Siapa disini yang pernah ke negara tetangga Singapore? Penduduk di sana jarang lhoo yang obesitas karena setiap hari mereka banyak jalan. Cara membedakan mana warga lokal & pendatang mudah kok… perhatikan seberapa cepat jalannya? Kalau jalannya cepat itu penduduk lokal di sana kalau jalan santai mungkin warga Konoha 🤣

berat badan ku 120kg dok , aku gak pernah olahraga, tp skrang kalo pulang kerja aku usahakan jalan kaki, aku kerja di daerah pangeran jayakarta pusat , rumah ku di daerah sunter jakarta utara, skrang tiap pulang kerja aku jalan kaki walaupun jauh aku usahakan , jalan kaki butih waktu 2 jam stengah karna aku jalannya santai . doakan aku semoga konsisten terus untuk jalan kaki biar bdan lebih fit

Di Indonesia, terutama di kota saya Pontianak, kalau kita sering jalan kaki malah dianggap orang aneh atau orang asing. Saya dan keluarga sering jalan kaki seperti saat mau ke rumah makan, tapi di jalan dilihatin orang-orang. Itulah gara-gara budaya motoran, jarak dekat 50 meter saja sudah ambil motor. Jarak 1 km saja udah dibilang jauh banget.

Saya sering jalan kaki malah banyak di liatin orang² Mereka pada naik motor Kayaknya orang indo kalo ngeliat orang jalan kaki keliatan aneh 😅

alhamdulilah terumakasih dok atas info serta ilmunya semoga bermanfaat bagi kita semua

Terima kasih dr. Sung utk ilmunya, melengkapi ilmu dr. Henry Suhendra th lalu❤

alhamdulillah q terbiasa olahraga aerobic, hobby gowes dan jalan juga...

Akhirnya makin tercerahkan, yang bisa saya tangkap sih lari pakai gula (glukosa) kalo jalan pakai lemak, namun jika dari video tsb ada keadaan dimana lari juga bisa bakar lemak, yaitu lari dengan hr rendah atau zona 1/2, max zona 3. Tapi apakah lari tidak bagus bagi kesehatan? Itu salah besar 😅 mau lari mau jalan sama" bagus buat yg kesehatan, yg gk bagus itu yg gk pernah olahraga wkwk

Nice dok Terimakasih infonya🙏

Emang benar dok ,,jadi bagi kalian yg mau turunin berat badan (lemak) lebih bagus jalan dari pada lari ,,tapi jalan nya juga jangan terlalu slow ,,jalan sedikit cepat lah ,,kalau lari biasanya lebih cenderung ke otot dan stamina ,,,cocok nya buat kalian yg atlet tinju atau apalah yg ingin menjadikan otot dan stamina lebih bagus ,,setau saya gitu 😅

Sangat mengerti dok, Terima kasih banyak

Hebat dok ilmunya

terimkasih banyak pak dokter ilmunya 🙏🙏🙏🙏🙏🙏

Sangat sangat *mind blowing* otak ini masih berontak dengan fakta,, tp penjelasannya dari dr.sung sangat gamblang, makasih dok atas pencerahannya, tp pertanyaan saya dimana batasan atau di heart beat berapa tubuh kita terjadi proses aerob dan anaerob!

saya ulangi nonton lagi dok, besok mau mulai lagi ❤

Efektivitas jalan dan berlari dalam membakar lemak tergantung pada beberapa faktor, termasuk intensitas latihan, durasi, dan kebugaran masing-masing individu. Baik jalan maupun berlari adalah bentuk latihan aerob, yang berarti tubuh menggunakan oksigen untuk menghasilkan energi selama aktivitas fisik. Penting untuk diingat bahwa dalam membakar lemak, yang penting bukan hanya jumlah kalori yang dibakar selama latihan, tetapi juga proporsi dari kalori tersebut yang berasal dari lemak. Selama latihan aerob, tubuh akan menggunakan campuran karbohidrat dan lemak sebagai sumber energi, tergantung pada intensitas dan durasi latihan. Beberapa pertimbangan terkait jalan dan berlari dalam konteks membakar lemak adalah: Jalan: Jalan adalah bentuk latihan aerob yang lebih rendah intensitasnya daripada berlari. Karena intensitasnya lebih rendah, tubuh cenderung lebih banyak menggunakan lemak sebagai sumber energi selama aktivitas ini. Jadi, jalan bisa menjadi pilihan yang baik untuk pembakaran lemak bagi orang-orang yang tidak terbiasa berolahraga atau ingin menjaga intensitas rendah. Berlari: Berlari adalah bentuk latihan aerob dengan intensitas lebih tinggi daripada jalan. Meskipun berlari dapat menggunakan lebih banyak karbohidrat sebagai sumber energi dibandingkan jalan, tetapi juga tetap membakar lemak. Selain itu, berlari cenderung membakar lebih banyak kalori secara keseluruhan dalam waktu yang lebih singkat dibandingkan dengan jalan. Sementara berlari dapat membakar lebih banyak kalori dalam waktu yang lebih singkat, penting untuk diingat bahwa berlari pada intensitas tinggi juga membutuhkan waktu pemulihan yang lebih lama. Jadi, bagi beberapa orang, kombinasi antara jalan dan berlari atau variasi intensitas dalam satu sesi latihan bisa menjadi strategi yang baik untuk mencapai hasil yang optimal. Intensitas latihan yang paling sesuai bagi Anda tergantung pada kondisi kesehatan, tingkat kebugaran, tujuan, dan preferensi pribadi. Penting untuk berkonsultasi dengan ahli kebugaran atau profesional kesehatan sebelum memulai program latihan baru untuk mendapatkan panduan yang sesuai dengan kebutuhan Anda. SC: chatgpt

Terima kasih dok,salam sehat selalu.

TQ dr. Sung 😁🙏 Materi nya bagussss banget 😁👍👍👍

Terimakasih dok 🙏

bener dok, saya juga secara gak sengaja sudah membuktikan dengan pengalaman. pertama saya main basket dengan tingkat intensitas yang tinggi, banyak lari. kedua saya pulang-pergi kerja dengan transportasi transjakarta (banyak jalan dan berdiri). hasilnya saya lebih fat loss saat banyak jalan (pergi dengan transjakarta, transit, dan jalan kaki) dibandingkan main basket rutin. malahan ditanya teman dan keluarga, "gimana cara diet ?". saya jawab, "gak tau ini kurus sendiri". ternyata pengaruh jalan kaki untuk waktu lama bener bener berdampak pada weight loss. 😊

Mantapp dokkkk penjelasannya, sering² bikin kek gini..

Tq for Sharing….Dr..😊👍👍🙏🙏🙏

Makasih dok atas ilmunya. Sangat bermanfaat untuk saya sebagai orang awam🙏🙏

Terima kasih dok....

terima kasih atas informasi dan penjelasan nya dok

Maturnuwun Dok, sakin tercerahkan

Wah doter yg sudah mau berbagi ilmu secara gratis semoga dokter sung sehat selalu dan di mudahkan segala urusan ya amin.

Terima kasih Dok, sy kl gitu berhenti berlari aja, mending jalan 🙏

Terimakasih ilmunya dok Sangat bermanfaat ^^

Terimakasi dr.sung sangat bermamfaat untuk orang seperti sy

Terima kasih dok.

Aku obesitas dan suka banget jalan kaki. Pas habis bulan puasa kmrn mulai nyoba Racewalking (jalan cepat) krn nonton interviewnya kang Hendro Yap. Tiap hari racewalking 5km ditambah dgn pola makan yg sehat, dalam seminggu perubahan pada subuh sangat signifikan :) Mengutip kang Hendro," kalo bisa jalan, kenapa lari?" 😉

Sy sdh prnah ke negara tetangga sebelah singapura, di sana sy bnyk jln kaki, shrian smpai mlm. Bkin sehat

Saya jg lebih suka jalan. Terutama jalan cepat. Karena kalo lari agak lama lutut mulai terasa agak nyeri. Mungkin karena faktor U (50 up).

Terima kasih dok infox, sy selama ini kombinasi 15 menit awal lari, 45 menit jalan cepat, jadi total 1 jam

Terimakasih dok

Mantap dok

Bener sih dari pengalaman pribadi jalan lebih efektif nurunin berat badan daripada lari, tapi dulu punya argumen yg beda dgn pak dokter. Dulu saya mikirnya krn durasi jalan lebih lama daripada lari, minsalkan jarak 2km kalo ditempuh dgn berlari bisa selesai dalam 30 menit, tapi dgn berjalan bisa ditempuh dlm 60 ato 90 menit, jadi semakin lama badan bergerak semakin banyak lemak yg bisa dibakar. Ternyata ada alasan yg lebih ilmiah😁🙏

Mamtaaaap dok...

Terimakasih dr. sung, sy sangat terbantu dlm konten2nya, sebagai anak yg tdk seberuntung anda bisa sekolah, sy berasa sekolah , istilah&nama ilmiah selalu dijelaskan secara detil dan dpt dipahami.. Sangat Terberkati dgn talenta Anda... 🙏

terimakasih dok

penjelasan ilmiahnya sangat menarik dok. next tolong dibuat ilustrasi pakai gambar atau animasi agar lebih mudah dipahami orang awam. terima kasih.

Njarem coklat, kopi panas.. ☕️

Selmat MLM waktu Papua. Terimakasih infox dokter sung

Angkat beban lebih banyak dan cepat bakar lemak, saya sudah membuktikannya 👍 Klo kita lari, gak cuma lemak yg kebakar, tapi otot bisa juga nyusut, jadi lebih baik angkat beban dan jalan santai

Dan mslh terbesar yg uda banyak jalan tapi ga kurus kurus adalah.... Sehabis jalan, mereka makan bakmie LOL yg artinya menambah kalori lagi ke dlm tubuh. Seharusnya stlh makan baru jalan, sehingga makanan yg diasup bs sebagian digunakan.

Mantap bangetttt

*Dok, bahas juga tuk mengobati perut buncit. Tksh*

real banget,gw sekarang di korea dan disini lebih sering jalan BB gw malah turun banyak banget

Wih dokter idolaku sedang bahas hobiku, makasih penjelasannya dok

Sangat informatif dok videonya. Saya mau menambahkan sedikit info aja dari hal yang sudah saya sendiri pelajari: 1. Sumber energi tubuh diambil dari karbo (glikogen) dan lemak. Lemak digunakan untuk aktivitas intensitas rendah sementara karbo untuk intensitas tinggi. Walau persentase energi saat jalan lebih banyak menggunakan lemak dari berlari, namun jumlah kalori yang dibakar per satuan waktunya berbeda (lari jelas lebih tinggi). Dan setelah aktivitas intensitas tinggi (apapun, bukan hanya berlari), tubuh akan menggunakan lebih banyak % lemak sebagai sumber energi saat istirahat. Ini yang membuat konsep utama fat loss bukan dilihat dari "pembakaran lemak saat olahraga", tapi keseimbangan kalori masuk dan keluar dari tubuh. 2. Kecocokan untuk lari dan jalan sangat subjektif. Jika dilihat dari waktu yang sama, jelas lari lebih efektif dan efisien. Jika dilihat dari jarak yang sama tanpa melihat waktu, jalan lebih efektif karena menggunakan waktu yang lebih banyak (kita bernapas saja sudah bakar kalori, terlebih jalan vs diam). Jadi lari memang lebih cocok untuk orang yang memiliki waktu yang lebih terbatas dan tidak memiliki cidera maupun penyakit terkait, sementara jalan (untuk waktu yang lama) lebih cocok untuk yang punya lebih banyak waktu dan punya cidera atau penyakit tertentu. Jika ada yang ingin tau lebih dalam terkait penggunaan energi, pembakaran lemak tubuh, dan olahraga untuk meningkatkan kebugaran dan kesehatan, bisa cek di channel Andrew Huberman di playlist "Guest Series with Dr. Andy Galpin", lebih tepatnya untuk fat loss di video ini: kzfaq.info/get/bejne/pbSbd6Rjq52nmoE.htmlsi=LKP5x-HXztJl74tE Terima kasih atas sharing ilmunya Dr. Sungadi dan Dr. Hans

Salam sehat dan kuat selalu utk kita semua. Semangat menjaga kesehatan❤

pilihanny kan cm 2, mau banyakin olahraga ato kurangi lemak, yg bahaya lemak jenuh dan trans krena dia makan/ narik zat lain yg mngkin vital utk tbuh, selain y nyumbat arteri, resiko jantung ato stroke

efektif bgt emang jlan kaki itu.. Sy jalan kaki 2 jam slama 2 minggu turun 2 kg... Walaupun. Ga stiap hari

Kalau disini jalan kaki..dianggap orang Tidak Mampu.padahal sbnarnya jalan itu sehat.

Intinya yg kurang baik,tdk samasekali olahraga😁

Thanks God ada Channel Dunia Aderai yg menjabarkan hal serupa dg lebih simpel n mudah dipahami 😂

Terima kasih atas informasinya dok. Izin request bahasan materi dok, izin boleh dibahas dok mana yg lebih bisa membuat fat-loss antara skippingan dengan running? Terima kasih dok🙏🏻

Terima Kasih . . . 🍃

Thanks❤

OK dok saya jadi ngerti.. TKS dok 🙏🙏🙏

Saya udah setahun lebih menerapkan olahraga pagi jalan kaki, biasanya saya lakukan setiap weekend alias sabtu dan minggu pagi sekitar jam 6 sd 7 pagi. Selama libur kerja ya, saya usahakan olahraga joging pagi jalan kaki.

Ini penemuan luar biasaaa. Dr Sung harus dinominasikan untuk mendapatkan nobel kedokteran. Hehehe

Kalo menurut saya tergantung seberapa banyak yg dilalui,kalo jalan 1 menit vs lari 1 menit ya tentu lari yg lebih efisien

Dulu saya seminggu lari 2x salah satunya 4-5 km..lama2 lutut sakit..sekarang lebih sering berjalan cepat

Otot yg tidak digunakan akan hilang ,atau berkurang kegunaannya ... Jalan kaki,naik sepeda sebaiknya jadi gayahidup agar otot kaki kita tetap terjaga. Otot kaki yg kuat menopang kehidupan menjadi lebih baik. Sehat sampai tua dengan otot dan otak yg terus terlatih tiap.hari. mindset!

Permisi dok, dari literatur yang saya pelajari juga untuk lari di tahap awal memang menggunakan metode glikolisis(anaerob) namun akan berubah beberapa saat berganti ke aerobic. Hal tersebut juga menjadi perhatian bagi pelari untuk memulai dengan pelan dan menjadi sedang setelah beberapa waktu. Untuk bukti konkretnya pelari maraton yg bisa berlari jauh menggunakan sistem aerobic yg mana mendapat energi dari nafas dan sistem mitokondria yg sangat efektif. Bentuk tubuh pelari maraton juga akan sangat ramping mengingat selalu mengambil energi dari lemak dan bahkan ke bagian ototnya🙏

yg pakai smart watch pasti tau itu dari heart rate, kalau mau bakar gula ya anaerobik itu heart rate di atas 145, kalau mau bakar lemak lari pelan aja atau jalan keterangan kelihatan di jam itu bakar lemak...makasih Dok penjelasannya jd lebih paham!!

Maksi dok

Sementara masih >90% orang Indonesia bahkan dunia, lebih percaya kl mau membakar lemak pasti harus 'kerja keras', 'byk gerak' , 'effort lebih' yg justru malah masuk dalan kategori olah raga anaerobic yg tidak efisien dan menggunakan gula bukan lemak dan menghasilkan ATP yg sangat sedikit dibanding hanya olah raga jalan cepat yg membakar lemak

Thks dok infonya. saya sendiri tipe Lari-Sprint

bener skali dok. saat sya sering olahraga Dan saat sering beraktifitas jalan Dan berdiri....lebih cepetan loss weight saat beraktifitas...

Ok dokter ku

Saya rangkumkan dgn bahasa yg lbh awam ya. Intinya adalah INTENSITAS latihan. Jadi ya mau lari, jalan, sepeda, renang, lompat tali, dll kalo mau bakar lemak maka latihannya kudu di INTENSITAS RINGAN. Seringan apa? Dari banyak jurnal ya di intensitas heart rate zona 2 (60-70% HR maksimal kita). Contoh saya, kalo jalan cepat ya cuma mentok di zona 1, jd ga membakar lemak. Zona 2 saya di laju kisaran 8 menit 20 detik s.d. 7 menit 30 detik per km, jadi ya harus berlari, gak cukup cuma jalan. Maka idealnya pakai sportwatch yg memang akurat ngukur HR kita

Masuk akal juga... Saya kalau habis lari cenderung lapar, makannya jadi lebih banyak... Pantas ya gak langsing2

Pertanyaannya sederhana, jawabannya pun sederhana hehe.... Coba ditambah timeframe, hasilnya pun saya yakin sudah berbeda. Mis: Jalan pace 14"vs lari pace 8"dalam 1 jam. Mana yg lebih bagus membakar lemak? Perlu diingat, walau berjalan lebih baik dalam membakar lemak, glukosa yang tidak terpakai pun bisa di convert oleh badan menjadi lemak. Hasilnya ya percuma jalan lama juga kalau nutrisi nya tidak dijaga.

Ternyata benar banget apa yang dibilang dokter , saya biasa lari tapi untuk kurus / turun BB nya berprosesnya lama .. setelah itu saat ini saya coba ganti jadi jalan kaki rutin tiap hari selama 1 sampai 1,5 jam .. alhamdulillah terbukti ampuh untuk menurunkan BB dan buat langsing.. 😊 padahal baru 1 mingguan jalan kaki tp perubahannya jelas banget dari mulai pakai celana yg ga muat jd muat, pakai baju kecil yg ga muat jd muat.. mantap makasih dokter 😊

lebih bagus sih latihan interval, lari dan jalan juga dilakukan secara seimbang

Saya dari dulu memang kurang suka lari..😅 Lebih suka jalan Cepat.. 😁

Pantas kemarin ngetes lari dan jalan... jalan dengan durasi lebih singkat dari waktu lari saya lebih banyak membakar kalilori...thanks dok

Disini kl ada yg jalan kaki bilangnya kasian,ke orang hilang,trs ke aneh aja katanya😁.ak setiap pagi sepulang antr sekolah langsung olah raga jaln kaki sambil menghirup udara pantai di pagi hari,kbtln daerahku dkt pantai jd enk bgt pemndangnnya,cumn sekitr30/40 mnit jd sekarng kl di ajak main ke cagar alam yg naik turun jd gx berasa cape..

Thank u infonya dok 👍

Pada waktu kita tidur liver mengubah lemak menjadi glukosa. Jd di pagi hari pilih lari lah yang bnyk menghabiskan glukosa. Kl mau fat loss kurangi asupan nya. Jgn abis lari sikat mie 2 mangkok 😂😂

Perlu diujicoba dulu pak dokter.. Tes 3 bulan berjalan

waktu sy umroh sekitar seminggu bb turun 5kg karena banyak jalan kaki disana

Inget banget dulu baru jadi maba belum punya motor, tiap ke kampis jalan kaki, pulang pulang ortu kaget karena kurusan, sekarang udah ada motor mah, gendut lagi

Bisa belajar di buku "fisiologi latihan " semua ada disana.

Kayanya konsepnya ga gitu deh ya,.anaerob itu bukan cadangan energi, melainkan suplay energi yg bisa diproses dengan cepat kaya sprint, kalo ditanya efektif mana jalan atau lari..ya balik lagi ke kemampuan tubuh masing2 orang karena standar nya aja berbeda..makannya ada tes VO2max..semakin tinggi VO2max suplay oksigen dari proses aerobik itu juga semakin banyak..misal bagi kamu lari 5km dengan pace tertentu bisa membuat kamu kelelahan bahkan sampai penumpukan asam laktat yg akibatnya kram ini artinya anaerobik kamu udah kepake karena suplay oksigen dalam satu denyutan jantung terlalu lambat/sedikit memenuhi kebutuhan energi di otot2 kamu, sementara bagi pelari marathon 5km itu kaya pemanasan karena jantung mereka memompa lebih banyak oksigen ke otot alhasil proses anaerobik bagi pelari marathon di jarak 5km dengan pace yg sama hampir tidak digunakan..kalo disebut cadangan tu kaya aerobik ud ga jalan baru anaerobik..smntara pas pake anaerobik jantung kalian masih brdenyut kan..brrti masih ada proses aerobik namun tidak memenuhi kbutuhan otot yg semakin cepat

saya liat banyak yang tidak menangkap maksud dokter. banyak yang bilang kalau lari sia2 karena tidak efisien hanya menghasilkan 2 atp dari respirasi anaerob. haha padahal yang dicari itu memang yang menghasilkan sedikit atp (yang tidak efisien). karena artinya kita akan membakar lebih banyak barang (sumber energi) agar bisa mencapai target atp (fat loss). semisal tubuh kita butuh 1000 atp untuk beraktivitas, maka jika berlari menggunakan respirasi anaerob yang tidak efisien hanya akan menghasilkan 2 atp dari 1 molekul. yang mana berarti dia akan membakar 500 molekul (gula dan lemak) yang sangat banyak untuk mencapai kebutuhan 1000 atp disisi lain berjalan menghasilkan 38 atp dari 1 molekul. yang berarti hanya membakar kurang dari 30 molekul (lemak) untuk mencapai 1000 atp (sangat sedikit sekali pembakaran, hanya 30 molekul saja). dan perlu diingat, jika hanya membakar lemak, berarti cadangan gula yang tidak terbakar akan tersimpan kembali menjadi lemak (jika hanya ingin olahraga berjalan sangat membutuhkan diet ketat agar cadangan gula yang tidak terbakar tidak menumpuk) justru penjelasan dokter ini lebih ke yang berjalan fokus pembakaran nya banyak lemak, sedangkan berlari akan membakar glukosa dulu baru lemak. namun jika membandingan jumlah kalori yang dibakar ya bakalan beda jauh (berlari akan membakar lebih banyak kalori baik dari gula maupun lemak pada akhirnya) karena menggunakan respirasi anaerob yang akan membakar habis sumber energi yang ada (karena menggunakan respirasi yang tidak efisien).

Mau kmna2 jalan, susah di Indo. Trotar banyak di pakek jualan. Jadi harus turun. Jadi malesss

*saya klu BB nganan.. seminggu aja jalan pagi tiap hari dgn durasi 1 jam jalan tanpa henti dan makan jg agak dikurangi manis karbohidrat dan tepung²an BB bisa turun 3- 4 kg*

dok, bahas skipping vs lari dong

tergantung dari durasi,kecepatan,dan jarak tempuh nya menurutku lari dalam waktu tertentu bisa mempercepat pembakaran lemak,dan yang terlebih menambahkan massa otot kalau jalan membuat orang cenderung memiliki ketahanan sedangkan lari lebih untuk massa otot so far kalau pengen yang kelihatan ramping tapi ga masalah dengan berat di timbangan, menambah massa otot dengan lari,angkat beban dan beberapa olahraga intenst lainnya lebih bagus kalau di tanya aku lebih memilih buat menambah massa otot,terlebih bisa kelihat lebih ramping+kuat (karena ada otot),karena aku sendiri ga terlalu peduli dengan berat badan karena otot lebih berat daripada lemak jika di timbang dengan ukuran otot dan lemak yang sama

Beruntung nya aku yg tiap hari pagi dan sore jalan kaki ke tmpat kerja.. Ya krang lebih 10 mnit jlan kaki Plang prgi 20 mnit perhari..

Lari buat ngetes penguatan jantung ,, istilahnya biar jantung itu serasa racing

klo pgn bakar lbh banyak lemak dgn lari atw jogging lakukan di pagi hari sblm sarapan atw masuk makanan..krn di wkt itu cadangan glukosa dlm tubuh sdg rendah stlh bangun tdr

Sorry doc, I beg to differ. Sepemahaman saya yg awam ini, bukan masalah lari atau berjalan yang menentukan aerob atau anaerob, tetapi heart rate (HR) kita. Dan kemampuan menjaga HR berkaitan dengan fitness level dan pola hidup kita. Pada orang yg tidak terbiasa olah raga, baru jalan kaki saja HR sudah naik masuk zona aerob, jika lari sedikit sudah masuk anaerob dan ngos-ngosan, badan pegal semua. Tapi bagi yang biasa lari ceritanya lain, mereka bisa berlari bahkan dengan pace cukup tinggi dan jarak jauh tapi tetap bisa mempertahankan HR rendah di zona aerob. Bagi pelari, kalo dia jalan kaki, mungkin HR cuma berada di zona easy, gak masuk zona aerob. CMIIMW

*Dok sebenernya obat penurun berat badan itu bagus ga sih? Saya punya temen katanya kalau mau kurus dibantu suplemen biar cepet. Emg bisa efektif ya dok?*

lebih enak mainsepeda deh, terutama roadbike jarak bisa lebih jauh (itung2 piknik) lutut aman dibanding lari atau jalan. lebih baik lagi pake smartwatch bisa ngecek zona HR nya mau aerobic atau anaerobic tinggal pilih rute dan kecepatan. rute tanjakan pasti cepet naik ke HR anaerobic

IF, latihan beban setelah puasa lbh dari 12jam, yg dibakar lemak bukan gula...