Bagi yang mau dukung HR info dengan saweran bisa langsung kesini ya 😄 👇
saweria.co/hrinfo
Sejarah Mitsubishi Fuso
Mitsubishi, mengawali karirnya di pasar otomotif Indonesia pada awal tahun 1970.
Pada dekade 1970-an, PT Krama Yudha Ratu Motor (KRM) didirikan di Jakarta pada 1 Juni 1973. Dan bersamaan juga dengan pergantian nama PT New Marwa Motor menjadi PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB). Selanjutnya PT Krama Yudha Ratu Motor (KRM) bersama PT Mitsubishi Krama Yudha Motors & Manufacturing (MKM) melakukan perakitan kendaraan niaga Mitsubishi di Indonesia. Pada Januari 1975 mulai merakit kendaraan niaga sebanyak 7.882 unit yang tediri atas T 120 (pick-up, 3.838 unit), T 200 CU (Colt Diesel, 606 unit), T 210 CH (Colt Diesel, 108 unit), T 210 FZ (Colt Diesel, 1.772 unit) dan T 653 E (Fuso, 1.772 unit).
Dari komposisi tersebut, T 200 adalah Colt Diesel 4 ban dan T 210 adalah Colt Diesel 6 ban yang menjadi produk andalan KTB dalam segmen pasar light duty truck di Indonesia. Sedangkan T 653 E adalah Mitsubishi Fuso yang membuka jalan kesuksesan KTB dalam segmen pasar medium duty truck di Indonesia. Didukung mesin diesel enam silinder 6DS70A 135 ps, Mitsubishi Fuso T653 E menjadi andalan para pengusaha angkutan barang di Indonesia pada era 1970-an. Selain menjadi truk angkutan barang, Fuso T653 E juga digunakan sebagai bus antar kota. Ciri khas Mitsubishi Fuso T653 E adalah kabin yang membulat dan warna biru telur asin.
Menjelang akhir dasawarsa 1970-an, tepatnya pada tahun 1977, KTB memperkenalkan truk Mitsubishi Fuso FM 215 F dalam segmen pasar medium duty truck (MDT). Dibanding Fuso T653 E, sosok Fuso FM215 F tampil dengan kabin berwarna coklat muda dan menganut desain mengotak sehingga lebih lapang plus empat unit lampu bulat. Sebagian kalangan menyebut Fuso FM215 F sebagai Fuso Doyok atau Fuso Goprak. Mesin 6D14-OA pada Fuso FM215F menghasilkan tenaga maksimum 160 ps untuk memaksimalkan angkutan barang kelas 6,5 ton - 12 ton.
Memasuki dasawarsa 1980-an, KTB terus melakukan pengembangan produk kendaraan niaga yang disesuaikan dengan kebutuhan konsumen di Indonesia. Pada awal 1980-an pabrikan berlambang tiga berlian itu memproduksi Fuso FM516 di tahun 1985. Kehadiran Fuso FM516 pada tahun 1985 menandai akhir masa bakti FM215 F. Tidak seperti Fuso FM215 F, sosok FM516 menampilkan kabin kotak yang sudah di-facelift dengan ciri khas lampu kotak dan warna coklat tua. Selanjutnya, desain kabin Fuso FM516 menjadi acuan desain kabin Fuso generasi selanjutnya.
Pada era tahun 1990-an, KTB terus melengkapi jajaran produk kendaraan niaga untuk memenuhi kebutuhan konsumen yang semakin berkembang. Untuk kategori truk kelas medium duty, KTB merilis sekaligus Fuso FM517H dan FN527 yang keduanya berjuluk Ganjoo dengan mesin bertenaga 220 PS. Secara mendasar, Fuso FN527 dan FM517H berbeda pada sistem penggerak; Fuso FM517H adalah truk medium duty 4×2, sedangkan Fuso FM527 menganut konfigurasi 6×4 untuk mengangkut muatan ekstra berat. Keunggulan yang ditawarkan oleh Fuso FM517 dan FN527 terletak pada mesin diesel mekanikal yang andal dan tangguh serta mudah dirawat. Berlanjut tahun 2000-an, KTB terus berinovasi dan meluncurkan truk Fuso dengan varian yang semakin lengkap sehingga menjadi sahabat bisnis sejati para pengusaha di Indonesia. Pada tahun 2001, Fuso FN527F Heavy Duty muncul dan disusul dengan FM517H3, FN517ML dan FN527M2L (2004).
Diteruskan pada tahun 2012 hadir tiga varian baru Fuso yaitu Fuso FV51 JH Tractor Head, Fuso FN 627 6×4, Fuso FN 617 6×2 LWB.
Memasuki tahun 2014, tampil Fuso Maru-P Long & Super Long serta debut perdana Fuso FJ 2523 dan FJ 2528 yang memadukan teknologi Jerman (Mercedes-Benz) dan Jepang (Mitsubishi).
Kemudian tahun 2015 hadir Fuso FI 1217 asal India yang memadukan teknologi Mercedes-Benz dengan Mitsubishi. Kehadiran Fuso FI 1217 mengisi segmen pasar di antara light duty truck dan medium duty truck.
Dan generasi terbaru Fuso hadir pada tahun 2019 melalui Fuso Fighter yang menandai era baru Mitsubishi Fuso dalam segmen medium duty truck di Indonesia.
“Some contents are used for educational purpose under fair use. Copyright Disclaimer Under Section 107 of the Copyright Act 1976, allowance is made for “fair use” for purposes such as criticism, comment, news reporting, teaching, scholarship, and research. Fair use is a use permitted by copyright statute that might otherwise be infringing. Non-profit, educational or personal use tips the balance in favor of fair use.”
Sumber pada konten ini.
Video :
Mitsubishi fuso indonesia
/ mitsubishifusoindonesia
cahill's diary
/ @cahillsdiary
midio jalan
/ midiojalan
alexander sugiarto
/ alexandersugiarto
Gambar :
mobil123.com
pinterest.com
facebook.com
freestockimage.com
stockimage.com
detikoto.com
jurnalasia.com
#sejarahfusofighter #fusoganjo