KABARBURSA.COM - Revitalisasi rumput Gelora Bung Karno (GBK) menjadi sorotan setelah kritik keras karena kondisi rumput yang buruk selama dua laga sisa Grup F putaran kedua kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia pada 6 dan 11 Juni lalu. Rumput stadion dianggap tidak memenuhi standar, memicu pengelola untuk segera melakukan perbaikan.
Saat ini, proses revitalisasi sedang berlangsung dengan melibatkan lebih dari lima puluh pekerja yang mengeruk habis rumput lama secara manual, dibantu oleh satu eskavator. Meski demikian, metode manual ini mengundang kritik karena dinilai kurang efisien.
Revitalisasi ini melibatkan berbagai tim ahli yang berpengalaman dalam persiapan Piala Dunia U-20. Tahapan perbaikan meliputi pemeriksaan laboratorium, sterilisasi media tanam, leveling, penanaman rumput baru, hingga proses grow-in dan perawatan intensif. Semua langkah ini dilakukan untuk memastikan Timnas Indonesia mendapatkan kualitas lapangan terbaik dalam babak ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026.
Biaya revitalisasi rumput ini setiap tahunnya mencapai angka fantastis. Pada revitalisasi terakhir tahun 2023, biaya yang dihabiskan sekitar 5 hingga 6 miliar rupiah. Apakah biaya ini sepadan dengan hasil yang diharapkan?
Jangan lupa untuk klik tombol subscribe channel KabarBursaCom agar tidak ketinggalan informasi terbaru!
Kamu juga bisa mengunjungi media sosial Kabar Bursa:
Kabarbursacom
Instagram:
/ kabarbursacom
Facebook:
/ kabarbursa
Tiktok:
/ kabarbursacom
LinkedIn:
/ kabar-bursa-5658b3308
Kabarbursa Crypto
Facebook:
profile.php?...
Instagram:
/ kabarbursacrypto
LinkedIn:
/ kabarbursa-crypto-9713...
X:
/ kbursacrypto
KZfaq
KABAR BURSA HARI INI:
/ @cuangen
KB60:
/ @kabarbursacom
Capitalk-Kabarbursa:
/ @capitalk-kabarbursacom
Spotify
KABAR BURSA HARI INI
open.spotify.com/show/7IihcxC...
Bursa 60
open.spotify.com/show/0haoD7Z...
#RevitalisasiRumput #GBK #KualifikasiPialaDunia #PialaDunia2026 #RumputGBK #PialaDuniaU20 #FifaWolrdCup #Tahun2024 #News #TitaniumInvestor