Рет қаралды 78,536
Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-VIDEO.COM - Terungkap lima fakta baru soal kecelakaan helikopter Presiden Iran Ebrahim Raisi.
Mengutip Tribunnews pada (22/5), fakta itu diungkap oleh kepala staf kepresidenan Iran, Gholamhossein Esmaili, yang berada di satu dari tiga helikopter.
Fakta pertama adalah awalnya cuaca normal.
"Helikopter lepas landas sekitar pukul 13.00 waktu setempat pada 19 Mei saat kondisi cuaca di kawasan itu normal," kata Gholamhossein Esmaili dalam wawancara TV Iran, Selasa (21/5/2024).
Posisi helikopter yang dinaiki Presiden Raisi saat itu berada di tengah-tengah dua helikopter lainnya.
Namun, ketika tiga helikopter itu terbang, mereka melihat adanya awan di dekatnya.
Sehingga, pilot heli Raisi memerintahkan helikopter lain untuk meningkatkan ketinggian demi menghindari awan di dekatnya tersebut.
"Setelah 45 menit penerbangan, pilot helikopter Presiden Iran Ebrahim Raisi yang memimpin konvoi tersebut, memerintahkan helikopter lain untuk meningkatkan ketinggian untuk menghindari awan di dekatnya," lanjutnya.
Faktor kedua adalah helikopter Presiden Raisi hilang dari radar setelah menghindari awan.
“Setelah 30 detik terbang di atas awan, pilot kami menyadari bahwa helikopter yang berada di tengah telah menghilang,” kata Gholamhossein Esmaili.
Sehingga, Pilot dari heli yang dinaiki Esmaili memutuskan untuk berputar-putar dan kembali mencari helikopter Raisi.
Kemudian, fakta ketiga adalah Esmaili mengatakan pilot heli-nya beberapa kali berusaha menghubungi pilot heli Raisi.
Namun, helikopter tersebut tidak dapat menurunkan ketinggian karena adanya awan.
Akhirnya, kedua helikopter itu pun melanjutkan penerbangan dan mendarat di tambang tembaga terdekat.
"Menteri Luar Negeri Amirabdollahian dan kepala unit perlindungan presiden tidak menanggapi seruan berulang kali setelahnya," kata Gholamhossein Esmaili.
Fakta keempat adalah imam Mohammad Ali Ale-Hashem masih hidup selama beberapa jam saat helikopter jatuh.
Lantaran, ia sempat menjawab telepon dari pilot heli yang selamat dan mengatakan bahwa helinya jatuh ke lembah.
"Namun, yang menerima telepon tersebut adalah pemimpin salat Jumat Tabriz Mohammad Ali Ale-Hashem, yang mengatakan situasinya tidak baik dan katanya helikopter itu jatuh ke lembah," kata Gholamhossein Esmaili.
Fakta terakhir adalah Esmaili mengatakan bahwa Presiden Iran Ebrahim Raisi tewas seketika dalam kecelakaan tersebut.
“Saat kami menemukan lokasi kecelakaan, kondisi jenazah menunjukkan Ayatollah Raisi dan sahabat lainnya tewas seketika, namun Mohammad Ale-Hashem syahid setelah beberapa jam,” ujarnya.
(Tribun-Video.com)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul 5 Fakta Baru Jatuhnya Helikopter Presiden Iran Ebrahim Raisi, 1 Korban Sempat Jawab Telepon, www.tribunnews.com/internasio....
Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Nanda Lusiana Saputri
Host: Yessy Wienata
VP: Erwin Joko P
#beritaterkini #beritaterbaru #beritaviral #kabarterkini