Terimakasih bang 🙏

Siap bang ,sama2 , Terimakasih bang 🙏

@@mamadmotori

Bener om , sering bengkel nyemprot lewat lubang busi , itu katanya gpp. ...

Terimakasih 🙏

Terimakasih bang 🙏

Enggak tuh, ini aman dipakai, sudah banyak dijelaskan, padahal penyebab baret itu akibat si pengguna kendaraan kurang memperhatikan sistem pelumasan pada mesin, contohnya menggunakan oli yang tidak sesuai spesifikasi mesin, jarang ganti oli, gak pernah membersihkan filter atau saringan oli, jadi part2 yang terkena panas dan bergesekan jadi cepat aus Penyebab baret atau lecet pada piston dan silinder juga bisa disebabkan pemakaian yang terlalu dipaksakan, contohnya di geber dengan kecepatan tinggi secara terus menerus, kelebihan beban muatan, padahal sudah pada tau kendaraan dari pabrik dibuat standar harian, jadi bahan part nya dari bahan standar kualitas terbaik standar, bukan untuk dibuat balapan, itu semua yang menjadikan baret atau lecet pada piston, Klep bocor pun bukan karena kerak, memang bisa kerak rontok mengganjal klep akhirnya kompresi hilang, cara atasinya gampang, tinggal engkol2 sampai kerak hancur karena terpukul oleh klep, klep akan menutup rapat kembali ,maka motor akan nyala lagi Kerak itu bukan seperti gram besi yang keras, kerak karbon itu lembut banget kalau dia sudah hancur, apalagi di beri cairan pembersih kerak kayak gini, jadi lebur mencair, jadi aman gak bakal masuk juga ke celah piston dan dia akan terbuang lewat klep out sembari tendangan dari kompresi piston pada saat mesin hidup Kalau ada yang pengalaman habis diberi carbon cleaner motor jadi bunyi, ya karena motornya sejarahnya sudah pada aus dan baret, kemudian lama kelamaan baret dan aus terselimuti kerak karbon, nah sewaktu dibersihkan dengan carbon cleaner keraknya rontok dan luka aus nya terbuka lagi akhirnya bunyi ngelitik kasar setelah dibersihkan, ya itu sering terjadi orang mengeluh motornya bunyi kasar setelah pemakaian carbon Cleaner, yang di salahkan carbon cleaner, Tapi gak terbesit bahwa kesalahan sebenarnya karena pemakaian yang gak wajar,

Wkwkwk mantap mas

Siap bang Terimakasih kembali

Memang lebih baik dibersihkan manual, namun, ini aman dipakai juga,efisiensi waktu tenaga dan biaya, sudah banyak dijelaskan, padahal penyebab baret itu akibat si pengguna kendaraan kurang memperhatikan sistem pelumasan pada mesin, contohnya menggunakan oli yang tidak sesuai spesifikasi mesin, jarang ganti oli, gak pernah membersihkan filter atau saringan oli, jadi part2 yang terkena panas dan bergesekan jadi cepat aus Penyebab baret atau lecet pada piston dan silinder juga bisa disebabkan pemakaian yang terlalu dipaksakan, contohnya di geber dengan kecepatan tinggi secara terus menerus, kelebihan beban muatan, padahal sudah pada tau kendaraan dari pabrik dibuat standar harian, jadi bahan part nya dari bahan standar kualitas terbaik standar, bukan untuk dibuat balapan, itu semua yang menjadikan baret atau lecet pada piston, Klep bocor pun bukan karena kerak, memang bisa kerak rontok mengganjal klep akhirnya kompresi hilang, cara atasinya gampang, tinggal starter2 sampai kerak hancur karena terpukul oleh klep, klep akan menutup rapat kembali kompresi akan terbentuk lagi,maka mesin akan nyala lagi Kerak itu bukan seperti gram besi yang keras, kerak karbon itu lembut banget kalau dia sudah hancur, apalagi di beri cairan pembersih kerak kayak gini, jadi lebur mencair, jadi aman gak bakal masuk juga ke celah piston dan dia akan terbuang lewat klep out sembari tendangan dari kompresi piston pada saat mesin hidup Kalau ada yang pengalaman habis diberi carbon cleaner mesin jadi bunyi, ya karena mobilnya sejarahnya sudah pada aus dan baret, kemudian lama kelamaan baret dan aus terselimuti kerak karbon, nah sewaktu dibersihkan dengan carbon cleaner keraknya rontok dan luka aus nya terbuka lagi akhirnya bunyi ngelitik kasar setelah dibersihkan, ya itu sering terjadi orang mengeluh mesinnya bunyi kasar setelah pemakaian carbon Cleaner, yang di salahkan carbon cleaner, Tapi gak terbesit bahwa kesalahan sebenarnya karena pemakaian yang gak wajar,

penjelasan yg luar biasa om Mamad... lop U full bos mamad

​@@mamadmotorkasusnya sama kaya orang minta service ringan, abis di service ringan ada keluar kabut putih tipis dari knalpot. Dikira nyemprot karb cleaner dari ruang filter kaya masukin kerikil ke dalem intake kali 😂😂😂

​@@mamadmotor 👍👍👍👍👍

​@@mamadmotor Rekomendasi nya cairan/foam om? dan merk apa saja ya? 🙏😅 Krn ada beberapa merk yg beredar terlalu keras dzat kimia nya hingga dapat membuat distorsi pada dinding silender dan head piston...

Betul sekali itu

Bisa bersih kalau rutin dari awal dipakaikan ini, kalau gak rutin ya pasti menumpuk, harus dibersihkan manual,

Klo rutin dr awal itu bukan membersih kan ..itu menjaga biar tetap bersih

⁠@@mamadmotor kalau rutinnya pakai cairan ini lewat lubang filter udara dan tangki, tiap berapa km/ bulan baiknya melakukan pembersihannya dgn cairan ini?

Sama-sama bang Terimakasih 🙏

Betul bang

Oli murah itu oli ap..?😂

@@okhefirmansyahchanel6031 mungkin oli yg dijual sachetan 😂🤣

Oli murah yaitu oli yg di jual p er Mili liter atau per tetes X, he3

Oli revol itu menurut saya paling murah tapi bukan oli palsu ya

🙏 terimakasih bang

Saya pakai dcs sama gzox om

Koin TB atau TB nya udah aus bang biasanya jadi ada celah terbuka ketika TB dibersihkan, bisa dilem celahnya yang terbuka, atau tutup sedikit bukaan koin gas, yang ke 2 bisa TPS agak error, coba digeser cari posisi langsam yang gak terlalu tinggi,

Sama kayak di mio m3 saya gan kira kira klo di geser pengaruh ke pemakaian jangka panjangya atau gmn?

Curhat mblo?

@@anwarunnuha5138 loe ?

Mantap om, thanks sharing pengalaman nya

@@mamadmotor motor sy suprax 125, 2008, masih enak d pakai jarak jauh , jika ada gejala paling d busi , siapin aja busi cadangan d jok. Dan gejala ada juga karburator, mungkin SDH waktunya di servis. Selama ini mogok hampir tdk ada...???!

Pakai Limov bang. Hampir semua jenis kerak larut dibuat cairan ini. Saya sudah pakai di vario 125 old, sekir klep tanpa turun mesin

Cairan apa itu

Dibongkar apa gak head nya om

Bisa bang, sesuai petunjuk penggunaan ada juga yang seperti itu

Bagus aja om, cuma ya butuh banyak, lebih baik pakai yang foam, atau kalau mx karena mesin berdiri bisa pakai yang carbon cleaner water base langsung, tapi ya balik lagi, bisa aja langsung pakai itu

Saya sering seperti itu, tetap harus hati2 dan diperhatikan seberapa banyak sisa carbon yang menempel, dan harus dibilas sampai bersih sebelum mesin dinyalakan kembali

Iya om siap, kalau punya dana lebih dan waktunya banyak, bisa dilakukan pembersihan dengan di bongkar, mungkin ada yang pengalaman setelah pembersihan dengan metode ini mesin jadi kasar bisa jadi karena awalnya piston dan boring sudah aus dan menjadi halus karena dinding piston terlapisi kerak carbon, begitu dibersihkan kerak yang melapisi dinding piston ikut terbuang akhirnya suara menjadi kasar karena keausan mulai terbuka kembali, sama juga ketika mesin dibongkar dan dibersihkan manual juga sering terjadi suara mesin tambah kasar, jadi semua metode membersihkan kerak pasti ada resiko, semua tergantung keadaan dan keausan piston dan boring, biasanya jika habis pembersihan dengan metode dibongkar ataupun gurah dengan cairan, setelah nya wajib ganti oli supaya mesin kembali ke 0 lagi harapan nya, yang jelas tindakan apapun untuk perawatan mesin, semua pasti ada resikonya

@@mamadmotor bang mau tanya... Kalau yg metode dituangkan cairannya ke tangki bensin perlu ganti oli kah bang? Soalnya saya baru aja ganti oli baru 500km skrg mau pke Injector cleaner ke tangki bensin

@@mamadmotor bang mau tanya... Kalau yg metode dituangkan cairannya ke tangki bensin perlu ganti oli kah bang? Soalnya saya baru aja ganti oli baru 500km skrg mau pke Injector cleaner ke tangki bensin

Baik om, Terimakasih masukan nya

Ya

Aman bang, yang penting ada starter nya 🙂

🙏 terimakasih masukkan nya om

@@mamadmotor mio j ku setelah sy gurah sdr udh ga lost kompresi. Intinya selama belum ngebul anti bongkar

Siap bang

buat vixion aman kah bang?

Cara pakainya gimana?

@@mamadmotor katanya klo buat blok yg udh diasil itu berbahaya bang bisa rusak lapisan silindernya kayak kasus r25 itu?

Yang di cairannya di campur ke bensin ya

Bisa bang yang langsung cair, cuma kurang maksimal, harus banyak biar bisa jangkau area atas juga, tapi lebih baik foam soalnya dia bertahan lama area diatas sampai bereaksi cairannya masih tetap nempel diatas, kalau yang cair kan belum 5 menit udah kering, padahal butuh waktu sampai 5 sampai 10 menit buat cairannya tetap bereaksi

@@mamadmotor Ohh begitu ya ,, Ok deh kalo gitu nanti beli cleaner yg foam dulu . Makash banyak ya mas pencerahannya ,, Btw channel nya sudah saya subrek ,, sukses buat channelnya .

Bisa

Menurut gw itu bukan kelemahan, Tapi itu kelebihannya. Diasil lebih kuat daripada silinder konfensional. dan gw bukam cuma asal ngomong, Gw pake NJMX udh 13tahun dan blok alhamdulillah gak pernah masalah

Saya pakai motor Mio soul karbu tahun 2011 itu blok seher enggak terbuat diasil Alhamdulillah belum ada bermasalah blok nya masih kinclong piston sama ring piston nya masih sangat bagus enggak ada yang katanya oli menguap apalagi oli cepat habis

Intinya kalo blok seher diasil harus ekstra hati-hati harus rutin cek oli mesin

Aman bang, yang penting rutin

@@mamadmotor itu gak disedot lagi om cairannya? Di tutor lain kok di sedot lagi cairannya?

Lengket atau macet? Kalau macet disebabkan tidak ada pelumasan atau tidak ada oli jadi bergesekan antar piston dan silinder, overheat akhirnya macet, atau bisa juga overheat karena sustem pendingin radiator gak bekerja maksimal akhirnya macet pistonnya, kalau bahan ini aman bang,

Boleh

Saya beli offline om , banyak di spare part mobil

Kalau kompresi lemah karena kebocoran dari klep yang sudah banyak keraknya di tepi klep atau yang hanya mengganjal di seating klep, bisa hanya gunakan ini karena kerak pasti akan lumer, kita tak tau lemah kompresi karena apa, bisa dicoba dulu, kalau kompresi kembali padat berarti hanya di klep yang bocor, tapi kalau gak sembuh berarti ada yang lain masalah kompresi lemah, ada baiknya cek dulu kompresi dengan alat ukur kompresi dan harus berada di 10 sampai 11 bar untuk kompresi yang normal

Iya pertama seolah kompresi hilang karena kotoran di tepi klep yang mengganjal mulai rontok dan seolah keraknya mengembang kemudian melumer dan lama kelamaan bersih karena klep dan seating klep selalu buka tutup dengan istilah saling memukul dan akhirnya kotoran terlepas dan klep jadi bersih sehingga kompresi akan rapat dan padat kembali,

@@mamadmotor oke mas, terima kasih penjelasannya. efektif metode pembersihan seperti itu, berapa bulan sekali?

3 atau 5 menit juga udah ilang bg

Bisa juga,

@@mamadmotor sebaiknya untuk perawatan berapa km sekali bang?

@@Mr.Double_U. 10rb km bang, atau bisa ikut petunjuk pemakaian aja, biasanya dibelakang tertera,

@@mamadmotor siap makasih bang

@@mamadmotor bng turtol nya dong kalo masukin lewat filter udara 🙏

Bahan pertama pembersih dengan bahan oil base, setelah berkali2 kotoran dirasa sudah bersih keluar lewat lubang busi, ketika sudah bersih, bahan oil base masih tersisa didalam, kemudian dibilas menggunakan bahan kedua yang terbuat dari water base dan Gas, nanti dia kebuang juga keluar lewat lubang busi pula, kemudian jika dirasa sudah bersih, bahan yang kedua ini akan menguap dengan sendirinya karena ada bahan gas didalam nya, jadi ruang bakar akan kering, hingga mesin aman untuk langsung dinyalakan karena sudah tidak ada sisa bahan pembersih yang tersisa diruang bakar, sebenarnya gak dibilas juga tidak apa2, bahan pembersih yang pertama itu bahan juga mudah terbakar, bisa saja gunakan 1 bahan yang pertama tadi, disemprotkan berkali2 sampai bener2 bersih langsung bisa mesin dinyalakan dan sisanya akan terbuang ikut pembakaran, kalau untuk mobil biasanya yang disedot kembali memakai bahan carbon cleaner water base cair, bukan model semprot, kalau yang model cairan dibotol wajib di sedot kembali, karena mesin gak akan bisa hidup kalau masih ada air diruang bakar, sebaiknya memang harus disedot keluar, tapi kalo tidak punya alat sedot, bisa dilakukan bilas seperti itu, atau bisa diengkol2 atau di starter sampai kotoran habis keluar lewat lubang busi,

@@mamadmotor saya kirain cairannya sama seperti yg di gunakan mobil" ternyata beda ya bro

@@mamadmotor itu oli mesin ga di buang dl kan bro

Yang jelas sisa karbon jadi luntur dan lari kesekeliling piston dan terjepit liner dan piston karena kompresi yg ahirnya liner jadi baret dan nambah anggaran perawatan bosq😅😅

@@SupriadiAdi-db6hf nah itu bos yang dikhawatirkan 😁

Sy bantu jwb, sisa karbon ikut oli yg kita tap. jd gurah mesin sewaktu mau ganti oli.kl mau keluar duit kl ragu beli pembilas oli sebelum dimasukin oli baru

​@@SupriadiAdi-db6hfkeluar lewat kenalpot

Itu piston udah TMA bang,

Kalo ga tma ga bisa berati bang?

Siap bang

Bisa aja, tapi kurang maksimal

Lebih Aman disedot lagi, tapi kalau dibilas dengan itu bisa keluar sendiri karena ada tekanan untuk keluarkan sisa carbon yang luntur 🙏

Siap

Sabar ya om mamad ini. Terima kasih sudah berbagi dan semoga berkah ilmunya om, aamiin

Ga nyimak video nya kayanya

Berarti motornya emang udah aus dan kemungkinan ada baret sebelumnya, dan lama2 kerak menutupi baretnya, ketika dibersihkan pakai begini ,kerak bersih menghilang akhirnya baretnya terlihat kembali, dan terjadilah ngebul,

Gzox itu bang

kalo merk soft99 carb jet itu bagus gk ok buat bersihin TB dan carbon dilubang busi

Bisa buat semua kendaraan yang menggunakan bbm bensin bang, untuk bbm jenis solar gak bisa, kalau mp bisa bang 🙏

Wajar, kerak carbon akan terbakar sampai bersih selama beberapa menit, kalau sudah bersih asap akan hilang

@@mamadmotor iya saya jga berasap habis dibersihkan kyk gtu... Tapi setelahnya gapernah berasap lagi

Sama, yang penting gak berlebihan dan rutin,

Aman bang , yang penting motor belum ngasap

@@mamadmotor kalo motor yg sdh ngasap kenapa bang ? bahaya kebakaran kah?

Enggak tuh, ini aman dipakai, sudah banyak dijelaskan, padahal penyebab baret itu akibat si pengguna kendaraan kurang memperhatikan sistem pelumasan pada mesin, contohnya menggunakan oli yang tidak sesuai spesifikasi mesin, jarang ganti oli, gak pernah membersihkan filter atau saringan oli, jadi part2 yang terkena panas dan bergesekan jadi cepat aus Penyebab baret atau lecet pada piston dan silinder juga bisa disebabkan pemakaian yang terlalu dipaksakan, contohnya di geber dengan kecepatan tinggi secara terus menerus, kelebihan beban muatan, padahal sudah pada tau kendaraan dari pabrik dibuat standar harian, jadi bahan part nya dari bahan standar kualitas terbaik standar, bukan untuk dibuat balapan, itu semua yang menjadikan baret atau lecet pada piston, Klep bocor pun bukan karena kerak, memang bisa kerak rontok mengganjal klep akhirnya kompresi hilang, cara atasinya gampang, tinggal engkol2 sampai kerak hancur karena terpukul oleh klep, klep akan menutup rapat kembali ,maka motor akan nyala lagi Kerak itu bukan seperti gram besi yang keras, kerak karbon itu lembut banget kalau dia sudah hancur, apalagi di beri cairan pembersih kerak kayak gini, jadi lebur mencair, jadi aman gak bakal masuk juga ke celah piston dan dia akan terbuang lewat klep out sembari tendangan dari kompresi piston pada saat mesin hidup Kalau ada yang pengalaman habis diberi carbon cleaner motor jadi bunyi, ya karena motornya sejarahnya sudah pada aus dan baret, kemudian lama kelamaan baret dan aus terselimuti kerak karbon, nah sewaktu dibersihkan dengan carbon cleaner keraknya rontok dan luka aus nya terbuka lagi akhirnya bunyi ngelitik kasar setelah dibersihkan, ya itu sering terjadi orang mengeluh motornya bunyi kasar setelah pemakaian carbon Cleaner, yang di salahkan carbon cleaner, Tapi gak terbesit bahwa kesalahan sebenarnya karena pemakaian yang gak wajar,

Nama nya jg eksperimen om , toh sdh sering di lakukan oleh si pemilik & aman2 saja . Sisi positif nya bisa di kerjakan sendiri di rumah sambil ngopi om 😂👍

@@danypuryanto6589 😀👍

Kalau gak pengalaman dengan cara gini, lebih baik gunakan sesuai cara petunjuk standarnya, kalau dilakukan seperti ini lihat juga kondisi motor, motor harus dalam keadaan sehat tidak ngebul, tidak ngasap, jadi aman, tapi kalo motor sudah ngebul, risikonya malah nanti gak bisa hidup, kotoran akan rontok membatu gak bisa cair rontokannya, akhirnya mengganjal di klep dan gak bisa hidup,

Dulu aku mau nyoba, tp tak berani.

Kalau ada alat vakum lebih baik bang

Bisa juga

Bisa, itu anggap saja gurah paling sederhana dan instan, macam2 cara gurah dan semua pasti aman asalkan ikuti petunjuk pemakaian

@@mamadmotor Ok ,, terima kasih banyak penjelasannya

Knalpot copot juga bang biar keluar dan gak masuk kenalpot

Enggak tuh, ini aman dipakai, sudah banyak dijelaskan, padahal penyebab baret itu akibat si pengguna kendaraan kurang memperhatikan sistem pelumasan pada mesin, contohnya menggunakan oli yang tidak sesuai spesifikasi mesin, jarang ganti oli, gak pernah membersihkan filter atau saringan oli, jadi part2 yang terkena panas dan bergesekan jadi cepat aus Penyebab baret atau lecet pada piston dan silinder juga bisa disebabkan pemakaian yang terlalu dipaksakan, contohnya di geber dengan kecepatan tinggi secara terus menerus, kelebihan beban muatan, padahal sudah pada tau kendaraan dari pabrik dibuat standar harian, jadi bahan part nya dari bahan standar kualitas terbaik standar, bukan untuk dibuat balapan, itu semua yang menjadikan baret atau lecet pada piston, Klep bocor pun bukan karena kerak, memang bisa kerak rontok mengganjal klep akhirnya kompresi hilang, cara atasinya gampang, tinggal engkol2 sampai kerak hancur karena terpukul oleh klep, klep akan menutup rapat kembali ,maka motor akan nyala lagi Kerak itu bukan seperti gram besi yang keras, kerak karbon itu lembut banget kalau dia sudah hancur, apalagi di beri cairan pembersih kerak kayak gini, jadi lebur mencair, jadi aman gak bakal masuk juga ke celah piston dan dia akan terbuang lewat klep out sembari tendangan dari kompresi piston pada saat mesin hidup Kalau ada yang pengalaman habis diberi carbon cleaner motor jadi bunyi, ya karena motornya sejarahnya sudah pada aus dan baret, kemudian lama kelamaan baret dan aus terselimuti kerak karbon, nah sewaktu dibersihkan dengan carbon cleaner keraknya rontok dan luka aus nya terbuka lagi akhirnya bunyi ngelitik kasar setelah dibersihkan, ya itu sering terjadi orang mengeluh motornya bunyi kasar setelah pemakaian carbon Cleaner, yang di salahkan carbon cleaner, Tapi gak terbesit bahwa kesalahan sebenarnya karena pemakaian yang gak wajar,

Saya sih toko lokal sini aja kak, Ace Hardware juga ada biasanya kak, 🙏

Aman bang, gak akan turun ke oli mesin kalo mesin masih normal gak ngasap putih, Tapi kalau ragu biasanya setelah servis seperti ini, ganti oli sekalian

Temen gua pernah magang mekanik auto2000... Pas ngerjain mobil yg kaya gitu trus dia lupa vakum... Akhirnya di goblok goblokin sama kepala bengkelnya

@@mamadmotor ya memang sebaiknya setelah carbon clean sekalian ganti oli. Jd kalo service rutin jgn kebalik urutan nya. Carbon clean dulu.. Terakhir ganti oli.

@@rekalihsan4960 lha iya.. Masa di ruang bakar ada cairan cleaner.

Aman om, bocor kompresi itu banyak penyebab ,bisa dikarenakan klep terganjal kerak dalam waktu pemakaian, biasanya waktu kita bongkar terdapat kerak hitam yang menempel di klep dan sitting, sering rembes kalau kita tes pakai bensin, kalau pakai ini kerak akan melumer dan mencair, sehingga kompresi menjadi padat kembali, mangkanya sarannya waktu pemakaian saya seringnya piston pada posisi top overlap, sehingga klep in dan out sama2 terbuka, sehingga pembersihan bisa menjangkau kerak yang menempel di sitting dan klep,

​@@mamadmotorcara tau piston udh top overlap gmn om

​@@albizar877di setel lewat lubang intip di bak.magnet dan coakan di krengkes gir sentrinya

​@@mamadmotorbang ane udh coba tapi cmn pake karbu cleaner, posisi top overlap, trs ane semprot semprot sekitar 20 semprotan trs ane diemin 30 detikan baru ane selah selah, gitu doang cukup kan om? ane nyobanya rada ngeri ngeri sedap

Aman bang, dibilas beberapa kali juga boleh agar meyakinkan lagi

Gzox ini bang

@@mamadmotor ok bang

Gzox yang ini bang

Suwon mas infone

Gzoxdanaspiraom

Mungkin maksudnya om ini seal bisa kena itu karet seal jadi melar, jawabannya kalau prosesnya cepat, segera di bilas masih aman, btw sudah pernah coba apa belum rendam seal klep pakai karburator cleaner dan carbon cleaner selama 24 jam kemudian dipasang di motor dan dibuat jalan 3000km ? Nantikan videonya kita buktikan bagi yang cuma menebak2 aja bahwa dapat merusak seal atau karet

Iya sama2 carb dan injection cleaner,

Kalau Piston dan Silinder blok masih bagus, gak ada baret belum ada keausan yang dalam, kecil kemungkinan masuk nyelinap kedalam crank case, ada juga suatu bengkel setelah dilakukan pembersihan kerak carbon sekalian ganti oli, karena rekomendasi seperti itu, setelah servis proses terakhir ganti oli mesin, meskipun ceritanya Jika cairan pembersih bisa masuk kedalam ruang oli, pasti aman karena oli juga udah diganti, apakah kerak carbon nanti akan membuat baret piston dan silinder? tidak, karena carbon itu jika terkena pembersih macam itu akan melunak dan menjadi larut bersama cairan pembersih, pada dasarnya carbon yang numpuk adalah jelaga dalam jumlah besar, beda lagi ketika oli ikut terbakar masuk karena piston baret, oli yang terbakar akan menjadikan kerak yang keras seperti butiran pasir, yang jika terkena pembersih carbon akan ikut rontok dan bisa mengikis piston dan blok silinder, maka dari itu penggunaan pembersih injection dan carburator cleaner kedalam ruang bakar untuk membersihkan carbon, atau bahan lain untuk gurah ruang bakar, sebaiknya dilakukan pada kendaraan yang mesinnya masih baik tidak ngasap, tidak pernah telat kehabisan oli, 🙏

Siaapp mkasih om penjelasan y mantapp 👍

Idealnya sekalian ganti oli saja, setelah pembersihan ruang bakar...

Tidak semudah itu bang membuat baret dinding dan piston, dia akan tersapu gak bakal bisa masuk celah, kalau masuk berarti oli mesin yang cair pun bakal nyelonong terus bang keruang bakar dan 1 hari bisa habis itu oli, kerak ini gak sekeras gram2 logam bang, jadi dia aman, apalagi dia bakal jadi lembut terkena cairan pencahar carbon ini, dan ini aman bang, Belum pernah saya temukan piston dan dinding silinder baret gara2 pemakaian carb cleaner dll, yang saya temukan selama ini piston baret karena kurang pelumasan, oli gak pernah diganti, atau karena umur pemakaian biasanya terjadi istilah aus nge gentong. adapun yang pernah mengalami piston baret, mesin jadi bunyi habis di pakai kan carbon Cleaner, kalau yang ini memang dasarnya piston sudah ada baret dan dinding piston juga sudah ada baret, di biarkan lama2 kerak karbon mengisi dan menutupi celah yang baret, seolah bunyi akan hilang, sewaktu ketika dibersihkan dengan carbon cleaner, kerak karbon ikut rontok, celah baret yang awal tertutup jadi terbuka lagi karena keraknya sudah bersih, akhirnya mesin jadi bunyi ngelitik, Yang disalahkan carbon cleaner nya, Padahal sejarahnya kerusakan nya ya karena si pemakai motor yang kurang memperhatikan sistem pelumasan mesin,

Lebih baik disekir

Kalo ga disekir aman ga bang? Cuma sekedar bongkar mesinnya doang si buat bersihin

@@fikriyansyah2689 gpp asal gak ada kebocoran, tetapi jika untuk dibersihkan kalau klep gak dilepas, gak akan bisa Maksimal bersihkannya, pasti masih kotoran kerak nempel di lubang intake dan exhaust, kalau saya sih dibersihkan ya disekir sekalian meskipun gak ada kebocoran,

@@fikriyansyah2689 aman

Siap bang Terimakasih 🙏

Mungkin motor temen nya emang sudah rusak sebelum nya bang, dipakaikan itu jadi tambah rusak, asalkan benar2 dibilas sampai bersih aman aja dipakaikan kayak gini, sesuaikan juga jangka waktu pemakaiannya, dan harus rutin tiap 10rb km, kalau mau aman lagi bisa dipakai sesuai petunjuk pemakaian 🙏

@@mamadmotor sy prnah coba cara kaya gitu..untuk ngebersihin mesin..yg tdi ny mtor normal2 aj ga ada masalah malah jdi ancur2an mtor lngsung ngebul oli rembes ke filter udarah..akhir ny terjdi kebocoran klep ring jg kena..yg tdi ny niat ngerbesihin mesin malah jdi ngerusak mesin..tpi stiap kejdian yg psti ny brbeda2 sma motor ny..ya mungkin emang sya lgi apes aj..😅

Tiap motor sudah brebet saya semprotkan carb cleaner ke lubang angin, langsung bagus. Kalau sudah tak mempan saya pake cara ini, dengan memasukkan carb cleaner ke lubang busi, knalpot ngebul sampe 15 menit, abis tu bagus lagi.

​@@deniirawan2647 kog sama di scorpio saya mas...malah jadi ngebul sekarang..hadeh

​@@mbanyuentertain6086emang ngebul habis pakai itu, tapi kan cuma bentar

Aman bang

@@mamadmotor barusan sayaa masukin carbon cleaner burgari ke in ko kenapa jadi lost kompresi ya padahal sebelumnya aman aman aja