Daerah Kotagede di Yogyakarta adalah sebuah lokasi yang terkenal dengan banyak nya bangunan vintage dan bersejarah. Belum lagi buat yang sering jajan pasti sering nemuin yang namanya Kipo tapi perjalanan kuliner kali ini cukup berada di sekitar Pasar Legi Kotagede, pasar yang jadi pusat perdagangan di daerah Kotagede
SATE KAMBING MBAH MAN
Penjual sate ini yang satu ini ternyata adalah keturunan nya dari Mbah Man dan aku lupa tanya namanya tetapi menurut pengakuan bapak nya dulu sate ini sudah berjualan dari tahun 1970 an dan lokasi pertamanya di dalam pasar lalu berpindah pindah lapak walaupun masih di dalam pasar juga sampai akhir nya sekarang berada di pojok sisi timur pojok luar pasar pasar
-
Sate nya satu porsi hanya berisikan 3 tusuk saja dan sudah termasuk nasi, sate nya masih berupa daging yang belum diiris dan ditusuk. Pelanggan yang memesan sate atau tongseng harus menunggu dulu bapaknya memotong daging lalu menusuk dengan tusukan sate nya. Kebetulan kemaren tidak terlalu lama waktu tunggunya karena sepi pengunjung
-
Rasanya enak karena bumbu nya di oleskan dua kali jadi meresap ke dalam daging nya serta tetap moist. Satu porsi+nasi Rp 20.000,-
-
Alamat : Pasar Legi Kotagede Yogyakarta - Jl. Mondorakan Yogyakarta
Maps : goo.gl/maps/3D4Z3LnyENFoMweW8
DAWET JEPARA KOTAGEDE
Biasanya dawet itu isinya hanya 1 atau 2 macam lalu di siram dengan santan atau susu kemudian dicampur lagi dengan gula jawa/aren. Kalau disini isi dawet nya ada : CINCAU HIJAU (ALAMI), CINCAU HITAM (NON ALAMI), TAPE KETAN, TAPE SINGKONG, DAWET TEPUNG BERAS dan DAWET TEPUNG KANJI. Seger apalagi cuma Rp 5.000,-
-
Ada makhluk kecil yang beterbangan di sekitar toples dawet nya dan kalau diperhatikan lebih dekat bukan lalat tetapi lebah, konon kalau lebah yang berkeliaran berarti gula yang dipergunakan adalah alami bukan sintetis
-
Alamat : DAWET KOTA GEDE PAK MAN KUMIS
Maps : goo.gl/maps/XSE6yw5oxs8VCto48
BATAGOR PAK SUGENG
Setelah waktu menjelang sore penjual di bagian luar Pasar Legi Kotagede berganti menjadi penjual menu menu jajanan malam termasuk di dalam nya ada ronde, sate dan gorengan serta ada satu yang jadi legenda yaitu BATAGOR yang letak nya ada di perempatan Jl. Mondorakan dan Jl. Kemasan
-
Satu porsi terdiri dari 2 potong batagor yang ukuran nya kurang lebih 17 cm (cukup besar dibanding dengan batagor lain nya) dengan harga Rp 8.000,-. Kebanyakan pelanggan nya adalah pembeli take away dan membeli nya Rp 10.000 atau berarti 2½ potong batagor.
-
Bumbu kacang yang dituangkan memiliki tekstur yang masih kasar dan yang seperti ini menambah citarasa apalagi kacang nya masih terasa di gigi saat dikunyah. Oh iya menurut beberapa penjual di sekitar nya kalau gerobak nya pukul 16:00 belum ada di lokasi maka dipastikan Pak Sugeng tidak berjualan hari tersebut. Kekurangan nya ada satu : untuk dine in tidak ada air minum jadi harap bawa minum sendiri
-
Maps : goo.gl/maps/Jx854Cpv4uH6Zj7P7
- - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
Gear yang aku pakai :
Kamera : bl.id/a/lhxnnIR
Microphone : bl.id/a/isJf6Cm
Mini Tripod : bl.id/a/f4eXPA0
Lensa : bl.id/a/e0AzWJO
Makankeliling juga ada di :
Blog : makankeliling.com
Instagram : / makankeliling
Facebook : / makankelilings
G+ : plus.google.com/+makankelilings
- - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
#kulinerkotagede #makankeliling #batagorpaksugeng