Sama😅

Amin

P j bakso jkhjld ., kw

Aamiin

wujudkan niatmu om...Aamiin.

Perfect sound Masha allah

Sama sampe sekarang aku juga nyari siapa yg baca

Ratib Al Haddad disusun bukan oleh orang yang tidak tahu dalil. Isinya berasal dari Al Qur'an dan Hadits. Demikian banyak jenis dzikir dan wirid yang diajarkan beliau Rasulullah shalallahu 'alaihi wassalam, oleh beliau Imam Abdullah Al Haddad rangkumkan dan pilihkan dalam sebuah ratib, agar memudahkan pembacanya. Bahkan untuk orang awam. Susunan dan pemilihannya tentu berdasarkan ilmu dan bukan sembarangan. Baik ilmu syari'at maupun hakikat. Kita bersyukur pada beliau, itulah ulama pewaris Nabi shalallahu 'alaihi wassalam. Bisa dipelajari syarah Ratib Al Haddad, untuk wawasan

@@agungbaskoroaji3960 panjang lebar kau tulis tapi tak satupun nyebut dalil.kalau masalah bacaan itu ada dari alquran dan hadist sy tau.yg jadi masalah tu khusus memberi urutan bacaan dan memberi nama ratib hadad.serta mengatakan kalau dibaca akan ini dan itu.dasarnya apa.bukankah sudah ada zikir pagi dan sore yg rasul ajarkan.zikir sebelum tidur.dan banyak lagi bacaan2 zikir yg rasul ajarkan.itu saja tdk sanggup kita lakukan

@@agungbaskoroaji3960 terus comot hadist yg dipakai kadang saya lihat berkenaan dg waktu dibaca.misal comot dari bacaan zikir pagi dan sore.ratib hadad ini apa aturannya.kapan dibaca.gak ada kan.kenapa sih repot buat kaidah baru.para sahabat tabiin dan tabi tabiiin itu lebih tau islam.bahkan generasi islam adalah yg paling tau islam.bersamaan dg itu mereka tdk pernah berani membuat kaidah baru dalam amalan.muslim sesudahnya lah yg banyak membuat kaidah baru.apalagi kalau orang tersebut dianggap orang alim.dikultuskan.kalau dia buat kaidah baru.mengajarkan suatu amalan dg penamaan baru maka akan dituruti oleh pengikutnya.

Gak ada kaidah baru yang dibuat. Kalo tidak mau pakai nama ratib al haddad, bisa pakai nama lain, misalnya rangkuman bacaan dzikir dari Al Quran dan Hadits. Penyusunnya juga nggak ngasih nama ratib Al Haddad. Kita kan sering berdoa, dalam berdoa dan dzikir tentu ada adab, dan bergantian antara doa dan dzikir satu dengan yang lain. Nggak mungkin dibaca bersamaan. Anda pun kalo baca doa juga tentu bergantian satu doa dengan doa yang lain, atau dzikir satu dengan dzikir lain. Doa mana yang didahulukan dan mana yg diakhirkan..kan nggak sampai diatur demikian..jadi kalo ada ulama membuat urutan atau ratib juga tidak ada masalah. Kalo anda diminta dalil urutan doa yang anda baca sehari-hari pasti nggak ada dalilnya. Doa pagi sore dulu atau doa perlindungan dulu, atau doa untuk kedua orang tua dulu..kan gak diatur sedemikian. Jadi mending ikut ulama saja. Anda mau ikut generasi sahabat atau tabi'in kan juga harus lewat ulama, gak mungkin langsung bisa ketemu beliau2

@@agungbaskoroaji3960 faktanya ini kaidah baru.kalau urutannya begini namanya ratib al hadad.kalau urutannya begini ratib si anu.dan kayak menjadi suatu amalan khusus.bahkan ada yg berani membuat faedah kalau baca ini bisa itu.padahal kalau rasul mengatakan faedah suatu amalan berdasarkan wahyu.bukan asal ngomong.kalau ini mengatakan kalau baca ratib ini bisa ini , apa dasarnya.tunjukkan pada saya satu saja ulama salaf generasi islam terbaik yg membuat khusus suatu zikir amalan dg urutan khusus dan dinamakan khusus oleh muridnya paling tdk seperti sekarang.