Kami di malaysia di sekolah tingkatan menengah bawah,diajarkan sejarah yg seperti guru gembul cerita,rasa nya di bahagian riau sumatera minang juga bersaudaranya kita, kerana selalu lawat melawati antara pulau dari dahulu sebelum di bahagi penjajah.Tetapi memang ingeris lebih beradap sedikit dari komunis di sini satu masa dahulu,komunis sangat kejam kami tolak komunis.

2:53 itulah mengapa kartun upin-ipin adalah kartun luar yang saya dapat menontonnya tanpa subtitle.

Terima kasih atas penjelasan yang baik sesuai menurut hukum sejarah dan hak atas pemersatuan nusa dan bangsa. Saya tidak mahu menulis panjang berjela karna di antara kita sudah terpisah semenjak tahun 1824 sungguh pun kita adalah satu di zaman Srivijaya dan lain2 kerajaan besar kepulauan Melayu. Tidak mungkin pisang berbuah dua kali kata orangs tua. Orang Malaysia tidak ingin kisah bebuyutan mereka di Sumatra berjuta2 dibunuh termasuk raja2nya kembali terulang jika menyokong cita2 Indonesia Raya dari dulu, kini dan selamanya. Saya focuskan kini dan selamanya kami melihat Indonesia itu adalah Jawa dan Malaysia ini adalah Melayu. Kita telah terpisah dan tidak dapat dipersatukan lagi. Cukup saja kita menjadi jiran atau kawan selamanya. Jika kalian kuat suatu hari nanti, ganyang lah kami sehingga kami menjadi bagian dari kalian. Tapi untuk menyerah, walaupun kecil kami tidak akan sesekali membenarkan cita2 kalian. Kami juga ada cita2 besar seperti kalian bagaimana untuk mendapatkan kembali pulau Sumatra dan seluruh Kalimantan menjadi hak kami. Kalian mungkin tersenyum dengan melihat besarnya cita2 kami dari penulisan saya. Tidak mengapa, selagi bernama manusia kita akan punya perasaan itu walau ianya adalah taboo bagi pihak sebelah sana. Saya akhiri cukuplah kita menjaga persahabatan ini sebagai serumpun yang telah terpisahkan dan masing2 berdiri dengan kekuatan sendiri yang saling menghormati sebagaimana yang kami lakukan pada Singapore yang walaupun terpisah tapi saling mendukungi. Salam

Biarlah Malaysia berdiri sendiri jadi pemimpin di wilayahnya sendiri daripada Ikut Indonesia yang jawasentris, jangan serakah akan kekuasaan !!!

Saya sudah mengetahui sejarah ini sebelumnya saya semangat mendengar kan versi dari guru

Tapi keputusan malaysia menjadi negara sendiri adalah keputusan yg tepat terbukti rakyatnya lebih sejahtera dari indonesia,mana mau gabung sama indonesia

Sebenarnya kalau pemimpin kita jeli, Indonesia bisa saja mempersatukan Nusantara di bawah naungan Indonesia lewat ASEAN. Mirip seperti Jerman (dan Perancis) yg saat ini mempersatukan Eropa lewat Uni Eropa. Tapi syaratnya memang ekonomi Indonesia harus no.1 di Asia Tenggara dalam segala hal, seperti Jerman yg memimpin perekonomian Eropa di hampir segala hal. Masalahnya, pemimpin kita masih sibuk dengan diri sendiri dan kelompoknya. Tidak terlalu memusingkan kesatuan Indonesia Raya aka Nusantara.

Jika disatukan..Negara terlalu besar. Bila terlalu besar, tidak akan ada keadilan merata. Biar kecil, tapi negara makmur dan keadilan merata..

Owh jadi tau kenapa pas Malaysia masuk PBB, Indonesia malah keluar, pas di sekolah mikirnya indonesai gak suka Malaysia tanpa alasan, sekarang jadi paham

Sumatra dulu seandainya ikut malaysia pasti lebih maju tp syg leluhur kita kenak rayuan sukarno akibatnya kita tertinggal

Betul.. hampir semua warga Malaysia adalah saudara sedaging dengan Indonesia. Datuk moyang mereka sama. Lihat saja para pemimpin Malaysia mesti ada saudara jauh mereka di Indonesia.

Mau bergabung Malaysia dengan Indonesia?. Mau kenikmatan hidup rakyat Malaysia seperti mereka? Taraf pendidikan, kesihatan, ketelusan pemerintah, pengayaan sumber manusia. Mau perhubungan antara tempat seperti 1960an? Mau guru bergaji RM400 sebulan. Mau yang kaya yang sedikit itu bertambah kaya dan rakyat jelata merempat di negeri sendiri? Oh tidak sekali kali. Kalau Tanah Melayu dahulu bergabung dengan mereka, sudah lama sultan kita dibunuh dan kawin beza agama jadi halal. Nauzubillah.

Biarlah,malaysia ,singapura,sudah bahagia sekarang 😁

18:23 bener bener idealis. Tapi butuh satu momen yg pas untuk itu. Gak bisa langsung "oi yok gabung"

cinta memang tak harus memiliki. Betapa banyak nama yg tertulis didalam hati namun tak tertulis di buku nikah.

Selama komponen pemerintah dan ekonomi Indonesia masih rendah kualitas dan kuantitasnya, lebih baik Malaysia,Burnei,Timor, dan PNG jadi negara masing masing, kasihan mereka kalau dipaksa dijadikan satu dan dinanungi negara besar yang malah nyusain rakyatnya.

Hebatnya orang barat "gimana caranya menaklukkan dunia". Orang sini........ (Yg penting bisa makan mah udah syukur).

Tolong pak gembul, bahas tentang Film Squid Game yang katanya menggambarkan tentang unsur2 kapitalisme. 🙏🙏🙏

Untuk menghadapi persaingan masa depan paling mungkin cuma lewat ASEAN, dengan free trade, no visa dsb. Mungkin bisa dengan ekonomi pedesaan yang udah ada di Indonesia, bikin di ASEAN, jual di ASEAN. Kalo di satukan atas satu nama Nusantara bisa jadi perang dunia ketiga kali, karena jelas, Amerika gak mungkin mau ngelepasin Filipina, Inggris juga gak mungkin mau ngelepasin negara persemakmurannya yaitu Malaysia, cuma bisa lewat diplomasi paling

inggris menajajah untuk nyari pasukan, bukan cuma ambil rempah2 macem londo, makanya wajar kalo sampe sekarang kemitraan inggris dan malaysia masih kuat, dan bahkan malaysia punya aset di inggris

Bahasa Melayu adalah Bahasa Internasional orang Nusantara di masa lalu.

Perlu diingat juga, gak cuma inggris yang anti komunis. Sultan-sultan melayu di Malaya juga. Tahun 1946 anggota keluarga dari Kesultanan-kesultanan Melayu di Sumatera Timur dibantai oleh aktivis komunis dengan tujuan menghancurkan Feodalisme. Kemudian pada era demokrasi terpimpin, Otonomi dan kekuasaan raja-raja lokal hilang dan harus nurut sama pemerintah pusat yang mulai komunis. Nah bayangkan anda jadi sultan Melayu. Pilihannya ikut Soekarno demi persaudaraan serumpun tapi kekuasaan hilang dan berpotensi direpresi sama kaum komunis, atau ikut tawaran former colonist yang menjamin kekuasaan sultan melayu tetap ada dalam bentuk federasi kerajaan. Mana yang paling logis untuk dipilih?

Saya punya teman teman warga indonisia. Yang berkerja di malaysia .yang mana mereka yang berkerja di malaysia .pernah bercakap andai kata di beri pilihan .mahu saja jadi warga malaysia negara.yang di jaga oleh pemerintah malaysia untuk warga nya .maju negara maju

Nusantara kalo ditarik garis dr bujur barat itu meliputi Kepulauan Andaman, Nicobar, Kemudian Sumatera, Semenanjung, Tanah genting KRA, Kalimantan, Jawa, Bali, Nusa tenggara, sulawesi, Kepulauan filiphina, Maluku, Papua, Kepulauan solomon, Federasi Polynesia, Micronesia, dan sebagian australia bagian utara .. Kalo sebesar ini bsa dibuat 2 sub etnic besar,, yaitu Mongoloid dan Melanesoid ..

Pa guru pa guru Sya ada masukan topik: green washing, ketika produk mengklaim ramah lingkungan cuma karna 0.01% bungkus produknya dari bahan daur ulang Nuhun

Tolong bahas soal filsafat sinisme dan riwayat hidup tokohnya Diogenes pak guru.. Saya rasa cara diogenes hidup dan pemikirannya unik dan pantas buat dibahas.

Pak Guru, Bahas tentang Liberalisasi Arab Saudi dong, khususnya Riyadh Season 2021, Pitbull Pary dan Pantai Bikini. Mohon pencerahan dan apakah dampak nya bagi Indonesia. Ditunggu yaaa.

Syukur alhamdulilah ...Malaysia Indonesia tidak bersatu ...yg jelas bangsa melayu ada negara sendiri .. dan ada raja2 melayu ...dari di bunuh bangsa dan raja Melayu revolusi 1945

rasanya challenging ya...bangsa melayu yang ber latar belakang budaya al islam yang luhur dan melayu yang kental, dengan jawa dan kompleksitas budaya adatnya, sulit untuk menjadi 1 kesatuan besar

mengetahui bahwa Malaysia sebenarnya bisa saja bersatu dengan Indonesia, namun kini tidak begitu kenyataannya, membuat saya seperti hilang sebagian. seperti ada yang kurang lengkap. kini harapan saya yang ingin Nusantara menjadi satu padu, lebih besar dari konfirmasi perilisannya Anime No Game No Life Season 2

Kesian malaysia klo seandainya jadi satu sama kita

Rakyat malaysia patut bersyukur gak gabung Sama indonesia.....

Pak Guru,tolong bahas pengetahuan universal,intelek aktif secara mendalam dong. Apakah bisa dihungkan dengan Metaverse,Neuralink?

Sebenarnya dulu Indonesia dan Malaysia sama-sama jajahan Belanda, Tapi gara-gara perang Napoleon, Belanda harus menandatangani perjanjian London, Wilayah malaysia yang luas ditukar dengan wilayah bengkulu, jajahan inggris di Sumatera. Tapi Alhamdulillah, Belanda mempertahankan kepulauan Natuna yang kaya akan migas, sehingga meskipun pulau itu menjorok jauh ke laut China Selatan tapi tetap menjadi warisan kita.

Sangat elok n mantul sekiranya Negara Malaysia menyatu dg NKRI maka tdk dpt dibayangkan betapa termasyurnya NUSANTARA di seantero Dunia, sbb kedua Negara ini bagaikan saudara Kembar yang terpisah... Tapi mimpi disiang bolong jika Neg. Malaya mau bergabung dg NKRI sbb mereka lebih maju perekonomiannya... Kecualilah klo negara Jiran itu terdesak krn di invasi olh bangsa lain dan kita membantu atau metebutnya kembali dari tangan penjajah tsb... Tapi sekarNg tdk ada penjajahan di muka bumi lagi kecuali di PALESTINA yg teys di invasi olh Zionis Israel.... Bravo Guru Gembul Channel . 👍👍👍

Emang Pak deh guru kalau bahas sejarah lebih sinkron, nyambung, dan mudah dimengerti.

Yup semoga saja negara Malindo atau nusantara terbentuk di masa yg akan datang, bila perlu kita tidak perlu bermusuhan lagi dengan hal2 sepele semisal masalah budaya, olahraga dsb.

Memang sejatinya kita satu Nusantara raya🇮🇩 -bendera UMNO🇮🇩+ditengah ada bulan (partai terbesar di malaysia) -bendera GPS🇮🇩+ditengah ada perisai dayak(Gabungan partai sarawak) -bendera singapura🇸🇬

raja - raja berperlembagaan bukan saja takut kehilangan jawatan. tapi Islam nya dia nak jaga. dgn takut rakyatnya macam anak kehilangan ibu dia. dan jawatan sebagai raja berat . dia sanggup bertanggungjawab kat akhirat.

syukur lah malaysia ga gabung sm soekarno. skrg malaysia lebih rapi, lebih tertata, islam lebih dihormati, daripada islam disini ga ada harga diri terus dirongrong sm isu pancasila vs islam

Pak guru sekali kali dong dengan temanya itu tentang pulau Lombok suku sasak. Contohnya kitab negarakertagama yg terinspirasi dari kitab di Kerajaan selaparang

Mantap.Sama seperti apa yang diajarkan dalam Buku Teks Sejarah di Malaysia🇲🇾❤️🇮🇩

Cara pak guru memaparkan sangatlah bagus.. kami jadi mudah mengingat. Terimakasih 🙏

Waalaikumsalam Bang....sungguh Mantappp penjelasannya.,..logika berserta faktanya....kalau banyak orang pemikirannya seperti Abang pasti Nusantara ini cepat Membangun serta Maju Negara dan Rakyatnya.. Salam dari Malaysia..

Itulah masa lalu, sekarang biarlah Kita berdiri sendiri-sendiri, bergandengan sebagai saudara seiubu yg saling merangkul dan membantu. Sedikit saling sikut adalah hal wajar diantara saudara. Semoga....

Seandainya dari dulu malaysia gabung dan jadi bagian dari indonesia mungkin malaysia akan sama seperti provinsi provinsi indonesia lainnya.

pak guru, sekedar saran , pak kalau bisa satu minggu sekali bikin seksi tanya jawab pak , kusus di video itu menjawab pertanyaan pertanyaan para subscriber , agar terdapat interaksi yang baik menyapa lewat intraksi video visual yang mana mungkin itu menunjang kenangan yang mendorong pola inggat dalam belajar menyimak. terimakasih pak,

Cukup bagus penjelasan pak guru ini. Agar tidak gagal paham, & menimbulkan pandangan lain,.... Alangkah baiknya kita melihat sejumlah fakta, yang menyebabkan terpisahnya Indonesia modern & Malaysia modern : * Sejak awal, sumpah palapa yang diucapkan Gajah Mada itu hanya terealisasi seumur jagung. Bahkan Imperium Majapahit, yang didengung2kan sejarah itu. Masih menjadi perdebatan hangat diantara sejahrawan yang ada baik didalam maupun diluar negeri. Karena minimnya bukti2 sejarah, yang mendukung kekuasaan Majapahit di seluruh Nusantara ini. * saat imperialisme Belanda mulai bergerak, menaklukan kerajaan di Indonesia saat ini. Khusus dipulau sumatera, mereka memiliki sekutu2 handal. Yaitu para raja malayu yang berada di semenanjung Malaya. Yang dimotori oleh kesultanan Johor, yang wilayahnya saat itu mencakup juga propinsi Riau & Riau kepulauan saat ini. Belanda berhasil merebut Malaka dari tangan Portugis, karena dukungan dari kesultanan Johor. Demikian juga, dalam persaingan dengan kesultanan Aceh di selat Malaka. Kesultanan Johor & kerajaan2 di semenanjung Malaya, lebih melihat kesultanan Aceh sebagai ancaman. Setelah invasi Aceh dibawah sultan Iskandar muda, ke Pahang & Kedah di abad ke 17. Hingga abad 19, ketika hampir semua kerajaan di Indonesia ditaklukan Belanda. Kerajaan2 dimalaysia tidak menjadi sasaran karena hubungan baik antara para sultan di semenanjung Malaya dengan Belanda. * Pada saat kerajaan2 di Indonesia menghadapi ancaman penaklukan oleh belanda, disaat yang sama para sultan disemenanjung Malaya menghadapi bahaya laten. Yang telah mengancam mereka, sejak sebelum kedatangan orang2 Eropa. Ancaman itu adalah, kerajaan2 besar di daratan Asia tenggara seperti Burma(sekarang Myanmar), Siam(sekarang Thailand) & Khmer(sekarang Kamboja). Yang suka menyerang & merampas wilayah para sultan Malaya itu. Menghadapi ancaman dari utara itu, para sultan dari Malaya mengharapkan bantuan Belanda. Tetapi, Belanda terlalu sibuk mengendalikan Hindia belandanya(sekarang Indonesia) yang sering bergolak. Sehingga keresahan para sultan Malaya itu dibaca & disambut oleh Inggris yang masuk ke Malaya sebagai saudara tua yang melindungi saudara2 mudanya. Sambil mengadakan perjanjian persekutuan dengan para sultan Malaya & sultan Brunai Darussalam, Inggris juga melakukan perjanjian dengan Belanda, lewat traktat London & traktat sumatera. Salah satu aksi nyata Inggris untuk meredakan keresahan para sultan Malaya, adalah invasi ke Burma yang menghasilkan perang panjang Inggris Burma. * Di Malaya telah muncul pergerakan nasional. Dimulai sejak akhir abad ke 19, yang mengikuti revolusi Filipina, gerakan Turki muda, kongres Nasional india & gerakan nasionalisme Arab di Mesir. Serta revolusi Kuo Min Tang pimpinan dr. Sun Yat Sen di Tiongkok. Tetapi gerakan nasional di Malaya, tak didukung oleh para sultan & kaum bangsawan malaya. Serta kaum imigran Tiongkok & India yang melihat gerakan nasionalisme itu mengancam mereka. Para sultan & bangsawan malaya membuat gerakan politik tandingan, yang kemudian dikenal sampai hari ini sebagai UMNO. Yang berkuasa sangat lama di Malaysia modern. Begitu juga dengan imigran Tionghoa, membangun kekuatan politiknya yang mengacu pada tanah leluhur. Sehingga mereka terbagi 2 yakni, kelompok nasionalis & kelompok sosialis komunis. * Dalam kongres pemuda 1 tahun 1926 di Yogyakarta, ikrar sumpah pemuda sudah hampir selesai dirumuskan. Tetapi kemudian terjadi blunder, karena masalah bahasa. Dimana bahasa malayu yang disebut2, sudah familiar dengan penduduk Hindia Belanda itu. Ternyata ditolak oleh sebagian besar peserta kongres. Uniknya perdebatan soal bahasa itu, terjadi antara perwakilan2 kelompok pemuda non Jawa. Sedangkan perwakilan2 pemuda asal pulau Jawa, cenderung diam & mengikuti perkembangan. & Mereka jugalah yang mendinginkan keadaan. Sehingga kongres ditutup, dengan hasil yang dipending ke kongres pemuda 2. Dimana dalam kongres pemuda ke 2 itulah lahir sumpah pemuda. * Saat perdebatan di BPUPKI tentang konsep Nusantara dari negara Indonesia, bung Hatta tampil untuk meredakan suasana. Dengan konsep beliau sebut to Indo, yang hanya meliputi eks wilayah Hindia Belanda. Yang meliputi daerah2 yang memiliki perwakilan saat itu. Dimana menurut bung Hatta, di dalam forum BPUPKI itu. Tak ada sama sekali wakil2 dari Tanah Malaka, Borneo Utara, Papua & Timor Portugis. Sehingga memaksakan wilayah2 tersebut masuk Indonesia, sama saja dengan membuat perang Asia timur raya yang baru. Pendapat bung Hatta itu, didengar & diterima oleh forum saat itu. Sehingga jadilah negara Indonesia, yang diproklamasikan tanggal 17 Agustus 1945. Dimana pendapat bung Hatta itu, kemudian diulangi oleh presiden Sukarno. Saat berpidato di Lisabon tahun 1959, dalam kunjungannya ke Portugal. * Tindakan Inggris mendirikan federasi Malaysia, bukan semata karena kepentingan politiknya. Tetapi juga didasarkan atas komitmen bersejarah yang menyebabkan masuknya Inggris ke Malaya & Borneo Utara. Serta realita lapangan yang ada disana yang berpotensi memicu perang saudara. Dimana para sultan & bangsawan malaya yang mengundang Inggris masuk, menolak keras gerakan nasionalisme malayu yang condong ke Indonesia. Sedang pada saat yang sama kaum Tionghoa menghendaki Malaya jadi bagian dari republik Tiongkok jika merdeka. Karena jumlah mereka saat itu lebih banyak dari orang malayu. Sehingga otomatis, mereka adalah kelompok mayoritas di tanah Malaya saat itu. Inggris kemudian mengambil jalan tengah, dengan menyatukan Malaya & Borneo Utara sebagai Malaysia. Yang kemudian direspon oleh Sultan Brunai darusalam, & pemimpin rakyat Singapura bernama Lee Kuan Yew yang menolak bergabung dalam federasi Malaysia. Bergabungnya Malaya (-) Singapura, & Borneo Utara (-) Brunai darusalam. Meredakan keresahan kaum nasionalis malayu, yang merasa terancam jadi minoritas di tanah sendiri. Karena dengan kehadiran penduduk Serawak & sabah, orang malayu kembali jadi mayoritas. Lebih2, setelah Singapura menarik diri dari federasi Malaysia. Sedang bagi para sultan & kaum bangsawan malaya, federasi Malaysia memberikan kesempatan bagi mereka untuk tetap menjadi tuan di tanah air mereka. Ini dibuktikan, dengan berkuasanya UMNO sejak awal kemerdekaan Malaysia. Hingga lengsernya Perdana menteri Najib Abdul Razak tahun 2018 lalu.

Lagi!!! Inggris mengacau perbatasan bangsa lain tpi kali ini berkolaborasi dgn belanda.

"Dahulu kala, Gajah Mada bersumpah ingin menyatukan Nusantara. Tapi segalanya berubah ketika VOC menyerang" 😂🤣

Semua tergantung sudut pandang, kalau sudut pandang NKRI iya pak Guru Gembul. Macam ini 1. bagi Belanda Tuanku Imam Bonjol adalah Seorang Extrimis Dan ancaman terhadap kekuasaan Dan kepentingan mereka, 2. bagi kaum adat ancaman terhadap status quo, 3. bagi kerajaan Pagaruyung ancaman terhadap kekuasaan Raja, 4. bagi rekan seperjuangan sesama Islam adalah Seorang pejuang yang menegakkan syariat islam di Ranah Minang, 5. Dan bagi Indonesia Tuanku Imam Bonjol adalah Seorang Pahlawan yang Mulia Dan terhormat.

Sebenarnya dulu,menyatukan Malaysia ke dalam Indonesia itu mudah,semudah membalikkan telapak tangan.,karena kesamaan rumpun dg Indonesia,khususnya dg Sumatra,Minangkabau dan atau Melayu. Bagaimana bisa menyatukan dan membujuk orang bergabung dg kita jika kita sendiri mengawalinya dengan menganggapnya SBG ancaman,musuh,dan ditakut2i dg kekuatan senjata? Sayangnya SEMUA pemimpin (presiden)kita dari dulu tidak punya ke egaliteran,tidak punya dan tak mengerti wawasan kemelayuan.Bagaimana cara memperlakukan orang Melayu. Sebagai bahan diskusi,saya ungkap,sampai saat ini orang2 Melayu Malaysia menganggap Indonesia itu Jawa,seperti apa prototype nya Dimata orang2 Melayu?jawabannya kita dapat dari bertanya langsung ke alam nyata,agar tidak membuat konflik.

Saya sebagai orang yang lahir disana mengucapkan hatur nuhun karena sudah membahasnya Pa Guru.

Kalau bagi saya pribadi: Akan lebih baik Indonesia dan Malaysia tetap jadi negara sendiri sendiri saja. Karena jujur meski sering dikatakan diantara Indonesia dan Malaysia banyak kemiripan tapi kemiripan itu makin banyak perbedaannya. Malaysia meski sering didoktrin dan didogmakan ke pikiran kita bahwa mereka negara islami tapi dalam kenyataannya sepanjang yang saya amati dalam beberapa hal mereka lebih liberal dari kita dan banyak hal di Malaysia yang bisa buat kita orang Indonesia khususnya dari kalangan konservatif baik Islam/non Islam bisa shock dibuatnya. Lagipula di Malaysia ada potensi konflik yang terpendam yang bisa makin besar dan membuat masalah baru jika bergabung dengan Indonesia (Malaysia masuk 10 besar negara dengan tingkat konflik sara terburuk di dunia). Masalah masalah itu mungkin tidak akan selesai walau sistem nya dibuat federal sekalipun.

Salam sejahtera dari MALAYSIA 🇲🇾

Karna orang Dayak para pemimpinnya mau di Adu domba oleh penjajah dan masih sibuk dgn diri mereka masing2,semoga orang Dayak sadar dan mau bersatu satu pulau satu daerah satu darah satu budaya Dayak🙏

Percaya atau ngga, di universe lain, ketika wilayah Indonesia dan Malaysia bersatu maka tidak ada yang namanya negara singapura, dan bentuk negara bukan negara kesatuan melainkan Negara Federasi, dan pada tahun 2025, menjadi negara adidaya baru bersaing melawan Amerika dan China. Manfaatkan sumber daya, geopolitiknya, dan dengan pesatnya perkembangan teknologi, di perkirakan pada 2050 menjadi negara adidaya mengalahkan amerika dan china. dan plot twist'nya nama negaranya bukan Indonesia maupun Malaysia, akan tetapi SUNDA EMPIRE... Sekian dan terima kasih, endiing yang sangat membagongkan...

Ga bisa menjamin kalo mau jadi satu, karena masalah utama adalah parlementer dan sistem negara di Malaya masih ada pengaruh Inggris dan belom lagi rata-rata pemerintah Malaysia adalah monarki (Yang Dipertuan Agung itu aslinya perwakilan 11 Sultan kalo ga salah) dengan parlemen konservatif karena dikuasai oleh konservatif malaya yang mana mereka masih terobsesi dengan ras melayunya yang tinggi begitu juga mereka masih fanatis dengan bahasa melayu sementara partai liberal malaysia merekomendasi agar bahasa Melayu yang menjadi resmi diganti menjadi Bahasa Malaysia karena beberapa hal termasuk awal aslinya melayu dari Riau (mungkin). Bahkan meski mereka memiliki keuntungan dengan pembangunan merata di pesisir daerah pusat namun di Borneo dll masih simpang siur. Belom lagi masyarakat yang dipusat rada fanatism religi (ga mau bawa itu karena nanti bakal repot urusan yang itu).

Bahas sejarah dong pak guru, sejarah peradaban awal manusia sampai sekarang sama urutannya.. Buat playlist biar ga panjang2 amat hehe.. Like yg setuju

Seandainya kalo konsep indonesiaisme dilanjutkan oleh pak harto,saya yakin saling klaim kebudayaan antara ke 2 negara tidak akan terjadi

Guru bahas Timur Lenk dong, bahas tentang aqidah nya dan invasinya juga

Terima kasih bang atas ilmu nya, baru habis di chanel ngaji roso, ceritanya sambung di guru gembul.. Indonesia akan kembali mnjadi nusantara kmbali di masa dpan nnti bang 👍👍

penjelasannya sangat bagus.runut,logis,dan disertai referensi yg kuat.melengkapi sejarah ganyang malaysia yg ada di hipotesa.terimakasih banyak pencerahannya

Ilmu yg mewah ini...guru" sejarah saya dlu pasti bakalan salto" klo lihat video ini😀

Menurut saya agen pemersatu Indonesia dengan Malaysia itu adalah orang Minangkabau. Mulai dari budaya hingga bahasa org Minang dgn Malaysia bener2 dekat. Bahkan Malaysia punya negara bagian bernama negeri 9 yg bahasa dan budaya serta arsitektur bangunan nya Minang banget. Mertua saya pernah kerja di Malaysia sbg pendatang ilegal, saat ada razia oleh polisi Malaysia thd pendatang ilegal dr Indonesia, yg lain ditangkap, mertua sy yg org Minang dibebasin setelah tahu mertua saya orang Minang. Tp ini murni pendapat pribadi sy yg orang Minang. Terbuka tuk dikritik.

Dulu pernah baca klo pan indonesia raya gagasan tan malaka jauh lebih luas lagi. Dari madagaskar sampai hawaii. Dan pernah baca juga soal melayu raya yg ditolak bapak bangsa karena kemungkinan mentok sampai maluku.

ya...saya sangat setuju dengan tawaran dari guru ini...biar lah sejarah yg lalu...mari lah kita membina satu bangsa nusantara yg kuat di masa akan dtg...love malaysia indonesia...peace...amin

Bersaudara itu tidak perlu hidup dalam satu rumah. Malaysia dan Brunei jika dengan Indonesia akan bernasib seperti Riau dan Aceh. Klaim Cina pada LCS berdasarkan fakta sejarah bahwa LCS itu pernah dibawah kekuasaan Dinasti Ming. Mereka ingin membentuk Cina Raya berdasarkan fakta sejarah. Gagasan negara dalam bentuk"imperium"bisa menjadi bentuk kolonialisme secara halus dan cenderung rapuh. Ada beberapa contoh salah satunya adalah Austro-Hongaria.

karena tindakan penjajah inggris pula yg membagi wilayah Pakistan dan Afghanistan secara sepihak sehingga etnis pashtun terbagi dalam dua negara yg berbeda. hal diatas kurang lebih sama dgn yg terjadi di nusantara.

Visi Nusantara Raya Sebetulnya dibawah sadar kita mengakui klo kita (rakyat di Indonesia, Malaysia, Brunai, Philiina) adalah bagian dari bangsa Nusantara

Fakta ni memang ada Sya belajar di sekolah tapi kebanyakan fakta pasal Malaysia maklum lah org Malaysia 🥰 tapi berguna jugak fakta berkaitan sejarah Indonesia .....harap bisa lulus nanti....amin🥰🥰

Jadi faham mengapa Sukarno ingin menyatukan kembali Malaysia dengan Indonesia di tahun 60-an. Tapi kondisi dan gaya politik Indonesia saat itu juga sedang ga menarik bagi Malaysia Semenanjung, Serawak, dan Brunei.

Sangat setuju. "Nusantara Raya" Nusantara Jaya

Seneng ada notifikasi chat dari cw❌❌ Senng ada notifikasi vid dari gugem✔️✔️

Alhamdulillah,,, udah clear view dan less noising,,, semakin sukses pak Guru, semoga video-video pak Guru dapat mengubah mindset milenial

Dalam konteks penjelajahan eropa utk tanah jajahan, sebenarnya indonesia itu adalah india. Tapi india nya belanda, bukan india nya inggris. Rupanya india itu dr dulu menjadi tanah impian yg diburu bangsa eropa. Jadi indonesia atau india belanda itu juga disebut india timur, sedangkan india inggris itu india saja, bukan india barat. India barat berada di wilayah karibia, amerika. Adakah hal ini di pelajaran sejarah di sekolah kita?

Pak guru Gembul Apakah kepanjangan ibu peri itu adalah Ibu perihatin itu bercanda kalau ini serius pertanyaan terbesarku adalah inspirasinya dari mana tentang peri yang ada di cerita cerita novel dan dongeng dongeng Eropa?

Selagi rakyat Indonesia blm sejahtera baik pendapatan maupun ekonominya lebih atau setara singapura, jgn bermimpi malaysia mau gabung dg indonesia, jgn pernah berpikir menyatuhkan nusantara, saat ini fokuslah utk mengangkat dan memberdayakan warga bekas jajahan belanda ini, jgn sampai menharap yg banyak yg ditangan dilepaskan spt timles

Pelajaran baru lagi. Terimakasi PGG. Anda memang benar benar pintar.

Baru semalam liat youtube tentang konfrontasi, eh pagi ini ada video ini dari gurgem. Apakah ini pertanda saya harus menyatukan nusantara?

Bapak bahas negara Krisis populasi dong kayak Jepang korea

Sebenarnya orang2 di Semenanjung Tanah Melayu memang nak merdeka bersama Indonesia. Malah gagasan Melayu Raya itu disambung dengan baik sekali. Tetapi ada beberapa perkara yang merumitkan keadaan. Salah satunya ialah indonesia mengishtihar kemerdekaan tanpa memberitahu apa2 pun kepada orang2 di semenanjung. Jadi sewaktu orang Indonesia mula ishtihar merdeka, orang2 di semenanjung terkapai2 dan bingung kenapa indonesia boleh meninggalkan kita? Rasa seperti dikhianati gitu. Akan tetapi jika betul macam guru gembul kata itu yang indonesia struggle cuba mengawal konflik dalaman baru mahu ambil semenanjung, waktu itu sudah terlewat kerana Inggeris sudah sangat hampir ingin memberi kemerdekaan kepada Malaya

Paradox nya begini: Yang pasti tidak ada petronas tower dll klo gabung jd Indonesia..sama2 kismin kyk kita .. Korupsi di Indonesia adalah tradisi turun temurun ... Yg establish dan sustain ya korupsi di Negri antah barantah yg di pimpin para durjana yg disebut Indonesia.. Sedih..dan geram..

10:20 Kalau ini di buku LKS ada pak Disidang yang saya tidak tau namanya APA itu Saya menemukan bahwa Wilayah Indonesia itu mencakup wilayah bekas jajahan Belanda Terus Borneo,Malaka Johor dan wilayah Malaysia lainnya Terus Timor Portugis juga,BTW PAPUA NDAK DICANTUMKAN BTW ANE KELAS 7

Saya pernah mengutarakan pemikiran liar saya pada suatu konten yg berbunyi "suatu hari nanti indonesia, Malaysia, dan seluruh wilayah nusantara akan bersatu lagi" , dan ada sebuah komentar yg berkata "cuihhh" 😂, akhirnya di bahas gugel

Indonesia dan Malaysia : Austronesia Muslim dengan minoritas Katholik, Protestan, Hindu, Budha dan juga minoritas Melanesia. Filipina :Austronesia Katholik dengan minoritas muslim Taiwan: Austronesia asli dari sana tapi minoritas dan keCina2an sesuai penduduk mayoritasnya, dan mereka terancam perang dengan RRC.

Minit 18:14 saya sangat setuju. Soal masa lalu boleh di jadikan pengajaran buat kita semua untuk buat lebih baik di masa hadapan. Salam dari Malaysia

Tq ya om gembul.... Pengetahuan yg tdk diajarkan sewaktu skolah dulu.... Sehat selalu ya om gembul.

Strong historical perspective and vision👍

Tad mohn d bhas mngnani, rmpah2 yg d jual blikn sblum jmn pnjajhan, ap bner (asumsi sya) ngra kita d jajah krna rmpah2 dri sni d jual dgn hrga yg trllu mhal shingga mnarik minat pnjajh dateng, pdhl kn klo ngk salh yg trknl jualn rmpah sblum pnjajh, adlh pdagng dri arab

Untuk saya yg kini berusia 70an lebih .. apa yg dikisahkan ,paham. Untuk orang muda mungkin perlu tahu .. untuk pengetahuan memahami arti Nasionaliseme. 🇮🇩🇮🇩🇮🇩

Kita wajib pintar dan berpengetahuan demi kemajuan negara.

Belajar geopolitik praktis dari pengetahuan sejarah, asik sih...

Sama, Kami di Malauku Utara juga menyebut bahwa setiap Warga Maluku Utara berbahasa 3 Bahasa. 1 Bahasa Suku (Masing² Suku berbahasa berbeda) tergantung suku mana di Maluku Utara, Bahasa Malayu Maluku Utara, Kemudian Bahasa Persatuan yaitu Bahasa Indonesia.

Setuju dgn Adanya IKN, secara diplomasi dan politis untuk kejayaan Nusantara Indonesia.

Kesalahan kurikulum pendidikan sejarah di Indonesia adalah suka memotong2 peristiwa menjadi kejadian2 yg berbeda. Padahal sebenarnya masih satu benang merah. Indonesia banyak terlibat dalam sejarah dunia di masa lalu.

Entah kenapa, waktu SMP dulu, saya pernah menggambar peta indonesia, malaysia dan brunai sebagai satu kesatuan. Dan itu mirip bentuk perisai yang ada di burung garuda... Padahal waktu itu, Q belum begitu tau tentang sejarah yang diceritakan guru gembul ini.

😌 jika Indonesia dan Malaysia adalah satu, kita gk perlu repot2 debat nge claim ini itu, karena memang itu punya bersama..

Mari berjuang untuk bersatunya nusantara, sesuai apa yang dicitakan leluhur kita

Terimakasih pac gembul udah balas requestnya saya pak dulu, sekarang saya jadi tau kenapa rakyat kita dan malaysia saling benci 🙏🥰.