ya 🙏🏼🙏🏼 It’s okay to be waithood, just don’t cost anyone 🥰🥰
@rijadhable
@rijadhable 3 жыл бұрын
Jadi model baru nanti, open marriage, open relationship etc. Ga nikah yg penting hormon termanage
@dedekk1955
@dedekk1955 3 жыл бұрын
@@rijadhable hahahaha no comment sih itu kak. Kalau ga ada pihaj yg merasa dirugikan, ya sah2 aja ga sih? Yang ga enak itu, pacarnya sudah ingin dan merasa siap menikah, tapi cewek/cowoknya adalah org waithood tanpa ngasih tau pasangannya. Jadinya si pasangan ini “menunggu kosong”. Cmiiw
@filisthinfilisthin9233
@filisthinfilisthin9233 3 жыл бұрын
Waithood sambil memperbaiki diri Dan juga jangan sex bebas ! 😁👍 Jaga diri dg baik demi masa depan yg baik dunia akhirat.
@syndiosin
@syndiosin 3 жыл бұрын
Bukannya biasanya yg waithood itu justru yg ga punya pasangan? Kalo cewe sih kalo udah dpt pasangan yg nyaman, ngapain nunda2? 😅 Yg nunda justru cowo karna belum siap dpt tanggung jawab baru.
@dedekk1955
@dedekk1955 3 жыл бұрын
@@syndiosin ga semua juga, ada yg udah punya pasangan trus nunda2, dan yes kebanyakan memang cowok. Punya pacar, tapi nunda2 untuk ga menikahkan ceweknya. Putus ga mau, tp utk pernikahan belum siap. Jadi waithood bukan cuma buat jomblo aja
@sushigeprek
@sushigeprek 3 жыл бұрын
aku gamau nikah cepet2 karna sadar calon pasanganku nanti gabisa dikasih makan sama cinta doang, harus siap finansial dan mental😊
@ginahwang07
@ginahwang07 3 жыл бұрын
Betul. Semangat Mas 💪 siap nikah harus siap juga dengan segala tanggung jawab dan konsekuensinya.
@sushigeprek
@sushigeprek 3 жыл бұрын
@@ginahwang07 betul mbae
@rajakadrun1230
@rajakadrun1230 3 жыл бұрын
Kalau gue sih alasan nunda nikah itu "Ya karena gue miskin, mental belum siap, karir belum bagus, pokoknya masih banyak yang belum siap aja"
@oujyaenenterprise5422
@oujyaenenterprise5422 3 жыл бұрын
selain itu mikirin juga nanti ke depannya kalo mau punya anak gimana nanti ngurus dan mendidiknya, punya anak itu berkah bukan investasi, brojolin anak dengan harapan pas hari tua diurusin sama mereka? Ortu toksik namanya
@bintiasmaulkhusna4351
@bintiasmaulkhusna4351 3 жыл бұрын
Keep strong dan terus berproses ya.. Semangat..
@deadwood2656
@deadwood2656 3 жыл бұрын
Harus punya target kapan siapnya..
@maincraftsan2322
@maincraftsan2322 3 жыл бұрын
Terus juga masih belum puas ama "diri sendiri".. Gua masih pengen bersenang"..
@muhammadnasir3347
@muhammadnasir3347 3 жыл бұрын
Mengurus orang tua itu kewajiban anak mbak bahkan terhadap orang tua yang jahat sekalipun anak wajib ihsan (berlaku baik selama di dunia), sesukses apapun anak kalau dia durhaka sama ortu ketika sudah tua maka Nol Besar dihadapan Allah, setidaknya itu menurut islam agama saya 😀
@navisaja_
@navisaja_ 3 жыл бұрын
Bu Zoya bener banget, kenyataannya di lingkungan yg saya tinggali, anak² yg tinggal dan tumbuh di keluarga yg pasangan bapak-ibunya harmonis cenderung cepat menikah, sedang yg tidak harmonis lebih cenderung menunda.
@ancientrose2669
@ancientrose2669 3 жыл бұрын
Ini yang saya alami, sepupu seumuran saya udah pada nikah udah punya anak, saya masih struggle sama hidup dan berencana ke psikolog kalau Allah ngasih rezeki.
@chaorori1623
@chaorori1623 3 жыл бұрын
Nggak juga sih menurutku berdasarkan dampak mental health ortu ke anaknya. Kl ngasuh nya malah bikin anak jd depresi yg jadi anak malah mikir, ih ngapain gw berkeluarga ntar malah menghasilkan anak yg depresi kayak gw juga
@widhianify
@widhianify 3 жыл бұрын
Keluarga saya harmonis, walaupun ada ribut tp masih ribut yang wajar.. tapi saya nunda nikah, berusaha untuk memperbaiki finansial dan karir.. sehingga saat saya menikah nanti saya sudah punya tabungan untuk kehidupan setelah menikah... Bohong kalo ga mau kaya temen2 lain yg udh nikah, tp gue mikirin kalo gue ga mau jadiin anak gue nanti sandwich generation, makanya kalo bisa finansial sudah dipersiapkan dari sebelum menikah bahkan sebelum punya pasangan.... 🙂
@iam.ovinna
@iam.ovinna 3 жыл бұрын
Keluarga saya harmonis2 aja. Tapi saya nunda nikah. 😊 bukti keluarga harmonis, ibu saya suka marah2 karena saya nggak nikah2. Hehe
@karno1500
@karno1500 3 жыл бұрын
@@iam.ovinna nikah yuk 😊😊
@ginahwang07
@ginahwang07 3 жыл бұрын
Saya merupakan salah satu orang yang secara sadar menunda menikah meskipun baru tahu istilah waithood setelah menonton video ini. Pertimbangannya ya karena realistis saja, dari segi mental dan emosional masih perlu banyak berbenah, belum benar-benar mengenal diri sendiri. Dari sisi financial berjuang dulu memerdekakan financial orang tua karena mereka tidak ada privilage seperti saya dimana informasi terkait financial sebanyak dan semudah sekarang didapatkan. Juga masih banyak hal yang ingin dilakukan sendirian agar lebih bebas dan biar nanti ngga nyesel. Travelling, lanjut study adalah salah duanya 😂
@akungue1264
@akungue1264 3 жыл бұрын
Banyak orang2 hebat yg udah nikah pas study. Bukan banding2in. Tapi ada sisi positif dimana mereka mesti belajar bagaimana mengatur keluarga dan karirnya. Dan itu bukan perkara mudah. Tpi di situlah seni nya.
@hannyverryna3891
@hannyverryna3891 3 жыл бұрын
Betul. Gak peduli teman2 dah nikah dan punya anak, toh gw punya karir yang okay dan mandiri hidup dengan uang gw sendiri. Lagipula, buat apa nikah buru-buru, enjoy aja bebas dulu nikmatin hidup. Nikah kalau memang ada yang cocok, cocok dalam hal mindset. Buat apa nikah sama cowok yang pikiran nya masih old school dan jalan pikiran nya beda ama kita.
@lifenote719
@lifenote719 3 жыл бұрын
@@akungue1264 dan tidak semua orang itu hebat
@catdiary8603
@catdiary8603 3 жыл бұрын
That mau memerdekakan finansial orang tua.. 🥺 we sit in the same table 🥺
@wisnudivayana2344
@wisnudivayana2344 3 жыл бұрын
Cewek skrg udh berubah. Lama2 akan seperti wanita timur. Independent dan strong. Jika di indo wanita umur 30 dianggap "wanita tua" nanti lama2 org akan memanggilnya "wanita yang kuat dan independent". Ideologi feminis makin merajalela. Wanita gak mau lagi masak atau bersih2 rumah. Angka perceraian akan semakin tinggi, karena wanita akan menggugat cerai ketika udh bosen dalam hubungan. Sama kayak di luar sana. Ngeri saya membayangkan nasib indonesia 5 tahun dri skrg. Cewek2 akan mulai terlihat seperti cowok. Banyak wanita akan jadi janda, karena menceraikan laki2nya dengan gampang. Banyak laki2 akan memilih tidak menikah karena tau wanita akan menceraikannya. Bener2 menakutkan aliran feminism ini
@queenalisha8907
@queenalisha8907 3 жыл бұрын
Pesan Buat yg masih single, isi waktu kosong dg "persiapan persiapan Dan persiapan". Secara ilmu pernikahan, mental (menjadi suami /istri yg baik menurut agama) dan persiapan finansial (tunda kesenangan, jgn buang2 uang untuk hal2 ga penting bahkan untuk pesta pernikahan yg diluar kemampuan). Percayalah anda akan membutuhkan uang tersebut. Jika anda sudah siapkan diri menjadi versi terbaik anda pasti akan dipertemukan dengan yg baik pula. Jodoh itu cerminan diri mu.
@daniperdanaputra2323
@daniperdanaputra2323 3 жыл бұрын
sip
@PertamaxPLUS-95
@PertamaxPLUS-95 3 жыл бұрын
👍🏽💪
@Yuri_of_literature_club
@Yuri_of_literature_club 3 жыл бұрын
Amin
@rijadhable
@rijadhable 3 жыл бұрын
Kan menunggu siap bukan menyiapkan diri. Satu pasif satu aktif. Nah yang mana yang dilakukan penyokong waithood kita ga tahu.
@farichatulchusna706
@farichatulchusna706 3 жыл бұрын
Jodoh kapan datang kita gak akan tahu. Yang kita tahu sekarang adalah kebutuhan nikah banyak. Jadi nabung nabunh nabung
@drgfitdds
@drgfitdds 2 жыл бұрын
Intinya cewek sekarang lebih berpendidikan. Bukan gak mau menikah tapi mereka mencari yang sesuai dengan standar mereka. Ya kali capek capek sekolah nikah sama orang random.
@hadyanfakhri5967
@hadyanfakhri5967 3 жыл бұрын
Banyak yang bilang "Nikah aja, kamu akan lebih bahagia lho" Kalo misal single aja sudah bahagia, maka untuk apa menikah ? Kayaknya nikah nggak sekedar mencari kebahagiaan semata, karena mereka datengnya sepaket dengan kesusahan/kewajiban
@safeport9366
@safeport9366 3 жыл бұрын
nikah itu kyk rintangan hidup level tertinggi,,,,
@muhammadnasir3347
@muhammadnasir3347 3 жыл бұрын
Kebahagiaan berkeluarga sampai matipun tidak bakal sama dengan kebahagiaan saat melajang 😀 Orang yang berkeluarga sudah pernah melajang, jadi bisa tahu bedanya 😎
@adeliodarren628
@adeliodarren628 3 жыл бұрын
@@muhammadnasir3347 kan dia udh bahagia saat melajang jd itu pilihan dia, berkeluarga pun banyak masalah nya. 😌
@ryotaro_kenji
@ryotaro_kenji 3 жыл бұрын
Tergantung niat nikahnya apa? Kalo memang mau cari kebahagiaan ya harus komitmen sebagai suami istri. Tapi yang jelas, menikah lebih banyak faedah dan pahalanya.
@ranidenkaa2656
@ranidenkaa2656 3 жыл бұрын
@@muhammadnasir3347 bro, jangan jadikan kehidupan rumah tanggamu jd tolak ukur standarisasi nasional. Banyak tuh berita di tv suami bunuh istri dan sebaliknya. Gak semua pernikahan berujung cerita Disney, tiap RT cobaannya beda2, ada yg ekstrim sampe bunuh2an ada yg sekedar debat kusir biasa.
@Simarodra
@Simarodra 3 жыл бұрын
Saya sudah menikah 20 tahun 😁 ... Banyak hal yang saya kuatirkan ketika belum menikah dulu ternyata cuma ketakutan semu, tapi ada juga yang real. Sialnya, ternyata saya tidak bisa mengajarkan ilmu itu ke anak-anak sebagai persiapan menikah mereka, itu semacam ilmu yang you'll get it when you get there. Jadi saya cuma bisa memberi lingkungan keluarga yang positif, aman dan hangat. Harapannya pengalaman kebahagiaan mereka saat tumbuh bersama kami, bisa tertanam di bawah sadar dan memberi mereka wawasan untuk menentukan pilihan (sebentar lagi 😅). Selektif dan berencana itu baik ... semua orang berhak bahagia dan semua pilihan bisa membawa kebahagiaan. Semangat semua ya 🙏
@arsimartanty3274
@arsimartanty3274 3 жыл бұрын
Setuju, saya termasuk yg takut menikah dulu jadi nikah saya agak tua sih usia 26 tahun,teman2 yg lain usia segitu malah sudah punya anak kecil Ternyata ketakutan saya ga terbukti, yg saya pikir saya bakal bosan dgn pasangan saya karna dulu pacaran berganti2 karna bosan😅😅 Malah ga ada sama sekali rasa bosan itu, kami sudah 14 tahun bersama malah suami saya bukanlah pacar karna dia teman baik saya mungkin itu yg bikin kami awet, kami awalnya mengenal pribadi dgn baik sbg teman karna kl pacaran yg muncul hanya hawa nafsu jadi cepat jenuh apalagi saat nikah dan kaget karna pas pacaran jaim sudah nikah kelihatan bobroknya
@rijadhable
@rijadhable 3 жыл бұрын
Ketakutan dibangun secara sosial delegitimasi dgn narasi2 kebebasan. Seolah value dan tradisi adalah ancaman.
@arsimartanty3274
@arsimartanty3274 3 жыл бұрын
@@rijadhable sepakat, ketakutan padahal belum memulai langkah.. Konyol.. Takut menikah takut punya anak.. seperti orang yg hanya ingin hidup di zona aman dan ga mau beresiko, manja sekali generasi jaman now ini Bahkan mama kucing ga pake mikir untuk mau hamil dan melahirkan, karna dia sudah dibekali insting dan naluri dari Sang Pencipta, setiap wanita normal sudah dibekali insting dan naluri sbg ibu,wanita yg menolak menjadi ibu fix dia cuma wanita manja yg ga mau susah mengurus anak,setiap kehidupan sudah ada resikonya bahkan kita lahir pun sudah membawa resiko untuk ibu kita
@puspitowidiarini4351
@puspitowidiarini4351 3 жыл бұрын
@@arsimartanty3274 manusia kok disamain sama kucing.. ingat kucing juga dilengkapi insting untuk membunuh anak2nya yg baru lahir, bila si ibu terlalu muda, anaknya cacat/lemah, atau dia melahirkan terlalu banyak anak, saya tahu ini krn saya memelihara kucing. Manusia pun dilengkapi oleh insting dan akal, kalau belum siap menikah/punya anak juga ya krn mereka memang blm siap, masing2 punya standar sendiri.. lihat berapa ribu anak yg ditelantarkan dan menjadi korban kekerasan krn orangtuanya tidak siap jadi orangtua. Saya sudah menikah selama 16th, generasi anak skrg lebih sulit drpd generasi saya dulu, yg mesti dipersiapkan itu banyak, gak semata yg penting bisa makan.
@Connieseventeen
@Connieseventeen 3 жыл бұрын
@@puspitowidiarini4351 makasih ya bu, saya respect banget
@junaedifahmi7846
@junaedifahmi7846 3 жыл бұрын
Bener banget, sampe sekarang aku belum ada bayangan untuk menikah karena aku belum selesai dengan masalah ku sendiri.
@sea9sky9
@sea9sky9 3 жыл бұрын
Bijaksana 👍🏻👍🏻
@ariefezal6967
@ariefezal6967 3 жыл бұрын
Kalo dari aku si finansial.. bukannya karena kekurangan. Bersyukur karena cukup.. Cuma memang lingkungan sekitar membuatku lebih aware, terutama karna terlalu sering nemu temen yang selalu ngeluh masalah hutang mereka. Disisi lain juga menyiapkan diri ketika aku udah bahagia sebelum nikah, aku juga harus bisa menjaga bahagiaku pas nikah nanti. Semangat untuk semuanya yang sedang menunggu pasangan hidup kalian
@egawiliam7930
@egawiliam7930 3 жыл бұрын
Yups betul urusan bahagia itu hak kita masing-masing jangan sampe kebahagiaan kita direnggut oleh hal lain , yg terpenting nyari yg mau berkomitmen bareng akan lebih mudah mendapatkan bahagia
@byunbaekhyun2283
@byunbaekhyun2283 3 жыл бұрын
Kalau untuk yang ga mau nikah sama sekali gimana?
@kumori9940
@kumori9940 3 жыл бұрын
@@byunbaekhyun2283 bukannya itu pilihan mereka... Nikah and gak nikah bukan hal yang harus dipaksakan... Kebahagiaan belum tentu juga dari nikah... Memang nikah bisa jadi jalan kebahagiaan, tapi klo dipaksakan atau terburu-buru bukannya malah lebih bnyak negatifnya
@sandyape2155
@sandyape2155 3 жыл бұрын
Ya jgn liat org sekitar mu, klo kamu mampu menikah apa salah nya?
@dyazkiprit
@dyazkiprit 3 жыл бұрын
girl... as long as you happy, the main goal of life is not wealth, it's not career, or even marriage, it's HAPPINESS, and you are the best person to choose your self the stairway to your own happiness
@fannyyyyyyyy
@fannyyyyyyyy 2 жыл бұрын
❤️❤️❤️❤️
@pusparagam
@pusparagam 3 жыл бұрын
Sama diri sendiri aja belum "selesai" masa mau nambah masalah lain lagi. One at a time, please 😑
@ekayana5597
@ekayana5597 3 жыл бұрын
Kenapa gk diselesaikan berdua..?😌
@podcastorakarik5745
@podcastorakarik5745 3 жыл бұрын
@@ekayana5597 ribet nyamain visi nya mas.
@vinny9630
@vinny9630 3 жыл бұрын
@@ekayana5597 lebih baik dong kalau ada kemauan utk selesaikan sendiri, bukannya dilempar utk jadi beban calon pasangan. Ada isu diri kita yg emang tanggungjawab kita buat nyelesaiinnya
@ekayana5597
@ekayana5597 3 жыл бұрын
@@vinny9630 ribet amat ya sekarang orang mau menikah , Ortua dulu Kalau menikah juga tinggal menikah dan banyak yg langgeng2 aja , kalau sekarang malah banyak yg katanya Berpendidikan tapi malah lebih takut dan khawatir untuk menikah..?🤔😌
@vinny9630
@vinny9630 3 жыл бұрын
@@ekayana5597 menurutku karena orang sekarang banyak yg lebih aware soal finansial, ga mau jadi sandwich generation. Sadar kalau kesehatan mental itu penting, sadar soal toxic relationship, sadar kalau perlu belajar parenting. Jadinya standar hidup lebih tinggi. Ga sekadar bertahan hidup aja. Seperti yg disampaikan di video: sebagian belum mau nikah karena trauma masa kecil. Mereka ga dapat contoh relationship yg baik dr hubungan antara orangtuanya. Ortunya dulu mungkin pas nikah ga ribet milih dan persiapannya. Tapi ironis jika malah jadinya hubungan tidak sehat yg ujung-ujungnya bikin anak tidak percaya dgn yg namanya pernikahan 😔
@nisaaulia4248
@nisaaulia4248 3 жыл бұрын
Suatu hari saya pernah bertanya pada Alm. bapak saya yg waktu itu lagi nganterin saya berangkat kerja kekantor, saya tanya "ini lg banyak yg ngedeketin, banyak pilihan jadi bingung yg mana, tp sebenarnya juga kayanya saya belum siap menikah sih pak..cuma kan org2 udah pada nanyain terus tiap hari, jadi baiknya gimana klo menurut bapak?" trus Alm. bapak saya jawab gini "Satu2nya keputusan yg harus kmu buat itu keputusan yg bikin kmu bahagia, org lain hanya bisa melihat dari luar, yg menjalani rumah tanggamu nanti ya kmu sendiri sama suamimu nanti, yg merasakan pahit manisnya ya kmu sama pasanganmu nanti..dan itu untuk selamanya sampe tua, bahkan sampe akhirat.. klo bapak terserah kmu yg penting kmu bahagia" Jadi selama saya menjalani hidup dgn pilihan2 yg membuat saya bahagia, saya yakin Alm. bapak saya juga bahagia disana.. krn itu yg terpenting baginya sampai kapanpun jua :)
@jurkamfakta-faktaaneh7491
@jurkamfakta-faktaaneh7491 3 жыл бұрын
Menikalah saat kita yakin akan hal itu bukan karena tekanan sosial atau lainnya..
@MA-2020
@MA-2020 3 жыл бұрын
This!
@raviersavion9428
@raviersavion9428 3 жыл бұрын
"Ngga cerai, tapi berantem terus". Jelbs banget
@silvianisusanto4198
@silvianisusanto4198 3 жыл бұрын
Ya itu bukan visi misi bahagia tapi merana dalam kepalsuan
@ArifRahman-qj4ny
@ArifRahman-qj4ny 3 жыл бұрын
wkwk iya ya, bersama untuk anak tapi berantem terus.
@silvianisusanto4198
@silvianisusanto4198 3 жыл бұрын
@@ArifRahman-qj4ny sebenarnya perpisahan itu nga selama nya buruk hanya efek ke anak 2 sih. Anggap aja kta hidup sama pasangan kita yg toxic di hubungan toxic yg membuat anak 2 menjadi toxic secara nga langsung kita jga sumber ketoxican itu sendiri. Bayangkan sampe kapan tinggal bersama tapi hubungan nga ada arah masa ngabisin waktu hari tua dengan ke toxickan . Berpisah tetapi perhatian dan kasih sayang support emosional ke anak nga ada kurang nya karena kalo kita udah pisah fokus ke anak dimana kita harus bilang walaupun papa mama nga bisa bersama tetapi kasih sayang support perhatian ke kalian nga akan habis dan unlimited .
@mbuhmbuh4450
@mbuhmbuh4450 3 жыл бұрын
@@ArifRahman-qj4ny kayak ortuku, alesannya bertahan demi anak, ujung"nya anak pada berantakan juga
@filisthinfilisthin9233
@filisthinfilisthin9233 3 жыл бұрын
@@mbuhmbuh4450 ngena banget, karena mereka hanya bertahan (bertahan dalam pernikahan yg sakit) ,bukan memperbaiki. Makanya banyak anak broken home dari pasangan yg tdk bercerai.
@TheKobasen
@TheKobasen 3 жыл бұрын
Kenapa saya pilih waithood? Karena dari pengalaman banyak temen yang nikah di usia 20an berakhir menjadi tukang minjem duit. Kalo emang belum mampu menafkahi keluarga ya jangan maksain nikah... Mending kalo lu udah punya kerjaan tetap. Lah ini status masih kontrak/outsourcing aja dah pengen nikah. Ujung-ujungnya ya berakhir dengan perceraian...
@jojoawsm4508
@jojoawsm4508 3 жыл бұрын
Menurut saya waithood adalah dampak dari perubahan zaman, bukan sebuah pilihan.
@hobiexplorer4857
@hobiexplorer4857 Жыл бұрын
Benar. Cuma jd beban masyarakat saja hhahaa. Dah nambah populasi. Pengangguran. Sumber kriminal etc etc. Jika mau nambah populasi. Jadilah bagian yg kuat dan berkualitas. Jgn cuma jd beban spt busa di lautan
@ninafitri1207
@ninafitri1207 3 жыл бұрын
jadi punya kosa kata baru, "waithood", jadi bisa bilang "gue bukan jomblo, tapi waithood", wkwk
@mfznal-hafidz8592
@mfznal-hafidz8592 2 жыл бұрын
Bilang aja "single" trus ditambahin sambil bercanda, "bentar lagi bikin album" 😂
@nsiskaf
@nsiskaf 3 жыл бұрын
Positif bgt mengemas konten, mengangkat fakta jd no judging
@nafismudhofar
@nafismudhofar 3 жыл бұрын
Power speech banget nih statement dari mbak Zoya. Jujur saya juga khawatir membawa luka lama yang belum sembuh ke fase kehidupan berikutnya bersama orang lain. Lagian udah bodo amat juga sih sama pertanyaan “kapan nikah kapan regenerasi” lol udah kebal
@adedinda3053
@adedinda3053 3 жыл бұрын
Akuuu.. 🙋🏻‍♀️ 33 tahun dan belum menikah. Bukannya ga mau nikah, tp memang belum ketemu jodohnya aja kali yah. Hehe. Jd ga pernah main lagi sama temen2 karena mereka nyoba jodoh2in cowo asal2an ke aku contoh (maaf) pengangguran, katanya drpd aku ga nikah2. Haha.. Sedih. Sebegitunya banget. Pdhl aku ga pernah minta dicariin pasangan, ga ngerasa kesepian, Alhamdulillah ga kekurangan uang, Alhamdulillah bs jajan, beli baju bagus, makan makanan enak, jalan2 ke dalam dan luar negeri PAKE UANG SENDIRI. Alhamdulillah jg udah punya rumah sendiri biarpun kecil dan ga di tengah kota. Buat aku, yg bikin aku bahagia itu liat org2 deket aku bahagia, orang tua udah pasti doooong, kakak adik, keponakan, temen2 deket yg support. Bisa nolong saudara yg kesusahan itu bikin aku happy. Kadang di dalam sholat aku tanya sama Alloh kenapa aku blm dikasih jodoh, tp gpp, mungkin emang blm waktunya. Dan selama masih ada temen2 yg seumuran aku blm nikah jg, aku ga terlalu pusing. Hehe.. Jd curhat. Tetap semangat yaa buat kita yg masih menunggu jodoh. Semoga Alloh mudahkan. Aamiin 😊😊
@tiwidee6524
@tiwidee6524 3 жыл бұрын
Mbak sebaya sama aku dan aku jg belum menikah. Aku sampai sedih bgt dikira gak mau nikah, padahal aku pengen bgt nikah punya suami n anak2. Memang belum bertemu jodoh yg klik aja. Semoga kita segera bertemu jodoh dan menikah ya Mbak. Aamiin Yaa Rabbal Alamin..
@adedinda3053
@adedinda3053 3 жыл бұрын
@@tiwidee6524 jgn sedih lagi yaa. Kamu ga sendirian. Walaupun kadang sedih jg ya denger omongan orang, apalagi orang deket. Tp gpp mungkin mereka ga tau seberapa kuat kita doa dan usaha, tp Alloh maha tau. Minta sama Alloh aja. Oh iya, bagian paling bikin aku sedih pas temen mainku dr kecil blg gini "nikah lu cepetan udah tua nanti susah punya anak, gua mau nambah lagi nih soalnya nanti keburu tua susah hamilnya". Mau nangis kejeeerr rasanya tp malu. Hahaha. Ya Alloh pdhl perempuan anak 3 itu yg ngomong, temen dr kecil jg, kayak dia ga kenal aku aja. Padahal yg nikah muda dan blm Alloh kasih anak jg banyak, ga harus karena tua. Duh jd curhat lagi kan tuh. Hehe. Semangat ya mba. Mudah2an Alloh denger doa kita. Aamiin 🥰
@cypher7315
@cypher7315 3 жыл бұрын
Secara gak langsung aku kayak ada yg meluk n kasih semangat🥺 aku umur 27 dan blm nikah. Semua keluarga tetangga deket n jauh sama temen2 udh pd nikah, dan sampe skrg masih suka down kalo ada yg ngatain😭🤧
@adedinda3053
@adedinda3053 3 жыл бұрын
@@cypher7315 Hehe.. I feel you. Sedih bgt emang rasanya ditanyain kapan kasih undangan, dijodohin sama yg asal2an, diledekin, disindir2 😩. Tp gmn, kita ga bs control mulut semua orang kan yah? Dr situ aku mulai pilih2 mau main sama siapa. Udah ga pernah lg ikut reuni2 sekolah. Ini ga tau apa pikiran kayak aku begini termasuk egois apa gmn. Tp aku kayak gt cuma mau menghindari omongan2 yg aku ga suka, terus nanti malah bikin aku sebel sendiri. Hehe. Semangat yaaa. Peluk jauh 🤗
@hiburan_random
@hiburan_random 3 жыл бұрын
😭 jadi sedih istilah pengangguran saya dimana kebetulan dapat keajaiban investasi sudah masuk ditahap dimana uang yg bekerja untuk saya saat ini, bukanya saya tidak mau bekerja lagi, setelah uang bekerja untuk saya, saya jadi punya standar untuk bekerja yg dimana susah didapatkan didunia kerja sekarang apalagi pandemi. Tapi bersyukur ditengah pandemi masih diberikan rejeki mencukupi.
@DenyOey
@DenyOey 3 жыл бұрын
Usia udah 31, baru putus 3 bulan lalu. Alasan belum menikah karena belum mampu dan belum siap. Ditambah belum bertemu dengan orang yang membuat saya yakin bahwa dialah orang yang selama ini saya cari.
@cendrakuriananda2841
@cendrakuriananda2841 3 жыл бұрын
Sama gan. Saya 31 th dan belum menikah
@ekayana5597
@ekayana5597 3 жыл бұрын
Enakan pacaran ya bs gonta ganti pasangan tanpa ribet..?🤣
@sallytrianto8579
@sallytrianto8579 3 жыл бұрын
Laki2 31 masih mampu lah yaa.. kalo cewek 25 aja udh diceramahin "nanti keburu tua" huffttt 😌
@DenyOey
@DenyOey 3 жыл бұрын
@@ekayana5597 dan belum terikat juga, hahaha..
@DenyOey
@DenyOey 3 жыл бұрын
@@cendrakuriananda2841 semangat brader!
@karinnaadelitha479
@karinnaadelitha479 3 жыл бұрын
Karena aku ga mau menikah hanya karena tuntutan sosial dan memenuhi standar sosial kalau manusia hidup hanya untuk nikah. Rasanya ga make sense aja untuk melakukan sesuatu yg bahkan kita ga deal with it. Aku setuju bgt kalau menikah artinya menikah dengan drama hidup, kelebihan dan kekurangan seseorang.
@lingling733
@lingling733 3 жыл бұрын
Seringkali, masalah bukan di si jomblonya, tapi justru di yang ngerasa orang laen itu berhutang sebuah penjelasan kapan ngikut arus utama. Lebih bahaya lagi, orang kayak gitu beranak pinak dan mengajarkan peradaban kepo kepada generasi selanjutnya sembari usung-usung agama. Untung aja akhirnya internet marak, kaum kepo dan kaum 'sok menghimbau' itu kehilangan momentum untuk menancapkan pengaruhnya. Tapi perlawanan bukan berarti lebih lemah karena merebut pengaruh pake seret-seret agama masih moncer untuk dijadi'in gacoan.
@muhammadamin6999
@muhammadamin6999 3 жыл бұрын
Benar ada aja mahluk yang memaksa seseorang untuk ikut arus utama... Nikah jadi ajang perlombaan... Yang belum nikah dijadiin kaya jualan kesiapa saja.... Wtf
@dyanagung1973
@dyanagung1973 3 жыл бұрын
This ! i've been looking for this comment all the time. Finally found it! 😆👆
@rahasia2995
@rahasia2995 3 жыл бұрын
Well said!! Ups well written!!! Setuju banget cuy
@akayume535
@akayume535 2 жыл бұрын
Wkkwkw bnr bgt, byk bgt yg di bagian komen berusaha nyeret" ke arus utama. Dan atas alasan agama, trs juga dgn alasan org lain pengen anak tp ga bisa. Sibuk bgt ngurusin hidup org, pdhl melajang ga dosa
@TheDhikaputra
@TheDhikaputra 3 жыл бұрын
Sandwich generation emg jadi issue khususnya untuk anak laki2 pertama dan cucu pertama. Boro2 mikirin hidupin pasangan, sedangkan keluarga masih menjadi tanggung jawab secara moral. Semangat ya guys, untuk siapapun khususnya anak pertama hehe
@ragiliaseptiani1543
@ragiliaseptiani1543 11 ай бұрын
Semua anak pertama sih mas jadinya. Maap ya jadinya cerita panjang lebar tentang background keluarga saya. Saya anak pertama dari 4 bersaudara yang notabene jarak antara saya dengan adik2 yang lain itu cukup jauh. Adik saya yang bungsu itu baru kelas 6 SD. See? Itu aja kita mikir adik kita masih butuh sekolah ya. Kemudian, papa saya menganggap bahwa saya harus mengembalikan semua biaya pendidikan saya dan akhirnya karena papa saya udh ga bisa biayain pendidikan adik2 saya, akhirnya saya yang menggantikan posisi itu plus dengan hutang yang awalnya "dipaksa" karena jaminannya rumah yang kami tempati akan disita bank. Saya harus menerima kenyataan bahwa gaji saya harus dipotong selama 15 tahun kerja sebagai seorang ASN. Gaji juga jadinya sisa 1 juta lebih dikit dong wkwkwk Ga cuman itu, menjalin hubungan dengan pria kadang membuat saya terlalu banyak membuat batasan agar anak saya ga ngalamin apa yang saya alami. Bukan hanya tanggung jawab yang saya pikul, tapi KDRT yang dilakukan papa saya karena "jelous" mama saya jadi freelance dan dikira mama saya selingkuh dengan banyak laki2 hingga mama saya bisa dikatakan hampir mati saat itu, membuat saya makin punya "trust issue" dengan pria ditambah dengan keuangan belum stabil karena banyaknya tanggung jawab. So, para masyarakat Indonesia. Please hargai pilihan kami untuk mungkin sementara tidak memikirkan pernikahan, karena kami ga mau anak kami ngalamin apa yang kami alami saat ini. Kami mau ketika kami punya anak, anak kami bahagia dan bisa ngatur hidupnya sendiri. Kalaupun kami tua dan tak bekerja lagi, kami gak mau kami jadi beban buat anak kami kelak, biarlah ketika anak kami ngasih uang ke kami, itu sebagai bentuk sayangnya mereka bukan karena tuntutan kami untuk membiayai masa tua kami. Menjadi pejuang keluarga sebelum waktunya itu ga mudah kawan2. Kenapa? Karena posisi itu harusnya orang tua lah yang punya tanggung jawab, dan bukan anak pertama atau secara generalisir yaitu anak ya. So, bijaklah dalam berkomentar dan pahami kondisi orang, pahami keadaan dan latar belakangnya. Kalian juga kalau ada di posisi kami, pasti mikir juga, gamau kan anaknya kayak kami ini? Wkwkwk Maap jadi curhat cuman jadinya enegg dengan semua pertanyaan mengenai pernikahan karena diri sendiri aja belum beres, kasian anaknya kalau harus melihat saya blm selesai dengan trauma dan nanti mereka juga yang disuruh merasakan apa yang kami rasakan, big hug untuk semua❤
@diahfitriani3944
@diahfitriani3944 3 жыл бұрын
karena mensakralkan pernikahan, makanya ingin hal tersebut menjadi jalan menuju petualangan baru, yg meski banyak tantangannya, tapi dgn bersama orang yg tepat, bisa survive dan bahagia
@muhammadamin6999
@muhammadamin6999 3 жыл бұрын
Plus karena tekanan dari ajaran agama kita meNikah... Adalah stengah dari agama... Mungkin ini alasannya orang jadul cepat nikah...
@6464Eden
@6464Eden 3 жыл бұрын
Satu lagi bu Zoya, jangan sampe kita menikah cuma untuk wikwik
@rijadhable
@rijadhable 3 жыл бұрын
Atau ga nikah karena bisa bebas wik wik
@rmj8321
@rmj8321 3 жыл бұрын
Jaman sekarang wik2 dulu br nikah
@sandyape2155
@sandyape2155 3 жыл бұрын
Ga salah lu bor? Jaman skrg wik2 ga harus nikah bkn begitu anak muda?
@rizkinoorfarida5946
@rizkinoorfarida5946 3 жыл бұрын
Ad org yg nikah cm buat wikwik halal .. Dipikirnya pasca nikah modal bs wikwik doang lalu hidup bahagia selama nya 😌 amit2
@grimmreaper555
@grimmreaper555 3 жыл бұрын
@@rizkinoorfarida5946 mungkin bagi mereka makan sosis dan 2 bakso dengan segelas susu doang bisa hidup bahagia selamanya 🤭
@weydill7518
@weydill7518 3 жыл бұрын
Nikah lah ketika siap secara (mindset, finansial, dan mental) dan pastikan saat memutuskan untuk menikah kita udah ditahap "selesai sama diri kita" . Omongan kanan kiri atau tuntutan orang tua i couldn't give a shit for this.. actually i'm wrote this messege for myself
@justend2285
@justend2285 3 жыл бұрын
Dan komentar ini jg cukup mewakili saya Terima kasih
@laellyasririmadhani6938
@laellyasririmadhani6938 2 жыл бұрын
Komentar yang terwakili.
@ibellebele7237
@ibellebele7237 3 жыл бұрын
Yakali milih pasangan hidup kayak beli gorengaan omg relate bgt wkwkwk
@sumilala4100
@sumilala4100 2 жыл бұрын
Beli gorengan aja milih milih yang bersih ya 🤭
@febriarianto1643
@febriarianto1643 3 жыл бұрын
kenapa belum menikah: belum "selesai" dengan diri sendiri
@rasyidzunas8-199
@rasyidzunas8-199 3 жыл бұрын
@@rifqypratamaputra3657 Di dunia ini gaada yang namanya jelek, kalau abang bilang orang "jelek" berarti sama aja ngatain ciptaan Allah SWT.
@lkzstaen
@lkzstaen 3 жыл бұрын
@@rasyidzunas8-199 betul banget
@shofakarimah2126
@shofakarimah2126 3 жыл бұрын
@@rifqypratamaputra3657 apapun agamanya, mana ada yang bilang ciptaan Tuhan jelek
@cordeliaputri62
@cordeliaputri62 3 жыл бұрын
Yang bertahan demi anak tapi berantem mulu ini parah sih efeknya, sebagai anak bakal ngerasa guilty dan bakalan punya trauma, kalo cerai kan jelas, anaknya dibilang broken home, it's easy to sympathize, tapi kalo kasus pertama? Udahlah hidup ngerasa ngga aman ngga tenang, nanti malah disalah2in lagi, kamu tu enak orang tua kamu lengkap, harusnya kamu bersyukur, ah elah, ngga tau aja hidu serasa di neraka
@ikawitaersalina692
@ikawitaersalina692 3 жыл бұрын
Bener, kak. Saya merasakan hal ini pula. Nyesel, kenapa dulu malah nyuruh mereka serumah lagi. Yang ada masa depan saya yang telah lalu hancur karena memperhatikan masalah mereka. Yang mereka sendiri sampai sekarang nggak pernah mencoba membicarakan masalah itu, apalagi menyelesaikannya. Dah lah.
@RONDERIX
@RONDERIX 3 жыл бұрын
Saya baru mengalaminya Lo saya masih SMK kelas 2 🗿. Bapak marah kaga ada angin kaga ada hujan di lampiaskan ke aku berkelahi di rumah bapak mantan anak jalanan di ceritain emak 😂 stres padahal lagi dapat semangat belajar ehhhh ada gangguan. Gua laki malu banget mau nangis ke orang jadinya gua nangiss sendiri aja di kamar, mereka dah bertahun2 kelahi mulai aku umur 7 tahun ingat gua, gua kasihan sama adek gua yg masih kelas empat harus melihat ortu kaya gitu beuhhhh ngeri bet di rumah kaga betah, sorry gaes curhat di sini karna sini lebih aman curhatnya wkkwk kalo curhat Ama keluarga malu di sebarin apa lagi gua laki
@cordeliaputri62
@cordeliaputri62 3 жыл бұрын
@@ikawitaersalina692 peluk dari jauh ya kakkkk, tapi aku yakin masa depan kita itu masih dalam kontrol kita kak, sesuram apapun masa lalu kita, semoga kk akhirnya bisa menemukan jalan terbaik untuk kebaikan diri kakak yaaa, semangat kaakkk
@cordeliaputri62
@cordeliaputri62 3 жыл бұрын
@@RONDERIX halo dekk, iya dekk, ngga apa2 dekk, curhat disini aja, oh iya, laki-laki atau perempuan sama2 punya emosi yaaa, jadi laki-laki boleh banget loh nangis apalagi kalo lagi punya masalah yang berat, semoga segera diberi jalan keluar ya untuk masalahnya, yang semangat belajarnya...
@ArifRahman-qj4ny
@ArifRahman-qj4ny 3 жыл бұрын
@@RONDERIX Semangat bro, terus bertahan. Cowok nangis gak masalah, gue juga sering nangis kok. Tapi nanti setelah itu siapkan diri lagi untuk menghadapi hidup yang gak mudah.
@MegaMelvin87
@MegaMelvin87 3 жыл бұрын
Sy menikah di umur 24, untuk menghalalkan relationship dengan pasangan dan sebagai komitmen serius dalam sebuah hubungan. Sudah 10 tahun, punya 2 org anak.. :)
@justend2285
@justend2285 3 жыл бұрын
Selamat ya Semoga pernikahan nya bisa membawa keberkahan & kebahagiaan bagi kamu & keluarga
@elson_katia
@elson_katia 3 жыл бұрын
Indonesia di luar negeri udah terkenal sama kondisi keluarga nggak sehat dan broken.. aku tahu ini karena sempat ngobrol sama orang luar beberapa hari lalu. Dan ternyata untuk bisa punya keluarga sehat dan normal aja sampai dipandang sebagai "privilege" 🤣 sedih sih.. tapi ini memang yg terjadi, dan kalau bukan kita yg mulai berubah, mau sampai kapan gini terus..
@muhammadnasir3347
@muhammadnasir3347 3 жыл бұрын
Di luar negeri negara maju banyak juga kali tatanan keluarga yang porak poranda 😀 Jepang saja sampai pusing buat menormalkan piramida penduduknya, sudah diajari JAV saja tetap tidak mempan justru diambil have fun nya saja komitmen nya dibuang 🤣 Keluarga = Pondasi Negara, makanya om Putin keras sangan sama kaum letoy homo lesbi 🤭
@AmaliaPradifera
@AmaliaPradifera 3 жыл бұрын
sometimes i think i dont wanna get married and have kids because of this ridiculous stigma going on. but then again, i don't wanna die alone, i want to be in love and find the right one. i'm a hopeless romantic, i love to romanticize love, but i want to find love in a true and unforced way..
@yoshimiyamada175
@yoshimiyamada175 3 жыл бұрын
Same here
@bec3993
@bec3993 3 жыл бұрын
I've seen people who are married but they still ended up living and dying alone. Sad but it's really true.
@AmaliaPradifera
@AmaliaPradifera 3 жыл бұрын
@@bec3993 yes true, but at least they have felt the unconditional love in their life and they get to cherish it even though their significant other is gone..
@dimdimsukadimsum9350
@dimdimsukadimsum9350 3 жыл бұрын
Terimakasih Tirto mengemas tentang waithood dengan apik.. Dan mbak zola keren opini2nya disesuaikan dengan anak millennials.. Dan untuk teman-teman waithood yang masih ada dilema dan sering ditanyakan perihal nikah, tetap semangaat.. Lo gak sendiri kok..
@HerlambangAji
@HerlambangAji 3 жыл бұрын
Bener banget gw secara ga langsung seperti withhood, ortu kadang ga akur, finansial berantakan karena ga jadi manajemen usia dah pensiun, gw anak pertama cowo ya dengan sadar dan luruh harus sandwich. Jadi gw akan fokus ke keluarga dulu, samplenya sampe kebeli rumah (karena belom punya, padahal ortu ud umur pensiun). Ya ini bakti gw seneng kok, meski ada beban tersendiri... Jadi gw selalu nahan buat engga punya hubungan romantis meski setiap waktu ada aja yang pdkt, tp berkaca pengalaman hidup dan persiapan gw yg masih jauh.. gw mesti ubah itu jadi sikap persahabatan. Ya kesepian bener pasti, tapi kalo bisa mencintai diri, kita selalu penuh kok, asal ada produktivitas dan ga menyendiri di kamar, soalnya rawan galau Semangat buat yang mirip2 kaya gw yaa.. Setidaknya cinta kita untuk universal, meski harus aromantic or asexsual.
@mochraihan9479
@mochraihan9479 3 жыл бұрын
Gue klo di kamar berasa galau atau sedih liat temen² pada udah nikah atau punya anak yaa tinggal colay 😂 sdar diri aja ekonomi masih blum mampu jadi gak bisa memaksakan untuk cepat² nikah.. Wkwk
@HerlambangAji
@HerlambangAji 3 жыл бұрын
@@mochraihan9479 ajg wkwkk jangan banyak2 cols bree makin galau lauuu... Keluar rumahh olahragaa
@mochraihan9479
@mochraihan9479 3 жыл бұрын
@@HerlambangAji enggak lah bro.. Paling seminggu sekali malah sempet 1 bulan full gak colay krn kerjaan numpuk.. Wkwk
@pingpingfang1683
@pingpingfang1683 3 жыл бұрын
Maaf, waithood bukan withhood 😊
@HerlambangAji
@HerlambangAji 3 жыл бұрын
@@pingpingfang1683 makasii suda direvisii
@silvrisk
@silvrisk 3 жыл бұрын
Saya pikir dulu financial adalah beban terbesar dalam kehidupan keluarga. Masalah financial dalam kehidupan single atau berumah tangga selalu ada pasang surutnya. Ternyata setelah saya mengasuh adik saya sejak ia kelas 3 sd sepeninggal orang tua. Menjadi tetap waras, berpikir bijak dan mengontrol emosi adalah hal tersulit. Juga memastikan anak mempunyai akhlak baik, punya sikap berani, mensupport anak kala dia down itu sulit sih menurut saya.
@dhanarputra555
@dhanarputra555 2 жыл бұрын
Menjaga kewarasan, berpikir bijak dan mengontrol emosi memang jauh lebih sulit di jaman yg semakin gila kayak gini.
@agynessraymond5510
@agynessraymond5510 3 жыл бұрын
Seen so many people wanted to GET MARRIED, only to end up doing their best to STAY MARRIED, when in fact, at the end of the day, all they ever wanted is BEING UNMARRIED.
@AbelleveMe
@AbelleveMe Жыл бұрын
Wonderfully said
@eljabz
@eljabz 3 жыл бұрын
Usia saya udah 32 dan saya belum menikah (belum tertarik untuk menjalani pernikahan). Trauma menjadi alasan krusial, dimana saya punya dua kakak dan dua-duanya pernah bercerai dengan tidak baik. Trauma dan kondisi psikologis mungkin melatar belakangi pilihan saya ini, tapi saya pun mulai berfikir apa pentingnya sebuah pernikahan? Terlepas dari dogma agama saya yang mengatakan pernikahan mendatangkan berkat, bagi saya berkat dan kebahagiaan tak melulu harus menikah. Betul kata Zoya Amirin bahwa pernikahan itu takes everything, segala drama dan kehidupan pasangan akan menyatu dalam kehidupan kita, dan saya temasuk orang yang tidak mau mengambil resiko sebesar itu, saya tak mau mempertaruhkan kehidupan (dan masa lalu saya) hanya demi meraih kebahagiaan semacam itu. kalau toh ada jalan lain untuk bahagia, lalu mengapa mengambil resiko besar pula?. Menikah bukan satu-satunya jalan, masih banyak pilihan lain dan kita bisa berdamai dengan pilihan tersebut.
@mbok-mboktandur7848
@mbok-mboktandur7848 3 жыл бұрын
Hampir mirip.. Seumuran juga.. Tapi kakak nda sampe cerai, cuma dramanya udah kayak tersanjung+cinta fitri+tukang bubur naik haji, nda kelar2.. Kadang sampe bertanya2, mereka beneran kakak y aku kenal nda.. Sekarang udah lumayan reda cz ponakan udah pada gadis, but another dramalah.. Sebernya pengen nikah, tapi pas deket orang terus bahas serius pernikahan jadi ketakutan sendiri..
@eljabz
@eljabz 3 жыл бұрын
@@mbok-mboktandur7848 nah, latar belakang seperti ini yang sering tidak dilihat oleh masyarakat kita yang judgmental. Belum menikah dikira Homo/lesbi, atau mandul dll. Padahal ya menikah itu pilihan, dan tidak menikah itu juga pilihan. Manusia yang merdeka bebas untuk menentukan pilihan hidupnya. Masyarakat mencoba intervensi dengan sikap julid dan nyinnyir yang jahat. Tapi yasudah lah. Cukuplah kita berdamai dengan diri kita dan bodo amat sama julidan orang lain 😅
@mbok-mboktandur7848
@mbok-mboktandur7848 3 жыл бұрын
@@eljabz ya semoga kalo memang waktunya di kasih rejeki menikah semua di hati udah settle Aamiinn
@Priyo-xn2ic
@Priyo-xn2ic 3 жыл бұрын
Nikah itu bebas , mo umur 30,40,50 ato melajang sampe akhir hayat. Tetangga saya perempuan , wafat usia 70 thn masih status gadis..semasa hidup ga neko2 , tiap minggu ada pengajian ibu2...pas wafat, mudah bgt , ngeluh sakit 2-3 hari bsknya meninggal..pas korona taun maren, alhamdulillah pas dimakamin juga lancar..saya saksi hidup liat sendiri bagaimana sehari2...ga pernah ngeluh soal statusnya...bener2 inspiratif bgt. Intinya jalani hidup dengan kebaikan..
@widayanti1188
@widayanti1188 2 жыл бұрын
@@Priyo-xn2ic maasyaa Allah terenyuh dengernya.
@angelokun1954
@angelokun1954 3 жыл бұрын
klo gw sih nunggu punya rumah sendiri (minimal ngontrak lah),bisa ngurus diri sendiri,dan sudah punya duit yg cukup
@windiawalina8732
@windiawalina8732 3 жыл бұрын
Aku sangat menghargai kata 'bisa ngurus diri sendiri' . Karna dilingkunganku banyak cowok yang merasa gak akan pernah bisa ngurus diri sendiri, jadi ya butuh cewek/istri buat ngurus dia
@wacaytv
@wacaytv 3 жыл бұрын
sama
@5inner.
@5inner. 3 жыл бұрын
untung orang di kolom komen pikirannya terbuka, gw pernah ngomong gini ke temen kerja gw malah dibilang “kalau udah nikah dan punya anak ntar aja ada rejekinya” wkwkwkwk 🤣
@benjaminlouis1881
@benjaminlouis1881 3 жыл бұрын
@@5inner. udah biasa mmg kena mental ortu jaman lama bro
@akungue1264
@akungue1264 3 жыл бұрын
Orang jaman sekarang terlalu banyak ngasi porsi ke logika, menuhankan logika. (Ya pikiran2 logis macam itu siapa sih yg g paham. ) Padahal hidup itu butuh yg namanya fiksi. Ya manusia kan punya hati. Tinggal hatinya 'dicerdaskan' apa dibiarin aja.
@kukuhnurvais3238
@kukuhnurvais3238 3 жыл бұрын
Kalau dari sisi kacamata agama yg saya peluk (Islam) sdh menetapkan beberapa hukumnya nikah baik wajib, sunnah, mubbah, makruh, hingga haram yg menyesuaikan kondisi, situasi & tujuan menikah, namun ketika saya asal tanya kpd teman & saudara dia hanya tau hukumnya wajib... nah looh... pertanyaan saya pendidikan & stigma apa yg ditanamkan orang tua kepada anak²nya?
@rahmatkoto2885
@rahmatkoto2885 3 жыл бұрын
Yup benar. Gaada Allah mengatakan "You wajib segerakan nikah kalo gak lu masuk neraka". Toh Tuhan Allah juga pasti sudah melihat sebelumnya terkait kompleksitas pernikahan. Makanya hukum yg dibuat pun bermacam2 tergantung kondisi
@PensilCantik
@PensilCantik 3 жыл бұрын
Betul. Orang seringkali dgn mudah bawa2 agama utk mendesak orang lain menikah, padahal kondisi orang berbeda beda, kesiapannya berbeda beda, dan Allah tahu betul itu, sehingga hukumnya pun sangat fleksibel, tergantung keadaan yg bersangkutan. Apalagi kalau ke perempuan, bawa2 desakan budaya kolot dengan kedok agama. Macam lupa salah satu dari 2 perempuan yg dijuluki sempurna dalam Islam adalah seorang lajang (Siti Maryam).
@hadyanfakhri5967
@hadyanfakhri5967 3 жыл бұрын
Biasanya sih mereka itu suka bawa hadist tentang anjuran untuk menikah secepatnya dan beranak sebanyaknya, aku lupa yang mana hadistnya, jadinya terbentuk kalo nikah = wajib, gak nikah = gak ngikutin rasul = dosa
@qura8337
@qura8337 3 жыл бұрын
Namanya juga kadrun level high. Baca baca hadist tp ga di pahami baik baik
@rantiamanda1342
@rantiamanda1342 3 жыл бұрын
@@hadyanfakhri5967 pdhal hadits itu gake ada bilang kewajiban. Ngebangga2in jumlah keturunan, bukannya jadi kesombongan
@RyanLabombaTV
@RyanLabombaTV 3 жыл бұрын
Nikah itu hukum nya berdasarkan hukum islam bisa wajib, sunnah, makruh, haram dan mubah, tergantung sikon masing2.. Memang alangkah baiknya menikah karena ibadah,
@yuliailmi9518
@yuliailmi9518 3 жыл бұрын
Umur gw sekarang 22 thn tpi dri jaman smp udah mikir nggak pengen nikah muda + fokus sama karir. Gw nggak mau membina keluarga dan melahirkan anak ketika mental & keuangan gw blm siap. Dri smp selalu mikir pernikahan bukan kompetisi. Disaat orng2 di sekitar gw selalu mikir dream weddingnya gw malah selalu menghindari pembicaraan itu karena saat ini menurut gw marriage os not my happiness.
@albjt1903
@albjt1903 3 жыл бұрын
Setuju👌 Tips dri sy: menabung lebih & pilih sekolah swasta kualitas internasional untuk anakmu. Berasa bgt bedanya, guru2 berusaha tanpa jugde se custom mungkin memperlakukan murid2 yg sifat, latar belakang keluarga, kelemahannya berbeda2 & gada bocah2 yg ledek2an kampungan kyk "km ke toilet, boker yaa".. cirinya klo paud kira2 start from 3jt/month & sd 5jt+/month
@justend2285
@justend2285 3 жыл бұрын
Betul, menikah bukan kompetensi, toh hidup qt yg jalani, Qt jg yg biayai, org lain cm bisa komentar. Setiap org pny kecepatannya msg², pny prioritas nya msg², standar bahagia yg berbeda². Cukup hargai aja perbedaan tsb
@aliyufiza1354
@aliyufiza1354 3 жыл бұрын
@@albjt1903 setuju banget sama komennya 👍👍
@sandyape2155
@sandyape2155 3 жыл бұрын
Ya nikmati aj pilihan elu skrg
@12345abchij
@12345abchij 3 жыл бұрын
Keputusan Waithood itu bagus, bagi mereka yang punya sikap bertanggung jawab, karena ingin mempersiapkan diri yang terbaik, menjadi pasangan & orang tua yang "SIAP". Sebaliknya, kalau nikah cuma gara2 iri adiknya dah nikah, atau krn dipaksa ortu, atau karena gaya2an, itu keputusan yang tidak baik ketika ia tidak bisa bertanggung jawab nantinya. Kasian anak dan pasangannya bisa jadi korban karena dia belum siap berumah tangga. Banyak anak bayi dibunuh hidup2, banyak kekerasan dalam rumah tangga (KDRT), kejahatan dan kemiskinan. Menikahlah dengan SIAP, atau Menundalah dengan bijaksana.
@triutamiharun5364
@triutamiharun5364 2 жыл бұрын
saya 29 belum pernah pacaran dan sama sekali gak\ belum mikirin nikah, punya mimpi bangun rumah sendiri, sekarang sedang fokus nabung, being single is fun, kebetulan jg introvert, sulit bergaul,, punya banyak spare time untuk gardening, digital drawing, postcrossing, ngurus kucing dan lain lain,, rasanya nyaman2 aja dan bahagia. kalo ada yg nanya nikah atau pacar cukup disenyumin,, kalau memang dipertemukan jodoh yw alhamdullilah,, kalaupun tidak tetap alhamdullilah :)
@trirukminy8990
@trirukminy8990 3 жыл бұрын
Jangan sampe nanti kalo udah nikah, tiap ada problematika hidup yg udah serius tiap mara mare bilang "cerai" gampang banget. Setidaknya siap mental, siap smua2nya, it's okay to getting married. Tapi nikah bukan menyelesaikan persoalan hidup justru how to start with a new life, new challenging, and everything. Nikah diwaktu tepat, dengan pasangan yang tepat (right time,right moment, right man too )
@bloveall02
@bloveall02 3 жыл бұрын
sangat relate... sungguh... :) Pilihan melajang sampe sekarang, ya masih lanjut kuliah.. masih ngejar karir.. masih nyaman sendiri.. plus trauma masa lalu.. tumbuh di keluarga yang tiap hari ribut.. bikin tekanan batin... i'm not ready for that kind of things.. takut keulang aja... ah, sama masih nyembuhin diri sendiri dulu.. karena, bodi ga sehat.. banyak komplikasi.. kasian pasangan nantu kalo nanggung beban gue yang sakit-sakitan. :)
@balinesemix722
@balinesemix722 2 жыл бұрын
Saya 37 tahun belum menikah bukan karena tidak laku tapi I'm very happy with my life...decided untuk tidak menikah muda di usia 17 tahun pada saat lulus SMA. Hidup mandiri dan sendiri membuat saya achieved semua mimpi saya, jadi kalian wanita yang kuat dan memiliki pola pikir lebih modern memiliki pilihan..JANGAN PERNAH TAKUT ♥️😘
@flowerrrrrribbon
@flowerrrrrribbon 2 жыл бұрын
Tahun lalu saya pernah bilang mau lajang selamanya aja karena saya lebih suka sendirian (maklum anak umur 15 lagi meracau males cari pacar jd sok2an bilang gini 😂) terus ada gitu lah anggota keluarga menakut-nakuti bilang: "kalo nggak kawin nanti jadi perawan sunti/kunti," itu saya mau ngakak banget disitu, dipikir saya anak kecil bisa ditakut-takuti gini 😭 Kolot. Tapi ya jangankan nyuruh buat nikah, lingkungan aku bahkan sudah terbiasa bahkan nyuruh anak remaja nyari pacar dengan kalimat tersirat kayak gini: "kamu dah gede masa nggak punya pacar" atau "aduh, anak wadon delat meneh kawin iki, bapake bakal duwe besan," astaghfirullah ngelus dada saya dengernya, bisa2nya mereka bilang gini ke saya yang umurnya baru 16 tahun. Terus waktu lagi sama bude, dia bilang: "ya nikah idealnya umur 23 kan udah siap tuh, udah kerja, udah sekolah," saya mau pengen pulang aja daripada dengerin beginian. Duh. Capek hamba.
@rizkynurhidayat6267
@rizkynurhidayat6267 2 жыл бұрын
Menikah itu bukan hanya tentang you love me dan i love you, tantangan nya banyak dan gede, bukan hanya sekedar lu cukup atau kaya dari segi ekonomi juga, tapi pernikahan ibarat kapal yg besar yg sedang mengarungi samudera atlantik kadang ombak tenang, kadang badai dll. Kalau belum siap dan matang scr mental lbh baik menunda menikah itu adalah suatu pilihan yang bijak
@orangnegeriberflower455
@orangnegeriberflower455 3 жыл бұрын
Ekspektasi: kalau kena masalah demografi, minimal udah kayak Jepang, tajir... Realita: Indonesia bakal jadi next Thailand Belum jadi negara maju, tapi jumlah anak per wanita di bawah 2 orang
@rantiamanda1342
@rantiamanda1342 3 жыл бұрын
Gak seekstrem itu sih. Rata2 rumah tangga sini, punya anak 2-3
@Simplyluvly
@Simplyluvly 3 жыл бұрын
Capek sekali dulu rasanya dengan pertanyaan2 "Sudah menikah?", "Kapan lagi, jangan ditunda, umur sudah berapa?", dsb. Well, aku pernah punya impian menikah di usia 27, tapi sampai usia 31 belum juga menemukan jodoh. Tapi akhirnya aku menutup mata menutup telinga dengan omongan2 dari toxic society dan aku berpikir kalo memang tidak menikah, ya sudah tidak masalah. Banyak hal yang bisa aku lakukan tanpa pasangan dan itu sudah ku jalani selama bertahun-tahun. Aku bisa membahagiakan diriku sendiri. Lalu aku fokus dengan kerjaan, dan melakukan hal positif lainnya. Sampai akhirnya aku menemukan jodoh di usia 32 dan saat itu aku merasa aku akhirnya siap untuk menikah. Dibanding semua temanku, aku yang paling lama menikah, tapi aku tak peduli, yang penting aku harus siap mental dan fisik serta bahagia. Jadi, buat yang menunda pernikahan dengan alasan masing2, tak mengapa, yang penting kalian bahagia dulu dengan diri sendiri. Semangat!
@estrisayekti4608
@estrisayekti4608 2 жыл бұрын
I'm turning 30 this year. Got the same question over and over. Kadang sy biasa sj menanggapinya. Kadang baper jg kalau mood sdg buruk, apalagi yg nnyanya trllu kelewatan.Sering skli sy minder klau ada kmpul2 keluarga atau tetangga. Krn klau topiknya sy, pasti nnya yg itu2 aja. Pdhal ada ribuan topik pmbicaraan yg bisa diobrolin. Actually, I met 'prospect husband' last year. Tp kandas 3 bln lalu. Susah sekali move on krn memang blm ada gantinya. Sy di fase yg mba bilang, kalau menikah ya Alhamdulilah. Kalau tdk ya, yasudahlah. Ada bnyk cara memaknai hidup bukan?. Sy skrng fokus mmperbaiki diri dan empower diri sndr spy bermanfaat utk local community around me. Kpikiran jg, kalau sy mati muda, setidaknya sy sdh berusaha bermanfaat utk sesama. Panjanggg ternyata curcolnya 🤭. Semoga sy seperti mba, diberi rezeki jodoh jg. Aamiin. Semangat!
@Simplyluvly
@Simplyluvly 2 жыл бұрын
@@estrisayekti4608 Semangat ya sayang. Yang terpenting kamu harus bahagia dulu. Semoga segera menemukan jodohmu ya :)
@fardiorin9133
@fardiorin9133 3 жыл бұрын
Tirto mungkin bisa bahas menikah yang terlalu cepat karena alasan "kebablasan" sebagai penyelamat image. Sering di sekitar saya orang-orang 20-22 tahunan menikah kaget tapi 5 bulan sudah ada anak.
@dimitrypuspita4277
@dimitrypuspita4277 Жыл бұрын
Up, setuju
@sejarahdaninfofun
@sejarahdaninfofun 3 жыл бұрын
Gue 32 tahun, belum menikah. Faktornya karena, gue terlahir dari orang tua yang menikah muda. Orang tua gue baik, tidak pernah membandingkan gue dengan orang lain, selalu berterima kasih, memuji, dll. Tapi kekurangan orang tua gue adalah, SUKA BERANTEM DEPAN ANAK. Terserah kalau lo menganggap ini AIB. Tapi bagi gue ini pelajaran, buat lo semua yang sok sok an mau menikah muda. Belajar kontrol emosi dulu, baru memutuskan menikah. Karena pertengkaran orang tua itu, dampaknya besar banget bagi masa depan anak. KAN PERTENGKARAN RUMAH TANGGA ITU BIASA. Iya biasa, tapi dirumah gue luar biasa. Pintu kulkas bisa copot, TV ancur, lemari jati 3 pintu bisa terbalik, sofa bisa melayang dari lantai 2 dan mendarat di teras tetangga. Lo bayangin aja, apakah itu pertengkaran lazim?. Udah kayak Hulk berantem sama wonder woman. Gue nggak bercanda, ini nyata. Manusia itu kalau lagi emosi, kuatnya minta ampun. Nyokap tipikal nyolot, bokap temperamen tapi nggak mau sampe memukul istri. Jadi untuk menahan diri agar dia nggak memukul istri, Dia lampiaskan ke barang. Dan harga yang harus dibayar mahal adalah MENTAL GUE RUSAK. Tanpa mereka sadari itu. Persepsi yang kemudian muncul dibenak gue sejak kecil adalah "PERNIKAHAN ITU TIDAK MEMBERI KETENANGAN." Itu yang muncul di benak gue. Dan kami tinggal di lingkungan, yang rata-rata adalah pasangan muda. Suka berantem juga. Ada istri lagi hamil, ditendang lakinya didepan rumah. Gue ngeliat itu pada saat usia gue bahkan baru 9 tahun. Terus ibu si laki ngomporin, bukan nolongin menantu. Ada yang berantem karena ekonomi, teriak2 sampe kedengeran dari rumah gue. Suami selingkuh, gebuk-gebukan dijalan depan rumah. Jadi gue udah muak banget sama potret pernikahan yang selama ini gue temui disekitar. Belum lagi temen gue sendiri, nikah jadi korban KDRT, kekerasan seksual oleh suaminya, Curhatnya ke gue. Meskipun gue tau, ada banyak pernikahan sehat di belahan bumi yang lain, yang harmonis, sweet. Tapi gue udah terlanjur memiliki trauma. Gue paling muak sama pasangan yang berisik, dikit 2 ngajak berantem. Karena dari kecil hidup gue itu udah berisik. Akibat kelakuan orang sekitar gue. Pernah gue dapat cowok yang dikit2 ngajak berantem, curigaan. Saking karena gue udah muak banget sama pertengkaran. Dia ngajak berantem, gue jedotin kepalanya ke dinding. Separah itu loh, dampak pertengkaran rumah tangga ke anak. Jadi jangan nikah asal nikah, persiapkan mental, finansial, tingkatkan kecerdasan emosional. Karena faktor itulah yang kadang membuat sebuah rumah tangga, jadi kayak rumah uji nyali.
@alvyandana
@alvyandana 3 жыл бұрын
saya gabisa bayangin bagaimana traumanya anda melihat hal tsb dari kecil. saya bacanya aja udah mau nangis. semangat & kuat ya mba. apapun pilihan anda, semoga itu yg terbaik
@selfianiselfiani9577
@selfianiselfiani9577 3 жыл бұрын
"Bertahan demi anak anak tapi berantem terus" Itu kondisi yg ga enak banget, tekanan dan beban banget
@bamsnfs
@bamsnfs 3 жыл бұрын
Gw sih setuju kalau soal finansial 🤏🏻 masih ada ketakutan..... Sama psikis/mental health gw, karena ada trauma dimasa lalu dan melihat lingkungan disekitar gw yg udah menikah..... tapi sering ribut 😅 ”demi anak lah” “finansial lah” dll. Maybe 30-an or 40-an lah.... buat nikah, belum ada alasan kuat juga 😹 kalau sekedar biar “Bahagia”, gw yg sekarang udah cukup “Bahagia” jadi kaga perlu alasa klise kayak gitu.....
@muhammadnasir3347
@muhammadnasir3347 3 жыл бұрын
Ada kebahagiaan yang selamanya tidak bakal dirasakan jika kita tidak berkeluarga, trust me hidup itu bukan ilmu saklek ala matematika ada tangan Tuhan yang bermain di sana (jika kamu percaya Tuhan ya) 😀
@ymmyzw1458
@ymmyzw1458 3 жыл бұрын
Menunda menikah membuat kita bisa menampilkan hal terbaik dari diri kita, banyak hobi, potensi yg bisa kita gali... Sebelum akhirnya kita memiliki pasangan Jika sampai saatnya nanti ternyata tidak memiliki pasangan, ya sudah... Tidak masalah.. karena kebahagiaan gak diukur dr org menikah/tdk menikah ..
@egawiliam7930
@egawiliam7930 3 жыл бұрын
Bagi kami generasi Ebola dan flu burung nikah itu gak semudah generasi corona😭😂
@PertamaxPLUS-95
@PertamaxPLUS-95 3 жыл бұрын
Agree
@bintiasmaulkhusna4351
@bintiasmaulkhusna4351 3 жыл бұрын
🤣
@armantardy1309
@armantardy1309 2 жыл бұрын
Ett iya bgt
@daungugur4656
@daungugur4656 3 жыл бұрын
Sebenarnya aku ga memilih buat waithood, tapi emang ga mau nikah. Aku sadar banget konsekuensi dari pernikahan. Tapi aku mau hidup bebas. Masalah hari tua (yang sering jadi cocote wong), aku punya satu keponakan yang kuasuh dari kecil dan bakal kuasuh sampai dewasa juga. So, it's okay buat aku untuk ga nikah.
@muhammadamin6999
@muhammadamin6999 3 жыл бұрын
Ganbate daun gugur san
@AlbertoKrishnaWinningKusuma
@AlbertoKrishnaWinningKusuma 3 жыл бұрын
Yah..., Benar sih. Gila aja asal nikah. Itu anak orang, lho. siapa kau? Kok berani-beraninya menikahi anak orang. Emangnya kamu bisa menghidupi dan menjamin kebahagiaan anak orang itu? Blom lagi masalah anak yang gak ada buku manualnya dalam mendidik mereka.
@nawa73
@nawa73 3 жыл бұрын
Oh, iya, dong. Udah mulai ada yg pas nongol tiba-tiba ngomong, "eh, temenmu si ... udah punya anak, ya?" Gue jawab aja, "iya, alhamdulillah". Toh, punya anak juga kabar baik, kan🤷‍♀️
@safeport9366
@safeport9366 3 жыл бұрын
bilang aja...." kalo gua mau punya anak, sekarang juga gw buat juga bisa".....kan buat anak gak harus nikah 😂😂😂
@nawa73
@nawa73 3 жыл бұрын
@@safeport9366 🤣👍 gue ga berani bilang gitu, dua dua nya sm sm bikin ngeri buat gue
@sripuspitasari1077
@sripuspitasari1077 3 жыл бұрын
pilihan antara menikah atau tetap melajang itu pasti ada konsekuensi nya masing2,ada bahagia nya masing2. kita ga perlu mendewakan salah satu nya. kalau emg mau menikah kita harus lebih makesure memang udah siap secara lahir batin,financial,mental dan lain lainnya. ya seperti yg di bilang mbak zoya,nikah bukan krna tekanan dari keluarga,usia,lingkungan dan lain sebagainya.
@basedturu2320
@basedturu2320 3 жыл бұрын
mungkin bakal melajang seumur hidup sih, bukan karena gk bisa nemu pasangan but imo or based on my experience nothing good come from marriage
@-o-6100
@-o-6100 3 жыл бұрын
Well said. Finally, someone with decency and common sense
@rijadhable
@rijadhable 3 жыл бұрын
Persiapan hari tua yg ok.
@starsinthesky1433
@starsinthesky1433 3 жыл бұрын
Aku yang tinggal di kota kecil, ada baaaanyak anak/orang yang lulus SMA langsung nikah, belum kerja udah nikah, masih kuliah semester 1 udh nikah dll, apalagi makin ngetren istilah "menikah untuk menghindari zinah". Aku yang milih buat kuliah dan gak nikah di usia muda sering ditanya "kapan nikah?" hmm, sepertinya istilah kaya child-free dll itu kebanyakan di kota besar deh
@m.iqbalarlaputra158
@m.iqbalarlaputra158 3 жыл бұрын
Saran jangan mau nurutin omongan mereka selama ga ngerugiin
@starsinthesky1433
@starsinthesky1433 3 жыл бұрын
@@m.iqbalarlaputra158 enggak sih, kalo ditanya gitu biasanya saya jawabnya "mau selesaikan kuliah dulu"
@done4389
@done4389 3 жыл бұрын
Yaa bagus dong nikah untuk menghindari zina, justru lebih ngaco yang gak mau nikah tapi pacaran 🤣
@m.iqbalarlaputra158
@m.iqbalarlaputra158 3 жыл бұрын
@@done4389 ya bagus asalkan bisa bertanggung jawab
@bearcost1568
@bearcost1568 3 жыл бұрын
@@done4389 banyak bgt org yg make alasan ini buat menikah, tpi gk liat finansial dan mental, jatuhnya nikah cuman karena nafsu dan cinta,emang cinta bisa bikin perut kenyang?
@marintanur9954
@marintanur9954 3 жыл бұрын
Sebelum memutuskan untuk menikah pastikan kamu udah selesai dgn dirimu sendiri setidaknya di angka 80%. Harus sudah tau bgmn cara bisa bahagia dgn diri sendiri, gak menggantungkan kebahagiaan di orang lain. Menikah isinya tidak hanya bahagia saja, ya I know. Tapi pastikan kadar kebahagiaanmu tidak berkurang dibandingkan saat kamu masih single.
@ajengkusumastuti2309
@ajengkusumastuti2309 3 жыл бұрын
Mending jujur aja sih kl mau pilih waithood apalagi ke ortu dan be responsible with it. Jangan sebenarnya seseorang milih waithood tp mau-mau aja disuruh nikah sama ortu cuma karena nurutin ortu. Dan pas udah nikah jd g bertanggung jawab dg alasan kan aku nikah ortu yg suruh(maksa). Ini sih base on my personal experience ya. Udah ngalamin sih nikahin org yg g jujur dan responsible ttg keputusan waithood yg dia ambil. Asli nyusahin banget buat pasangannya. Karena ya dia belum selesai dg drama hidupnya, dan jdnya pas disugihin drama pernikahan di lemparin ke pasangannya. Nyohhh, you deal with it. Dan ya g bisa nemu segala solusi org 1 org masih pengen membujang. Ya akhirnya aku mengabulkan aja sih impian dia buat membujang dulu dan ngomong ke ortu dia bahwa dia masih mau single tp terpaksa nikah sama aku. Kenapa aku yg bilang??? Karena dia g berani
@vinny9630
@vinny9630 3 жыл бұрын
Aahh pasti berat ya mbak :( semoga tetap kuat utk mencari penyelesaian dari drama2 di hubungan mbak
@ajengkusumastuti2309
@ajengkusumastuti2309 3 жыл бұрын
@@vinny9630 alhamdulillah udah selesai sih. Sekarang mau move on aja
@yolandari526
@yolandari526 3 жыл бұрын
Iya nih biasanya ada laki2 kalau dituntut tanggung jawab bilangnya "aku kan sebenarnya gak mau nikah, aku cuma disuruh" Jangan sampai begitu
@ajengkusumastuti2309
@ajengkusumastuti2309 3 жыл бұрын
@@yolandari526 iya. Dalihnya sih mau jadi anak berbakti. Tp ya prakteknya nyakitin hati g cuma pasangan tp ortu dan mertua. Malah bikin banyak perkara karena dia bakalan playing victim semua msalah ini ada karena aku dipaksa nikah oleh ortu. Kl diajak diskusi malah ngotot kl g nurut sama suami kamu durhaka, ego cowoknya masih g terkendali. Tp cuma bacot aja no action,makanya sok nurut di depan ortunya. Munafik
@yolandari526
@yolandari526 3 жыл бұрын
@@ajengkusumastuti2309 mbak sekarang gimana keadaannya apakah berhasil keluar dari hubungan yang toxic itu? Semoga mbak bahagia
@rivanwae
@rivanwae 2 жыл бұрын
"Nikah termasuk sunnahku. Barangsiapa tidak mengamalkan sunnahku, ia tidak termasuk golonganku. Menikahlah kalian, karena aku bangga dengan banyaknya umatku. Barangsiapa memiliki kemampuan untuk menikah, maka menikahlah." (HR Ibnu Majah).
@indrazaga
@indrazaga 3 жыл бұрын
Akurat banget nih video. Alasan gw melajang krn gw ga mau jadi generasi sandwich.
@anantahartono6246
@anantahartono6246 3 жыл бұрын
karena TUNTUTAN HIDUP yang membuat menunda menikah, kasus perceraian yang tinggi dan belum ada kesejahteraan finansial di pihak laki laki terutama. jaman dulu masih enak mayoritas pekerjaan masih bertani, berkebun anak 7 atau 5. sekarang banyak sekali pertimbangan dan keinginan cita cita yang ingin dicapai bukan hanya menikah
@jojoawsm4508
@jojoawsm4508 3 жыл бұрын
Setuju, apalagi jaman skrng, dmna smua serba instan & praktis. Mindset generasi skrng, pngen kawin tapi gk mau susah, pdahal udah sepaket tuh. Ekonomi jadi tuntutan utama, pdhal bnyk bgt contohnya ekonomi bukan faktor utama kbahagiaan.
@riccoon8931
@riccoon8931 3 жыл бұрын
doi gw keburu pengen nikah padahal dia cowok dan masih muda 24 thn. gw yg cwenya umur 28 thn malah lebih santai urusan ini. makin tua makin sadar, menikah itu penuh resiko jd butuh persiapan yg tepat.
@frizkiaputri1079
@frizkiaputri1079 3 жыл бұрын
The funny thing is yg bilang cewek ada umur biologis, fisik gak bisa ngikutin, udah tua bikin punya anak down syndrome, kebanyakan adalah cowok. Its not your fookin’ business dude! This is our body, my body. I decide, you better find another place to preach
@rizkinoorfarida5946
@rizkinoorfarida5946 3 жыл бұрын
Asli itu orang2 knp sih 🤣 tipe2 org yg ketakutan melihat cwe2 semakin mandiri.. Cwe ada umur biologis, ada promil/bayi tabung.. Fisik g ngikutin? Org bgini mandang cwe cm dr fisik yaelah. Resiko anak down syndrom? Yg smpat mikir gini malah lbh buruk dr kondisi down syndrom itu sndiri , pdhl anak titipan Tuhan. Lama2 bank sperma lbh laku drpd laki2 bgini ☹️
@sisth4
@sisth4 2 жыл бұрын
no uterus, no opinion 😌
@fannyyyyyyyy
@fannyyyyyyyy 2 жыл бұрын
Padahal di data statistik nya kecil banget
@noviariza6552
@noviariza6552 2 жыл бұрын
Di setiap topik tentang tubuh perempuan, di situlah ditemukan lelaki yg berkoar lbh keras wkwkwk. Lelaki juga yg ketar-ketir klo ada narasi perempuan yg selektif, mau melajang aja, ato ga mau pny anak.
@chriestianrizky465
@chriestianrizky465 3 жыл бұрын
Fenomena Gen Sandwich.... Hmmhhh menarik. Itu realita sosial yg terjadi di banyak pemuda/i Indonesia saat ini. Siapkan mental kawan2 terhadap pilihan yg diambil. Dan jangan juga menyesal atas pilihan yg telah diambil. Krn berada di posisi "sandwich" itu sangat menantang dan menguras tenaga + mental. Tapi posisi "sandwich" masih bisa diakali kalo kita menggunakan strategi cerdas. Contohnya : Cari mertua yg tajir...xixixiii....yg penting karir dah stabil dulu. Krn mertua pun melihat yg penting calon mantunya jg dah stabil. Dan 1 lagi, jgn tinggal bareng mertua; krn konon katanya apabila dalam posisi "sandwich"; maka kau akan berasa spt "terpenjara". Sewa/kontrak rumah lebih safe, tapi tekanan cost living akan semakin memberikan tantangan pada aktor/aktris pelaku sinema "sandwich" ini. Enjoy your responsibility (heineken)
@amulyana2947
@amulyana2947 3 жыл бұрын
Keren pemilihan kosa kata nya 😂
@nadiarizka9218
@nadiarizka9218 3 жыл бұрын
Aku umur 35 thn belum nikah, tapi Alhamdullilah aku happy, lagi fokus kerja dan nyenengin ortu dulu, dan juga terasa gak Ada beban yang hrs dijaga hatinya , Mau dibilang prawan tua gak peduli, yang penting aku bisa cari uang sendiri💪💪
@justend2285
@justend2285 3 жыл бұрын
Saya 30+ memilih waithood bhkn mgkn memilih single forever, idk utk kedepannya. Saya waithood krn saya merasa blm selesai dgn masa lalu saya dmn saya melihat byk pernikahan keluarga yg rusak terutama krn perselingkuhan, hal ini bikin trust issue sehingga saya memilih utk tdk memulai hubungan utk melindungi hati saya. Yg penting jika nanti saya menikah, bkn krn kesepian tp kesiapan. Mau waithood, nikah dini, forever single, childfree/ mo pny byk anak, yg penting hormati aja pilihan org lain
@justend2285
@justend2285 3 жыл бұрын
Dan yg mo saya tekankan jg, Waithood, forever single ataupun childfree itu pilihan, kami tdk memaksakan standar bahagia kami ke org lain. Klo kamu termasuk org dgn pikiran lbh baik menikah muda/ ingin pny anak byk ya silakan, itu rencana mu, standar bahagia mu, aku cukup dgn menghormati keputusan mu & mengucapkan selamat berbahagia
@justend2285
@justend2285 3 жыл бұрын
Dan dr komen² idk why "kebanyakan" Yg ga setuju dgn waithood, childfree itu cowok Knp ya? Apa itu bentuk rasa kepedulian mereka/ cuma skdr nyinyir, takut ga kebagian jodoh krn byk perempuan yg memilih waithood? Takut dianggap "ga jantan" Krn ga bisa hamilin anak org? Kadang memberi komentar dgn alasan biologis bhw "perempuan lbh cpt Menopous" Wlw mgkn itu fakta, Tp kata²nya terkesan menggurui/ bhkn meledek
@herlidarli5936
@herlidarli5936 3 жыл бұрын
Kalau saya sudah memilih dari awal untuk tidak menikah bukan menunda pernikahan. Orang kayak saya menikah itu dikhawatirkan tidak bisa bertanggung jawab dengan pernikahan. Karena ini tanggung jawabnya langsung dengan Maha Pencipta. Bahkan saya sudah bilang ke keluarga inti. Dan keluarga besar di kedua pihak ortu saya sudah pada tau tentang rencana saya ini.
@vitacita1906
@vitacita1906 3 жыл бұрын
Ga mudah loh punya keputusan kaya gini apalagi di indo.. semangattt kak, enjoy your life!
@herlidarli5936
@herlidarli5936 3 жыл бұрын
@@vitacita1906 iya.. Aku enjoy dengan hidup ku. Makasih untuk semangat nya.
@rumahbahasa1877
@rumahbahasa1877 3 жыл бұрын
Saya 29 th dan mungkin dalam kategori waithood jg. Awalnya, saya damai2 saja berpikiran pasti bisa sendiri dan mandiri. Memang 70% benar, bisa apa-apa sendiri. Tetapi, semakin ke sini, semakin hidup bersosial, semakin tidak memungkiri bahwa sosok pria memang diperlukan. Apapun latar belakang kondisi 'waithood' wanita Indonesia, semoga kita selalu dalam lindungan Tuhan ya 😊.
@ArifRahman-qj4ny
@ArifRahman-qj4ny 3 жыл бұрын
gue 26 dan belum nikah, masih mudah sih. Tapi disatu sisi gue belum ada rencana mau nikah atau gimana gitu ya. Di komen video ini orang pada bilang luka masa kecil, finansial, mental, orang yang tepat dll. Gue juga sama, orang tua gue gak harmonis, berantem terus, duit gak cukup, dibentak dan dihina terus waktu gue masih kecil, gak punya tempat bersandar secara mental sewaktu masih kecil dan remaja. Terus society nanya "Kapan nikah????????". Well, gue pengen banget bilang balik "Kapan gak ngurusin hidup orang lain?????" Tapi kan kasar dan tidak etis. Jadi ya buat kita semua, jalani aja apa yang kita rasa paling benar, kalau nanti memang sudah siap dan sudah waktunya nanti gue yakin ketemu jalannya atau mungkin ada yang bakal jomblo seumur hidup? Gak ada yang tau. Dinikmati aja proses hidup ini ye gak? hahahaha Gue enjoy banget sekarang sendiri. Duitnya bisa gue pake sendiri hehehehe xD, tapi kan situasi orang beda beda. Gue cukup beruntung bisa pake uang sendiri sambil bayar tagihan bulanan.
@TheArgo96
@TheArgo96 3 жыл бұрын
WAITHOOD. Keren banget. Semua fenomena ternyata ada istilahnya
@ladyazkaban8657
@ladyazkaban8657 3 жыл бұрын
Simple aja g mau balik lagi jadi dependent, gila, sampe mau bunuh diri. Love for not everyone Dulu pas depresi disuruh bertahan hidup Sekarang dah mulai sembuh suruh mati lagi
@shofakarimah2126
@shofakarimah2126 3 жыл бұрын
Bener banget. Healingnya aja takes time. Semoga bahagia ya mba/mas
@harismhnuman
@harismhnuman 3 жыл бұрын
Bener banget kata mbak Zoya, aku sedang dalam fase healing dan lagi mencari orang yg secara mental sama sehatnya dengan aku, bukannya ga mau cepat-cepat menikah tapi aku ga mau terjebak dalam generasi sandwich yang harus menghidupi orang tua dan keluarga sendiri, secara ilmu aku sudah siap untuk menikah baik secara finansial dan ilmu, bahkan aku ikut Sekolah Pranikah sampe 2x tapi menurutku itu belum cukup, karena mencari pasangan hidup tak semudah membeli gorengan 🙏
@indah4434
@indah4434 3 жыл бұрын
sering2 bahas topik kaya gini krn banyak yg related ...
@NurAfifah-qe7sp
@NurAfifah-qe7sp 3 жыл бұрын
pertimbangannya ya karena im totally not ready for it. bener kata kak zoya. married takes everything..
@taufanismailian2660
@taufanismailian2660 3 жыл бұрын
Tinggal pastikan kita mau menikah atau tidak..... Kalau mau menikah jangan sampai mau dipaksa dan cukup ikutin kata hati. Tapi tetep bikin planning kapan menikahnya agar keuangan, mental, dan kedewasaan sudah cukup. Semangat
@id5706
@id5706 2 жыл бұрын
Saya anak generasi 2000 umur saya 21 dan saya memang aware soal pernikahan dini karena saya dididik oleh ortu yang tidak harmonis & saya lebih memilih jomblo sampai mental saya sehat :)
@berniez6292
@berniez6292 2 жыл бұрын
Jadi inget dulu zamannya pada gamau jomblo terus pada ngerasa galau galau. Kalo sekarang banyak yg lebih memilih menerima menjadi single dan waktu selama single digunakan untuk mengembangkan diri.
@adhfir6695
@adhfir6695 3 жыл бұрын
Ya memang pilihan untuk menikah di usia berapapun, tapi sebenarnya kalau dibilang siap 100% pasti belum tapi jangan takut. Gw juga merasa terbatasi setelah menikah tpi bukan terkekang, jadi ya kurangi nonton konten yang membuat kamu betah menjomblo tapi nonton gimana bahagianya menikah dan mempersiapkannya. Semoga kalian yg masih menjomblo dipertemukan jodohnya 🤲
@ryu1568
@ryu1568 3 жыл бұрын
Bener banget sih kadang orang-orang lingkungan sekitar yang udah nikah jadi pertimbangan buat mateng2 nentuin supaya tidak mengulangi kesalahan yang sama dan nikah di waktu yang tepat.
@jayutomo7775
@jayutomo7775 3 жыл бұрын
Sepakat nih Tirto GK Abal Abal kalau bahas sesuatu yang tidak biasa
@Peanuts76
@Peanuts76 3 жыл бұрын
Jujur, sebagai org yg hidupnya dilematis, (agamis engga), berkarir pun engga.... Saya masih ragu berumah tangga, bkn krn takut komitmen, no, lebih ke belum selesai sama diri dan banyak masalah yg terbengkalai, depresi membuat kita tertinggal banyak hal, termasuk soal cepatnya perkembangan dunia sekarang, tertinggal..... Terlalu Rational engga ena, jatuhnya skeptis dan pesimis, bahkan sering juga mempertanyakan eksistensi saya di dunia ini apa 😿, Mungkin krn saya ga punya target dan tujuan malah jadinya gini, Masih jauh perjalanan saya untuk mengenal diri
@Peanuts76
@Peanuts76 3 жыл бұрын
Blm traumanya 😿
@puputfinance4748
@puputfinance4748 3 жыл бұрын
Yesss setuju sekali. Menikah bukan solusi. Tapi menikah adalah jalan hidup/pilihan hidup. Dan setiap jalan hidup yg dipilih pasti ada konsekuensi. Siapkah dirimu? Pertanyaan ini yg mungkin bisa membuka kesadaran untuk mempersiapkan diri untuk membangun relasi yg sehat. Pastikan tujuan pernikahan bukan untuk menjawab semua pertanyaan publik tentang "kapan menikah". Karena pernikahan tidak sekonyol itu dan pertanyaan "kapan" tidak selesai setelah kamu menikah.. #Reminder my self 🤗. Selamat berjuang mempersiapkan diri, teman-teman. Bahagiakan dirimu dulu, baru bisa berbagi bahagia dengan org lain (pasangan) 😄
@estrisayekti4608
@estrisayekti4608 2 жыл бұрын
Well said 👍
Fakta Baru: Warga RI Malas Nikah!
15:26
CNBC Indonesia
Рет қаралды 361 М.
Nikah Tapi Memilih Gak Punya Anak, Kok Bisa?
8:45
TirtoID
Рет қаралды 202 М.
а ты любишь париться?
00:41
KATYA KLON LIFE
Рет қаралды 3,5 МЛН
这三姐弟太会藏了!#小丑#天使#路飞#家庭#搞笑
00:24
家庭搞笑日记
Рет қаралды 70 МЛН
黑天使遇到什么了?#short #angel #clown
00:34
Super Beauty team
Рет қаралды 47 МЛН
HUSTLE CULTURE: Budaya Manipulatif di Balik Janji Kesuksesan
8:26
INILAH ALASAN KENAPA GAK SEMUA ORANG BOLEH SUKSES!
12:45
Satu Persen - Indonesian Life School
Рет қаралды 149 М.
Perceraian Tinggi, Anak Muda Takut Menikah? | AKIP tvOne
22:25
tvOneNews
Рет қаралды 33 М.
Male Gaze, Masalah SineBro yang Gak Selesai-selesai
10:22
TirtoID
Рет қаралды 18 М.
Berbakti kepada orangtua Dulu Ataukah Menikah Dulu ? - Ustadz Adi Hidayat
7:20
Adi Hidayat Official
Рет қаралды 126 М.
Childfree by Choice: Semua Hal Itu Egois
15:37
Menjadi Manusia
Рет қаралды 109 М.
а ты любишь париться?
00:41
KATYA KLON LIFE
Рет қаралды 3,5 МЛН