#vla
Baca Selengkapnya di pekanbaru.tribunnews.com/
Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
Seorang balita tak berdosa 2 tahun di Indragiri Hilir, Riau meregang nyawa usai pelaku begal.
Pelakunya berinisial RS (21) merupakan mantan residivis berhasil ditangkap.
Saat ditangkap, masyarakat yang sudah tersulut emosi nyaris menghakimi pelaku.
Pasalnya warga geram lantaran pelaku tega menikam korban yang masih berusia dua tahun hingga meninggal dunia.
Beruntung nyawa pelaku berhasil diselamatkan sejumlah anggota kepolisian dari Polsek Tempuling.
Polisi bergerak cepat langsung mengamankan pelaku dari amukan massa dengan segera membawanya ke Mapolsek Tempuling.
Menurut Kapolsek Tempuling AKP Osben Samosir, SH, masyarakat dan keluarga korban mengikuti hingga pelaku berada ke Mapolsek Tempuling.
Kondisi semakin ramai karena pada saat bersamaan terdapat acara STQ di area Pasar Sungai Salak yang lokasinya tidak jauh dari Mapolsek.
“Warga dan keluarga korban tidak menerima dan ingin menghakimi pelaku karena korbannya itu anak kecil. Memang itulah kenyataannya, saya redam warga agar bersabar dan menyerahkannya masalah ini kepada kami,” tutur AKP Osben.
Demi keamanan dan kondusifitas, pelaku beserta barang bukti senjata tajam jenis pisau yang di amankan di TKP di serahkan ke Mapolres Inhil, Kamis (4/7) sore.
Diberitakan sebelumnya, balita berinisial FH (2) ditikam pelaku pada Rabu (3/7/2024) malam, saat sedang dibonceng orangtuanya.
Kala itu, balita FH dan orangtuanya dalam perjalanan pulang dari melihat penutupan STQ di Pasar Sungai Salak, Kecamatan Tempuling, Inhil, Riau.
Editor Video: Doddy Vladimir