Gmn kak skrg hubungan x smg baik" aja ya & smg jodoh nyampek ke pelaminan aamiin

Bisa di cek di deskripsi kak banyak tuh media yang bisa digunakan untuk bertanya bukan hanya email

wa'alaikumsalam warahmatullah mohon maaf untuk saat ini guru kami belum bisa menerima tamu dikarena kondisi masih belum memungkinkan. jika pandemi sudah berakhir dan kondisi normal kembali silahkan berkunjung ke pondok kami. (admin)

@@buyayahyaofficial terima kasih atas balasannya. Bagaimana dengan cara komsultasi lain njih? Mohon petunjuknya pak/ibu

@@lunaticlunna4164 jika ada yang ingin ditanyakan silahkan ke inbox FP Buya yahya Official jangan lupa Like dan Follow FP resmi Buya Yahya Official facebook.com/buyayahyaofficial/ terima kasih (admin)

@@buyayahyaofficial Alhamdilillah terima kasih atas petunjuknya pak/bu

Di islam, mlh direkomendasikan bikin pra nikah, krn nnt terkait hukum waris, mkny dr awal harta istri dan suami hrs pisah

Saat Nabi menikah dengan Khadijah pun tidak sekufu. Malah belum seagama. Bahkan tidak pernah mereka dan sahabat2 Nabi menikah ulang setelah Islam diturunkan. Apalagi dalam sejarahnya Rasullah juga ada menikahkan putri-putri (3 orang) Beliau dengan kalangan sahabat yang bukan termasuk kelompok Bani Hasyim. Sahabat Nabi seperti Utsman bin Affan dan Abul ‘Ash bin Ar Rabi’ juga melakukan hal yang sama. Salah satu anggota Ahlu Bayt yakni Ali bin Abi Thalib juga menikahkan putrinya dengan Umar bin Khatab, lalu Sukainah bin Al Hasan bin Ali bin Abi Thalib pernah menikah dengan empat orang lelaki yang bukan dari kalangan Bani Hasyim. Rasullah juga menikahkan 2 Mantan Budak yakni Bilal bin rabah dengan adik dari abdurrahman bin auf (bangsawan kaya raya dari Bani Quraisy) dan Zaid bin Haritsah dengan Zaenab binti Jahsy yg berstatus anggota Bani Hasyim. Juga menikahkan Julaibib (yg Nasabnya tidak jelas, ayah/ibunya tidak diketahui) dengan Muslimah dari kalangan bangsawan kaya raya dari Kaum Anshar. Bahkan, khusus Julaibib ini dalam sejarah digambarkan lusuh, wajahnya terkesan sangar, pendek, bunguk, hitam, fakir, kakinya pecah-pecah tidak beralas, tak memiliki rumah untuk berteduh, tidur hanya berbantalkan tangan, berkasurkan pasir dan kerikil, dan minum hanya dari kolam umum yang diambil dengan telapak tangan. Tapi setelah syahid, Rasulullah menyatakan: "Julaibib lebih pantas menghuni surga daripada dunia yang tidak bersahabat padanya." Adakah sejarah ini merupakan sejarah yang penuh kebohongan? Jika ini bukan kebohongan, lalu apakah berarti kalangan muslim terbaik ini telah membiarkan dan malah mendorong terjadinya perzinahan? Bingung aku dengan hapalan sejarah para muballigh jaman sekarang. Dan karena semua anak lelaki Nabi meninggal tanpa menurunkan anak, maka keturunan Nabi itu memang bukan dari jalur lelaki, tetapi dari jalur perempuan (malah kita bisa memperluas tafsirnya bahwa justru hanya syarifah lah yg membawa garis keturunan Nabi). Untuk penutup: Mari kita renungkan terus al Hujuraat 13, 10 dan Hud 46 lalu tanya lah diri kita sendiri: jika ada dalil2 lain yg luar biasa keren dan bertentangan dengan dalil syara di bawah ini, maka apakah dalil2 yg lain yg super keren total itu menghapus/ mengesampingkan ayat2 di bawah ini? “Hai manusia, sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling kenal-mengenal. Sesungguhnya orang YANG PALING MULIA di antara kamu di sisi Allah ialah orang YANG PALING TAKWA di antara kamu. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Mengenal.” "Orang-orang BERIMAN itu sesungguhnya BERSAUDARA." "Dia (allah) berfirman, “Wahai Nuh!. Sesunggunya dia bukanlah termasuk keluargamu, KARENA PERBUATANNYA sungguh tidak baik." Terima Kasih, dan tetap wallahualam.

Intinya istrinya menerima, kan isterinya udh kya raya saling melengkapi.... suami bisa bantu kerjaan istri / jd supirnya ... Ga mslh

​@@user-ht4nd2dn3ltapi jarang, kalo pun ada itu sebuah rejeki yg istimewa menurutku

Asalamualaiku buya yahya Ustasdz guru muliya KHyai Sehat nyimak s

آمين، آمين يا الله يا رب العالمين