Рет қаралды 594
#vla
Baca Selengkapnya di pekanbaru.tribunnews.com/
Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
Aksi begal yang menikam dua orang dalam satu malam di wilayah Tempuling, sontak menghebohkan warga Kabupaten Indragiri Hilir, Riau.
Terlebih-terlebih lagi satu korban penikaman bocah 2 tahun, yang berboncengan dengan orangtuanya. Bocah malang itu tak terselamatkan nyawanya.
Ketika diinterogasi usai ditangkap, pelaku begal berinisial RS alias Acok, 21 tahun, mengaku melakukan aksi kejinya karena di bawah pengaruh minuman keras.
Merespon itu, aparat kepolisian akan meningkatkan razia untuk menekan peredaran minuman keras di wilayah Kabupaten Indragiri.
“Kepolisian akan menggencarkan razia minuman keras di wilayah Kecamatan Tempuling sekitarnya dan wilayah Kabupaten Inhil pada umumnya,” ujar Kapolres Inhil Budi Setiawan, S. IK, kepada tribunpekanbaru.com, Jumat, 5 Juli 2024.
Selain itu, kepolisian akan menggiatkan patroli di wilayah rawan.
Pada Rabu malam, 3 Juli 2024, Acok yang berada di bawah pengaruh minuman keras jenis tuak, melakukan dua penikaman.
Di lokasi pertama sekitar pukul 21.30 WIB, Acok menikam seorang perempuan berinisial M di Jalan Provinsi Kelurahan Pangkalan Tujuh, Kecamatan Tempuling.
Perempuan itu lagi dibonceng suaminya, ketika tiba-tiba ditikam Acok menggunakan senjata tajam. Acok begitu saja muncul dari pinggir jalan.
Acok kemudian bergerak menuju Jalan Bandara Tempuling, sekitar pukul 21.50 WIB.
Ia beraksi lagi, namun naas tikamannya malah mengenai bocah 2 tahun berinisial FH yang saat itu melintas bersama orangtuanya di lokasi tersebut dengan sepeda motor.
Editor Video: Doddy Vladimir