Allah tidak beri petunjuk kepada orang yang melampaui batas dan pendusta

  Рет қаралды 64

Al Nasir

Al Nasir

4 ай бұрын

Allah tidak beri petunjuk kepada orang yang melampaui batas dan pendusta.
(Dialah) Yang Mahatinggi derajat-Nya, yang memiliki ’Arsy, yang menurunkan wahyu dengan perintah-Nya kepada siapa yang Dia kehendaki di antara hamba-hamba-Nya, agar memperingatkan (manusia) tentang hari pertemuan (hari Kiamat), (Allah hanya satu, tidak berkeluarga, tidak ada yang menyamainya).
(yaitu) pada hari (ketika) mereka keluar (dari kubur); tidak sesuatu pun keadaan mereka yang tersembunyi di sisi Allah. (Lalu Allah berfirman), “Milik siapakah kerajaan pada hari ini?” Milik Allah Yang Maha Esa, Maha Mengalahkan.
Pada hari ini setiap jiwa diberi balasan sesuai dengan apa yang telah dikerjakannya. Tidak ada yang dirugikan pada hari ini. Sungguh, Allah sangat cepat perhitungan-Nya. (Allah maha adil, akan membalas segala kejahatan yang dilakukan manusia. Allah maha mengetahui, mengetahui isi hati, mengetahui apa yang akan terjadi, menguji manusia.)
Dan berilah mereka peringatan akan hari yang semakin dekat (hari Kiamat, yaitu) ketika hati (menyesak) sampai di kerongkongan karena menahan kesedihan. Tidak ada seorang pun teman setia bagi orang yang zalim dan tidak ada baginya seorang penolong yang diterima (pertolongannya). (Peringatan itu bermanfaat, Allah akan menberi jalan yang mudah. Orang kafir akan menjauhi peringatan, dan akan dimasukan ke neraka.)
Dia mengetahui (pandangan) mata yang khianat dan apa yang tersembunyi dalam dada. (Allah mengetahui isi hati manusia.)
20. Dan Allah memutuskan dengan kebenaran. Sedang mereka yang disembah selain-Nya tidak mampu memutuskan dengan sesuatu apa pun. Sesungguhnya Allah, Dialah Yang Maha Mendengar, Maha Melihat. (Yang disembah selain Allah tidak punya kemampuan sedikitpun, gunakan akal dan fikiran untuk memahami.)
Dan apakah mereka tidak mengadakan perjalanan di bumi, lalu memperhatikan bagaimana kesudahan orang-orang yang sebelum mereka? Orang-orang itu lebih hebat kekuatannya daripada mereka dan (lebih banyak) peninggalan-peninggalan (peradaban)nya di bumi, tetapi Allah mengazab mereka karena dosa-dosanya. Dan tidak akan ada sesuatu pun yang melindungi mereka dari (azab) Allah. (Berjalanlah dimuka bumi dan lihatlah kekuasaan Allah pada peninggalan orang dzalim).
22. Yang demikian itu adalah karena sesungguhnya rasul-rasul telah datang kepada mereka dengan membawa bukti-bukti yang nyata lalu mereka ingkar, maka Allah mengazab mereka. Sungguh, Dia Mahakuat, Mahakeras hukumanNya. (Kisah dan petunjuk para rasul itu berguna bagi manusia hingga jaman sekarang.)
Dan sungguh, Kami telah mengutus Musa dengan membawa ayat-ayat Kami dan keterangan yang nyata. (Kisah nabi Musa berkomunikasi dengan musuhnya dan kaumnya, bermanfaat untuk dijadikan Pelajaran.)
kepada Fir‘aun, Haman dan Karun; lalu mereka berkata, “(Musa) itu seorang pesihir dan pendusta.” (Perkataan Firaun dan para orang kafir pada para rasul terdahulu adalah sama.)
Maka ketika dia (Musa) datang kepada mereka membawa kebenaran dari Kami, mereka berkata, “Bunuhlah anak-anak laki-laki dari orang-orang yang beriman bersama dia dan biarkan hidup perempuan-perempuan mereka.” Namun tipu daya orang-orang kafir itu sia-sia belaka. (Orang kafir yang sombong, penyembah hawa nafsu, membunuh manusia yang tidak berdosa.)
Dan Fir‘aun berkata (kepada pembesar-pembesarnya), “Biar aku yang membunuh Musa dan suruh dia memohon kepada Tuhannya. Sesungguhnya aku khawatir dia akan menukar agamamu atau menimbulkan kerusakan di bumi.”
Dan (Musa) berkata, “Sesungguhnya aku berlindung kepada Tuhanku dan Tuhanmu dari setiap orang yang menyombongkan diri yang tidak beriman kepada hari perhitungan.” (Orang kafir suka menyombongkan diri.)
Wahai kaumku! Pada hari ini kerajaan ada padamu dengan berkuasa di bumi, tetapi siapa yang akan menolong kita dari azab Allah jika (azab itu) menimpa kita?” Fir‘aun berkata, “Aku hanya mengemukakan kepadamu, apa yang aku pandang baik; dan aku hanya menunjukkan kepadamu jalan yang benar.”
Dan orang yang beriman itu berkata, “Wahai kaumku! Sesungguhnya aku khawatir kamu akan ditimpa (bencana) seperti hari kehancuran golongan yang bersekutu. (Orang beriman itu telah memberi peringatan kepada Firaun dan kaumnya.)
(yakni) seperti kebiasaan kaum Nuh, ’Ad, samud dan orang-orang yang datang setelah mereka. Padahal Allah tidak menghendaki kezaliman terhadap hamba-hamba-Nya.” (Jadikan kisah rasul terdahulu sebagai Pelajaran untuk hidup saat ini.)
(yaitu) orang-orang yang memperdebatkan ayat-ayat Allah tanpa alasan yang sampai kepada mereka. Sangat besar kemurkaan (bagi mereka) di sisi Allah dan orang-orang yang beriman. Demikianlah Allah mengunci hati setiap orang yang sombong dan berlaku sewenang-wenang. (Orang tersesat, sombong, melampoi batas, sewenang wenang dan ragu ragu akan memperdebatkan kebenaran ayat ayat Allah.)
040 15 35

Пікірлер
Alex hid in the closet #shorts
00:14
Mihdens
Рет қаралды 12 МЛН
Heartwarming moment as priest rescues ceremony with kindness #shorts
00:33
Fabiosa Best Lifehacks
Рет қаралды 38 МЛН
BENTURIN AGAMA SAMA LOGIKA‼️ NIH GUE KASIH PAHAM.. - HABIB JAFAR - Login
1:25:53
Belajar Yakin Kepada Allah Sepenuh Hati - Ust. Khalid Basalamah
42:25
Tauhid Dakwah
Рет қаралды 111 М.